Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Masalah karies gigi merupakan salah satu masalah penyakit yang timbul

pada gigi yang paling umum terjadi di seluruh lapisan masyarakat dari berbagai

kelompok ekonomi dan usia. Di Indonesia karies gigi merupakan penyakit dengan

prevalensi dan derajat keparahan yang tinggi. Data hasil Survei Rumah Tangga

tahun 2004 menyebutkan bahwa 39 persen penduduk Indonesia menderita

penyakit gigi dan mulut (Moeis, 2004).

Hasil data dari Laporan Riset Kesehatan Dasar tahun 2007, menyatakan

bahwa 72 persen penduduk Indonesia menderita penyakit gigi dan mulut berupa

pengalaman karies dan 46,5 persen diantaranya merupakan karies aktif yang

belum dirawat. (Depkes, 2007).

Kesehatan gigi masyarakat dapat menjadi cerminan dari kesehatan secara

umum masyarakat tersebut, banyak pengaruh eksternal maupun internal yang

mendukung terjadinya kerusakan pada gigi, antara lain dipengaruhi oleh faktor

lingkungan (HL Blum, 1974).

Lingkungan pada daerah yang terpapar oleh sumber radiasi alam

berpengaruh terhadap derajat kesehatan. Dari beberapa sumber radiasi alam,

Radon merupakan sumber radiasi alam yang paling mendapatkan perhatian

sehubungan dengan efek merugikan yang dapat ditimbulkannya (Pudjadi, 1992).

Anda mungkin juga menyukai