KEPERAWATAN BENCANA
Disusun Oleh :
KESY ZHULFA KASI
2010069P
Assalamualaikum wr.wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Sistem Penanggulangan
Bencana Terpadu Pada Sistem Pelayanan Kesehatan” ini dengan tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari dosen pada
program studi ilmu keperawatan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak/ibu, selaku dosen yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
bidang studi yang saya tekuni. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.
Wassalamualaikum wr.wb
COVER.....................................................................................................................................1
KATA PENGANTAR.............................................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................................3
BAB I : PENDAHULUAN......................................................................................................4
A. Latar Belakang............................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................4
C. Tujuan...........................................................................................................................4
BAB II : PEMBAHASAN........................................................................................................5
A. Struktur Operasi Tanggap Darurat...........................................................................5
B. Sistem Manajemen Bencana Nasional........................................................................6
C. Standar Sistem Manajemen Keadaan Darurat.........................................................7
D. Manajemen Bencana Berbasis Komunitas...............................................................8
E. Manajemen Bencana yang Sesuai untuk Indonesia...............................................9
BAB III : PENUTUP..............................................................................................................11
A. Kesimpulan.................................................................................................................11
B. Saran............................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kejadian gawat darurat tentunya tidak bisa kita prediksi, kapanpun dan dimanapun
seseorang dapat mengalami kejadian kegawatdaruratan yang membutuhkan pertolongan
segera. Keterlambatan dalam penanganan dapat berakibat kecacatan fisik atau bahkan sampai
kematian. Banyak hal yang dapat menyebabkan kejadian gawat darurat, antara lain
kecelakaan, tindakan anarkis yang membahayakan orang lain, kebakaran, penyakit dan
bencana alam yang terjadi di Indonesia. Kementerian Kesehatan telah menerbitkan Peraturan
Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 19 tahun 2016 tentang Sistem Penanggulangan
Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) yang bertujuan meningkatkan akses dan mutu pelayanan
kegawatdaruratan dan mempercepat waktu penanganan (respon time) korban/ pasien gawat
darurat serta menurunkan angka kematian dan kecacatan. SPGDT berpedoman pada respon
cepat yang menekankan time saving is life and limb saving, yang melibatkan pelayanan oleh
masyarakat, tenaga kesehatan, pelayanan ambulans gawat darurat dan sistem komunikasi.
Di Indonesia SPGDT atau yang di negara lain disebut EMS (Emergency Medical
Services) belum menunjukkan hasil maksimal, sehingga banyak dikeluhkan oleh masyarakat
ketika mereka membutuhkan pelayanan kesehatan. Keberhasilan penanganan korban/pasien
gawat darurat ini tergantung pada beberapa komponen, yaitu pada penyelenggaraan SPGDT
yang terdiri atas sistem komunikasi gawat darurat, sistem penanganan korban/ pasien gawat
darurat dan sistem transportasi gawat darurat yang harus saling terintegrasi satu sama lain.
B. Rumusan Masalah
1. Struktur Operasi Tanggap Darurat
2. Sistem Manajemen Bencana Nasional
3. Standar Sistem Manajemen Keadaan Darurat
4. Manajemen Bencana Berbasis Komunita
5. Manajemen Bencana yang Sesuai Untuk Indonesia
C. Tujuan
Untuk mendeskripsikan sistem penanggulangan bencana terpadu pada sistem
pelayanan kesehatan saat ini. Agar kita mengetahui apa saja yang akan kita lakukan jika
dalam melakukan penanggulangan bencana gawat darurat.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Kejadian gawat darurat tentunya tidak bisa kita prediksi, kapanpun dan dimanapun
seseorang dapat mengalami kejadian kegawatdaruratan yang membutuhkan pertolongan
segera. Banyak hal yang dapat menyebabkan kejadian gawat darurat, antara lain kecelakaan,
tindakan anarkis yang membahayakan orang lain, kebakaran, penyakit dan bencana alam
yang terjadi di Indonesia.
Risiko bencana adalah potensi kerugian yang ditimbulkan akibat bencana pada suatu
wilayah dan kurun waktu tertentu yang dapat berupa kematian, luka, sakit, jiwa terancam,
hilangnya rasa aman, mengungsi, kerusakan atau kehilangan harta, dan gangguan kegiatan
masyarakat. Manajemen bencana adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk
mengendalikan bencana dan keadaan darurat, sekaligus memberikan kerangka kerja untuk
menolong masyarakat dalam keadaan beresiko tinggi agar dapat menghindari ataupun pulih
dari dampak bencana.
Menyikapi kebencanaan yang frekuensinya terus meningkat setiap tahun, pemikiran
terhadap penanggulangan bencana harus dipahami dan diimplementasikan oleh semua pihak.
Bencana adalah urusan semua pihak. Secara periodik, Indonesia membangun sistem nasional
penanggulangan bencana.
B. Saran
Saya sebagai penulis, menyadari bahwa makalah ini banyak sekali kesalahan dan
sangat jauh dari kesempurnaan. Tentunya, penulis akan terus memperbaiki makalah dengan
mengacu pada sumber yang dapat dipertanggungjawabkan nantinya. Oleh karena itu, penulis
sangat mengharapkan kritik dan saran tentang pembahasan makalah diatas.
DAFTAR PUSTAKA
https://dmc.dompetdhuafa.org/pasca-bencana/
https://bpbd.karanganyarkab.go.id/?p=603#:~:text=Tahap%20prabencana%20meliputi%20mitigasi
%20dan,untuk%20mengantisipasi%20bencana%20melalui%20pengorganisasian
http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/Pert_9_10_.pptx
https://www.academia.edu/34118489/MAKALAH_MANAJEMEN_TANGGAP_DARURAT_BENCANA
https://ojs.widyagamahusada.ac.id/index.php/JIK/article/download/87/63
https://ejournal.kemsos.go.id/index.php/Sosioinforma/article/view/69