Hipotesis:
- Jarak jangkauan yang dicapai oleh peluru yang ditembakkan itu dipengaruhi
oleh beberapa hal, seperti kecepatan awal dan sudut elevasi penembakan.
- Massa benda tidak mempengaruhi jarak jangkauan peluru yang ditembakkan.
(Untuk menguji hipotesis, Anda dapat kembali membuka literatur yang berkaitan
dengan gerak parabola kemudian menyimulasikannya menggunakan Flash Movie
Projectile Motion).
Lakukanlah simulasi berikut untuk membuktikan hipotesismu!
Alat Simulasi:
- Laptop - Pensil
- Animasi Flash Projectile Motion - Penggaris
- Busur
Prosedur Kerja:
1. Pastikan semua alat simulasi telah tersedia.
2. Bukalah simulasi Flash Movie Projectile Motion di laptop Anda.
7. Pada pengamatan kedua, kita masukkan besar angle (θ) sebesar 300.
8. Variasikan nilai kecepatan awal : (5, 10, 15, 20, dan 25) m/s
9. Isikan data pengamatan Anda ke dalam Tabel data pengamatan 2.
10. Pada pengamatan ketiga kita masukkan besar angle (θ) sebesar 300.
11. Variasikan nilai massa peluru dan kecepatan awal.
12. Isikan data pengamatan anda ke dalam Tabel data pengamatan 3.
Berdasarkan data yang telah diperoleh berilah tanggapanmu terhadap masalah yang
diberikan sebelumnya.
Untuk meminimalkan tembakan yang tidak tepat sasaran, terlebih dahulu di
perkirakan posisi target sasaran, kemudian mengatur sudut tembakan agar tepat
mendarat di posisi target.
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil pengamatan dan perhitungan, dapat disimpulkan bahwa:
Jarak jangkauan peluru dipengaruhi oleh kecepatan awal dan sudut elevasi saat
peluru meriam ditembakkan.
Massa benda tidak mempengaruhi jarak jangkauan peluru yang ditembakkan.