Nim : A022818023
Prodi :DIII kebidanan
Smester : 5
1. D
2. B
3. C
4. B
5. B
6. B
7. B
8. A
9. B
10. C
11. D
12. B
13. B
14. C
15. D
16. A
17. D
18. A
19. B
20. C
21. A
22. C
23. A
24. B
25. B
26. D
27. A
28. D
29. C
30. C
31. D
32. D
33. D
34. D
35. B
36. C
37. D
38. C
39. B
40. A
41. B
42. B
43. A
44. A
45. B
46. C
47. A
48. C
49. B
50. D
Asai :
1. Hadikusuma, Hilman. 1988. Bahasa Hukum
Indonesia. Jakarta: alumni 23 & 24
2.Membaca kritis adalah membaca yang
bertujuan untuk mengetahui fakta-fakta yang
terdapat dalam bacaan kemudian memberikan
penilaian terhadap fakta itu.
Membaca kritis adalah cara membaca dengan
melihat motif penulis kemudian untuk
kemudian menilai informasi yang terdapat
dalam bacaan tersebut.
Teknik membaca kritis :
1.Mengerti isi bacaan
2.Menguji sumber penulis
3.Intraksi antara penulis dan pembaca
4.Terbuka terhadap gagasan penulis
3.
A.Fungsi daftar pustaka :
Daftar pustaka memiliki arti penting,
karena dengan adanya daftar pustaka
pembaca dapat melihat kembali pada
sumber asli yang membuat tulisan
tersebut .
C. Fungsi kutipan :
Syarat penulisan :
B. Identifikasi masalah
C. Pembatasan masalah
D. Perumusan masalah
1.Apa definisi lingkungan hidup?
2.Apa saja unsur-unsur lingkungan hidup ?
3.Mengapa lingkungan hidup sangat urgen bagi
kehidupan manusia?
4.Apa bentuk-bentuk kerusakan lingkungan hidup
dan penyebabnya?
5.Bagaimana upaya melestarikan lingkungan hidup?
E. Tujuan pembahasan
1.Mengetahui definisi lingkungan hidup.
2.Mengetahui unsur-unsur lingkungan hidup.
3.Memahami urgensi lingkungan bagi kehidupan
manusia.
4.Mengetahui bentuk-bentuk kerusakan lingkungan
dan penyebabnya.
5.Mengetahui upaya pelestarian Lingkungan Hidup.