Anda di halaman 1dari 37

KOMUNIKASI

dalam ARSITEKTUR

MUHD. ARIEF AL HUSAINI, ST, MT

Page 1
MANUSIA SEBAGAI MAHLUK SOSIAL AKAN
SELALU BERHUBUNGAN / BERINTERAKSI
ANTARA INDIVIDU SATU DENGAN YANG
LAINNYA. UNTUK BERINTERAKSI DIPERLUKAN
BAHASA

BANGUNAN SEBAGAI SUATU HASIL KARYA


MANUSIA JUGA MERUPAKAN BENTUK
KOMUNIKASI SEPERTI HALNYA BAHASA

Page 2
MAKSUD KOMUNIKASI DALAM ARSITEKTUR

MENJELASKAN AGAR HASIL RANCANGAN


DIMENGERTI

MEMBERI ARAHAN DALAM TAHAPAN PELAKSANAAN


BANGUNAN

MEMPERKENALKAN KARYA AGAR DIKETAHUI


MASYARAKAT

MENGATUR AGAR BANGUNAN BERFUNGSI SEPERTI


YANG DIHARAPKAN

MENGAJAK BERINTERAKSI DENGAN KEMAJUAN


KEBUDAYAAN / PERADABAN
Page 3
Beberapa praktisi arsitektur merujuk komunikasi arsitektur sebagai sarana
untuk melakukan strategi dan membuat karya seseorang menjadi tontonan
publik untuk menghasilkan lebih banyak pekerjaan.

Ahli lainnya merujuk komunikasi arsitektur sebagai visualisasi arsitektur yang


menerapkan representasi komunikasi grafis dalam arsitektur seperti
menggabungkan beberapa fitur sketching, dua dimensi, tiga dimensi, perspektif,
model-model fisik, rendering, gambar garis, presentasi arsitektur dan lain-lain
yang memiliki peran penting dalam merepresentasikan pikiran arsitektur (Dutta,
tanpa tahun).
Salah satu cara terbaik untuk
mengkomunikasikan ide atau gagasan
seorang arsitek adalah melalui gambar.
Kemampuan seorang arsitek dalam
mewujudkan ide atau gagasan atau pikiran
arsitekturnya ke dalam bentuk gambar dua
dimensi atau tiga dimensi seperti
disebutkan sebelumnya dinamakan
dengan teknik komunikasi arsitektur.
Page 4
Adapun beberapa teknik komunikasi arsitektur adalah sebagai berikut :

1.Sketches 2.Schematic drawing 3.Orthographic projections


Sketsa adalah gambar yang Gambar skema adalah diagram garis
Gambar proyeksi
cepat dieksekusi dengan cepat yang menggambarkan keterhubungan
menitikberatkan pada gambar
guna merekam dan setiap komponen yang ada dalam
yang diukur dan menjelaskan
mengembangkan sebuah ide sistem. Gambar skema mengandung
ide atau gagasan dari sebuah
atau gagasan. Sketsa biasanya beberapa hal, diantaranya adalah tata
bangunan dalam bentuk dua
tidak ditujukan sebagai sebuah letak dua dimensi yang
dimensi yang menyangkut
karya akhir. Sketsa dapat menggambarkan distribusi sistem
perencanaan, bagian, dan
dibuat sedemikian rupa bangunan; semua komponen
elevasi. Gambar dua dimensi ini
menjadi bentuk yang lebih rapi fungsional yang membentuk sistem;
mengungkapkan gambar tiga
dan dapat digunakan untuk simbol-simbol dan konvensi garis
dimensi sebuah bangunan
mengkomunikasikan prinsip- yang sesuai dengan panduan standar
prinsip desain. industri; dan label untuk pipa dan lain
sebagainya yang tidak ditunjukkan di 6.Rendering
tempat lain
4.Isometric and axonometric
projections 5.Perspective drawing Architectural rendering atau
ilustrasi arsitektur adalah seni
Isometri dan proyeksi menciptakan gambar dua dimensi
Gambar perspektif adalah
aksonometri adalah cara mudah atau animasi yang menunjukkan
representasi perkiraan pada
untuk merepresentasikan atribut dari desain arsitektur yang
permukaan datar gambar seperti
sebuah obyek tiga dimensi diusulkan. Ilustrasi arsitektur ini
yang dialami oleh mata. Terdapat
dengan tetap menjaga berbagai dapat menggunakan dua cara
beberapa kategori dasar gambar
elemen terhadap skala dan yaitu melalui komputer dan secara
perspektif arsitektur berdasarkan
menunjukkan hubungan antara manual menggunakan tangan.
jumlah titik yaitu perspektif satu titik,
beberapa sisi obyek yang sama Gambar yang dilakukan dengan
perspektif dua titik, dan perspektif
sehingga kompleksitas bentuk menggunakan komputer
tiga titik.
dapat dipahami dengan jelas. menggunakan perangkat lunak 5
Page
pemodelan tiga dimensi.
Adapun beberapa teknik komunikasi arsitektur adalah sebagai berikut :
7.Building Information Modeling 8.Scale/Formatting design
Building information modeling atau
Bagian ini merupakan tahapan yang
BIM adalah proses berbasis model tiga
menekankan pada kisaran skala
dimensi yang dimaksudkan untuk
gambar tertentu yang dapat
memastikan orang yang tepat
digunakan pada berbagai tahap
mendapatkan informasi yang tepat
proses perancangan
pada waktu yang tepat sehingga
arsitektur. Untuk merepresentasikan
mereka dapat membuat keputusan
ruang atau bangunan, sistem skala
yang efektif. Persyaratan informasi
perbandingan dibutuhkan untuk
ditetapkan dari sudut pandang klien
merancang, membangun, dan
terkait dengan jenis-jenis informasi
menjelaskan ide atau gagasan
yang dibutuhkan, tingkat detil yang
arsitektur.
dibutuhkan, serta kapan informasi itu
dibutuhkan. 10.Presentation format
Bentuk presentasi terkait dengan cara
9.Architectural model mengkomunikasikan ide atau gagasan
Model arsitektur adalah salah satu jenis model skala seorang arsitek. Bagian ini merupakan
yaitu representasi fisik dari sebuah struktur yang bagian yang sangat penting. Gambar
dibangun untuk mempelajari aspek desain atau presentasi dasar biasanya mencakup
rancangan arsitektur atau untuk mengkomunikasikan orang, kendaraan, pepohonan. Bentuk
ide atau gagasan. Model arsitektur dibuat presentasi lainnya adalah poster,
berdasarkan tujuan dengan menggunakan berbagai presentasi, maket dan foto.
macam bahan, termasuk balok, kertas, dan kayu
dengan ukuran yang beragam Page 6
Manfaat Mempelajari Teknik Komunikasi Arsitektur

Mempelajari teknik komunikasi arsitektur dapat memberikan beberapa manfaat,


diantaranya adalah kita dapat mengetahui

• Pengertian komunikasi arsitektur,


• pengertian teknik komunikasi arsitektur,
• serta berbagai macam teknik komunikasi arsitektur.

Page 7
“Professionals who know their subject area well know how to communicate their
knowledge to others in everyday language.”—Matthew Frederick, 101 Things I
Learned in Architecture School.

Page 8
Each scenario will create a different outcome and preferred/best method among
the types of communication available.

• A teaching moment with an intern or peer who wants to learn about a flashing
detail, for instance, will likely best be communicated face-to-face through a
sketch and supporting conversation.
• An answer to a contractor that involves project cost is likely best
communicated over email for a written record of the conversation.
• A detail for a drawing set that needs to be coordinated can likely be worked
through over the phone, but you might need to share sketches or do a virtual
meeting and share screens to ensure both parties are on the same page.
• The drawings created by an architect are in and of themselves a part of the
contract and communicate the project through visuals and annotations.

Page 9
BENTUK KOMUNIKASI DALAM ARSITEKTUR

LISAN / VERBAL
Team Arsitek
Pemilik bangunan
Pelaku pembangunan
TULISAN
Team arsitek, pemilik bangunan, pelaku pembangunan
Informasi kepada masyarakat secara luas
Kajian ilmiah
Kritik arsitektur
VISUAL
Cahaya
Tekstur
Warna
Suhu
Kestabilan
Kekokohan

Page 10
KOMUNIKASI DALAM PROSES RANCANGAN
ARSITEKTUR

ASSIMILASI
Komunikasi dengan diri meliputi : pengumpulan,pengaturan
informasi berkaitan dengan masalah yang dihadapi

STUDI UMUM
Penyelidikan mengenai sifat masalah dan cara pemecahannya

PENGEMBANGAN
Pengolahan pemecahan dari hasil studi umum

KOMUNIKASI / PRESENTASI
Penyampaian beberapa pemecahan kepada pihak lain

Page 11
SUMBER PERNYATAAN ARSITEKTURAL

Salah satu tugas yang sulit seorang arsitek dalam


perancangan adalah :

“Memilih alternatif yang paling efektif dalam


memberikan citra visual yang tepat pada
bangunan”

Page 12
CITRA VISUAL BANGUNAN

Makna yang dimaksud oleh bangunan dan


bentuk atau citra sehubungan dengan makna itu

Pentingnya arti atau makna yang diekspresikan

Logika tatanan pada konstruksi bangunan yang


akan mengembangkan citra ini secara visual dan
selubung fisik yang baik

Page 13
PENDEKATAN KOMUNIKASI CITRA
BANGUNAN

PROGRAM BANGUNAN

Syarat kedekatan ruang kegiatan (Proximity)


Kegunaan ruang
Kesesuaian dengan tapak
Bentuk ruang
Ukuran ruang
Pengguna ruang
Waktu penggunaan

Page 14
TIPE BANGUNAN

Bangunan dikelompokkan dalam kategori-


kategori fungsi.

Tipe adalah simbolisme atau citra yang


mewakili gagasan kolektif masyarakatnya.
Hirarki penggunaannya
Lokasi
Ekspresi

Page 15
TAPAK
Tapak dapat mengemukakan tanggapan-
tanggapan bentuk yang khusus.
Daya dukung tanah
Drainase
Jalan masuk
Pencapaian
Syarat-syarat hukum setempat
Vegetasi, satwa
Syarat iklim
Pemandangan

Page 16
GAYA ARSITEK
Gaya dalam konteks ini adalah sifat-sifat bentuk
khusus yang diberi pada suatu bangunan yang
memungkinkan kita dapat mengelompokkan proyek
tersebut yang mewakili seseorang (arsiteknya)

Arsitek mengembangkan suatu gaya tetapi tidak


“menerima saja” satu gaya
Gaya berkembang dari seseorang yang
mengekspresikan konsep baru
Filsafat yang konsisten menghasilkan gaya
Pengetahuan tentang sejarah penting dalam
arsitektur
Page 17
PENGKAJIAN LINGKUNGAN DAN PERILAKU

Arsitek dapat meramalkan perilaku dalam


ruang sebagaimana yang dirancang

TEKNOLOGI BANGUNAN

Kemajuan teknologi dalam bangunan telah


memberi dampak yang besar terhadap
bagaimana bangunan dikomunikasikan

Page 18
Page 19
SKETSA

Page 20
SKETSA

Page 21
Building Information Modelling

Page 22
Building Information Modelling

Page 23
Building Information Modelling

Page 24
SKALA DAN GAMBAR KERJA

Page 25
SKALA DAN GAMBAR KERJA
Page 26
SCEMATIC DESIGN

Page 27
DIAGRAM SCEMATIC DESIGN

Page 28
APREB / ARCHITECTURAL PRESENTATION BOARD / POSTER

Page 29
APREB / ARCHITECTURAL PRESENTATION BOARD / POSTER

Page 30
APREB / ARCHITECTURAL PRESENTATION BOARD / POSTER

Page 31
MAKET

Page 32
MAKET

Page 33
FOTO RENDERING

Page 34
FOTO RENDERING

Page 35
ANIMASI

Page 36
TERIMAKASIH

SELAMAT BELAJAR

BANYAK MEMBACA

Page 37

Anda mungkin juga menyukai