Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ahmad Afifudin Yulianto

NIM : K7618005
Prodi : Pendidikan Ekonomi

TUGAS MAKUL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN


MATERI DEMOKRASI

JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT


1.apakah pengertian demokrasi?
2.apakah kaitan demokrasi dan masyarakat madani?
3.Apakah parameter sebuah negara dikatakan demokratis?
4. Jelaskan komponen demokrasi?
5.Jelaskan teori demokrasi yang anda ketahui?
6.Jelaskan kaitan struktur demokrasi dan kultur demokrasi?
7.Identifikasi mengapa kemaren terjadi demonstrasi besar besaran menolak pengesahan undang-
undang Omnibus Law?
8.Jelaskan kaitan demontrasi menolak undang-undang omnibus law dan praktik demokrasi?
9.Kultur demokrasi yang bagaimana yang sesuai dengan demokrasi yang diterapkan di Indonesia
menurut pendapatmu?
Jawaban :
1. Demokrasi adalah bentuk pemerintahan dimana rakyat memiliki hak yang sama serta
kedaulatan tertinggi berada ditangan rakyat. Demokrasi berasal dari bahasa Yunani yaitu
demos yang artinya rakyat dan kratos yang artinya pemerintahan.
2. Hubungan masyarakat madani atau civil society dengan demokrasi bagaikan dua sisi
mata uang. Jika masyarakat madani tumbuh dan berkembang dengan baik maka
demokrasi akan berkembang dengan baik pula. keduanya berhubungan mulai dari prinsip
dasar di mana kekuasaan tertinggi berada ditangan rakyat serta pengambilan keputusan
berdasarkan suara rakyat.
3. Parameternegara demokrasi yaitu pengambilan keputusan berada ditangan rakyat serta
kedaulatan tertinggi bangsa berada ditangan rakyat. Selain itu adanya kebebasan
pendapat kebebasan pers serta kebebasan menyalurkan aspirasi menjadi salah satu
indikator parameter dari demokrasi. Parameter lain dari demokrasi terjaminnya hak-hak
individu, adanya rotasi kekuasaan secara berkala serta adanya transparansi dalam roda
pemerintahan. Dalam hal kedaulatan tertinggi dalam demokrasi itu dari rakyat oleh rakyat
dan untuk rakyat, sehingga dalam demokrasi aspirasi rakyat diwakili oleh lembaga
legislative.
4. Komponen pertama yaitu negara hukum, dalam pelaksanaan demokrasi negara harus
mampu menjamin perlindungan warga negaranya terhadap hukum. Contohnya di
Indonesia yang menganut sistem rules of law di mana adanya supremasi hukum
kesamaan didepan hukum serta jaminan HAM.
Komponen yang kedua yaitu masyarakat madani, merupakan elemen yang cukup
signifikan karena terlibat dalam pengambilan kebijakan negara. masyarakat madani juga
merupakan tumpuan komponen penyimpangan dari pemerintahan yang cenderung
koruptif. selain itu keterlibatan dari masyarakat madani yang menumbuhkan toleransi
serta keterbukaan dalam masyarakat cukup signifikan dalam asosiasi sosial.
Kemarin yang ketiga yaitu adanya kelompok-kelompok strategis. kelompok ini terdiri
dari berbagai macam lapisan masyarakat seperti partai politik ormas. Kelompok-
kelompok ini berperan dalam pemberdayaan masyarakat. Selain itu adanya kelompok-
kelompok kecil yang berdasarkan profesi seperti idi PGRI, berperan secara kritis
menyuarakan aspirasi serta visi dan misi organisasi demi masa depan demokrasi.
5. Teori demokrasi ada tiga yaitu model individualis model pluralis serta model sosialis.
a. Teori demokrasi model individualisme liberal, model ini menjelaskan demokrasi
sebagai pelindung orang dari kasewenang-wenangan kekuasaan pemerintah, dan
mendudukkan pemerintah sebagai pelindung kebebasan seluruh rakyat dari
ancaman dan gangguan. Model demokrasi ini menginginkan kesamaan universal
bagi seluruh rakyat dan kesamaan hak bagi seluruh rakyat itu di dalam proses
politik. Pandangan ini ditandai oleh “satu orang satu suara”(one man one vote).
b. Teori demokrasi dari kaum pluralis merupakan model teoritis yang muncul dalam
tulisan para teoritisi seperti Madison, Dewey, Dahl dan Berelson. Teori ini
merupakan kebalikan dari individualisme abstrak yang menekankan kepentingan
pribadi individu-individu yang saling lepas. Dalam hal ini pluralisme memusatkan
perhatian pada kepentingan kelompak sebagai agregasi dari kepentingan
individual, dan pemunculannya akan mengakibatkan konflik dalam proses politik.
Sehingga, demokrasi politik ditafsirkan sebagai sistem pemerintahan yang
menengahi konflik (kompetisi) itu untuk memperoleh keseimbangan sosial.
Menurut teori ini demokrasi politik memaksimumkan terwakilinya individu-
individu yang kepentingannya mungkin tidak akan diwakili secara memadai oleh
kekuasaan kelompok tempat ia bergabung. Teori ini juga menyatakan bahwa
pluralisme melindungi kebebasan memilih para individudengan menyediakan
alternatif-alternatif politik yang mampu mewakili pluralitas kelompok
kepentingan (interest group) ataupun partai. Hubungan-hubungan sosial yang
merupakan konsekuensi model ini lebih merupakan hubungan antarkelompok
daripada hubungan antarindividu. Hubungan-hubuangan itu bersifat eksternal,
dalam arti setiap kelompok mendefenisikan sesuatu dengan merujuk pada
kepentingan yang tetap atau baku, yang pada dasarnya tidak berubah ketika
berlangsung hubungan dengan kelompok lain
c. Model pandangan yang ketiga, sosialisme holistik, merupakan sala satu
pendekatan yang menekankan demokrasi ekonomi dan muncul untuk menanggapi
ditolaknya kenyataan hubungan sosial dan ekonomi yang dilontarkan oleh
individualisme liberal. Pandangan umum ini diwakili oleh dua jenis teori utama.
Teori yang pertama cendrung memahami demokrasi ekonomi sebagai cara
pendistribusian barang dan kesempatan secara lebih adil dalam konteks bentuk-
bentuk demokrasi politik. ini lebih merupakan pandangan liberal daripada
sosialis. Teori yang kedua menekankan perlunya demokrasi dalam mengendalikan
produksi maupun distribusi, secara tradisional ini teori sosialis yang umum
6. Hubungan antara struktur demokrasi dan kultur demokrasi Struktur, mencakup masalah-
masalah organisasi administrasi, baik badan legislatif, eksekutif, yudikatif dan perangkat
administrasi kenegaraan lainnya, hasil-hasil kerja mereka seperti UUD, UU, Peraturan
Pemerintah, Peraturan Daerah, dan sebagainya. Singkatnya hal-hal yang bersifat
kelembagaan dan produk-produk institusional formal yang digunakan oleh lembaga-
lembaga tersebut untuk menyelenggarakan pengelolaan masyarakat, terutama
memberdayakan masyarakat dan membangun bangsa atau komunitas yang dikelola oleh
lembaga tersebut sebagai penanggungjawabny.

Sedangkan kultur di sini, saya batasi dalam arti pola pikir dan mentalitas serta perilaku
yang dilahirkan oleh pola pikir dan mentalitas tertentu. Pada rangkaian nilai dominan
pada suatu kurun waktu, terutama nilai dominan di kalangan penyelenggara negara atau
kekuasaan politik.
7. Demonstrasi besar-besaran menolak adanya omnibus laut terjadi karena adanya
dugaanundang-undang tersebut hanya memihak kaum investor serta pemilik modal
sementara kelestarian lingkungan serta hak-hak para buruh para petani dan masyarakat
adat terancam dipertaruhkan. penyebab utamanya adanya poin-poin yang beredar di
media sosial media massa serta televisi yang menyatakan bahwa undang-undang omnibus
law tersebut menyediakan sejumlah hak-hak yang seharusnya diberikan kepada para
buruh dan petani selain itu ada beberapa poin dalam RUU tersebut salah satunya yang
menyatakan bahwa pelanggaran terhadap kelestarian lingkungan tidak lagi menjadi
sanksi pidana melainkan hanya sanksi administratif hal itu tentunya menjadi
kekhawatiran publik bahwa kerusakan lingkungan yang terjadi akan semakin parah
pengingat ketika masih berlaku sanksi pidana pelanggaran masih cukup masif apalagi
dengan adanya sanksi administratif yang biasanya cukup terikat dengan uang. selain itu
demonstrasi besar-besaran tersebut terjadi karena pemerintah begitu terburu-buru dalam
mengesahkan RUU tersebut serta kurangnya transparansi dan konsultasi terhadap
masyarakat pada saat pembahasan maupun penyusunan RUU tersebut
8. demonstrasi yang terjadi merupakan salah satu bentuk dari ekspresi dalam kehidupan
demokrasi di mana menyalurkan aspirasi di ranah publik juga termasuk salah satu
parameter demokrasi. Mengapa di era milenial serba digital ini demokrasi dalam ruang
publik mas terjadi karena segala macam kajian yang dilakukan oleh masyarakat serta
untuk konsultasi baik secara online maupun media sosial tidak didengarkan oleh rezim
yang berkuasa sehingga satu-satunya jalannya dianggap efektif adalah dengan
mengadakan demonstrasi di ruang publik agar suara mereka didengar serta dapat
membangun asumsi pada masyarakat bahwa sedang terjadi ketidakadilan dan dan
ketidakberesan dalam roda pemerintahan di suatu negara.
9. Budaya demokrasi yang cocok bagi Indonesia yaitu budaya pluralism demokrasi,
mengingat Indonesia adalah negara yang pluralistic. Pada budaya ini juga menyatakan
bahwa pluralisme melindungi kebebasan memilih para individudengan menyediakan
alternatif-alternatif politik yang mampu mewakili pluralitas kelompok kepentingan
(interest group) ataupun partai. Hubungan-hubungan sosial yang merupakan konsekuensi
model ini lebih merupakan hubungan antarkelompok daripada hubungan antarindividu.
Hubungan-hubuangan itu bersifat eksternal, dalam arti setiap kelompok mendefenisikan
sesuatu dengan merujuk pada kepentingan yang tetap atau baku, yang pada dasarnya
tidak berubah ketika berlangsung hubungan dengan kelompok lain

Andinw aiesec
Ardiana aiesec
Arella aiesec
Bianca aeisec
Claraa aiesec
Najwa salsabila aiesec
Olethea angel aiesec
Tesalonika aiesec

Anda mungkin juga menyukai