1. Siapkan alat
Tensi
Stetoskop
Termometer
Air sabun
Air disinfektan
Air biasa
Catatan
2. “Nama saya …., saya akan melakukan pemeriksaan tanda tanda vital diantaranya pemeriksaan tekanan
darah, suhu tubuh, nadi, dan pernapasan, apakah ibu/bapak bersedia?”
3. Pasang alat tensi dibagian lengan atas, ukur sekitar 2 jari kebawah kemudian gunakan 3 jari untuk
merasakan denyut nadi
4. Jika sudah menemukan denyut nadi, gunakan stetoskop untuk mendengarkan denyut nadi tersebut
kemudian hitung tekanan darahnya, catat
5. Tempelkan thermometer di axilla/ketiak, diamkan selama 3 menit (pastikan thermometer berada di
suhu 35-36 derajat selsius sebelum digunakan)
6. Hitung denyut nadi dibawah jempol tangan selama 1 menit atau 15 detik dikali 4, catat
7. Hitung napas selamas selama 1 menit atau 15 detik dikali 4, catat
8. Ambil thermometer yang sudah ditempelkan di axilla tadi, kemudian masukan kedalam air sabun, air
disinfektan, dan air bersih, catat
9. “Ibu/bapak tekanan darahnya…., suhu tubuhnya…, denyut nadinya…kali/menit, dan pernapasannya…
kali/menit”
10. Bereskan alat ketempat semula
PERAWATAN LUKA
1. Alat
Bak instrument
Korentang
Sarung tangan steril
Kassa steril
Nacl
Betadin
Pincet sirugis dan anatomis
Plaster
Perlak
Bengkok
GUnting plaster
Kom
Alcohol 7O%
Perban
2. “selamat pagi pak atau bu…. Pagi ini saya egi akan melakukan perawatan luka pada…. Tujuannya
adalah agar tidak terjadi infeksi, kurang lebih prosedurnya sekitar 1O menit apa ibu siap? Sebelum
mulai apa ada yang ingin ditanyakan?”
3. Pasang perlak dibawah kaki yang luka
4. Dekatkan bengkok
5. Pakai sarung tangan steril
6. Bersihkan bagian pinggir perban dengan kapas alcohol agar mudah dilepas, menggunakan pinset
sirugis
7. Buka perban kemudian buang kedalam bengkok
8. Bersihkan luka dg nacl memutar dari dalam keluar
9. Bersihkan luka dengan betadin memutar dari dalam keluar
10. Bersihkan luka dg nacl memutar dari dalam keluar
11. Tutup luka menggunakan perban atau kassa
12. Beri plaster pada perban
13. Bersihkan alat, cuci tangan
14. “Bu… saya sudah selesai melakukan perawatan luka pada kaki ibu, bagaimana bu setelah diganti?”