Anda di halaman 1dari 4

Nama : Shafa Putri Rahmadina

Nim : 20085

Tingkat : 1B

Pendidikan karakter
Ns. Hinin wasilah, S.kep., MN

1. Resume

Berawal dari kisah seorang anak muda, Itthipat Kulpongwanich atau dikenal dengan nama
Top yang berambisi besar untuk menjadi seorang pengusaha muda yang sukses. Untuk
mewujudkan cita-cita dan harapannya menadi pengusaha muda itu banyak jalan yang harus
dilaluinya dan tidaklah mudah. Cerita berawal ketika Top berumur 16 tahun, adalah
pecandu game online, pengguna game lain menawarkan uang sebagai imbalan dari
pembelian senjata. Sekali menjual senjata dia bias mendapatkan 16 milyar. Sejak saat itu
Top berbisnis jasa jual-beli senjata, dan dapat memiliki banyak barang karena hal tersebut.
Namun bisnis tersebut tidak bertahan lama karena akun game Top diblokir karena
dianggap digunakan untuk tujuan komersil. Kemudian Top memulai bisnis kembali dengan
berjualan DVD Player. Namun setelah berusaha ternyata bisnis itu tidak menjanjikan. Top
membeli 1000 DVD dengan harga 500 baht, banyak DVD tersebut yang rusak karena
DVD tersebut bajakan. Top membawa kembali semua DVD tersebut ke toko tempat ia
membeli dengan niat mengembalikannya, namun barang tidak dapat dikembalikan. Top
tidak menyereah walau dia gagal berbisnis DVD.

Saat Top telah menyelesaikan pendidikan SMA, dia memutuskan untuk ikut ujian masuk
perguruan tinggi negeri, namun dia gagal masuk. Saat itu ayahnya yang bersikeras
menginginkan Top bisa masuk perguruan tinggi negeri. Ayah Top selalu
membandingkannya dengan kakak-kakak Top. Top akhirnya memilih untuk masuk di
salah satu perguruan tinggi swasta. Saat ia berusia 17 tahun, kala itu Top yang lapar
berinisiatif dengan pergi ke salah satu pameran alat pembuat makanan. Disitu ide-ide Top
bermunculan, Top tertarik dengan salah satu mesin pengolah kacang khas Thailand. Top
memutuskan untuk membeli alat tersebut dengan sisa uangnya. Setelah itu, Top dibantu
oleh pamannya, mencoba untuk berbisnis kembali dengan menjual kacang goreng khas
Thailand di mall. Top lebih suka menghabiskan waktunya untuk bisnis daripada kuliah,
bahkan saat jam pelajaran Top lebih memilih bolos dengan pergi mengetahui berbagai hal
tentang bisnis. Top menitipkan tape rekaman kepada temannnya untuk merekam
penjelasan dosennya. Karena merasa Top seperti mempermainkan kuliahnya, bahkan saat
ujian pun Top lebih memilih mengangkat telpon paman nya yang saat itu sedang meminta
bantuan pada Top mengenai masalah bisnisnya. Akhirnya Top dikeluarkan dari universitas.
Top gagal dengan kuliahnya tetapi tidak dengan bisnisnya. Usaha kacang Top mulai
mendapatkan untung, Top dapat membuka beberapa cabang. Tetapi bisnis kacang Top
tidak bertahan lama, mesin penggoreng kacang menimbulkan asap dan menyebabkan
timbul noda pada langit-langit mall, sehingga manajemen mall membatalkan kontrak dan
tidak mengizinkan Top untuk berjualan kembali. Menginjak usia 18 tahun orang tua Top
mengalami kebangkrutan dan memutuskan untuk pindah ke China, namun Top memilih
untuk tetap tinggal di Thailand. Saat kepergian orang tuanya ke China, Top perlahan-lahan
mengalami kagagalan kembali. Rumah tempat dia tinggal bahkan harus di sita bank. Top
sedih, dia merasa gagal namun dia enggan untuk menyerah.

Top melihat sebuah peluang bisnis ketika Lin, kekasihnya membawa oleh-oleh rumput
laut. Saat itu ide di kepalanya kembali muncul. Top memutuskan untuk berbisnis rumput
laut. Dia menjual beberapa barang-barangnya guna bisa menghidupi kembali bisnisnya.
Pada awalnya, Top membeli rumput laut mentah dan menggorengnya sendiri dengan
bantuan pamannya.Tetapi rasa rumput laut tersebut pahit. Top tidak menyerah, dia
membeli rumput laut mentah dan menggorengnya kembali, hingga menghabiskan
berkardus-kardus rumput laut, tetapi rasa rumput lautnya tetap saja pahit. Suatu ketika, Top
pulang dari membeli rumput laut mentah, saat itu rumahnya dalam keadaan gelap. Top
masuk dalam keadaan bingung mencari dimana keberadaan pamannya. Saat Top melihat
ke arah dapur, Top terkejut, pamannya tergeletak di lantai dengan kepala yang sudah
berlumur darah karena terlalu memaksakan diri menggoreng rumput laut. Paman Top harus
dirawat di rumah sakit. Keesokan harinya, Top kembali menggoreng rumput laut mentah,
dan rasanya masih tetap sama, pahit. Tersisa hanya satu bungkus rumput laut yang jatuh
pada waktu hujan ketika pamannya terjatuh. Dengan ragu, Top menggoreng rumput laut
tersebut. Top terkejut, rumput laut yang digorengnya tidak pahit. Akhirnya Top
menemukan cara agar rumput laut tidak pahit saat digoreng, yaitu dengan dicelupkan ke
dalam air sebelum digoreng. Ada harapan yang terbesit di benak Top, dia harap bisnisnya
kali ini akan berhasil.
Bisnis rumput laut Top mulai diminati oleh masyarakat, tetapi tidak cukup untuk
mengembalikan orang tuanya ke Thailand. Saat itu tekad Top muncul untuk melunasi
hutang orang tuanya yang berjumlah 14 milyar. Top berinisiatif untuk bekerja sama
dengan 7-eleven untuk mengembangkan bisnisnya. Butuh perjuangan bagi seorang Top
agar produknya bisa di terima oleh7-eleven. Awal pertama memperkenalkan produknya,
Ny. Pu menolak nya mentah-mentah dengan alasan produknya belum siap, dan hargnya
yang mahal. Tidak pantang menyerah, Top kembali memperbaiki produknya. Berkat kerja
keras Top untuk produknya akhirnya dapat diterima di 7-eleven membuahkan hasil. Dan
sejak saat itu Top menjadi pengusaha muda yang sukses dengan produk Tae Kae Noi yang
sudah menajajhi pasar internasional.

2. Identifikasi karakter pemeran utama

Ittiphat Kulpongwanich (Top) : Pantang menyerah, ambisius, keras kepala


Paman : Penolong dan Sabar
Lin : Memaksakan Kehendak, Egois
Ayah : Pekerja Keras, Antagonis, keras kepala, memaksakan
kehendak
Ibu : Sabar, pengertian Protagonis

3. Adakah sikap kerja keras dan mandiri

Ada, Ketika remaja seusia Top sedang menikmati hidup dengan bermain, bersenang-
senang dengan teman, tetap Top sudah bekerja keras untuk mewujudkan impiannya
menjadi pengusaha muda yang sukses. Top selalu bersungguh-sungguh dalam bekerja, dia
selalu berusaha tanpa kenal kelah. Top selalu siap menerima berbagai risiko yang akan dia
hadapi. Kemandirian seorang Top tergambar dimana dia tidak pernah meminta bantuan
orang tuanya, bahkan dalam masalah bisnisnya. Top lebih memilih berjuang sendirian. Top
anak yang sangat tekun, dia juga bukan orang yang pesimis. Kemandirian dan kerja
kerasnya membawanya menjadi seorang pengusaha muda dan sukses.

4. identifikasi hal yang boleh diikuti & hal yang tidak boleh diikuti
 hal yang boleh di ikuti
1. Pekerja keras
2. Mandiri
3. Berani memulai
4. Berani mengambil resiko
5. Bertanggung jawab
6. Pantang menyerah dan putus asa
7. Cerdas
8. Pandai membaca peluang
9. Rasa ingin tahu yang tinggi
10. Berani mengambil risiko
11. Tekun dan giat
12. Percaya diri

 hal yang tidak boleh diikuti


Top terlalu berambisi tinggi dan keras kepala, dia juga seseorang yang terlalu terburu-
buru mengambil langkah dan keputusan tanpa mempertimbangkan hal yang akan
dihadapinya.

5. Aplikasi kerja keras dan mandiri untuk mahasiswa keperawatan


Sebagai mahasiswa keperawatan kita bisa mencontoh sikap Top yang pekerja keras,
tekun, bertanggung jawab, dan cerdas. Kita sebagai mahasiswa keperawatan harus bisa
menanamkan sikap tersebut dalam diri kita agar bisa menjadi perawat yang unggul,
cerdas, dan berkualitas baik di masa depan.

Anda mungkin juga menyukai