NIM : G70118125
KELAS : A
MK : ILMU RESEP 2
1. Batuk Kering
Dextromethorphan (Antitusif)
I : terapi simptomatik untuk batuk kering atau non produktif
KI : Asma, batuk produktif, gangguan fungsi hati, hipersensitif terhadap dextromethorphan
P : Kehamilan dan menyusui, data keamanan pada keamanan pada anak kurang lengkap
ES : Mengantuk, mual, pusing, konstipasi. Psikosis (hiperaktif dan halusinasi) pada dosis
besar, depresi pernapasan pada dosis besar
D : dewasa : 3-4 x 10 – 30 m/hari. Dosis maksimal : 120 mg/hari. Anak 1 mg/kgBB/hari
dalam 3-4 dosis terbagi
KIE
1. Hindari makan – makanan berminyak
2. Hindari minuman dingin
3. Jangan berkendara saat mengkonsumsi obat ini karena efek samping dapat menyebabkan
rasa mengantuk
4. Diminum setelah makan 3 kali sehari 1 tablet tiap pagi siang malam tiap 8 jam
5. Dapat dihentikan pemakaiannya apabila keadaan pasien sudah membaik
3. Asma
Teophylline/Teofilin
I : Obstruksi saluran napas reversible, asma akut dan berat
KI : Hipersensitif, porfiria
P : Hati-hati pada penyakit jantung, hipertensi, hiperteroidisme, tukak lambung, gangguan
fungsi hati, epilepsy, kehamilan, menyusui, lansia, demam.
ES : Takikardia, palpitasi, mual dan gangguan saluran cerna yang lain, sakit kepala,
stimulasi sistem saraf pusat, insomnia, aritmia dan konvulsi
D : Dewasa : 3 x 130 – 150 mg/hari. Anak 6-12 tahun : 3 x 65-150 mg/hari. Obat diberikan
sesudah makan. Euphyllin retard : Dewasa : 2 x 1 tablet sehari
KIE
1. Hindari aktifitas berat berlebih
2. Hindari paparan polusi udara yang dapat mengganggu saluran pernafasan
3. Kurangi merokok
4. Diminum 3 kali sehari 1 tablet pada pagi siang dan malam tiap 8 jam setelah makan
5. Pemakaian dapat dihentikan apabila asma sudah membaik
6. Hati-hati pada penyakit jantung, hipertensi, hiperteroidisme, tukak lambung, gangguan
fungsi hati, epilepsy, kehamilan, menyusui, lansia, demam.