Nama : Goestyananda Pratama

Nim : 0301281823068
Program Studi : Teknik Geologi 2018
Kelas : Indralaya
Mata Kuliah : Geologi Pengembangan Wilayah

TUGAS 3 GEOLOGI PENGEMBANGAN WILAYAH

1. Apa perbedaan antara Pesisir dan Pantai?

2. Jenis gelombang pecah (breaker wave) seperti apa yang biasanya digunakan oleh
para peselancar?
3. Bagaimana gensesis dari terbentuknya teras laut (marine terrace)?
4. Apa substansi manfaat dari rekayasa sipil dalam pembuatan groins?
5. Apa substansi manfaat dari rekyasa sipil dalam pembuatan breakwater walls?

JAWABAN

1. Pesisir merupakan zona yang meluas ke daratan hingga batas dari penetrasi
pengaruh laut (termasuk the crest of a cliff, the head of a tidal estuary, or the rising
ground behind coastal lowlands, or dunes, lagoons and swamps); merupakan zona
di mana daratan, laut dan udara (litosfer,hidrosfer, dan atmosfer) bertemu dan
berinteraksi, Sedangkan untuk pantai merupakan zona yang terbatas pada
backshore namun dapat meluas hingga foreshore. Jenis akumulasi sedimen antara
pesisir dan pantai juga berbeda, yang mana pantai lebih memiliki akumulasi
sedimen lepas, seperti pasir, gravel atau bongkah.
2. Galvin (1972) op.cit Bird (2008) mengenali empat jenis:
a. Surging breakers, gelombang yang landai dan rendah hingga menyapu pantai
yang relatif terjal
b. Plunging breakers, bagian depan ombah melengkung pada bagian atas dan
ketika menghantam pantai menghasilkan debur ombah (swash) yang kecil,
namun memiliki tarikan debur ombak (backswash) yang besar
c. Collapsing breakers menunjukkan gelombang yang runtuh ketika bergerak
menuju pantai
 d. Spilling breakers, gelombang pendek dan tinggi, menghasilkan buih debur
ombak yang menyapu pantai dengan gradien landau

Gambar 1. Jenis Gelombang Pecah yang digunakan para peselancar

3. Teras Pantai merupakan bentuklahan dekstruksional hasil proses geologi yang
sering terjadi akibat penurunan muka air laut (sea level drop) oleh pasang surut
yang keberadaannya sangat penting dalam pengembangan ekowisata pesisir dan
laut.
4. Groins merupakan struktur yang dibangun tegak lurus terhadap garis pantai yang
mana menginterupsi aliran arus pantai sehingga pasir terperangkap pada “upcurrent
side,” sedangkan pada “downcurrent side” terjadi erosi, karena pergerakan arus
pantai yang berlanjut.
5. Breakwater dibangun untuk mengurangi aksi gelombang yang diperkirakan dapat
mengganggu sebuah struktur. Aksi gelombang berkurang melalui kombinasi
refleksi dan disipasi energi gelombang yang masuk. Jika digunakan untuk
pelabuhan, pemecah gelombang yang dibangun dimaksudkan untuk menciptakan
perairan cukup tenang agar operasi bongkar muat pada kapal menjadi mudah dan
aman, dan juga sebagai perlindungan fasilitas pelabuhan.
Breakwater juga dibangun untuk memperbaiki kondisi manuver di pintu masuk
pelabuhan dan untuk membantu mengatur sedimentasi dengan mengarahkan arus
dan dengan menciptakan daerah dengan tingkat yang berbeda dari gangguan
gelombang. Selain itu, perlindungan garis pantai terhadap gelombang tsunami
merupakan salah satu aplikasi lain dari pemecah gelombang (breakwater). Ketika
digunakan untuk perlindungan pantai, pemecah gelombang yang dibangun di
perairan dekat pantai dan biasanya sejajar dengan pantai seperti breakwater terpisah
berorientasi (detached breakwater).