PERSYARATAN
TEKNIS
RKS LEARNING CENTRE
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS GADJAH MADA
SPESIFIKASI TEKNIS
01400
UJI BETON
3.1 Contoh adukan beton harus diambil sesuai dengan prosedut ASTM
C 172 dan/atau PBI (NI-2, 1971) atau seperti ditentukan dalam
Spesifikasi Teknis ini yang memenuhi standar ASTM.
3.3 Sebanyak minimal 3 (tiga) buah benda uji, atau 1 (satu) benda uji
untuk setiap mutu beton untuk setiap volume 5 m 3 beton harus
dibuat selama penggunaan setiap kelompok pencampuran kecuali
pada awal dan akhir pencampuran, dan menempatkannya pada
Uji slump harus dilakukan setiap kali pembuatan contoh uji beton.
Metoda harus memenuhi standar ASTM C 143 atau dengan cara
sebagai berikut :
Letakkan cetakan di atas pelat dasar yang rata, bersih dan kuat,
disarankan dibuat dari pelat besi.
Isi cetakan dengan adukan beton sebanyak 3 (tiga) lapis.
Tiap lapis adukan ini harus dipadatkan dengan menggunakan
batang besi 16 mm yang ditusuk – tusukkan pada adukan
tersebut dengan merata dan berhati – hati sebanyak 25 (dua
puluh lima) kali.
Ratakan permukaan dengan perlahan dan tutup dengan kaca
atau pelat metal agar tidak terjadi penguapan air. Jangan sekali
– kali menggunakan kayu.
5.3.1 Benda uji berbentuk kubus harus dibuat, dirawat dan diuji
sesuai ketentuan PBI (NI-2, 1971).
5.3.2 Benda uji berbentuk silinder harus dibuat, dirawat dan diuji
sesuai ketentuan berikut :
o JIS A 1132-93 Method of Making and Curing Concrete
Specimens
o ASTM C 31-88 Method of Making and Curing Concrete
Test Specimens in Field
o JIS A 1108-93 Method of Test Compressive Strength of
Concrete
o ASTM C 39-86 Test Method for Compressive Strength of
Cylindrical Concrete Specimens.
5.4.3 Pada umum 1 (satu) hari setiap kelompok benda uji harus
diperiksa untuk perawatan dan pengujian. Tempatkan benda
uji pada kotak yang kuat untuk pengiriman. Jarak antara
benda uji dan kotak harus diisi dengan pasir basah atau
serbuk gergaji. Setiap kelompok benda uji harus dilengkapi
dengan catatan waktu / tanggal pembuatan benda uji.
5.4.4 Bila memungkinkan mengirim beda uji yang baru berumur 1
(satu) hari, benda uji harus dilembabkan terus menerus
dengan pasir basah sampai akhir periode 24 jam, dan harus
tetap lembab pada temperatur 210-24,50C sampai saat
pengiriman. Benda uji harus dikirim secepat mungkin dan
paling lambat beberapa hari sebelum periode 7 (tujuh) hari
tercapai, karena laboratorium harus menerima benda uji
tersebut sehari atau lebih sebelum pengujian 7 (tujuh) hari.
5.4.5 Kontraktor harus menyediakan tempat terlindung dan kotak
berisolasi yang dapat dikunci dalam ukuran yang memadai,
untuk menyimpan peralatan dan merawat benda uji di lokasi
pekerjaan dan menyediakan tenaga kerja yang diperlukan
untuk mempersiapkan contoh benda uji.
SPESIFIKASI TEKNIS
01320
PENGUKURAN
Pekerjaan ini meliputi semua pekerjaan pengukuran batas / garis dan elevasi
persiapan lahan dan pekerjaan pengukuran lainnya yang ditentukan dalam
Gambar Kerja dan / atau yang ditentukan Pengawas Lapangan dan termasuk
penyediaan tim ukur yang berpengalaman dan peralatan pengukuran
lengkap dan akurat yang memenuhi ketentuan spesifikasi ini.
Tidak ada
c
f
d
b
a
1 Lapisan Batu
0 Tanah Dasar
dipadatkan
e Kepadatan Tanah 90-
95%
a b c d e f
Tanah : 100 90 15 20 45 2.5 Cm
Lunak
Tanah : 70 50 15 15 15 2.5 cm
Kerak
Tidak ada
e
Ketepa tan
perimeter