Jadi dapat disimpulkan bahwa area tambang libiola yang berada di dekat sungai gromolo kota

liguira, Genova italia telah terjadi pencemaran air berupa limbah logam sulfide. Tambang emas
dan tembaga ini sudah dikenal sejak zaman perunggu yaitu sekitar 2.500 tahun sebelum masehi,
tetapi baru di eksploitasi pada abad ke 17. Penghentian proses penambangan terjadi tahun 1965.
Pada tambang ini telah terjadi pencemaran logam sulfida, dimana sungai gromolo yang dapat
dari pencemaran tersebut, dimana luas limbahnya sekitar 0.5 km 2 . tanda tanda pencemaran di
sungai gromolo terlihat dari warna nya yang merah ke kuning-kuningan. Dimana setelah
diselidiki bahwa terdapat mineral bawaan (Gangue Mineral) saat melakukan penambangan
tembaga, yaitu mineral pirit, kalkopirit dan sfalerit, dimana ketiga mineral tersebut menjadi
mayoritas hasil limbah tambang tersebut. Jenis litologi batuan yang didapatkan di sekitar
tambang labiola terdiri dari batu gamping, rijang, batu gabro dan batu serpih. Karena batuan di
sekitar sungai dan tambang tersebut dominan karbonat. Maka air sungai gromolo tersmasuk air
alkali lemah (Ph mendekati 8). Nilai urutan Ph terendah ke tertinggi di sungai gromolo karena
mineral (Al,Fe, Cu, Zn dan Mn)