Bab Vi
Bab Vi
BAB VI
baiknya. Kebutuhan ini akan semakin diperlukan jika proyek termasuk dalam
merupakan salah satu fungsi penting manajemen yang harus dilakukan oleh
evaluasi dan tindakan koreksi atau perbaikan apabila terdapat pekerjaan yang
tersebut.
proyek.
6.2.1 Perencanaan
6.2.2 Penjadwalan
sumber daya (biaya, tenaga kerja, peralatan dan material), durasi dan juga
Kemajuan proyek dapat dilihat dari laporan harian, mingguan, bulanan dan
a. Kurva – S
yaitu :
Pada saat kami memulai kerja praktik, dimana seluruh pekerjaan tidak
pekerjaan.
b. Laporan Harian
sebagainya.
perselisihan.
optimasi kinerja biaya, waktu, mutu dan juga keselamatan kerja harus
dibawah ini :
dengan baik.
peraturan yang berlaku dengan bertujuan agar hasil dari kegiatan tersebut
daya digunakan secara efektif dan efisien dalam rangka mencapai sasaran.
berikut :
Menentukan sasara,
mencapai sasaran.
proyek yaitu :
pengendalian biaya adalah proses atau usaha yang sistimatis dalam penetapan
dilihat apakah tujuan kegiatan yang telah direncanakan dapat dicapai dalam
1. Biaya yang digunakan apakah sesuai dengan hasil dari bagian pekerjaan
yang telah dilaksanakan. Jika terjadi perbedaan (lebih besar atau lebih
kecil dari rencana biaya) di mana hal terjadi dan siapa yang
dengan sederhana.
dapat mengetahui dengan jelas item atau bagian pekerjaan mana yang tidak
Kunciran.
Pengendalian biaya pada proyek ini ialah pada saat awal pekerjaan
proyek yaitu pemilihan sub kon, supplier, dan vendor. Jadi pengendalian
biaya pada proyek ini mengarah kepada pihak-pihak yang terkait untuk
bekerja sama pada proyek ini dengan pemilihan pihak-pihak yang sudah
adalah suatu proses yang pada intinya adalah menjadikan entitas sebagai
peninjau kualitas dari semua faktor yang terlibat dalam kegiatan produksi.
kualifikasi.
kecacatan dari produk cacat yang tidak dapat diterima (tidak dapat dirilis),
akan beresiko mengalami kecacatan jika salah satu dari tiga aspek tersebut
tidak tercukupi.
produk yang cacat. Dalam pemilihan produk yang akan diuji, biasanya
Setelah menguji produk yang cacat, hal tersebut akan dilaporkan kepada
manajemen pembuat keputusan apakah produk dapat dirilis atau ditolak. Hal
dapat dipertanggung jawabkan, maka mutu bahan untuk struktur dan finishing
bangunan tersebut harus sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan.
mutu bahan, penekanan yang diberikan adalah pada pekerjaan beton, besi,
serta campuran spesi, yang merupakan bagian terbesar dari pekerjaan struktur
diberikan adalah pada pekerjaan beton bertulang untuk pekerjaan struktur dan
sesuai spesifikasi teknis yang telah disetujui oleh pemilik, serta campuran
kualitas material dan bahan konstruksi itu sendiri. Oleh karena itu, sebelum
atau saat pengadaan material dan bahan maupun operasi alat berat, pihak dari
dilaboratorium.
Kunciran
yang digunakan pada proyek ini yang sebelumnya dilakukan uji test untuk
menentukan mutu yang dihasilkan sudah sesuai dengan spesifikasi teknis atau
material ini dilakukan uji pda test dan pit test, jika hasilnya sudah sesuai
dengan spektek mutu dari material tersebut sudah bisa digunakan di proyek
ini, selain itu di test dengan slump test harus sesuai dengan yang sudah
ditentukan, dan curing pada beton jika beton sudah cukup umur.
dapat berlangsung sesuai dengan kontrak yang telah disepakati oleh owner.
berada pada lintasan kritis, dalam suatu kerangka target waktu yang biasanya
a. Biaya Pelaksanaan
b. Metode Pelaksanaan
c. Tenaga Kerja
jadwal kerja pekerja dilapangan yang dimulai dari Pukul 08.00 s/d
19.00 WIB, setelah lewat dari jam tersebut dianggap lembur dan
apabila telat pada saat masuk kerja maka akan mendapat teguran.
d. Peralatan
e. Cuaca
pekerjaan tersebut.
f. Keinginan Owner
tentang :
telah dicapai dalam Time Schedule yang telah dibuat. Adapun fungsi
Time Schedule :
pekerjaan.
keterlambatan pekerjaan.
Kurva-S dari proyek yang sedang berjalan. Hal ini dimaksudkan untuk
Kunciran
setiap item pekerjaan, jadi dari schedule tersebut bisa dikendalikan waktunya
pekerjaan juga masuk ke dalam pengendalian waktu pada proyek ini misal
pada pekerjaan bore pile dilihat apakah sehari bisa selesai sesuai dengan
dengan menambah tenaga kerja atau menambah waktu jam kerja pada
pekerjaan tersebut agar pekerjaan tersebut sesuai dengan schedule yang telah
ditentukan.
masalah :
1. Kesehatan Kerja
briefing untuk target pekerjaan yang harus dicapai pada hari tersebut.
acara tersebut. Atau lebih dikenal dengan istilah Safety Morning Talk.
2. Keselamatan Kerja
dagu, rompi, dan sepatu. Bagi pekerja yang bekerja di ketiggian lebih
3. Lingkungan Kerja
mingguan setiap hari jumat. Tujuan dari kegiatan ini untuk mengecek
material yang harus dibuang dan hal lain yang dapat mempengaruhi