Disusun Oleh :
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah
Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Penelitian
Kuantitatif ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini
adalah untuk memenuhi tugas dosen Nurhaswinda, M.Pd. pada mata kuliah Penelitian
Kuantitatif.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...........................................................................................
Daftar Isi.....................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................
B. Rumusan Masalah..........................................................................
C. Tujuan ............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Data..............................................................................
B. Pengelompokkan Data...................................................................
C. Metode Pengumpulan Data...........................................................
D. Skala Pengukuran Data.................................................................
E. Skala Pengukuran Instrumen Penelitian.....................................
F. Populasi dan Sampel......................................................................
A. Pengertian Data
Data adalah bahan mentah yang perlu diolah sehingga menghasilkan
informasi atau keterangan, baik kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukkan
fakta.
1. Jenis data menurut cara memperolehnya
a) Data primer adalah data yang secara langsung diambil dari objek atau
objek penelitian oleh peneliti perorangan maupun organisasi.
Contohnya : mewawancarai secara langsung
b) Data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari
obyek penelitian.
Contohnya : menggunakan data statistik hasil riset dari surat kabar atau
majalah.
2. Jenis-jenis data berdasarkan sumber data
a) Data internal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi
pada suatu organisasi secara internal .
Contohnya : data penjualan perusahaan sendiri
b) Data eksternal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi
yang ada diluar organisasi.
Contohnya : data penjualan perusahaan lain untuk jenis produk yang
sama dengan produk perusahaan sendiri.
3. Klasifikasi data berdasarkan jenis datanya
a) Data kuantitatif adalah data yang berwujud angka .
Contohnya : tinggi badan mahasiswa
b) Data kualitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk kata-kata yang
mengandung makna.
Contohnya : presepsi konsumen terhadap botol air minum dalam
kemasan
4. Jenis data menurut waktu pengumpulannya
a) Data cross section adalah data yang menunjukkan titik waktu tertentu.
Contohnya : laporan keuangan per 20 november 2017
b) Data time series adalah data yang menggambarkan sesuatu dari waktu
ke waktu.
Contohnya : perkembangan nilai tukar.
B. Pengelompokkan Data
Setelah data dikumpulkan maka data disajikan. Penyajian data dibuat
untuk memberikan deskripsi mengenai data yang telah dikumpulkan dan
memudahkan untuk pengambilan keputusan. Bentuk penyajian data bisa dalam
bentuk daftar atau tabel dan grafik atau diagram. Tabel (tables) adalahangka yang
disusun sedemikian rupa menurut kategori tertentu sehingga memudahkan
pembahasan dan analisisnya, sedangkan grafik (graphs)merupakan gambar-
gambar yang menunjukkan data secara visual, didasarkan atas nilai-nilai
pengamatan aslinya ataupun dari tabel-tabel yang dibuat sebelumnya.
1. Tabel
Tabel distribusi frekuensi adalah susunan data dalam suatu tabel yang
telah diklasifikasikan menurut kelas-kelas atau kategori tertentu. Dikenal dua
bentuk distribusi frekuensi menurut pembagian kelasnya, yaitu distribusi
frekuensi kualitatif (kategori) dan distribusi frekuensi kuantitatif (bilangan).Pada
distribusi frekuensi kualitatif pembagian kelasnya didasarkan pada kategori
tertentu dan banyak digunakan untuk data berskala ukur nominal. Sedangkan
kategori kelas dalam tabel distribusi frekuensi kuantitatif, terdapat dua macam,
yaitu kategori data tunggal dan kategori data berkelompok (bergolong).
Langkah – langkah Distribusi Frekuensi :
Mengurutkan data : dari yang terkecil ke yang terbesar atau sebaliknya untuk
memudahkan dalam melakukan penghitungan pada langkah ketiga
Membuat ketegori atau kelas data
Melakukan penturusan atau tabulasi, memasukan nilai ke dalam interval kelas
1) Tabel Distribusi Frekuensi Relatif
Tabel distribusi frekuensi relatif merupakan tabel distribusi frekuensi yang
dinyatakan dalam bentuk persentase. Frekuensi relatif merupakan frekuensi
yang dinyatakan dalam angka relatif atau dalam persentase. Besarnya
frekuensi relatif (fr) tiap kelas adalah frekuensi absolut tiap kelas dibagi
seluruh frekuensi dikali 100%.
3. Skala Interval
Menurut Irianto (2015), skala interval adalah skala yang
menunjukkan jarak antara satu data dengan data yang lain dan
mempunyai bobot yang sama. Skala interval juga dikatakan sebagai
suatu skala yang mempunyai rentangan konstan antara tingkat satu
dengan yang aslinya, tidak mempunyai angka 0 mutlak.
Pada skala interval perbedaan antara satu kategori dengan
kategori yang lain dapat kita ketahui. Skala interval tidak memiliki
nilai nol absolut. Contohnya: pada temperatur, nilai 0 derajat Celsius
tidak berarti bahwa tidak ada temperatur, nol derajat Celsius berarti
titik beku air dan merupakan suatu nilai. Pada skala interval ini kita
juga dapat mengatakan bahwa suhu 100 derajat Celsius berati lebih
panas dua kali lipat dari suhu 50 derajat Celsius.
Sebuah data dikatakan memiliki skala interval, apabila angka-
angka dalam skala pengukuran tidak hanya menunjukkan hubungan
kuantitatif dalam bentuk gradasi (rangking), tetapi juga menunjukkan
bahwa jarak atau perbedaan kuantitas antar dua angka yang berurutan
selalu sama, maka skala pengukurannya disebut interval.