Anda di halaman 1dari 17

PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
1 dari 16

PEMBERI KERJA : PT. PERTAMINA ( PERSERO )


KONTRAKTOR : PT. WIJAYA KARYA INDUSTRI & KONSTRUKSI
NAMA PROYEK : PEMBANGUNAN TANGKI TIMBUN BBM
KAP. 2 x 40.000 KL DI TBBM PENGAPON –
SEMARANG GROUP
LOKASI : SEMARANG – JAWA TENGAH
NO. KONTRAK : 011/R10000/2020-SO

A 18/6/20 IFA ABD ARM / WIN DWS


DIBUAT DIPERIKSA DISETUJUI DIPERIKSA DISETUJUI

REV. DATE URAIAN OLEH OLEH OLEH OLEH OLEH


PT. WIJAYA KARYA
PT. PERTAMINA ( Persero )
INDUSTRI & KONSTRUKSI

LEMBAR REVISI
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
2 dari 16

No Revisi Tanggal Perubahan

DAFTAR ISI
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
3 dari 16

1. TUJUAN...........................................................................................................................4

2. RUANG LINGKUP.........................................................................................................4

3. REFERENSI.....................................................................................................................4

4. KETENTUAN UMUM....................................................................................................4

5. URUTAN KERJA............................................................................................................5

5.1 PEMBANGUNAN TANGKI....................................................................................5

5.2 INSTALASI IFR ( INTERNAL FLOATING ROOF ).............................................12

1. TUJUAN
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
4 dari 16

Tujuan dari prosedur ini adalah mengatur dan menetapkan tata cara pemasangan
serta erection tangki dan equipment-nya pada Pembangunan Tangki Timbun BBM
Kap. 2 x 40.000 KL di TBBM Pengapon - Semarang Group.

2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berkaitan dengan urutan kerja erection rangka dan bangunan tangki
serta instalasi equipmentnya di site pada Pembangunan Tangki Timbun BBM Kap.
2 x 40.000 KL di TBBM Pengapon - Semarang Group.

3. REFERENSI
 General Arrangement Storage Tank ( TTP-WIK-MS-DWG-5001 )
 API 650 12th Edition in 2013 : Welded Steel Tanks for Oil Storage.
Internal Floating Roof ( Appendix H )
 ASME Section IX 2010 : Welding & Bracing Qualification
 Prosedur Q plan ( TTP-WIK-MS-DWG-5004 )

4. KETENTUAN UMUM
1. Ketika equipment dan material datang ke site harus diperiksa oleh QC,
sesuai dengan dokumen inspeksi material datang.
2. Alat berat (Crane) yang digunakan untuk unloading equipment harus
sesuai dengan ketentuan dari HSE.
3. Setiap pekerja wajib menggunakan APD, yaitu :
- Rompi proyek
- Helmet
- Sarung tangan
- Safety shoes
- Full body hardness
- Safety glasses
4. Pekerja diwajibkan menerapkan 5R (Ringkas, Rapih, Resik, Rawat, Rajin )

5. URUTAN KERJA
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
5 dari 16

5.1. PEMBANGUNAN TANGKI


1. Material datang ke site kemudian diperiksa oleh QC, seluruh kelengkapan
equipment dan material sesuai gambar General Arragement Storage Tank
( TTP-WIK-MS-DWG-5001 ).
2. Memasang sling wire dan shackle serta clamp pada plat untuk pekerjaan
instalasi shell.
3. Memasang sling belt dan shackle pada rangka baja untuk pekerjaan instalasi
struktur rafter.
 Alat Berat
Alat berat yang digunakan adalah 2 unit crawler crane kapasitas 55 ton. Radius
crane saat erection diperlihatkan pada gambar 1.

Tanki 1 Tanki 2

Gambar 1. radius plan erection dan instalasi


Untuk perhitungan beban diperoleh data perhitungan pada table 1 berikut :
Tabel 1. Perhitungan Beban

Dimensi
No. Nama Materia Berat
Panjang Lebar Tinggi/Tebal
1 (Shell) Plat * 6000 mm 2400 mm 34 mm ± 3,8 ton
2 (Rafter) H Beam* 23000 mm 350 mm 75 mm ± 0,77 ton
3 Centre Drum ** XXX XXX XXX ± 2 ton
Keterangan : *Merupakan material yang terpanjang & terberat, ** material setelah dibagi 2 bagian

 Lifting & Rigging Plan

Layout plan crane saat erection diperlihatkan pada gambar 2.


PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
6 dari 16

Tanki 1
Tanki 2

Arah Erection

Gambar 2. layout plan erection dan instalasi

Load chart crane diperlihatkan pada tabel 2.


Tabel 2. load chart crawler crane 55 ton

Radius terjauh dalam lifting material adalah ± 10 meter dengan beban maksimal
yang diangkat sebesar ± 3,8 ton dan radius terdekat ± 30 meter dengan beban
maksimal yang diangkat sebesar ± 2 ton. Kemampuan angkat beban yang diizinkan
( allowable load ) 13,8 ton untuk radius 10 meter Safety Factor (SF) ( allowable
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
7 dari 16

load x beban yang diangkat ) = 6,9 dan 2,6 ton untuk radius 30 meter Safety Factor
(SF) ( allowable load x beban yang diangkat ) = 1.3.
 Lifting & Rigging Plan Plate Shell
Simulasi lifting plan plate shell diperlihatkan pada gambar 3.

Gambar 3. Simulasi lifting plan plate shell

Dalam proses erection ini menggunakan rigging tool sebagai berikut :


No. Item Qty Capacity
1. Wire Sling diameter 3/8 inch 2 pcs 2 ton
2. Clamp Plate 2 pcs 2 ton
3. Shackle Omega 7/16 inch 2 pcs 2 ton
4. Tali tambang ( tag line) 1 pcs -

Pemilihan shackle dan wire rope bisa dilihat pada table 3. Dengan pemilihan sling
angle 600.
Tabel 3. load chart wire rope & shackle
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
8 dari 16

Simulasi rigging tools plate shell diperlihatkan pada gambar 4.

Sling crane
hook crane

Wire Sling

Clamp Plate

Plat

Gambar 4. Rigging plan plate shell

 Lifting & Rigging Plan Rafter


Simulasi lifting plan rafter diperlihatkan pada gambar 5.
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
9 dari 16

Gambar 5. Simulasi lifting plan rafter

Dalam proses erection ini menggunakan rigging tool sebagai berikut :


No. Item Qty Capacity
1. Webing Sling 30 mm 2 pcs 1 ton
2. Shackle Omega 1/2 inch 2 pcs 2 ton
3. Tali tambang ( tag line) 1 pcs -

Pemilihan shackle dan wire rope bisa dilihat pada tabel 4.


Tabel 4. load chart webbing sling

Simulasi rigging tools rafter diperlihatkan pada gambar 6.


PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
10 dari 16

Sling crane

hook crane

Webing Sling

Gambar 6. Rigging plan struktur baja rafter


 Lifting & Rigging Plan Centre Drum
Simulasi lifting plan center drum diperlihatkan pada gambar 7.

Gambar 7. Simulasi lifting plan center drum

Dalam proses erection ini menggunakan rigging tool sebagai berikut :


No. Item Qty Capacity
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
11 dari 16

1. Wire Sling diameter 3/8 inch 3 pcs 1 ton


2. Shackle Omega 1/2 inch 3 pcs 1 ton
3. Tali tambang ( tag line) 1 pcs -
Pemilihan shackle dan wire rope bisa dilihat pada tabel 5. Dengan pemilihan sling
angle 600.
Tabel 5. load chart wire rope & shackle

Simulasi rigging tools rafter diperlihatkan pada gambar 8.

Sling crane
hook crane

Wire Sling

Tampak depan Tampak samping

Center Drum Center Drum

Gambar 8. Rigging plan center drum


5.2. INSTALASI IFR ( INTERNAL FLOATING ROOF )
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
12 dari 16

1. Material datang ke site kemudian diperiksa oleh QC, seluruh kelengkapan


equipment dan material sesuai gambar General Arragement Storage Tank
( TTP-WIK-MS-DWG-5001 ).
2. Memasukkan seluruh material & equipment Internal Floating Roof kedalam
tangki melalui manhole tangki. Persiapan material IFR sebelum dimasukkan
kedalam tangki diperlihatkan pada gambar 9.

Gambar 9. Persiapan material IFR


3. Instalasi Perimeter IFR.
Instalasi perimeter IFR diperlihatkan pada gambar 10.

Gambar 10. Perimeter IFR

4. Setting posisi leg dan struktur rangka IFR serta pemasangan pontoon.
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
13 dari 16

Setting posisi leg dan struktur rangka IFR diperlihatkan pada gambar 11.

Gambar 11. Setting leg dan struktur rangka serta pontoon IFR
5. Membuat temporary support dari balok kayu untuk pemasangan lapisan
deck. Proses pemasangan temporary support diperlihatkan pada gambar 12.

Gambar 12. Pemasangan temporary support lapisan deck IFR


6. Pemasangan lapisan deck.
Pemasangan lapisan deck IFR diperlihatkan pada gambar 13.

Gambar 13. Pemasangan lapisan deck IFR


7. Pemasangan pigging vents, drain tubes & air scoop.
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
14 dari 16

Pemasangan pigging vents, drain tubes & air scoop IFR diperlihatkan pada
gambar 14.

Gambar 14. Pemasangan pigging vents, drain tubes & air scoop IFR
8. Pemasangan gauge pole well & thermo dip pipe well.
Pemasangan gauge pole well & thermo dip pipe well IFR diperlihatkan pada
gambar 15.
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
15 dari 16

Gambar 15. Pemasangan gauge pole well & thermo dip pipe well IFR
9. Pemasangan sampling & gauging well IFR.
Pemasangan sampling & gauging well IFR diperlihatkan pada gambar 16.

Gambar 16. Pemasangan sampling & gauging well IFR


10. Pemasangan anti rotation cable IFR.
Pemasangan anti rotation cable IFR diperlihatkan pada gambar 17.
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
16 dari 16

Gambar 17. Pemasangan anti rotation cable IFR


11. Pemasangan column penetrations.
Pemasangan column penetrations IFR diperlihatkan pada gambar 18.

Gambar 18. Pemasangan column penetrations IFR


12. Pemasangan manhole & ladder IFR.
Pemasangan manhole & ladder IFR diperlihatkan pada gambar 19.
PROSEDUR

Nomor Dokumen Rev. : A


ERECTION & INSTALASI Nomor Halaman
TTP-WIK-MS-PRC-5001
17 dari 16

Gambar 19. Pemasangan manhole & ladder IFR

Anda mungkin juga menyukai