Hidup sehat tidaklah repot dan mahal. Belajar hidup sehat bisa dimulai dari belajar mempelajari
makanan apa saja yang kita makan Semua makanan haruslah dimakan secara seimbang agar hidup
sehat dapat tercapai. Makanan sehat tidak berarti makanan yang mahal. Contohnya saja sayuran
Jika perut kita lapar, hendaknya sediakan roti atau karbohidrat lainnya sebagai pengganti mie instan
karena bahaya makan mie instan sangatlah tinggi.
Selain mie itu sendiri, bumbu mie instan juga tak lepas dari zat aditif makanan seperti MSG
(monosodium glutamat) yang berfungsi sebagai penguat rasa.
*Lilin
Permukaan mie instan dilapisi oleh lilin. Lilin ini sangat membahayakan kesehatan tubuh, karena
tubuh kita butuh waktu lama untuk mencerna lilin ini, yakni sekitar dua hari.
Jika zat ini terus menumpuk dalam tubuh kemungkinan kita untuk terkena penyakit kanker semakin
besar, misalnya kanker hati, usus, atau leukimia.
*MSG
Ada beberapa orang yang tidak tahan dengan MSG, lalu kemudian merasa pusing dan sesak nafas.
Menumpuk zat-zat kimia berbahaya dalam tubuh yang terkandung dalam mie, efeknya bisa merusak
sel jaringan otak dan memicu penyakit-penyakit lain seperti stroke atau keumpuhan.
MSG yang terkandung didalamnya bila dimasak diatas suhu 120°C akan berpotensi menjadi
Karsinogen Pembawa Kanker.
Natrium ini berbahaya bagi penderita Maag. Hal tersebut dikarenakan kandungan natrium yang
tinggi bersifat menetralkan lambung sehingga lambung akan mensekresi asam yang lebih banyak
untuk mencerna makanan. Akibatnya, asam lambung akan naik dan terjadilah pengikisan dinding
lambung.
Untuk penderita hipertensi, kandunagn natrium ini cukup berbahaya karena dapat meningkatkan
tekanan darah.
Tips Makan Mie Instan
Untuk meminimalisir bahaya makan mie instan, berikut ada beberapa tips mudah yang bisa Anda
ikuti.
Untuk mie instan kuah, setelah mie matang, jangan langsung dibubuhi bumbu mie instan. Tiriskan
dahulu mie-nya, lalu buang air sisa perebusan mie. Untuk kuah, Anda bisa memakai air panas yang
baru. Saat mie direbus, lilin bisa lepas dari mie dan menyatu dengan air rebusan.
3. Disarankan untuk memasaknya dalam bentuk matang dan bukan setengah matang.
Kinerja organ pencernaan akan lebih berat jika kita mengkonsumsi mie instan dalam kondisi
setengah matang.