Anda di halaman 1dari 7

Nama Salsabila Firdausa

NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

1. Buatlah diagram alir prosedur/tahapan kerja penggunaan mikroskop!

Diagram Alir

a. Pembuatan preparat

1 Potongan huruf kertas koran

Diletakkan di atas gelas objek

Ditetesi satu tetes aquades

Ditutupi dengan gelas penutup

Preparat Huruf.
Nama Salsabila Firdausa
NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

b. Pengamatan Objek dengan Mikroskop


Preparat huruf

Diletakkan di meja objek

Diatur hingga tepat pada lingkaran cahaya

Ditentukan perbesaran lensa yang akan digunakan (40x, 100x, 400x)

Objek yang terlihat pada mikroskop diamati dan digambar

Hasil
Nama Salsabila Firdausa
NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

2. Mengapa permukaan gelas obyek yang sudah bersih tidak boleh disentuh
dengan tangan? Jelaskan!

Hal ini ditakutkan akan menyebabkan gelas obyek yang sudah dalam kondisi
steril akan kembali kotor. Ditakutkan sidik jari kita yang menempel akan menggangu
pengamatan.

3. Apakah fungsi minyak imersi pada saat pengamatan? Jelaskan!

Minyak imersi berfungsi untuk memperbesar NA, sehingga akan memperbesar


limit daya pada mikroskop tersebut.

4. Mengapa pada preparasi preparat huruf, ditambahkan aquades? Jelaskan!

Penambahan aquades ini dilakukan dengan tujuan agar gelas penutup dapat
menempel secara rekat pada gelas obyek.

5. Jelaskan masing-masing peranan bagian mikroskop! (Minimal 15)

1. Tombol ON/OFF berfungsi untuk menyalakan dan mematikan mikroskop.


2. Lensa okuler adalah bagian mikroskop yang menghasilkan bayangan maya,
tegak dan diperbesar dari lensa obyektif. Lensa okuler adalah jenis lensa
pada mikroskop yang berfungsi untuk memperbesar dan membalik
bayangan yang dihasilkan oleh lensa obyektif.
3. Lensa Obyektif adalah lensa yang menghasilkan bayangan nyata, terbalik
dan diperbesar. Dalam sebuah mikroskop, biasanya dilengkapi dengan 3
buah lensa obyektif yang berbeda perbesarannya.
4. Revolving adalah salah satu bagian dari mikroskop yang berfungsi untuk
memutar lensa obyektif
5. Kondensor mikroskop adalah salah satu bagian dari mikroskop yang
berfungsi untuk mengumpulkan dan memfokuskan cahaya yang berasal dari
illuminator.
6. Diafragma mikroskop adalah salah satu bagian dari mikroskop yang
berfungsi untuk mengontrol intensitas cahaya yang diarahkan.
7. Iluminator adalah sumber cahaya pada mikroskop
8. Pengatur illuminator adalah salah satu bagian yang berfungsi untuk
mengatur cahaya.
9. Meja adalah bagian dari mikroskop untuk meletakkan preparat
10. Penjepit preparat memilki fungsi untuk menjepit preparat agar tidak
berpindah posisi.
11. Skrup vertikal berfungsi untuk menggeser preparat searah vertical
12. Skrup Horizontal berfungsi untuk menggeser preparat searah horizontal.
13. Mikrometer dan Makrometer pada mikroskop memiliki fungsi yang sama,
yakni menghasilkan bayangan yang focus.
14. Badan Mikroskop berfungsi untuk menopang mikroskop.
Nama Salsabila Firdausa
NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

15. Lengan pada mikroskop berfungsi sebagai pegangan jika kita ingin
memindahkan mikroskop (Purwanto, 2019)

6. Jelaskan peranan sampel kertas koran (huruf) pada praktikum penggunaan


mikroskop!

Sampel kertas koran berfungsi sebagai obyek yang diamati dalam praktikum ini.

7. Jelaskan bagaimana sifat bayangan yang dibentuk pada pengamatan


preparat huruf secara runtut !

Mula-mula kita bisa membuat preparat atau menggunakan preparat yang sudah
jadi. Dalam pembuatan preparat, hal pertama yang harus dilakukan adalah 1
potongan huruf kertas koran kita letakkan di atas gelas objek. Alasan mengapa kita
memakai kertas objek adalah kertas koran bersifat ringan sehingga mudah ditembus
oleh cahaya, lalu murah dan mudah ditemukan. Setelah diletakkan di atas gelas
objek, tetesi kertas koran tersebut dengan satu tetes aquades, lalu tutup dengan
gelas penutup. Dalam menutup kita tidak bisa sembarang menutup, dimana gelas
penutup harus dimiringkan 45o terlebih dahulu, hali ini dilakukan untuk mencegah
timbulnya gelembung yang akan mengganggu kita dalam meneliti preparat nanti. Dari
sini kita dapatkan preparat huruf yang sudah siap untuk digunakan. Lalu nyalakan
mikroskop yang akan digunakan, lalu letakkan preparat huruf tadi di atas meja
preparat, diatur hingga tepat pada lingkaran cahaya, lalu ditentukan perbesaran yang
akan digunakan, perbesaran pertama yang akan kita pakai adalah perbesaran 40X,
lalu amati objek dan gambar objek tersebut, lakukan hal yang serupa pada
perbesaran 100X dan 400X.
Dari pengamatan, preperat huruf yang mula-mula memiliki sifat nyata, tegak,
normal, setelah diamati menggunakan mikroskop akan tampak bayangan yan
terbentuk adalah maya, terbalik, diperbesar dimana hasil ini sesuai dengan literatur
(Slayter dan Henry, 2010). Dari pengamata obyek mikroskopis berupa potongan
huruf P dari koran, saat diperbesar 40X akan tampak bayangan maya, terbalik, dan
diperbesar dimana masih terlihat jelas huruf berbentuk P. Saat diperbesar 100X,
bayangan yang tampak adalah maya, terbalik, diperbesar dimana huruf P hanya
tampak sebagian dan tekstur dari huruf tersebut terlihat jelas. Kemudia perbesaran
400X, dimana bayangan yang terbentuk adalah maya, terbalik, diperbesar dimana
huruf P tidak terlihat dengan jelas dan tekstur yang dihasilkan sangat jelas. Hal ini
juga terjadi pada preparat huruf N, dimana hasil ini telah sesuai dengan literatur
(Syamsuri, 2009). Hasil ini juga telah sesuai dengan literatur (Purwato, 2009) yang
menjelaskan bahwa semakin kuat perbesaran yang digunakan pada saat
pengamatan dengan menggunakan mikroskop, maka detail dari obyek tersebut akan
semakin tampak dengan jelas.

8. Mengapa pada pengamatan obyek dilakukan pada perbesaran terkecil


terlebih dahulu kemudian dilanjutkan ke perbesaran yang lebih besar?
Nama Salsabila Firdausa
NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

Hal ini dilakukan untuk mencari titik fokus serta untuk mempermudah kita untuk mencari
bidang pandang objek mikroskopis yang akan kita amati, jika kita sudah menemukan bidan
pandang objek yang sudah kita amati maka kita bisa melakukan perbesaran yang lebih
besar untuk mengamati objek yang akan kita amati.

9. Selain dengan menggunakan alkohol, apakah gelas obyek dan penutup dapat
dibersihkan dengan bahan lain? Jelaskan!
Selain dengan menggunakan alkohol, gelas obyek dan penutup bisa kita bersihkan
menggunakan aquades. Aquades ini berfungsi untuk membersihkan partikel-partikel besar,
alkohol digunakan untuk membersihkan dengan lebih steril, lalu kita bisa memberikan
aquades kembali untuk membersihkan sisa-sisa alkohol yang menempel pada gelas obyek
dan penutup.

10. Gambarlah hasil pengamatan preparat huruf anda dengan mikroskop pada
tiap perbesaran!

Data Perbesara Gambar awal Ket. Gambar Akhir Ket.


n
Primer 40x

100x
Nama Salsabila Firdausa
NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

400x

Data Perbesara Gambar awal Ket. Gambar Akhir Ket.


n
Sekun- 40x
der

100x

400x
Nama Salsabila Firdausa
NIM 195100600111022
Kelas H
Kelompok H-3

Kesimpulan
Prinsip dasar dari penggunaan mikroskop ini adalah mengamati objek mikroskopis dengan
memanfaatkan sifat optik dari lensa yang digunakan dengan menggunakan perbesaran tertentu
untuk menentukan sifat akhir bayangan maya, terbalik, diperbesar sehingga dapat ditangkap oleh
mata. Lalu yang kedua adalah tujuan. Tujuan dari penggunaan mikroskop ini sendiri adalah agar
kita dapat mengamati benda-benda yang bersifat mikroskopis. Lalu mahasiswa mampu menerapkan
penggunaan dan pemeliharaan mikroskop dengan baik dan benar. Bayangan yang dihasilkan oleh
mikroskop baik perbesaran 100X, 400X, ataupun 1000X adalah bayangan yang memiliki sifat maya,
terbalik, dan diperbesar.

Anda mungkin juga menyukai