Anda di halaman 1dari 5

YAYASAN PENDIDIKAN SUMATERA BARAT (YPSB)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUMATERA BARAT


(STIKES SUMBAR)LUBUK ALUNG
IZIN KEMENRISTEKDIKTI No. 1021/KPT/I/2018
Jl. Sei. Abang I Lubuk Alung Padang Pariaman Telp. +62 751 697299, Mobile. +62 812-6194-0989

UAS FISIOLOGI KEHAMILAN , PERSALINAN, NIFAS DAN BBL STIKes SUMATERA BARAT

PRODI S1 KEBIDANAN TAHUN AKADEMIK 2020/2021

NAMA : ASFI YANTI


NIM : 1903002

1. Coba Ibu Jelaskan secara singkat, padat dan jelas perubahan apa saja yang terjadi dalam masa
nifas
JAWAB
perubahan yang terjadi dalam masa nifas
A. Perubahan sistem reproduksi, yaitu
a. Involusi Uterus
b. Involusi tempat Plasenta
c. Lochea
a. Serviks
b. Vagina dan Perineum
c. Perubahan Pada Endometrium
B. Perubahan sistem endokrin
C. Perubahan sistem kardiovaskuler
D. Perubahan Sistem Hematologi
E. Perubahan Sistem Urinaria
F. Perubahan SISTEM gastrointestinal
G. Perubahan Sistem Muskuloskeletal
H. Perubahan Sistem Kalenjer Mamae
I. Perubahan Sistem Integumen
J. Perubahan Perubahan tanda-tanda vital
2. Jelaskan tentang fisiologi laktasi dan buatlah sebuah kasus yang berhubungan dengan pemberian
ASI berdasarkan pengalaman yang ibu temui di lapangan beserta tindak lanjut yang ibu temui
tersebut
Jawab
Fisiologi laktasi Merupakan Proses integral dari luar reproduksi . Yaitu Produksi dan Pengeluaran
ASI , harus seimbang
Kasus yang berhubungan dengan pemberian ASI
NY. A saat ini sudah mempunyai 2 anak, dan sedang menyusui anak ke 2 nya. Saat melahirkan anak
pertama ny.A gagal memberikan ASI kepada anaknya dengan alasan putting susunya terbenam, dan
anaknya ahirnya diberikan susu formula. Selama kehamilan anaknya yang ke2 ny.A diberikan Asuhan
perawatan payudara dan juga konseling tentang manfaat pemberian ASI agar ibu lebih termotifasi
untuk menberikan ASI pada bayinya kelak, Ny.A sangat antusias dengan apa yang kita anjurkan dan
jelaskan karena Ny.A sudah merasakan betapa repot dan banyaknya biaya yang harus dikeluarkan
dalam pemberian Susu Formula anak pertamanya. Alhamdulillah dengan rajinnya ibu melakukan
perawatan payudara, putting susu ny.A tidak terbenam lagi dan akhirnya ny.A dapat memberikan
ASI Eklsusif pada anak keduanya.

3. Coba ibu jelaskan kembali tentang adaptasi bayi baru lahir dan jelaskan point-point penting yang
wajib di lakukan pada bayi baru lahir
Jawab
Adaptasi bayi baru lahir terdiri dari
1. Sistem Pernafasan
Usaha nafas dan tangisan menyebabkan masuknya udara yang mengandung oksigen ke tubuh
bayi menyebabkan cairan pada elveoli di tekan keluar paru dan di serap oleh jaringan di sekitar
alveoli, oksigen masuk ke paru dan mengalir ke pembuluh darah sekitar alveoli
Untuk menciptakan sirkulasi yang baik untuk mendukung kehidupan luar rahim terjadi 2
perubahan besar, penutupan foramen ovale pada atrium jantung dan penutpan duktus
arterious antara arteri pulmonalis dan aorta
2. Sistem Kardiovaskuler
Aliran darah pada arteri dan vena umbilikus menutup setelah tali pusat di jepit
3. Sistem Peredaran darah
Setelah lahir, tali pusat di potong- duktus venosus menutup, resistensi vaskular sistemik
meningkat
4. Sistem Meatabolisme dan pengaturan suhu
Di lingkungan yang dingin, pengaturan suhu tanpa tanpa mekanisme menggigil merupakan
usaha utama seorang bayi yang kedinginan untuk mendapatkan panas tubuhnya
5. Sistem gastrointestinal
Setelah lahir, gerakan usus mulai aktif. Refleks gumoh dan batuk sudah terbentuk baik saat
lahirKemampuan untuk mencerna makanan masi terbatas, Dua- tiga hari pertama kolon berisi
mekonium yang lunak berwarna hijau kecoklatan
6. Sistem Ginjal
Berkemih dalam waktu 24 jam, Produksi urine 1-2 ml/kg/jam, berkemih 6 sd 10 kali dengan
warna urine pucat menunjukan masukan cairan yang tepat.Pematangan ginjal berkembang
sampai UK 36 Minggu
7. Sistem Hati
Bila bayi mengalami ikterik lebih dari 2 minggi dan feses berbentuk dempul maka harus di
perhatikan pnatalaksanaan yang tepat
8. Sistem Neurologi
Bayi dapat mendengar dan melihat sejak baru lahir sehingga membutuhkan stimulasi suara dan
penglihatan
9. Sistem Imunologi
Imunitas lebih rendah dari orang dewasa, Usia 3-12 bulan terjadi keadaan imunodefisiensi
sementara sehingga bayi mudah infeksi
10. Sistem Integumen
Kulit bayi sangat sensitif dan dapat rusak dengan mudah

Point-point penting yang wajib di lakukan pada bayi baru lahir


1. Pencegahan Infeksi
2. Penilaian awal
3. IMD
4. Pencegahan kehilangan panas
5. pencegahan pendarahan
6. pencegahan infeksi
7. Pemeriksaan fisik
8. Pemberian ASI

4. Ringkas secara singkat padat dan jelas mengenai tugas makalah yang sudah ibu kerjakan pada
saat diskusi
Jawab
MEKANISME PERSALINAN PREENTASI BOKONG (SACRUM ANTERIOR KIRI) DAN (SACRUM POSTERIOR
KIRI)
Definisi Janin letak memanjang dengan bagian terendahnya bokong, kaki atau kombinasi keduanya.
Dengan insidensi 3-4% dari seluruh kehamilan tunggal pada umur kehamilan cukup bulan (>37
minggu) (Prawirohardjo, 2010).
Adapun posisi bokong berdasarkan sacrum,terdapat empat posisi yaitu :
1. Sacrum kiri depan (Left Sacrum Anterior)
2. Sacrum Kanan Depan (Right Sacrum Anterior)
3. Sacrum Kiri Belakang (Left Sacrum Posrerior)
4. Sacrum Kanan Belakang (Right Sacrum Posterior)
Penunjuknya adalah sacrum

KLASIFIKASI

a. Presentasi bokong murni (frank breech) Yaitu letak sungsang dimana kedua kaki terangkat ke
atas sehingga ujung kaki setinggi bahu atau kepala janin.
b. Presentasi bokong kaki sempurna (complete breech) Yaitu letak sungsang dimana kedua kaki
dan tangan menyilang sempurna dan di samping bokong dapat diraba kedua kaki.
c. Presentasi bokong kaki tidak sempurna (incomplete breech) Yaitu letak sungsang dimana hanya
satu kaki di samping bokong, sedangkan kaki yang lain terangkat ke atas (Kasdu, 2005).

DIAGNOSIS

Periksa luar
Kepala teraba di fundus uteri Denyut jantung janin pada umumnya ditemukan setinggi atau sedikit
lebih tinggi daripada umbilikus
Periksa dalam
Bila sudah ada pembukaan & ketuban sudah pecah teraba sakrum, dan anus Bila dapat diraba kaki
harus dibedakan dengan tangan

Etiologi
Dari sudut ibu
 Keadaan Rahim
 Keadaan jalan lahir
 Keadaan plasenta
Dari sudut janin
 Tali pusat pendek atau lilitan tali pusat.
 Hidrosefalus atau anensefalus
 .Kehamilan kembar.
 Hidramnion atau oligohidramnion
 .Prematuritas

Mekanisme Persalinan Presentasi Bokong (Sacrum Anterior kiri dan Sacrun Posterior Kiri)

Persalinan hampir sama dengan letak kepala, hanya saja disini yang memasuki pintu atas panggul (PAP)
adalah bokong. Persalinan berlangsung agak lama karena bokong dibandingkan dengan kepala agak
lembek yang kurang kuat menekan, sehingga pembukaan agak lama. Bokong masuk PAP dengan garis
pangkal paha melintang atau miring. Dengan turunnya bokong, terjadi putar paksi sehingga didasar
panggul garis pangkal paha letaknya menjadi muka belakang dengan trochanter depan sebagai
hipomoklion (disamping shympisis), terjadi laterofleksi tubuh janin (punggung), sehingga trochanter
belakang melewati perineum. Setelah bokong lahir, diikuti kedua kaki,kemudia terjadi sedikit rotasi
untuk memungkinkan bahu masuk (PAP) dalam posisi melintang atau miring. Lalu bahu depan dibawah
syhmpisis dan bahu belakang lahir, kemudian kepala dilahirkan (Aminin, F. 2013).

Penatalaksanaan
- Spontan branch
- Manual aid

bahu dapat dilahirkan dengan menggunakan salah satu dari cara-cara berikut:
Lovset.
bahu dapat dilahirkan dengan menggunakan salah satu dari cara-cara berikut:
Klasik
Mueller
MELAHIRKAN KEPALA
Cara MOURICEAU ( Viet – Smellie)

MEKANISME PERSALINAN PRENTASI MUKA (MENTO ANTERIOR KIRI)


Definisi keadaan di mana kepala dalam kedudukan defleksi terbaik sehingga oksiput tertekan pada
punggung dan muka ialah belahan terendah menghadap ke bawah

Penyebab Letak Muka


Letak muka primer yang disebabkan oleh kelainan anak dan tak sanggup diperbaiki seperti:
1. Struma congenitahs.
2. Kelainan tulang leher.
3. Lilitan tali sentra yang banyak.
4. Meningocele.
5. Anencephal
Letak muka sekunder : sanggup diperbaiki, anak normal:
1. Panggul picak.
2. Anak besar.
3. Dinding perut kendor, hingga rahim jatuh ke depan.
4. Bagian-bagian yang menumbung.
5. Hydramnion.
Penyebab Letak Muka
KELAINAN DEFLEKSI
Presentasi muka mento anterior Bila dagu berada di anterior persalinan kepala sanggup berlangsung
pervaginam melalui gerakan fleksi kepala, pada sejumlah masalah presentasi muka dagu posterior, dagu
akan berputar impulsif ke anterior pada persalinan lanjut.
Diagnosa
Diagnose presentasi muka ditegakkan melalui investigasi VT, dengan meraba adanya lisan – hidung –
tulang rahang atas – dan orbital ridges. Kadang perlu dibedakan dengan presentasi bokong dimana
sanggup teraba adanya anus dan tuber isciadika yang sering keliru dengan lisan dan tulang rahang atas.
Pemeriksaan radiologis sanggup menampakkan citra hiperekstensi kepala yang terang dan tulang muka
diatas pintu atas panggul.
Mekanisme persalinan pada presentasi muka
Mekanisme persalinan terdiri dari densensus – putar paksi dalam – fleksi – ekstensi dan putar paksi luar.

Penatalaksanaan
Bila ukuran panggul normal dan kemajuan proses persalinan berlangsung secara normalP.resentasi
muka sering terjadi pada panggul sempit, maka terminasi kehamilan dengan SC sering terpaksa harus
dilakukan.
FISIOLOGI DAN FUNGSI NYERI PADA PERALINAN
Pengertian
Rasa nyeri pada persalinan disebabkan oleh kombinasi peregangan segmen bawah rahim
(selanjutnya serviks) dan iskemia (hipoksia) otot-otot rahim. Reaksi terhadap nyeri merupakan respons
yang sifatnya sangat individual. Reaksi ini tergantung pada kepribadian, kondisi emosional serta tingkat
pemahaman pasien, latar belakang kultural, keluarga serta pendidikannya, dan pengalaman
sebelumnya. (Farrer, 2001).
Fisiologi Nyeri Persalinan
Sensasi nyeri dihasilkan oleh jaringan serat saraf kompleks yang melibatkan sistem saraf perifer
dan sentral. Nyeri persalinan, sistem saraf otonom dan terutama komponen simpatis juga berperan
dalam sensasi nyeri (Mander, 2003).
Faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri persalinan
1) Faktor fisiologis
a) Keadaan umum Kondisi fisik yang menurun seperti kelelahan dan malnutrisi dapat
meningkatkan intensitas nyeri yang dirasakan.
b) Usia Ibu yang melahirkan pertama kali pada usia tua umumnya akan mengalami persalinan
yang lebih lama dan merasakan lebih nyeri dibandingkan ibu yang masih muda.
c) Ukuran janin Dikatakan bahwa persalinan dengan ukuran janin yang besar akan menimbulkan
rasa nyeri yang lebih kuat dari persalinan dengan ukuran janin normal.
d) Endorphin Efek opioid endogen atau endorphin adalah zat seperti opiate yang berasal dari
dalam tubuh yang disekresi oleh medulla adrenal.
2. Faktor Psikologi
a. Takut dan cemas
b. Arti nyeri bagi individu
c. Kemapuan kontrol diri
d. Fungsi koognitif
e. Percaya diri
Dampak Nyeri Persalinan
1. dapat menimbulkan stres yang menyebabkan pelepasan hormon yang berlebihan seperti
katekolamin dan steroid.
2. menyebabkan timbulnya hiperventilasi sehingga kebutuhan oksigen meningkat, kenaikan
tekanan darah, dan berkurangnya motilitas usus serta vesika urinaria.
Faktor-faktor yang mempengaruhi respon nyeri persalinan
Faktor yang mempengaruhi respon nyeri menurut Bobak (2005) adalah:
1. Pengalaman masa lalu
2. Budaya
3. Usia
4. Efek Plasebo
5. Paritas
Penangan nyeri pada Persalian
Secara non farmakologis
 Teknik pernafasan
 Pengaturan posisi
 Massage
 Konseling
 Kehadiran pendamping

Anda mungkin juga menyukai