34~42
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247 34
Abstrak
Internet banking merupakan salah satu teknologi transaksi perbankan yang ditawarkan oleh
bank-bank komersial di Indonesia untuk para nasabah dalam melakukan transaksi seperti
transfer, pembayaran, dan sebagainya dengan mudah dan cepat. Sebagian besar nasabah
lebih memilih melakukan transaksi dengan internet banking dibandingkan harus mendatangi ke
bank, hal ini berdasarkan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mencatat bahwa jumlah pengguna e-
banking meningkat sebesar 270 % dari 13,6 juta nasabah pada tahun 2012 menjadi 50,4 juta
nasabah pada tahun 2016. Peningkatan terjadi dikarenakan adanya kebutuhan masyarakat
dalam memanfaatkan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh internet
banking terhadap minat nasabah dengan TAM (Technology Acceptance Model)yaitu persepsi
kemudahan dan persepsi kegunaan. Metode pengumpulan data dengan kuesioner secara
random sampling sebanyak 104 responden nasabah BRI dengan menggunakan skala Likert,
pengujian data melalui uji validitas, reabilitas, normalitas, linearitas, uji regresi dan koefisien
determinasi dan pengolahan kuesioner dengan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
persepsi kemanfaatan penggunaan internet banking terhadap persepsi kemudahan dalam
bertransaksi bagi nasabah Bank BRI.Semakin banyak manfaat yang dirasakan para
nasabah,maka akan mempengaruhi kemudahan bagi nasabah setiap bertransaksi
menggunakan internet banking.
Kata Kunci: Internet banking, Technology Acceptance Model, persepsi kemudahan, persepsi
kegunaan.
Abstract
Internet banking is one of the banking transaction technology offered by commercial banks in
Indonesia for customers in transactions such as transfers, payments, and so on easily and
quickly. Most customers prefer to make transactions with internet banking rather than go to
banks, according to OJK (Financial Services Authority) noting that the number of e-banking
users increased by 270% from 13.6 million customers in 2012 to 50.4 million customers in the
year 2016. Increases occur due to the needs of the community in utilizing technology. This
study aims to determine the effect of internet banking on customer interest with TAM
(Technology Acceptance Model) that is perception of ease and perception of usability. Methods
of collecting data with questioner by random sampling of 104 respondents of BRI customers by
using Likert scale, testing data through validity test, reliability, normality, linearity, regression test
and coefficient of determination and questionnaire processing with SPSS. The results showed
that the perception of the usefulness of internet banking usage on the perception of ease in
transactions for customers of Bank BRI. The more benefits perceived by customers, it will affect
the convenience for every customer to transact using internet banking.
Keywords : Internet banking, Technology Acceptance Model, perceived ease of use, perceived
usefulness
akan tetapi minat dapat berubah menurut mempunyai pengaruh yang positif dan
waktu, semakin lebar interval waktu, signifikan terhadap minat ulang
semakin dimungkinkan terjadi perubahan- menggunakan layanan internet banking,
perubahan minat seseorang. (Hartono, kecuali pada variabel persepsi kemudahan
2007) yang tidak mempunyai pengaruh yang
Berdasarkan penelitian signifikan terhadap minat ulang nasabah
sebelumnya bahwa Tujuan utama dari dalam menggunakan internet banking.
penelitian ini adalah untuk menganalisis (Ahmad & Pambudi, 2014)
faktor-faktor yang mempengaruhi minat Aspek perilaku dalam
seorang nasabah untuk mau menggunakan pengadopsian teknologi informasi adalah
Sistem Informasi Akuntansi Perbankan sebuah hal penting untuk diperhatikan,
berupa Internet Banking dengan karena interaksi antara pengguna dengan
menggunakan Technology Acceptance perangkat komputer merupakan hasil dari
Model (TAM). Selain itu, peneliti juga persepsi, sikap, afeksi, sebagai aspek
menambahkan konstruk laten berupa keprilakuan yang ada pada diri individu
persepsi keamanan kedalam TAM. Objek sebagai pengguna. (Devi & Suartana,
dalam penelitian ini adalah nasabah Bank 2014)
Central Asia yang ada di kota Palembang
dengan pertimbangan bahwa Bank Central 2. Metode Penelitian
Asia merupakan Bank pelopor Internet Dalam penelitian ini, penulis melakukan
Banking di Indonesia sejak tahun 2000 dan tahapan penelitian sebagai berikut:
mempunyai volume transaksi perbankan Identifikasi Masalah
yang tertinggi pada akhir tahun 2012
dibandingkan dengan Bank lainnya.
Sebanyak 194 sampel diambil dan Tujuan dan Ruang Lingkup
dianalisis dengan menggunakan Structual
Equation Model (SEM). Hasilnya
menunjukkan bahwa persepsi kegunaan, Perumusan Hipotesa
Model 1 0.394
3.3. Uji Normalitas
Uji Normalitas bertujuan untuk Sumber : Hasil Penelitian (2017)
menguji apakah dalam regresi variabel
linearitas terdapat hubungan linier antar Devi, & Suartana. (2014). Analisis
variabel, dibuktikan bahwa hubungan Technology Acceptance Model
variabel x terhadap variabel y nilai (TAM) Terhadap Penggunaan
signifikansi sebesar 0.000 dan diperoleh Sistem Informasi Di Nusa Dua
nilai frekuensinya sebesar 43.314 Beach Hotel dan SPA ISSN: 2302-
Hasil koefisien determinasi bahwa 8558. E-Jurnal Akuntansi
persamaan regresi (persepsi manfaat) Universitas Udayana .
terhadap variabel (persepsi kemudahan)
memiliki pengaruh antar variabel sebesar Gunawan, A. (2014). Aplikasi Technology
29.8%, sedangkan sisanya diperoleh dari Acceptance Model Pada Minat
variabel yang lain hasil uji hipotesis analisis Nasabah Untuk Menggunakan
varians untuk regresi dengan Internet Banking. Jurnal Nominal
membandingkan nilai signifikansi dengan Vol 3 No.2 .
probabilitas 0,05 diperoleh nilai Fhitung =
43,314 dengan nilai signifikansi 0,000<0,05. Hartono, J. (2007). Metodologi Penelitian
Maka dapat diputuskan bahwa Bisnis: Salah Kaprah dan
hipotesis penelitian (H1) yang menyatakan Pengalaman-Pengalaman.
terdapat pengaruh yang signifikan positif Yogyakarta: BPFE.
persepsi kemanfaatan pengguna terhadap
persepsi kemudahan penggunaan internet Kasmadi, & Sunariah, N. S. (2014).
banking bagi para nasabah dan hipotesis Panduan Modern Penelitian
(H0) ditolak, hasil penelitian menunjukkan Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
bahwa variabel persepsi kemanfaatan
penggunaan internet memiliki pengaruh Priyatno, D. (2009). 5 Jam Belajar Olah
secara langsung terhadap persepsi Data dengan SPSS 17.
kemudahan penggunaan internet dalam Yogyakarta: Andi Offset.
bertransaksi bagi nfasabah Bank BRI KCP
Unit Jagakarsa. Semakin banyak manfaat Sanusi, A. (2000). Prospek Internet
yang dirasakan para nasabah, maka akan Banking di Era Millenium III.
mempengaruhi rasa kemudahan bagi Jakarta: Elex Media Komputindo.
nasabah setiap bertransaksi menggunakan
internet banking. Siregar, S. (2015). Statistik Parametrik
Saran untuk penelitian kedepan Untuk Penelitian Kuantitatif.
ditambahkan variabel penelitian yang ada Jakarta: Bumi Aksara.
pada TAM, menggunakan metode yang lain
selain TAM dan jumlah sampel yang lebih Sugiyono. (2014). Metode Penelitian
besar yaitu nasabah bank BRI KCP per Kuantitatif Kualitatif dan R & D.
wilayah atau seluruh Indonesia. Bandung: Alfabeta.