DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 KUMAI
Alamat : Jl. Padat Karya No. 1 email- smanegeri.1.kumai@gmail.com
TUGAS AKHIR
24. Gadis Mesir itu bernama Maria. Ia juga senang dipanggil Maryam. Dua nama yang menurutnya sama
saja. Dia putri sulung Tuan Boutros Rafael Girgis. Berasal dari keluarga besar Girgis. Sebuah keluarga
Kristen Katholik yang sangat taat. Bisa dikatakan, keluarga Maria adalah tetangga kami yang paling akrab.
Ya, paling akrab. Flat atau rumah mereka berada tepat di atas flat kami. Indahnya, mereka sangat sopan
dan menghormati kami, mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di Al-Azhar.
Maria gadis yang unik. Ia seorang Kristen Katholik atau dalam bahasa asli Mesirnya qibti, namun ia suka
baca Al-Quran. Ia bahkan hapal beberapa surat Al-Quran. Di antaranya surat Maryam. Sebuah surat yang
membuat dirinya merasa bangga. Aku mengetahui hal itu pada suatu kesempatan berbincang dengannya di
metro. Kami tak sengaja berjumpa. Ia pulang kuliah dari Cairo University, sedangkan aku juga pulang kuliah
dari Al-Azhar University.
“Hei, namamu Fahri,iya kan?”
“Benar.”
“Kau pasti tahu namaku, iya kan?”
“Kau benar.”
Ayat-Ayat Cinta, Habiburahman El Shirazy.
Kalimat resensi yang tepat untuk menyatakan keunggulan buku sesuai dengan kutipan di atas adalah ….
a. Hal yang menarik diketengahkan oleh pengarang adalah nilai kerukunan beragama antarbangsa yang
selayaknya dimiliki setiap manusia.
b. Keunggulan novel ini adalah menceritakan kehebatan anak Indonesia yang sanggup mengikuti
pendidikan tinggi di luar negeri.
c. Buku ini menceritakan pertemanan yang akrab antara dua remaja, sehingga cocok untuk dibaca para
remaja, baik laki-laki maupun perempuan.
d. Kelebihan buku ini adalah menampilkan karakter tokoh Maria, yang suka membaca Al-Quran, meskipun
beragama Kristen Katholik.
e. Buku ini bernilai positif dan dapat diteladani karena menampilkan tokoh yang kuliah di dua perguruan
tinggi ternama di kota Kairo.
25. Cermati ilustrasi berikut!
Saya yakin Habiburrahman El Shirazy berhasil melukiskan suasana kehidupan kota Mesir yang menjadi
latar belakang cerita ini dengan begitu mengesankan, karena ia mengalami sendiri hari-hari di kota-kota
Mesir. Saya seperti melihat langsung Mesir itu dalam suasana panas 41 derajatnya. Gambar rumah-
rumahnya. Budaya masyarakatnya dan humor-humor yang digunakan orang mesir. Saking berhasilnya
penulis menghidupkan Fahri dan suasana di sekitarnya, saya sempat berpikir bahwa Fahri tidak lain adalah
Habiburrahman El Shirazy sendiri.
(Sumber: Prolog Ayat-Ayat Cinta oleh Hadi Susanto)
Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan novel tersebut adalah . . .
a. Hal yang menarik diketengahkan oleh pengarang adalah membuat pembaca seakan-akan berada di
Mesir.
b. Keunggulan novel ini adalah menceritakan kehebatan penyair membawa pembaca ke suasana
sesungguhnya.
c. Novel ini menceritakan kehidupan Fahri di sekitarnya.
d. Kelebihan novel ini adalah melukiskan suasana kehidupan Mesir yang begitu mengesankan.
e. Novel ini bernilai positif dan dapat diteladani karena menampilkan tokoh yang kuliah di perguruan tinggi
ternama di kota Mesir
26. Cermati ilustrasi berikut!
Novel ini hadir secara memikat. Cara bercerita pengarang terbilang lancar, deskripsinya rinci, sampai ke
adegan laga yang membuat pembaca didongengi secara lisan. Banyak sisipan yang patut disimak, seperti
tidak sehatnya batin Gatotkaca karena dipaksa menjadi dewasa dalam waktu singkat. Semua kembali
diakibatkan campur tangan para dewa yang memperlakukan dunia wayang bagaikan boneka.
Kalimat resensi yang menyatakan keunggulan novel tersebut adalah . . .
a. Hal yang menarik diketengahkan oleh pengarang adalah memperlakukan dunia wayang bagaikan
boneka.
b. Keunggulan novel ini adalah menceritakan kehebatan Gatot kaca yang menjadi dewasa dalam waktu
singkat.
c. Novel ini menceritakan campur tangan para dewa.
d. Kelebihan buku ini adalah cara bercerita pengarang yang terbilang lancar sehingga penonton merasa
didongengi oleh pengarang.
e. Buku ini banyak menyisipkan hal yang patut disimak
27. Malam pembukaan pun tiba, Elizabeth melihat Tenny mendekati Ducan dan Kitty, dua orang junior yang
tergabung dalam kelompok murid-murid pemberani. Elizabeth merasa ada kejanggalan, kenapa Tenny
mendekati Duncan dan Kitty? Selesai pesta pembukaan Tenny telah berada di kantong tidurnya dan Joan
berusaha menidurkannya dengan membacakan dongeng.
(Dikutip dari novel Si Badung Menolong Teman, 2002)
Amanat yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah . . .
a. Senior harus menang dari juniornya.
b. Joan tidak suka Tenny bergabung.
c. Senior harus bertanggung jawab terhadap junior.
d. Junior yang berani dan sama kedudukannya dengan senior.
e. Joan merasa tidak suka jika Tenny jadi pemberani.
28. Cermatilah kutipan novel berikut!
Sri sedang berpindah tempat mengikuti suaminya yang diplomat itu. Sri mulai mengerti kelakuan suaminya
yang cepat marah, keras, lagi egois. Pertengkaran pun sering terjadi. Sri yang semula seorang wanita yang
lembut dan penurut akhirnya menjadi wanita yang keras dan pembantah. Sri dan suaminya hendak
berlibur ke Prancis. Charles memutuskan bahwa mereka akan berangkat dari Jepang. Setelah sampai ke
Saigon mereka berpisah. Dan San Charles melepas anak dan istrinya dengan sebuah kapal ke Marseille.
Charles hendak singgah dulu ke India.
Tokoh Sri dideskripsikan melalui . . .
a. pikiran tokoh c. gambaran fisik tokoh e. keadaan sekitar tokoh
b. dialog tokoh d. tingkah laku tokoh
Bacalah kutipan novel berikut dengan saksama untuk menjawab soal nomor 29-31!
Tatkala kulihat ayah akan dibawa ke dalam penjara, sebagaimana seorang penjahat yang bersalah besar,
gelaplah mataku dan hilanglah pikiranku dan dengan tiada kuketahui, keluarlah aku, lalu berteriak, “Jangan
dipenjarakan ayahku! Biarlah aku menjadi istri Datuk Maringgih!”
Mendengar perkataan itu, tersenyumlah Datuk Maringgih dengan senyum yang pada penglihatanku,
sebagai senyum seekor harimau yang hendak menerkam mangsanya, dan terbanglah sukacitanya dan berahi serta
hawa nafsu hewan kepada matanya sehingga aku terpaksa menutup mataku.
Siti Nurbaya, Marah Rusli
29. Watak tokoh aku dalam kutipan novel tersebut adalah ….
a. pemarah b. penurut c. rela berkorban d. penyabar e. penyayang
30. Pendeskripsian watak tokoh aku dalam kutipan novel tersebut adalah melalui ….
a. pikiran tokoh c. gambaran fisik tokoh e. keadaan sekitar tokoh
b. dialog tokoh d. tingkah laku tokoh
31. Sudut pandang pengarang dalam kutipan novel tersebut adalah ….
a. orang pertama pelaku utama c. orang ketiga pelaku sampingan e. orang ketiga serbatahu
b. orang ketiga pelaku utama d. orang pertama pelaku
sampingan
32. Kemumu di dalam semak
Jatuh melayang selaranya
Meski ilmu setinggi tegak
Tidak sembahyang apa gunanya
Pantun tersebut bertemakan ....
a. kepahlawanan b. keagamaan c. kejenakaan d. adat-istiadat e. pelipur lara
33. Perhatikan kutipan gurindam berikut dengan saksama!
Barang siapa khianat akan dirinya apalagi kepada lainnya
Kepada dirinya ia aniaya, orang itu jangan engkau percaya
Pesan moral yang terkandung dalam kutipan gurindam tersebut adalah ….
a. Orang yang suka khianat akan mendapat celaka, baik dunia dan akhirat. Oleh karena itu, jauhilah
perbuatan yang tidak terpuji itu.
b. Orang yang suka berkhianat tidak akan mampu meningkatkan derajatnya. Bahkan, dia sama saja
menyiksa dan menganiaya dirinya sendiri.
c. Barang siapa yang mengkhianati dirinya sendiri pasti akan berkhianat kepada orang lain. Oleh karena
itu, orang semacam ini tidak perlu dipercaya.
d. Barang siapa yang suka berkhianat, dia akan mendapat siksa yang pedih, di dunia tidak dipercayai
orang, di akhirat kelak akan mendapat siksa.
e. Pengkhianatan kepada diri sendiri dan orang lain akan membuahkan malapetaka. Oleh karena itu,
jangan jadi pengkhianat.
34. PERTEMUAN
Meniti tasbih
Malam pelan-pelan
Dan burung pedasih
Menggaris gelap di kejauhan
Kemudian adalah pesona
Wajah-Nya tersandar ke kaca jendela
Memandang kita, memandang kita lama-lama …
Makna lambang “kaca jendela” adalah ….
a. Sesuatu yang mengerikan c. Sesuatu hal yang e. Berserah diri kepada Tuhan
b. Sesuatu yang menyenangkan menakutkan
d. Mengharapkan sesuatu
35. Maksud isi puisi pada soal nomor 34 adalah ….
a. Manusia yang dititipkan ke bumi dan masuk surga. d. Manusia yang selalu bertasbih pada malam
b. Manusia yang ingin bertemu Tuhannya melalui hari.
berzikir. e. Manusia yang menyandarkan diri di kaca
c. Tuhan memandang manusia yang baik-baik. jendela.
36. Perhatikanlah puisi berikut!
Yang fana adalah waktu. Kita abadi.
Memungut detik demi detik, merangkainya seperti bunga.
Sampai pada suatu hari
Kita lupa untuk apa.
“Tapi, yang fana adalah waktu, bukan?”
tanyamu.
Kita abadi.
Yang Fana adalah Waktu, Sapardi Djoko Damono
Puisi tersebut menceritakan tentang ….
a. kehidupan setelah kematian d. manusia lupa merangkai keindahan
b. manusia menjalani setiap detik kehidupan e. selamat berpisah
c. lupanya kebanyakan manusia akan kehidupan setelah
mati
37. Maksud “merangkainya seperti bunga” pada puisi di atas (soal nomor 41) adalah….
a. merangkainya agar indah c. menjadikannya hebat e. kita suka merangkai
b. menjadikannya bermakna d. menyukai kesenangan dunia bunga
38. Karena kasih-Mu
Engkau tentukan waktu
Sehari lima kali kita bertemu
(Amir Hamzah)
Tema puisi di atas yang tepat adalah ….
a. percintaan b. ketuhanan c. cinta tanah air d. keindahan alam e. kemanusiaan
39. Pulang sekolah, Rabinov ganti pakaian. Ia lalu membersihkan diri untuk melaksanakan ibadah. Setelah
itu, makan siang. Tak lama kemudian, ia istirahat.
Penggalan cerpen di atas beralur ....
a. maju b. mundur c. maju mundur d. campuran e. sorot balik
40. Seribu hari setelah kematian Jose, di tepi danau yang tenang, sambil memancing, angsa berenang-
renang, sementara angin melintas perlahan-lahan, Dewi masih terkenang pada wanita itu. Seandainya suatu
ketika ia bersua dengan wanita itu, entah di jalanan, entah di pertokoan, entah di pesawat terbang, atau di
sebuah pesta yang gemerlapan, pasti ia akan menyapanya. Ia akan mengucapkan terima kasih atas
keturutdukacitaannya dulu, meski diam-diam sebetulnya Dewi ingin mengetahui siap wanita itu sebenarnya.
Watak tokoh Dewi yang tergambar dalam penggalan cerpen di atas adalah ...
a. perasa b. dendam c. bersahabat d. setia e. tegar
41. Latar yang paling dominan dalam penggalan cerpen tersebut adalah ....
a. waktu c. suasana e. tempat dan suasana
b. tempat d. waktu dan tempat
42. Buku ini sangat baik dibaca oleh politikus muslim maupun umat Islam. Buku ini tidak semata memaparkan
konsep-konsep politik Islam secara teoretis, tetapi juga dijiwai oleh sebuah pengalaman aktivitas dakwah
politik sang penulis yang sangat luas.
Bagian resensi di atas mengungkapkan ....
a. identitas buku b. latar belakang c. sinopsis buku d. gaya kepengarangan e. nilai buku
43. Kalimat yang mengungkapkan penggalan resensi buku nonfiksi adalah ....
a. kekuatan novel ini tidak hanya terletak pada realitas hidup tokoh Ongga yang sulit diduga.
b. Tidak berlebihan pula jika dikatakan bahwa buku ini sangat baik dibaca oleh orang yang terusik dengan
ulah tamunya.
c. Kemunculan buku ini telah memperkaya khazanah literatur bisnis, khususnya bagi pengusaha
konglomerat.
d. Mochtar Lubis memperlihatkan sikap jiwa yang ditemukan pada diri orang-orang pada masa revolusi
melalui tokoh Hazil dan Guru Isa.
e. Novel ini termasuk novel serius yang tidak cukup menghibur seperti halnya novel pop.
44. Hai saudara kami yang berempat, jawab mereka serentak. Dari semua tempat, inilah tempat terbaik bagi
kami. Bagi kami tidak ada tempat yang lebih baik dari ini. Pahamilah itu.Kalian berempat kebetulan lebih
beruntung dari kami. Kalian pernah bekerja di ruangan yang lain, kemudian ke ruangan yang lain lagi, begitu
terus berpindah-pindah hingga akhirnya kalian terlempar tidak sengaja ke sini. Karena itu kalian bisa menilai.
Tetapi kami? Dari lumpur kemelaratan yang dulu, kami diangkat ke ruangan sejuk dan menyenangkan ini.
Inilah yang terbaik dari semua yang tersedia. Pahamilah itu.
Janganlah kami bergabung dengan kalian. Kalian sebenarnya lebih beruntung. Kalian adalah batang-batang
pohon singkong yang dapat tumbuh waku dilempar di mana saja, sementara kami hanyalah kayu-kayu kering
yang tidak mungkin tumbuh lagi.
Cerpen "Penjara" Sori Siregar
Amanat yang dikemukakan dari penggalan cerpen tersebut adalah ....
a. tempat terbaik adalah bagi kaum miskin d. tidak ada tempat yang indah di bumi ini
b. ternyata, di tempat kerja pun ada sekat-sekat sosial e. kemelaratan berbeda dengan perjuanga
c. penjara adalah tempat bagi si kaya dan si miskin
45. Cerita kedua tentang “ngopet” yang mengerikan, yakni cara memperoleh kekayaan dengan
mengorbankan manusia dalam waktu tertentu. Korban-korban itu dipersembahkan secara tersamar. Ada
yang selalu mengorbankan bujangnya atau pembantu sehingga setiap ganti pembantu, selalu penggantinya
itu yang meninggal.
Unsur budaya yang dibahas dalam penggalan cerita di atas adalah masalah ....
a. perekonomian b. pengorbanan c. keagamaan d. ketakhayulan e. pendidikan