1. Jelaskan pengertian hakikat belajar mengajar serta paparkan teori yang melandasi strategi
pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia!
2. Berikan penjelasan anda tentang macam-macam model pembelajaran!
3. Dalam SPBI adanya strategi Pembelajaran Problem Based Learning dan strategi
Pembelajaran Project Based Learning. Berikan penjelasan anda akan perbedaan dari
kedua strategi pembelajaran tersebut!
4. Keberhasilan penerapan Pembelajaran yang Berorientasi pada Siswa (PBAS) dalam
proses pembelajaran dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikan penjelasannya
mengenai faktor-faktor tersebut!
5. Menurut anda, dalam pembelajaran masa pandemi saat ini. Strategi pembelajaran seperti
apa yang dapat diterapkan kepada peserta didik agar pembelajaran dapat berjalan dengan
baik ? Berikan Penjelasannya!
JAWABAN
1. Pengertian belajar mengajar
a. Pengertian Belajar
Thursan Hakim (2005:1)
Belajar adalah suatu proses perubahan di dalam kepribadian manusia, dan perubahan tersebut
ditampakkan dalam bentuk peningkatan kualitas dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan
kecakapan, pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir, dan lain-lain
kemampuan.
Belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu
perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri
dalam interaksi dengan lingkungannya.
belajar merupakan hubungan antara stimulus dan respons yang tercipta melalui proses tingkah
laku.
b. Pengertian mengajar
Nasution (1982:8)
Mengemukakan bahwa mengajar adalah segenap aktivitas kompleks yang dilakukan guru
dalam mengorganisasi atau mengatur lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkannya
dengan anak sehingga terjadi proses belajar.
Usman (1994:3)6
Berpendapat bahwa mengajar adalah membimbing siswa dalam kegiatan belajar mengajar atau
mengandung pengertian bahwa mengajar merupakan suatu usaha mengorganisasi lingkungan
dalam hubungannya dengan anak didik dan bahan pengajaran yang menimbulkan terjadinya
proses belajar.
Hamalik (2001:44-53)
Mengemukakan,mengajar dapat diartikan sebagai (1) menyampaikan pengetahuan kepada
siswa, (2) mewariskan kebudayaan kepada generasi muda, (3) usaha mengorganisasi
lingkungan sehingga menciptakan kondisi belajar bagi siswa, (4) memberikan bimbingan
belajar kepada murid, (5) kegiatan mempersiapkan siswa untuk menjadi warga negara yang
baik, (6) suatu proses membantu siswa menghadapi kehidupan masyarakat sehari-hari.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa belajar adalah usaha seseorang untuk meningkatkan kualitas
dan kuantitas tingkah laku untuk menjadi pribadi yang lebih baik, sedangkan mengajar adalah
rangkaian aktivitas untuk mengatur suatu lingkungan sehingga membuat peserta didik dapat
belajar dengan baik.
2. Sarana belajar
Yang termasuk dalam ketersediaan sarana belajar meliputi ruang kelas, media dan sumber
belajar. Ruang kelas seharusnya dibuatdan ditata dengan memperhatikan kenyamanan
siswa dalam kegiatan belajar mengajar,serta setting tempat duduk diharapkan untuk
bisa diubah-ubah sesuai dengan kegiatan belajar mengajar di dalam kelas. Sedangkan
untuk media dan sumber belajar dalam PBAS digunakan sistemmultimetode dan
multimedia. Siswa tidak hanya terpaku pada satu sumber pembelajaran.
3. Lingkungan belajar
Dua hal yang termasuk dalam lingkungan belajar yaitu lingkungan fisik dan
lingkungan psikologis. Lingkungan fisik meliputi keadaan dan kondisi sekolah serta
keadaan dan jumlah guru. Sedangkan yang dimaksud dengan lingkungan psikologis
adalah iklim sosial yang ada di lingkungan sekolah. Semua pihak harus ikut berperan
aktif dalam pencapaian keberhasilan PBAS
5.Strategi pembelajaran yang tepat pada saat pandemic adalah Blended Learning
Metode blended learning adalah metode yang menggunakan dua pendekatan sekaligus.
Dalam artian, metode ini menggunakan sistem daring sekaligus tatap muka melalui video
converence. Jadi, meskipun pelajar dan pengajar melakukan pembelajaran dari jarak jauh,
keduanya masih bisa berinteraksi satu sama lain. Dikutip dari sibatik.kemendikbud.go.id,
Yane Henadrita mengungkapkan bahwa metode blended learning adalah salah satu
metode yang dinilai efektif untuk meningkatkan kemampuan kognitif para pelajar.
Sebenarnya, metode ini sudah mulai dirancang dan diterapkan awal abad ke-21. Namun,
seiring dengan merebaknya wabah Covid-19, metode yang satu ini dikaji lebih dalam lagi
karena dinilai bisa menjadi salah satu metode pembelajaran yang cocok untuk para pelajar
di Indonesia.
Mengingat wabah pandemi yang tidak tahu pasti kapan berakhirnya, metode
pembelajaran tersebut mungkin bisa anda jadikan opsi untuk para peserta didik anda.
Dengan adanya metode-metode tersebut, diharapkan agar pendidikan di Indonesia tetap
berjalan dengan baik dan berjalan lancar.