Anda di halaman 1dari 8

TUGAS APLIKASI PKG

INDERA VISUAL

OLEH :

KELOMPOK 1

ANNISA INDAH FARMA (182110084)

MAISUN INSYIRAH (182110102)

JUFETRI GUNAWAN (182110101)

SISKA ANGRAINI (182110117)

D-III GIZI 3A

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

PRODI D-III JURUSAN GIZI


2020
APA MAKNA DARI 75% PENGETAHUAN YANG DIPEROLEH DARI INDERA VISUAL?

Kenapa 75 % pengetahuan dari Indra mata, karena Media visual (aktif dg Indra
penglihatan) merupakan penyampaian pesan atau informasi secara teknik dan kreatif yang mana
menampilkan gambar, grafik serta tata dan letaknya jelas,sehingga penerima pesan dan gagasan
dapat diterima sasaran. Media Visual (Daryanto, 1993:27), artinya semua alat peraga yang
digunakan dalam proses belajar yang bisa dinikmati lewat panca-indera mata.Media visual
(image atau perumpamaan) memegang peran yang sangatpenting dalam proses belajar. Media
visual dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan.

Di dalam pameran salah satu tujuannya adalah meningkatkan daya tarik dan sangat
penting bagi kita untuk memanfaatkan Indra penglihatan untuk membuat pameran se artistik
mungkin, di dukung pula dengan panca indera yang lain, sehingga 75% pengetahuan atau
pemahaman yg ditangkap dg mata tersebut bisa menjadi 100% jika didukung dg Indra yang lain
seperti audio, perasa, atau pengecap.

Menurut Rossi dan Breidle dalam bukunya Sanjaya mengemukakan bahwa media
pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat digunakan untuk tujuan pendidikan
seperti radio, televisi, buku, koran, majalah, dan sebagainya.

Media visual menurut Sanjaya yaitu media yang dapat di lihat saja, tidak mengandung
unsur suara. Media visual adalah media yang melibatkan indra penglihatan. Media ini hanya
dapat menyampaikan pesan melalui indra penglihatan atau hanya dapat dilihat dengan mata saja,
indra lain seperti telinga tidak dapat difungsikan untuk media visual ini.

Di dalam pameran salah satu tujuannya adalah meningkatkan daya tarik dan sangat
penting bagi kita untuk memanfaatkan Indra penglihatan untuk membuat pameran se artistik
mungkin, di dukung pula dengan panca indera yang lain, sehingga 75% pengetahuan atau
pemahaman yg ditangkap dg mata tersebut bisa menjadi 100% jika didukung dg Indra yang lain
seperti audio, perasa, atau pengecap

Pengetahuan adalah informasi yg telah dikombinasikan dengan pemahaman dan potensi


untuk menindaki yg lantas melekat dibenak seseorang, Pada umumnya pengetahuan memilikj
kemampuan prediktif terhadap sesuatu.
Jadi yg dimaksud dari 75% pengetahuan dapat diperoleh dari indera visual adalah
bagaimana cara kita menyampaikan informasi dengan menyampaikan pameran secafa visual,
agar pameran dapat lebih menarik dalam segi penampilan atau segi lainnya.

Masing2 dari indera dapat memberikan informasi yg berbeda mengenai apa yang ada
dilingkungan manusia. Hal ini akhirnya menimbulkan munculnya berbagai jenis persepsi yg
dapat dibuat manusia

== persepsi visual Dibuat oleh manusia melalui informasi yg diperoleh dari indera penglihatan,
yakni mata

Manusia memiliki indra visual yang berfungsi untuk melihat. Dalam membicarakan indra
visual, kita harus membicarakan sifat energi stimulus yang peka untuk penglihatan, reseptor-
reseptornya, proses transduksi, dan modalitas visual mengolah informasi tentang intensitas dan
kualitas.

Peningkatan pengetahuan menggunakan media audio visual tergolong media yang efektif.
Hal ini disebabkan karena media audio visual (video) lebih menarik, tidak membosankan karena
bergambar hidup dan mudah dipahami. Responden lebih tertarik untuk menonton (melihat) dan
mendengarkan, sehingga peningkatan pengetahuan responden menjadi lebih baik. Hal ini sesuai
dengan pendapat Rahmawati, (2007). Bahwa audio visual merupakan alat bantu yang paling
tepat saat ini sebab pengetahuan yang ada pada seseorang diterima melalui indera mencapai 75%
sampai 87% dari pengetahuan manusia diperoleh atau disalurkan melalui indera pandang dan
13% melalui indera dengar. Hal ini juga sesuai dengan pendapat SEPA: vol 8, (2011) bahwa
efektivitas rendah apabila skor yang didapat 22-36, sedang 37-51, dan tinggi 52-66 .

SIFAT PAMERAN

 Pameran merupakan sasaran yang efektif untuk penerangan dan pendidikan, karena orang
dapat melihat benda- benda dalam bentuk yang sebenarnya, baik dalam keadaan diam
maupun dalam proses kerja
Tingkat pameran :
1. Lokal

Objek dan bahan-bahannya hanya mengenai keadaan local, misalnya dikondisikan


dengan kota malang.

2. Nasional
Objek dan bahan- bahanya bersifat nasional
3. Internasional

Objek dan bahan- bahannya bersifat internasional dan pesertanya berbagai negara

Jenis pameran :

1. Horizontal

Memperkenalkan segala macam bahan dan objek dari berbagai bidang


ilmu/departemen.

2. Vertikal
Memamerkan bahan dan objek yang terbatas pada satu bidang saja.
LAMPIRAN BUKTI

Anda mungkin juga menyukai