3e RPP Bab 12 Cahaya

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : ppppp

Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII/Genap
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Materi Pokok : Cahaya
Alokasi Waktu : 20 JP (10 Pertemuan)
A. Tujuan Pembelajaran:
Setelah mempelajari materi pada KD ini, peserta didik diharapkan dapat melakukan hal-hal berikut.
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat cahaya
Dengan melakukan Aktivitas 11.1 Buku siswa halaman 167, Peserta didik dapat menyelidiki arah
rambat cahaya
Dengan melakukan Aktivitas 11.2 Buku siswa halaman 170, Peserta didik dapat menyelidiki pembiasan
cahaya
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menghitung besar sudut pantul dari suatu sinar datang
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan sifat cahaya merupakan gelombang
elektromagnetik
Dengan melakukan Aktivitas 11.3 Buku siswa halaman 175, Peserta didik dapat menggambar
pembentukan bayangan pada cermin datar
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan bayangan pada cermin datar
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menghitung banyaknya bayangan yang dibentuk oleh
dua cermin bersudut
Dengan melakukan Aktivitas 11.4 Buku siswa halaman 197, Peserta didik dapat menjelaskan
pembentukan bayangan pada cermin lengkung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menggambar pembentukan bayangan pada cermin
lengkung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menganalisis keterkaitan antara titik fokus, jarak benda,
dan jarak bayangan pada cermin cekung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat mengukur jarak fokus cermin cekung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menghitung jarak bayangan benda pada cermin
cembung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan letak bayangan melalui persamaan umum
cermin
Dengan melakukan Aktivitas 11.5 Buku siswa halaman 192, Peserta didik dapat menggambar
pembentukan bayangan pada lensa
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menganalisis keterkaitan antara titik fokus, jarak benda,
dan jarak bayangan pada lensa cembung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat mengukur jarak fokus lensa cembung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menghitung kekuatan lensa cembung
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan letak bayangan melalui persamaan umum
lensa
Dengan melakukan Aktivitas 11.6 Buku siswa halaman 198, Peserta didik dapat menyelidiki
pembentukan bayangan pada mata manusia
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menyebutkan struktur dan fungsi bagian mata
Dengan melakukan Aktivitas 11.7 Buku siswa halaman 201, Peserta didik dapat menyelidiki perubahan
diameter pupil
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menganalisis penyebab perubahan diameter pupil
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat mengaitkan perubahan diameter pupil dengan fungsi
pupil
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan gangguan pada mata
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan mekanisme penglihatan pada serangga
Dengan melakukan Aktivitas 11.8 Buku siswa halaman 212, Peserta didik dapat menyelidiki
pembentukan bayangan pada kamera obscura
Melalui diskusi - informasi, Peserta didik dapat menjelaskan pembentukan bayangan pada kamera, lup,
mikroskop, dan teleskop
Dengan Petunjuk Tugas Projek di Buku siswa halaman 228, Peserta didik dapat menyusun poster hasil
RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 132

penyelidikan pembentukan bayangan pada cermin cekung dan lensa cembung
Dengan Petunjuk Tugas Projek di Buku siswa halaman 228, Peserta didik dapat mempresentasikan
poster tentang pembentukan bayangan pada cermin cekung dan lensa cembung
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.12 Menganalisis sifat- 3.12.1 Menjelaskan sifat-sifat cahaya
sifat cahaya, 3.12.2 Menyelidiki arah rambat cahaya
pembentukan 3.12.3 Menyelidiki pembiasan cahaya
bayangan pada bidang 3.12.4 Menghitung besar sudut pantul dari suatu sinar datang
datar dan lengkung, 3.12.5 Menjelaskan sifat cahaya merupakan gelombang elektromagnetik
serta penerapannya 3.12.8 Menggambar pembentukan bayangan pada cermin datar
untuk menjelaskan 3.12.6 Menjelaskan pembentukan bayangan pada cermin datar
proses penglihatan 3.12.7 Menghitung banyaknya bayangan yang dibentuk oleh dua cermin
manusia, mata bersudut
serangga, dan prinsip 3.12.6 Menjelaskan pembentukan bayangan pada cermin lengkung
kerja alat optik 3.12.9 Menggambar pembentukan bayangan pada cermin lengkung
3.12.10 Menganalisis keterkaitan antara titik fokus, jarak benda, dan jarak
bayangan pada cermin cekung
3.12.11 Mengukur jarak fokus cermin cekung
3.12.12 Menghitung jarak bayangan benda pada cermin cembung
3.12.13 Menjelaskan letak bayangan melalui persamaan umum cermin
3.12.14 Menggambar pembentukan bayangan pada lensa
3.12.15 Menganalisis keterkaitan antara titik fokus, jarak benda, dan jarak
bayangan pada lensa cembung
3.12.16 Mengukur jarak fokus lensa cembung
3.12.17 Menghitung kekuatan lensa cembung
3.12.18 Menjelaskan letak bayangan melalui persamaan umum lensa
3.12.19 Menyelidiki pembentukan bayangan pada mata manusia
3.12.20 Menyebutkan struktur dan fungsi bagian mata
3.12.21 Menyelidiki perubahan diameter pupil
3.12.22 Menganalisis penyebab perubahan diameter pupil
3.12.23 Mengaitkan perubahan diameter pupil dengan fungsi pupil
3.12.24 Menjelaskan gangguan pada mata
3.12.25 Menjelaskan mekanisme penglihatan pada serangga
3.12.26 Menyelidiki pembentukan bayangan pada kamera obscura
3.12.27 Menjelaskan pembentukan bayangan pada kamera, lup, mikroskop,
dan teleskop
4.12 Menyajikan hasil 4.12.1 Menyusun poster hasil penyelidikan pembentukan bayangan pada
percobaan tentang cermin cekung dan lensa cembung
pembentukan 4.12.2 Mempresentasikan poster tentang pembentukan bayangan pada
bayangan pada cermin cekung dan lensa cembung
cermin dan lensa
C. Materi Pembelajaran
1. Fakta:
 Kaca jendela yang bening dapat ditembus oleh cahaya matahari
 Lampu kendaraan bermotor saat malam hari merambat lurus.
2. Konsep
 Cahaya adalah pancaran elektromagnetik yang dapat terlihat oleh mata manusia.
 Penguraian cahaya (dispersi) yaitu merupakan penguraian cahaya putih menjadi cahaya yang
mempunyai bermacam-macam warna
 Pembiasan adalah peristiwa pembelokan arah rambat dari cahaya saat melewati medium rambatan
yang berbeda
3. Prinsip
 Cahaya memiliki beberapa sifat cahaya merambat lurus, cahaya dapat menembus benda bening,
cahaya dapat di uraikan, cahaya dapat dipantulkan dan cahaya dapat dibiaskan
 cermin dapat dibedakan menjadi 3 macam diantaranya: cermin datar, cembung dan cekung
4. Prosedur

 Cermin cembung biasanya digunakan pada kaca spion kendaraan. Bayangan dari cermin cembung
bersifat maya, tegak, diperkecil dari ukuran benda sesungguhnya
 Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada lampu mobil, lampu senter, dan pada
sendok
D. Metode Pembelajaran :
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
E. Media Pembelajaran :
1. Media LCD projector,
2. Laptop,
3. Powerpoint
F. Sumber Belajar:
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran IPA. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Mata Pelajaran IPA. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
- Sumber lain yang relevan
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (3 x 40 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 15
Guru : menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, pada kelas VII
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Sifat-sifat Cahaya
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Kegiatan Inti 90
menit
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topic :
(stimullasi/ Sifat-sifat Cahaya
pemberian dengan cara :

rangsangan)  Melihat (tanpa atau dengan alat)/Menayangkan gambar/foto,
 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang

disajikan oleh guru maupun mengamati gambar yang terdapat pada buku
siswa seperti gambar di bawah ini:
 Mengamati
 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto tentang Struktur dan

fungsi rangkayang yang terdapat pada buku maupun melalui penayangan
video yang disajikan oleh guru.
 Berdasarkan hasil pengamatan terhadap gambar, peserta didik diminta
untuk mendiskusikan tentang hal-hal yangingin diketahui.
 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
 Peserta didik diminta membaca dari buku paket atau buku-buku

penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan: Getaran
dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan : Sifat-sifat Cahaya
 Mendengar
 Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guru yang

berkaitan dengan : Sifat-sifat Cahaya
 Menyimak,
 Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Sifat-sifat Cahaya
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak
statemen mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab
(pertanyaan/ melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang : Sifat-sifat Cahaya
masalah) yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Apasaja yang termasuk sifat-sifat cahaya?

Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah
collection diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian,
data)  Wawancara dengan nara sumber
 Mengumpulkan informasi
 Peserta didik diminta mengumpulkan data yang diperoleh dari berbagai

sumber tentang : Sifat-sifat Cahaya
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan membaca

buku referensi tentang: Sifat-sifat Cahaya
 Mempresentasikan ulang

 Aktivitas :
 Peserta didik melakukan aktivitas sesuai sesuai buku siswa hal. 167
Aktivitas 11.1 Perambatan Cahaya
Apa yang kamu perlukan?

1. Lampu atau lilin
2. Kertas
3. Gunting
Apa yang harus kamu lakukan?

1. Lakukan percobaan ini di tempat gelap atau remang-remang.
2. Lubangi kertas pada bagian tengahnya!
3. Susunlah set percobaan seperti pada Gambar. Mintalah bantuan temanmu
untuk memegang kertas!
4. Nyalakan lampu/lilin. Amati nyala lilin tersebut dengan posisi
lubang pada kedua kertas dalam satu garis lurus dengan mata seperti pada
Gambar !
5. Apa yang terjadi jika kedua lubang pada kertas tersebut dan mata tidak
berada dalam satu garis lurus?
A
pa yang dapat kamu simpulkan?
Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu
simpulkan?
Buku siswa hal. 170

Aktivitas 11.2
Mengapa Sendok/Pensil Terlihat Bengkok?
1. Sendok/pensil
2. Air
3. Gelas kimia, jika tidak ada gunakan gelas
bening

1. Isi gelas dengan air hingga terisi ¾ gelas!
2. Masukkan sendok ke dalam air dengan posisi seperti pada Gambar
3. Amati bentuk sendok yang berada di atas air dan di dalam air!
Apa yang perlu kamu diskusikan?

1. Apa yang terjadi pada sendok? Mengapa peristiwa tersebut dapat terjadi?
Jelaskan!
2. Mengapa cahaya dibiaskan saat melalui medium yang berbeda
kerapatannya?
3. Gambarkan diagram yang dapat menjelaskan proses terjadinya pembiasan pada
sendok!
Apa yang dapat kamu simpulkan?

Berdasarkan percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa yang dapat
kamu simpulkan?
 Mendiskusikan
 Mengulang
Saling tukar informasi tentang : Sifat-sifat Cahaya

dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh
sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara :
processing Berdiskusi tentang data : Sifat-sifat Cahaya
(pengolahan yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Data)  Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
 Pesertadidik mengerjakan beberapa soal mengenai: Sifat-sifat Cahaya
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya
(pembuktian) dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda
sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Sifat-sifat Cahaya
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban
soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan

(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
kesimpulan) tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : Sifat-sifat Cahaya
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang : Sifat-
sifat Cahaya
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi
sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab,
rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 15
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam
sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai

mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk
penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta
didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Sifat-sifat Cahaya
Motivasi
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar
Pemberian Acuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti 60
menit
Sintak
Pembelajaran
(stimullasi/ Pembentukan Bayangan pada Cermin datar

 Mengamati



untuk mendiskusikan tentang hal-hal yangingin diketahui..

penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan:
Pembentukan Bayangan pada Cermin datar
berhubungan dengan Gerak pada benda
 Mendengar
 Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guruyang

berkaitan dengan: Pembentukan Bayangan pada Cermin datar
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Cermin datar
identifikasi Mengajukan pertanyaantentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar yang
masalah) tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang
perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Bagaimana proses terjadinya cahaya pada cermin datar ?

Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang
collection telah diidentifikasi melalui kegiatan:
 Peserta didik diminta mengumpulkan data yang diperoleh dari berbagai sumber
tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar
 Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan membaca buku

referensi tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar
 Aktivitas :
Aktivitas 11.3
Pembentukan Bayangan oleh Cermin Datar
1. Cermin datar minimal berukuran 30 cm × 30 cm.
2. Pensil, pulpen, buku, botol kecil, atau benda lainnya yang ada di sekitar kamu.

1. Letakkan benda, misal botol kecil 15 cm di depan cermin datar!
2. Amati bayangan yang terjadi pada cermin!

Lakukan percobaan ini dengan cermat dan teliti agar kamu dapat memahami
pembentukan bayangan pada cermin datar. Selain itu, jangan lupa bekerja
sama dan berbagi tugaslah dengan teman satu kelompokmu.

1. Dimanakah letak bayangan yang dapat kamu amati pada cermin?
2. Bagaimanakah ukuran bayangan jika dibandingkan dengan ukuran benda?
3. Bandingkan jarak benda terhadap cermin dan jarak bayangan terhadap cermin!

Berdasarkan percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu
simpulkan?
 Mendiskusikan
 Mengulang
Saling tukar informasi tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar dengan
ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah
pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan
sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang
dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara
processing :
(pengolahan Berdiskusi tentang data : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar yang sudah
Data) dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
lembar kerja.
 Pesertadidik mengerjakan beberapa soal mengenai: Pembentukan Bayangan pada
Cermin datar
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Pembentukan Bayangan pada Cermin
datar

 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : Pembentukan
Bayangan pada Cermin datar

untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis
tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar
Catatan :
Kegiatan Penutup 10
Guru :
penilaian projek.
Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Cermin datar
Motivasi
diharapkan dapat menjelaskan tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
Pemberian Acuan

pembelajaran.
Kegiatan Inti 90
menit
Sintak
Pembelajaran
(stimullasi/ Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung

 Mengamati


Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
 Mendengar

berkaitan dengan: Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Cermin Cekung
identifikasi Mengajukan pertanyaantentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
 Bagaimana proses terjadinya cahaya pada cermin Cekung ?



tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung r

referensi tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
 Aktivitas :
Aktivitas 11.4
Pembentukan Bayangan oleh Cermin Cekung
Apa yang akan kamu lakukan? Apa yang kamu perlukan?
Mempelajari hubungan antara titik 1. Penjepit rel sebagai pemegang
fokus, jarak benda, dan jarak alat di atas rel presisi 5 buah
bayangan pada cermin cekung. 2. 1 buah lampu dengan tiang/1
batang lilin
3. 1 buah cermin cekung
4. Layar putih
5. Bangku optik
6. Penggaris
1. Letakkan lilin di bangku optik (rel) di antara cermin cekung dan layar putih. Perhatikan
Gambar!
2. Geser-geserlah letak layar sepanjang mistar bangku optika (rel) hingga diperoleh
bayangan yang jelas pada layar putih.
3. Ukur jarak layar dari cermin (sebagai s') dan jarak lilin dari cermin (sebagai s).
4. Catat hasil pengukuran dalam Tabel
5. Ulangi langkah-langkah di atas dengan mengubah letak benda (s).

1. Bagaimana hubungan antara titik fokus, jarak benda, dan jarak bayangan pada cermin
cekung?
2. Berapakah jarak fokus cermin cekung yang digunakan dalam percobaan ini?

simpulkan?
 Mendiskusikan
 Mengulang
Saling tukar informasi tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan
processing cara :
Berdiskusi tentang data : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung yang sudah

(pengolahan dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.

Data)  Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan
lembar kerja.
Cermin Cekung
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Pembentukan Bayangan pada Cermin
Cekung

Bayangan pada Cermin Cekung
untuk menjawabnya.
tentang : Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung
Catatan :
Kegiatan Penutup 20
Guru :
penilaian projek.

Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Cermin Cekung
Motivasi
diharapkan dapat menjelaskan tentang : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
Pemberian Acuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti 60
menit
Sintak
Pembelajaran
(stimullasi/ Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung

 Mengamati


Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung

 Mendengar

berkaitan dengan: Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Lensa Cembung
identifikasi Mengajukan pertanyaantentang : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
 Bagaimana proses terjadinya cahaya pada Lensa Cembung ?

tentang : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung

referensi tentang : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
 Aktivitas :
Aktivitas 11.5
Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
1. Penjepit rel sebagai pemegang
alat di atas rel presisi 5 buah
2. 1 buah lampu dengan tiang/lilin
Apa yang akan kamu lakukan? 3. 1 buah lensa cembung
Mempelajari hubungan antara titik 4. Layar putih
fokus, jarak benda, dan jarak 5. Bangku optik
bayangan pada lensa cembung.
1. Letakkan lilin di bangku optik (rel) di depan lensa cembung. Perhatikan
Gambar!
2. Geser-geserlah letak layar pada mistar bangku optik (rel) hingga didapatkan
bayangan yang jelas pada layar putih!
3. Ukur jarak layar dari lensa (sebagai s') dan jarak lilin dari lensa (sebagai s)!
4. Catat hasil pengukuran dalam Tabel.
5. Ulangi langkah-langkah di atas dengan mengubah letak benda (s).


1. Bagaimana hubungan antara titik fokus, jarak benda, dan jarak bayangan pada lensa
cembung?
2. Berapakah jarak fokus lensa cembung yang digunakan dalam percobaan ini?
3. Berapakah kekuatan lensa yang digunakan dalam percobaan ini?

simpulkan?
 Mendiskusikan
 Mengulang
Saling tukar informasi tentang : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung
sepanjang hayat.
processing cara :
(pengolahan Berdiskusi tentang data : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung yang sudah
Data) dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
lembar kerja.
Lensa Cembung
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Pembentukan Bayangan pada Lensa
Cembung

Bayangan pada Lensa Cembung
untuk menjawabnya.
tentang : Pembentukan Bayangan pada Lensa Cembung

Catatan :
Kegiatan Penutup 10
Guru :
penilaian projek.
5. Pertemuan Ke-5 ( 3 x 40 menit ) Waktu
Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Pembentukan Bayangan pada
Cermin dan Lensa
Motivasi
 Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia.
Pemberian Acuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti 90
menit
Sintak
Pembelajaran

(stimullasi/ Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia

 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang disajikan oleh
guru maupun mengamati gambar yang terdapat pada buku siswa seperti gambar
dibawah ini :
 Mengamati
 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto yang terdapat pada buku
maupun melalui penayangan video yang disajikan oleh guru.
 Peserta didik diminta membaca materi dari buku paket atau buku-buku
Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
 Mendengar

berkaitan dengan : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Pembentukan
Bayangan pada Mata Manusia
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
 Bagaimana Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia?

 Peserta didik diminta mengumpulkan data yang diperoleh dari berbagai

sumber tentang : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
buku referensi tentang : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
 Aktivitas :Peserta didik di minta melakukan aktivitas yang terdapat pada buku siswa
hal. 198-199
Aktivitas 11.6
Proses Pembentukan Bayangan pada Mata
Pada percobaan kali ini, kita akan mencoba untuk mempelajari proses yang terjadi pada

mata sehingga mata dapat melihat benda.

1. 5 buah penjepit rel sebagai pemegang alat di atas rel presisi
2. 1 buah lampu dengan tiang/1 batang lilin
3. 1 buah lensa cembung
4. 1 buah pemegang slide
5. 1 buah slide panah
6. 1 buah layar transparan

1. Aturlah posisi benda-benda yang telah kamu siapkan dengan posisi seperti Gambar
2. Aturlah posisi lensa (gerak-gerakkan maju atau mundur) sehingga terbentuk

bayangan yang jelas pada layar! Bayangan yang terbentuk adalah bayangan yang
memiliki sifat sama dengan sifat bayangan yang ditangkap oleh mata manusia!
3. Lakukan kegiatan ini dengan cermat dan teliti, jangan lupa bekerja samalah
dengan teman satu kelompokmu!

1. Bagaimana sifat bayangan yang terbentuk pada percobaan
tersebut?
2. Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, analogkan benda-benda yang
digunakan untuk percobaan dengan bagian-bagian mata manusia!
Buku siswa hal. 201-202

Aktivitas 11.7
Mengukur Diameter Iris dan Pupil
Sebelum melakukan pengamatan ini berkumpullah dengan teman satu kelompok (1
kelompok terdiri atas 3 orang). Lakukan pengamatan ini dengan cermat dan teliti.

1. Penggaris
2. Kertas
3. Alat tulis

1. Berbagilah tugas dengan teman satu kelompokmu! Lakukan pembagian tugas
dengan bijaksana. Pembagian tugas adalah sebagai berikut, satu orang menjadi
peraga yang nantinya akan diukur diameter iris dan pupilnya, satu orang yang
akan mengukur diameter iris dan pupil, dan satu orang lagi mencatat hasil
pengamatan.
2. Mintalah temanmu yang bertindak sebagai peraga untuk keluar menuju halaman
kelas! Mintalah dia berdiam di halaman ± 3 menit!
3. Ukurlah diameter iris dan pupil temanmu! Lakukan pengukuran dengan
hati-hati! Jangan sampai penggaris yang kamu gunakan mengenai mata teman
kamu.
4. Catatlah hasil pengukuranmu pada buku IPA!
5. Mintalah temanmu yang bertindak sebagai peraga untuk masuk ke kelas kembali!
Mintalah temanmu berdiam di dalam kelas selama ± 3 menit!
6. Ukurlah diameter iris dan pupil temanmu. Lakukan pengukuran dengan
hati-hati! Jangan sampai penggaris yang kamu gunakan mengenai mata teman
kamu!
7. Catatlah hasil pengukuran pada buku IPA!

1. Bagaimanakah diameter pupil jika berada di tempat terang? Mengapa demikian?

2. Bagaimanakah diameter pupil jika berada di tempat gelap? Mengapa demikian?

simpulkan?
 Mendiskusikan
 Mengulang
Saling tukar informasi tentang : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
sepanjang hayat.
processing :
(pengolahan Berdiskusi tentang data : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
Data) yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
lembar kerja.
 Pesertadidik mengerjakan beberapa soal mengenai : Pembentukan Bayangan pada
Mata Manusia
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan : Pembentukan
Bayangan pada Mata Manusia
 Antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban

 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
untuk menjawabnya.
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang : Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
Catatan :

Kegiatan Penutup 15
Guru :
penilaian projek.
Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Pembentukan Bayangan pada Mata Manusia
Motivasi
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Gangguan pada Indra Penglihat
Pemberian Acuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti 60
menit
Sintak
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topic:
(stimullasi/ Gangguan pada Indra Penglihat
pemberian Dengan cara :

siswa seperti gambar dibawah ini :
 Mengamati
 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto yang yang terdapat pada
buku maupun melalui penayangan video yang disajikan oleh guru.
Gangguan pada Indra Penglihat
 Mendengar

berkaitan dengan: Gangguan pada Indra Penglihat
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Sistem Sonar
identifikasi
masalah)  Mengajukan pertanyaan tentang : Gangguan pada Indra Penglihat yang
tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup
cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Apa saja Gangguan pada Indra Penglihat itu?
tentang : Gangguan pada Indra Penglihat

buku referensi tentang : Gangguan pada Indra Penglihat
 Aktivitas :
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Saling tukar informasi tentang: Gangguan pada Indra Penglihat dengan

ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang

terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur,
sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
processing :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data : Gangguan pada Indra Penglihat
lembar kerja.
 Pesertadidik mengerjakan beberapa soal mengenai : Gangguan pada Indra
Penglihat
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Gangguan pada Indra Penglihat

 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : Gangguan
pada Indra Penglihat
untuk menjawabnya.
tertulis tentang : Gangguan pada Indra Penglihat
Catatan :
Kegiatan Penutup 10

Guru :
penilaian projek.
Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Gangguan pada Indera Penglihatan
Motivasi
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Pembentukan Bayangan pada Mata Serangga
Pemberian Acuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti 60
menit
Sintak
Pembelajaran
(stimullasi/ Indra Penglihatan Serangga


 Mengamati
penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan: Indra
Penglihatan Serangga
 Mendengar

berkaitan dengan: Indra Penglihatan Serangga
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Indra
Penglihatan
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang : Indra Penglihatan Serangga
 Apa yang di maksud dengan mata majemuk?

tentang : Indra Penglihatan Serangga

buku referensi tentang : Indra Penglihatan Serangga
 Aktivitas :
 Mendiskusikan
 Mengulang
 Saling tukar informasi tentang: Indra Penglihatan Serangga
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
processing :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data : Indra Penglihatan Serangga


lembar kerja.
 Pesertadidik mengerjakan beberapa soal mengenai : Indra Penglihatan
Serangga
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Indra Penglihatan Serangga

 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : Indra
Penglihatan Serangga
untuk menjawabnya.
tertulis tentang : Indra Penglihatan Serangga
Catatan :
Kegiatan Penutup 10
Guru :
penilaian projek.

Guru : menit
Orientasi
Apersepsi
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Indra Penglihatan Serangga
Motivasi
Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang: Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
Pemberian Acuan
pembelajaran.
Kegiatan Inti 90
menit
Sintak
Pembelajaran
(stimullasi/ Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.

 Mengamati
penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan: Alat
Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.

 Mendengar

berkaitan dengan: Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
 Menyimak,

garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Jenis-jenis Bunyi
identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang : Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
masalah) yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Bagaimana bentuk perambatan cahaya?

tentang : Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.

buku referensi tentang : Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
 Aktivitas : buku siswa hal. 212
Aktivitas 11.8
Membuat Kamera Obscura
1. 1 buah kaleng bekas susu bubuk
2. Kertas minyak putih atau kertas kalkir atau kertas polos yang tipis
3. Kertas karton hitam
4. Karet gelang
5. Paku kecil
6. Palu
7. Gunting
8. Lilin/lampu

1. Buat lubang kecil dengan paku di tengah-tengah dasar kaleng!
2. Tutup bagian kaleng yang terbuka dengan kertas minyak atau kertas kalkir!
Kemudian, ikat dengan karet gelang hingga kuat!
3. Tutup bagian ini dengan karton hitam sehingga kertas minyak berada di dalam
gulungan kertas hitam dan terlindung dari cahaya!
4. Nyalakan lilin, kemudian letakkan di muka lubang pada kaleng!
5. Lihat kertas minyak melalui lubang kertas hitam. Apa yang kamu lihat?
6. Geser-geser kameramu sehingga bayangan lilin pada kertas minyak terlihat jelas!
7. Bagaimana sifat bayangan yang terbentuk?
8. Bandingkan dengan Gambar
 Mendiskusikan

 Mengulang
 Saling tukar informasi tentang: Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
sepanjang hayat.
processing cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data : Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
lembar kerja.
 Pesertadidik mengerjakan beberapa soal mengenai : Alat Optik dalam
Kehidupan Sehari-hari.
induktif serta deduktif dalam membuktikan : Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.

 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : Alat Optik
dalam Kehidupan Sehari-hari.Mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
untuk menjawabnya.
tertulis tentang : Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-hari.
Catatan :
Kegiatan Penutup 30


Guru :
penilaian projek.
H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap
Penilaian sikap dilakukan melalui observasi guru. Hasil observasi guru dituliskan dalam Jurnal Guru.
Observasi terutama difokuskan pada sikap-sikap yang menonjol (baik sikap positif maupun sikap
negatif).
b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

1. Tes Tertulis
-Pilihan ganda
-Uraian/esai
2. Tes Lisan
Tes lisan dilakukan untuk Umpan balik.
c. Penilaian Keterampilan Proses

1. Penilaian Unjuk Kerja (Penggunaan Alat, Percobaan, Penyelidikan)
2. Penilaian Produk (Produk Percobaan, Produk Penyelidikan)
3. Penilaian Tugas Projek
4. Penilaian Portofolio
2. Instrumen Penilaian
a. Penilaian sikap “Jurnal Guru” (Terlampir)
b. Penilaian Pengetahuan Tes Tulis “Kisi-kisi Soal” (Terlampir)
c. Penilaian Ketrampilan “Instrumen dan Rubrik” (Terlampir)
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial
 Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada
peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena
belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian
Ketuntasan Minimal).
b. Pengayaan
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran
yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai
Kompetensi Dasar.
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik.
 Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan
lebih luas.
Kkkkk, 2 Januari 2019

Mengetahui Guru pengajar.

Kepala ppppp
aaaaa bbbbb
NIP. 11111 NIP. 22222

Lampiran 1
Pembiasaan Sikap
Sikap dikembangkan melalui pembiasaan dalam pembelajaran IPA dan keteladanan. Sikap-sikap seperti
kejujuran, ketekunan, kemauan untuk bekerja sama, dan lain-lain dapat dikembangkan melalui
pembelajaran IPA.
Penilaian sikap dilakukan guru melalui “Jurnal Guru”
Tanda Tangan
No. Hari / Tanggal Nama Siswa Uraian Kejadian Tindak Lanjut
Siswa

Lampiran 2
Kisi-kisi Soal Tes Tertulis

Indikator No. Soal KunciJenis Skor
3.12.1 1 C PG 1
Menjelaskan
sifat-sifat cahaya
Pernyataan yang benar tentang gambar di atas adalah ….

A. cahaya dapat dipantulkan karena mengenai permukaan
kasar
B. cahaya dapat dibiaskan jika mengenai permukaan kasar
C. pemantulan baur terjadi jika cahaya dipantulkan oleh
bidang yang tidak rata
D. pemantulan teratur terjadi jika cahaya dipantulkan oleh
bidang yang tidak rata
3.12.2 2 A PG 1
Menyelidiki arah
rambat cahaya
Percobaan seperti gambar di atas membuktikan bahwa cahaya

….
A. merambat lurus
B. dapat dipantulkan
C. dapat dibelokkan
D. memerlukan medium untuk merambat
3.12.4 3 Jika pada percobaan sudut C PG 1
Menghitung
datang = 30o, maka besar sedut
besar sudut
pantul dari suatu yang dibentuk oleh sinar datang
sinar datang dengan sinar pantul adalah …..
A. 15o B. 30o
o
C. 60 D. 90o
3.12.5 4 PG 1
Menjelaskan
sifat cahaya
merupakan
gelombang
elektromagnetik
3.12.8 5 PG 1
Menggambar
pembentukan
bayangan pada
cermin datar
3.12.6 6 Perbesaran bayangan yang terjadi pada cermin datar …. A PG 1
Menjelaskan
A. selalu bernilai 1 B. selalu bernilai 2
pembentukan
bayangan pada C. kadang-kadang bernilai 1 D. tidak pernah bernilai 1
cermin datar
3.12.7 7 Jumlah bayangan yang terbentuk oleh sebuah cermin bersudut B PG 1
Menghitung
adalah 11. Sudut buka cermin bersudut tersebut adalah ….
banyaknya
bayangan yang A. 15o B. 30o C. 60o D. 90o
dibentuk oleh
dua cermin
bersudut
3.12.6 8 Jika sinar datang sesuai PG 1
Menjelaskan
dengan garis XF maka sinar
pembentukan
bayangan pada itu akan .…
cermin lengkung a. dipantulkan sejajar OM
b. dipantulkan melalui O
c. diteruskan ke FY
Perhatikan sinar datang dari d. dibiaskan sejajar OF
benda X ke cermin cekung.
3.12.9 9 Lukisan pembentukan bayangan dari benda di ruang II pada PG 1
Menggambar
cermin cekung adalah ….
pembentukan
bayangan pada
cermin lengkung

A. B.
C. D.
3.12.10 10 PG 1
Menganalisis
keterkaitan
antara titik
fokus, jarak
benda, dan jarak
bayangan pada
cermin cekung
3.12.11 11 Sebuah benda terletak 10 cm di depan cermin cekung yang PG 1
Mengukur jarak
mempunyai jarak titik api utama 15 cm. Bayangan yang
fokus cermin
cekung terbentuk bersifat ….
A. nyata berjarak 30 cm B. maya berjarak 30 cm
C. nyata berjarak 6 cm D . maya berjarak 6 cm
3.12.12 12 Benda berjarak 30 cm di depan cermin cembung yang PG 1
Menghitung
mempunyai jarak titik api 10 cm. Bayangan yang terbentuk
jarak bayangan
benda pada berjarak ….
cermin cembung a. -1,5 cm b. -7,5 cm c. 7,5 cm d. 1,5 cm
3.12.13 13 Bayangan benda yang dibentuk oleh cermin cekung yang PG 1
Menjelaskan
berada di ruang I akan jatuh ….
letak bayangan
melalui A. ruang IV B. ruang III C. ruang II D. F
persamaan
umum cermin
3.12.14 14 PG 1
Menggambar
pembentukan
bayangan pada
lensa
3.12.15 15 Sebuah lilin menyala diletakkan di muka sebuah lensa embung. PG 1
Menganalisis
Bayangan yang terbentuk dapat ditangkap dengan layar,
keterkaitan
antara titik terbalik, dan lebih besar dibanding lilin aslinya. Jika jarak
fokus, jarak fokus lensa = f maka letak lilin adalah … terhadap lensa.
benda, dan jarak A. lebih besar dari 2f B. sama dengan 2f
bayangan pada
C. antara f dan 2f D. lebih kecil dari f
lensa cembung
3.12.16 16 PG 1
Mengukur jarak
fokus lensa
cembung
3.12.17 17 PG 1
Menghitung
kekuatan lensa
cembung
3.12.18 18 PG 1
Menjelaskan
letak bayangan
melalui
persamaan
umum lensa
3.12.19 19 PG 1
Menyelidiki
pembentukan
bayangan pada
mata manusia
3.12.20 20 Bagian mata tempat jatuhnya cahaya disebut . . . . PG 1
Menyebutkan
A. kornea B. pusat saraf
struktur dan
fungsi bagian C. retina D. bintik kuning
mata
3.12.24 21 Gambar berikut menunjukkan bahwa PG 1
Menjelaskan
mata tersebut menderita cacat mata
gangguan pada
mata jenis ….
A. presbiopi B. miopi
C. emetropi D. hipermetropi
3.12.27 22 Sifat bayangan yang terjadi pada sebuah kamera adalah …. PG 1
Menjelaskan
A. nyata, diperkecil, sama tegak
pembentukan
bayangan pada B. maya, sama besar, terbalik

kamera, lup, C. nyata, diperkecil, terbalik
mikroskop, dan
D. maya, sama tegak, diperkecil
teleskop
23 Hal-hal berikut ini berlaku pada lup, kecuali .… PG 1
A. menggunakan sebuah lensa cembung
B. bayangan akhir maya, tegak, lebih besar
C. benda berada di ruang I lensa lup.
D. pengamatan selalu tidak berakomodasi
24 Berikut ini merupakan pernyataan untuk sebuah mikroskop. PG 1
1) Menggunakan 2 buah lensa cembung;
2) bayangan akhir maya, terbalik, diperbesar;
3) benda yang diamati berada jauh dari lensa objektif;
4) lensa okuler berfungsi seperti lup.
Pernyataaan yang benar adalah nomor .…
A. 1), 2), dan 3) B. 1), 2), dan 4)
C. 1), 3), dan 4) D. 2), 3), dan 4)
25 Untuk mengamati benda-benda di permukaan bumi yang PG 1
letaknya sangat jauh, alat yang
digunakan adalah ….
A. teropong kapal selam B. teropong panggung
C. teropong bintang D. teropong medan
3.12.3 26 Gambarkan diagram yang dapat menjelaskan UO 5
Menyelidiki
proses terjadinya pembiasan pada pensil!
pembiasan
cahaya
3.12.22 27 Sebutkan penyebab perubahan diameter pupil! UO 5

Menganalisis
penyebab
perubahan
diameter pupil
3.12.23 28 Apa hubungan antara perubahan diameter pupil dengan fungsi UO 5
Mengaitkan
pupil?
perubahan
diameter pupil
dengan fungsi
pupil
3.12.25 29 Jelaskan mekanisme penglihatan pada serangga! UO 5
Menjelaskan
mekanisme
penglihatan pada
serangga
3.12.26 30 Lukiskan pembentukan bayangan pada kamera obscura! UO 5
Menyelidiki
pembentukan
bayangan pada
kamera obscura
Jumlah skor = 0
Nilai = jumlah skor x 2

Lampiran 3
Penilaian Kinerja Melakukan Percobaan

Penilaian
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3
1 Merumuskan masalah, hipotesis, dan merencanakan

percobaan.
2 Merangkai alat.
3 Melakukan pengamatan/pengukuran.
4 Melakukan analisis data dan menyimpulkan.
Rubrik Penilaian Kinerja Melakukan Percobaan

Penilaian
Aspek yang Dinilai
1 2 3
Merumuskan masalah, Tidak mampu Dilakukan dengan Dilakukan secara

hipotesis, dan merumuskan masalah, bantuan guru. mandiri (individual
merencanakan percobaan. hipotesis, dan atau kelompok).
merencanakan
percobaan.
Merangkai alat. Rangkaian alat tidak Rangkaian alat Rangkaian alat

benar. benar, tetapi tidak rapi benar, rapi, dan
atau tidak memperhatikan
memperhatikan keselamatan kerja.
keselamatan kerja.
Melakukan pengamatan / Pengamatan tidak Pengamatan cermat, Pengamatan cermat

pengukuran. cermat. tetapi mengandung dan bebas interpretasi.
interpretasi.
Melakukan analisis data Tidak mampu . Dilakukan dengan Dilakukan secara

dan menyimpulkan. bantuan guru. mandiri (individual
atau kelompok).

Lampiran 4
Penilaian Kinerja Melakukan Penyelidikan

Penilaian
1 2 3
1 Merumuskan pertanyaan / masalah
2 Melakukan pengamatan atau pengukuran
3 Menafsirkan data
4 Mengomunikasikan
Rubrik Penilaian Kinerja Melakukan Penyelidikan

Penilaian
Aspek yang Dinilai
1 2 3
Merumuskan pertanyaan / Masalah Perumusan masalah Perumusan masalah

masalah tidak dilakukan dengan bantuan dilakukan secara mandiri
dirumuskan. guru (individual atau kelompok).
Melakukan pengamatan Pengamatan Pengamatan cermat, Pengamatan cermat dan

atau pengukuran tidak cermat. tetapi mengandung bebas interpretasi
interpretasi (tafsiran
terhadap pengamatan).
Menafsirkan data Tidak Melakukan analisis data, Melakukan analisis dan

melakukan namun tidak melakukan mencoba mengaitkan
penafsiran upaya mengaitkan antarvariabel yang
data. antarvariabel. diselidiki (atau bentuk lain,
misalnya mengklasifikasi).
Mengomunikasikan Dilakukan Lisan dan tertulis, namun Memadukan hasil tertulis

secara lisan. tidak dipadukan. sebagai bagian dari
penyajian secara lisan.

Lampiran 5
Penilaian Produk Hasil Percobaan

Penilaian
1 2 3
1 Hasil rumusan pertanyaan/masalah yang

akan diselidiki.
2 Hasil rumusan hipotesis
3 Hasil perencanaan percobaan
4 Hasil pengamatan atau pengukuran
5 Hasil analisis dan kesimpulan
Rubrik Produk Hasil Percobaan

Penilaian
Aspek yang Dinilai
1 2 3
Hasil rumusan Tidak berupa Ada, dalam bentuk Ada, dalam bentuk
pertanyaan/masalah yang masalah pernyataan, namun pertanyaan, mengarah ke
akan diselidiki. mengarah ke penyelidikan
penyelidikan atau
pertanyaan yang tidak
lengkap
Hasil rumusan hipotesis Ada, namun tidak Ada, sudah Ada, dalam bentuk
berupa hipotesis mengarah ke jawaban pernyataan, mengaitkan
sementara variabel-variabel
permasalahan, namun percobaan, mengarah ke
tidak mengaitkan penyelidikan
variabel-variabel
percobaan
Hasil perencanaan Tidak Sudah ada langkah- Sudah ada langkah-

percobaan menunjukkan langkah perencanaan, langkah perencanaan,
sebagai belum seluruh langkah mencakup langkah yang
perencanan yang seharusnya ada seharusnya ada
percobaan
Hasil pengamatan atau Data tidak Data hanya Data hanya menunjukkan
pengukuran menunjukkan hasil menunjukkan dua dua aspek dari cermat,
pengamatan yang aspek dari cermat, lengkap, dan aman, namun
cermat, lengkap, lengkap, dan aman, bebas dari inferensi
dan aman tetapi masih
mencampurkan data
dengan inferensi
Hasil analisis dan Tidak melakukan Ada hasil analisis Ada analisis dan
kesimpulan analisis data (hanya data, namun tidak simpulan (menjawab
menyajikan data, melakukan upaya masalah atau
tanpa analisis lebih penyimpulan menunjukkan
lanjut) kebenaran/
ketidakbenaran

hipotesis)

Lampiran 6
Penilaian Produk Hasil Penyelidikan

Penilaian
1 2 3
1 Hasil rumusan pertanyaan/masalah yang

akan diselidiki
2 Hasil pengamatan atau pengukuran
3 Hasil analisis / penafsiran
Rubrik Produk Hasil Penyelidikan

Penilaian
Aspek yang Dinilai
1 2 3
Hasil rumusan Tidak berupa Ada, dalam bentuk Ada, dalam bentuk
pertanyaan / masalah pernyataan namun pertanyaan, mengarah ke
masalah yang mengarah ke penyelidikan, penyelidikan
akan diselidiki atau pertanyaan yang tidak
lengkap
Hasil pengamatan Data tidak Data hanya menunjukkan Data hanya menunjukkan
atau pengukuran menunjukkan hasil dua aspek dari cermat, dua aspek dari cermat,
engamatan yang lengkap, aman, dan masih lengkap, aman, dan bebas
cermat, engkap, dan mencampurkan data dengan dari inferensi.
aman. inferensi.
Hasil analisis / Tidak melakukan Ada hasil analisis data, Ada analisis dan
penafsiran penafsiran data namun tidak melakukan mengaitkan antarvariabel
(hanya menyajikan upaya mengaitkan yang diselidiki (atau bentuk
data, tanpa antarvariabel lain, misalnya
penafsiran lebih mengklasifikasi).
lanjut)

Lampiran 7
Penilaian Tugas Projek
Nama Peserta Didik : Kelas/Absen : Semester : 2
No. Tahapan Skor
1 Perencanaan menerapkan prinsip radiasi kalor
2 Tahap proses pembuatan dan pengumpulan data

Persiapan alat dan bahan
Teknik Pengolahan
K3 (Keselamatan kerja, keamanan, dan kebersihan)
3 Hasil
Bentuk fisik
Data kebergunaan
Total skor =
Rubrik Tugas Projek

3 Kumpulan karya menunjukkan kemampuan yang telah dikuasai atau
kemampuan yang menonjol dalam bidang IPA, karya disusun berdasarkan
sistematika yang logis, secara keseluruhan karya menarik dan komunikatif.
2 Kumpulan karya menunjukkan kemampuan yang telah dikuasai atau

kemampuan yang menonjol dalam bidang IPA, namun karya tidak disusun secara
sistematis atau secara keseluruhan karya kurang komunikatif.
1 Kumpulan karya tidak memadai untuk dapat menunjukkan kemampuan yang

telah dikuasai atau kemampuan yang menonjol dalam bidang IPA, acak-acakan,
dan tidak komunikatif.

3e RPP Bab 12 Cahaya

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

3e RPP Bab 12 Cahaya

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : ppppp

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 132

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 133

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 134

rangsangan)  Melihat (tanpa atau dengan alat)/Menayangkan gambar/foto,

 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang

 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto tentang Struktur dan

 Peserta didik diminta membaca dari buku paket atau buku-buku

 Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guru yang

 Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara

 Apasaja yang termasuk sifat-sifat cahaya?

 Peserta didik diminta mengumpulkan data yang diperoleh dari berbagai

 Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan membaca

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 135

Aktivitas 11.1 Perambatan Cahaya

Apa yang kamu perlukan?

Apa yang harus kamu lakukan?

Buku siswa hal. 170

Apa yang harus kamu lakukan?

Apa yang perlu kamu diskusikan?

Apa yang dapat kamu simpulkan?

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 136

Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 137

2. Pertemuan Ke-2 (2 x 40 menit ) Waktu

 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang

 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto tentang Struktur dan

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 138

video yang disajikan oleh guru.

 Peserta didik diminta membaca dari buku paket atau buku-buku

 Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guruyang

 Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara

 Bagaimana proses terjadinya cahaya pada cermin datar ?

 Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan membaca buku

Apa yang harus kamu lakukan?

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 139

Apa yang perlu kamu diskusikan?

Apa yang dapat kamu simpulkan?

Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 140

3. Pertemuan Ke-3 (3 x 40 menit ) Waktu

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 141

 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang

 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto tentang Struktur dan

 Peserta didik diminta membaca dari buku paket atau buku-buku

 Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guruyang

 Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara

 Bagaimana proses terjadinya cahaya pada cermin Cekung ?

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 142

data)  Wawancara dengan nara sumber

 Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan membaca buku

Apa yang perlu kamu diskusikan?

Apa yang dapat kamu simpulkan?

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 143

(pengolahan dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.

Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 144

 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang

 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto tentang Struktur dan

 Peserta didik diminta membaca dari buku paket atau buku-buku

RPP K13 Kelas 8-2 Bab Cahaya 145

 Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guruyang