Nama : Isna Wilda Salamah

NIM : 12208183022

Kelas : Tadris Biologi 5B

Matkul : Fisiologi Tumbuhan

BAGAN MACAM-MACAM GERAK TANAMAN

Berdasarkan sumber rangsangan gerak tumbuhan dibagi menjadi dua, yaitu gerak endonom
dan gerak etionom.

1. Gerak endonom (gerak yang disebabkan oleh rangsangan atau faktor dari dalam tubuh
tumbuhan sendiri)
a. Nutasi (gerak spontan tumbuhan)
 b. Gerak higroskopis ( gerak bagian tumbuhan yang terjadi karena perubahan kadar air
secara terus menerus, sehingga mengakibatkan kondisi kulit buah atau kotak spora
kering dan akhirnya pecah), misalnya : pecahnya kulit buah polong-polongan
2. Gerak etionom (reaksi gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar tubuh
tumbuhan)
2.1. Gerak Tropisme (gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsangan.)
a. Fototropisme : gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan berupa cahaya
matahari, misalnya; pertumbuhan koleoptil rumput menuju arah datangnya
cahaya.
b. Geotropisme : gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan gaya gravitasi
bumi, misalnya; gerak pertumbuhan akar
c. Hidrotropisme : gerak tropisme yang disebabkan adanya rangsangan berupa air,
misalnya; gerakan akar kaktus untuk mencari air.
d. Tigmotropisme : pergerakan pertumbuhan sel tanaman yang dirangsang oleh
sentuhan, misalnya; gerakan akar yang menuju unsur hara atau pupuk dalam
tanah.
e. Kemotropisme : gerak tropisme yang disebabkan adanya rangsangan berupa zat
kimia, misalnya; gerak tanaman sulur seperti anggur yang membelit bagian
penopangnya.
2.2. Gerak Nasti (Gerak nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang dipengaruhi oleh
rangsangan, namun arahnya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan.)
a. Seismonasti : gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan mekanis berupa
sentuhan atau tekanan, misalnya; bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) yang
akan mekar pada sore hari dan menutup esok paginya.
b. Niktinasti : gerak nasti yang disebabkan oleh suasana gelap, misalnya; gerak tidur
daun pohon turi di malam hari.
c. Fotonasti : gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan cahaya
matahari, misalnya; gerak mengatupnya daun putri malu karena terkena sentuhan.
d. Termonasti : gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu, misalnya;
Mekarnya bunga tulip pada saat suhu udaranya sesuai.
e. Haptonasti : gerak nasti yang terjadi pada tumbuhan insektivora yang disebabkan
oleh sentuhan serangga, misalnya; menutupnya daun tanaman kantung semar
ketika tersentuh serangga kecil.
 f. Nasti Kompleks : gerak nasti yang disebabkan oleh beberapa faktor sekaligus,
misalnya; gerakan membuka dan menutup pada stomata.
2.3. Gerak Taksis (gerak seluruh atau bagian tubuh tumbuhan yang berpindah tempat dan
arah perpindahannya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan)
a. Fototaksis : gerak taksis yang disebabkan oleh adanya rangsangan berupa cahaya,
misalnya; klorofil (zat hijau daun) yang bergerak menuju arah datangnya cahaya.
b. Kemotaksis : gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan berupa zat kimia,
misalnya; spermatozoa yang bergerak menuju sel telur pada peristiwa pembuahan
(metagenesis) tumbuhan lumut (Bryophyta).