Anda di halaman 1dari 7

HURIA KRISTEN INDONESIA (HKI)

JEMAAT CAWANG CILILITAN


KEBAKTIAN MINGGU EXAUDI

Thema : Tuhan Mendengarkan Seruan Orang Percaya


( Matius 20 : 29 – 34 )

Cililitan, 24 Mei 2020


P = Pemimpin K = Keluarga
I. Salam dan Panggilan Beribadah
P : Bapak/Ibu/Saudara/i ku yang terkasih di dalam Nama Tuhan Yesus Kristus!
Salam Sejahtera dan Selamat Hari Minggu untuk kita semua. Pada saat ini,
marilah kita mempersiapkan hati dan pikiran kita menghadap Dia dalam
Ibadah Minggu Exaudi ini
-------------------- Jemaat Bersaat Teduh ----------------------
II. Kebaktian
1. Votum ( Jemaat berdiri )
P : Di dalam Nama Allah Bapa, dan Nama Anak-Nya Tuhan Yesus Kristus dan
Nama Roh Kudus yang menciptakan langit dan bumi. Kasih karunia dan
damai sejahtera menyertai kamu sekalian. Amin.
Marilah kita sama-sama berdoa :
P+K : Ya, Yesus Kristus, Tuhan kami, lihatlah dan datanglah kepada kami yang
bersekutu disini: Kami ini adalah umat gembalaanMu, berilah kasih karunia
dan kehidupan kepada kami. Amin. ( Jemaat duduk )
2. Bernyanyi: KJ. No. 9: 1 + 2 “Puji, Hai Jiwaku, Puji Tuhan”
♫ Puji, hai jiwaku, puji TUHAN selagi ada nafasmu!
Allahku patutlah ku agungkan sepanjang umur hidupku!
Hayatku Dia yang beri: Dia kupuji tak henti. Haleluya, Haleluya!
♫ Jika penolongmu Allah Yakub, betapa kau bahagia!
Ia penuhi pengharapanmu,TUHAN setia s’lamanya.
Maha Pencipta dunia, tak meninggalkan makhlukNya. Haleluya, Haleluya!
3. Pembacaan Ayat dan Doa
P : TUHAN dekat pada setiap orang yang berseru kepadaNya, pada setiap orang
yang berseru kepadaNya dalam kesetiaan. Ia melakukan kehendak orang-
orang yang takut akan Dia, mendengarkan teriak mereka minta tolong dan
menyelamatkan mereka.
Marilah kita berdoa :
Ya Tuhan yang Maha Kuasa, Allah Bapa kami! Dengarkanlah kami:
curahkanlah Roh KudusMu dan berilah hikmat yang dari padaMu kepada
seluruh umatMu, supaya KerajaanMu semakin berkembang dan FirmanMu
yang kudus semakin berakar di dalam hati sanubari umatMu. Berilah sukacita
kepada semua hambaMu untuk memberitakan FirmanMu, sehingga
GerejaMu semakin bertambah di muka bumi ini. Kuatkanlah iman kami untuk
mengikuti Engkau sampai akhir hidup kami, dalam Nama AnakMu Yesus
Kristus Tuhan kami, Amin.
Tuhan Allah menyertai kamu sekalian, Amin. Haleluya, Haleluya, Haleluya.
P+K : ( Menyanyikan ) Haleluya, Haleluya, Haleluya
4. Pembacaan Dasa Titah
P : Marilah kita mendengar Dasa Titah yang Kelima sampai yang Kesepuluh
serta maksudnya: ……
Titah Kelima
Hormatilah Bapa dan Ibumu agar engkau berbahagia dan lanjut umurmu di
bumi yang diberikan Allah kepadamu.
Maksudnya adalah:
Kita harus takut serta kasih kepada Allah, sebab itu jangan kita bersikap
remeh terhadap orangtua kita, terhadap pemerintah dan terhadap orang yang
lebih tua. Jangan kita menimbulkan kemarahan mereka, tetapi hendaklah kita
selalu menghormati dan mengasihi mereka, menuruti dan menyelami jiwa
mereka, serta senantiasa berbuat baik kepada mereka.
Titah keenam
Jangan engkau membunuh!
Maksudnya adalah:
Kita harus takut serta kasih kepada Allah, sebab itu jangan kita mengancam
kehidupan tetangga kita (sesama) maupun mendatangkan bahaya
kepadanya, melainkan kita harus bersahabat dan membantu kebutuhan hidup
mereka.
Titah Ketujuh
Jangan engkau berzinah!
Maksudnya adalah:
Kita harus takut serta kasih kepada Allah, sebab itu kita harus senantiasa
hidup suci dan bersih dan bersikap sopan dalam kata dan perbuatan. Orang
yang telah berumah tangga harus setia dan saling mencintai.
Titah Kedelapan
Jangan engkau mencuri
Maksudnya adalah:
Kita harus takut serta kasih kepada Allah, sebab itu jangan kita mencuri uang
atau harta sesama manusia, atau mempergunakan tipu daya menjatuhkan
usaha dan niaga sesama manusia untuk kepentingan kita. Kita harus
membantu memajukan usaha mereka serta memeliharanya.
Titah Kesembilan
Jangan engkau berdusta!
Maksudnya adalah:
Kita harus takut serta kasih kepada Allah, sebab itu jangan kita mendustai,
mengkhianati, menfitnah, maupun bersaksi palsu serta merendahkan
martabat sesama manusia. Kita harus saling melindungi dan menyatakan hal-
hal yang baik saja mengenai sesama manusia apabila belum nyata dan jelas
diketahui kesalahannya.
Titah Kesepuluh
Jangan engkau mendambakan akan rumah sesamamu. Jangan engkau
mendambakan akan istrinya, atau pembantunya laki-laki maupun perempuan,
ternaknya atau segala sesuatu milik mereka.
Maksudnya adalah:
Kita harus takut serta kasih kepada Allah, sebab itu jangan kita
mempergunakan tipu daya untuk memiliki harta sesama manusia serta harta
warisannya. Kita harus membantu mereka memelihara hartanya. Dan jangan
kita menghasut, baik istri maupun pembantunya dan menipu ternaknya. Kita
patut menasehati mereka serta membujuknya agar tetap cinta dan setia
kepada tugasnya.
Demikianlah pembacaan Dasa Titah. Marilah kita bersama-sama berdoa
memohon kekuatan kepada Tuhan :
P+K : Ya Tuhan, berilah kami kekuatan untuk menuruti segala TitahMu. Amin
5. Bernyanyi: KJ. No. 37a : 2 – 3 “Batu Karang Yang Teguh”
♫ Walau aku berjerih dan menangis tak henti,
Apapun usahaku, tak menghapus dosaku.
Hanya oleh kurbanMu Kaus’lamatkan diriku.
------------- Jemaat Berdiri -------------
♫ Tiada lain kupegang, hanya salib dan iman;
Dalam kehampaanku kudambakan rahmatMu.
Tanpa Dikau, Tuhanku, takkan hidup jiwaku.
6. Pengakuan Dosa dan Janji Pengampunan Dosa
P : Marilah kita mengaku dosa kita dan memohon pengampunan dari Tuhan. Kita
berdoa: Bapa kami Yang Maha Kuasa! Kami berterimakasih kepada-Mu,
karena begitu besar kasih-Mu kepada kami orang-orang berdosa dan hina ini.
K : Kami datang kehadapan-Mu Tuhan mengaku dosa-dosa kami.
P : Kami sering menyimpang dari jalan kebenaran-Mu, dan melanggar perintah-
Mu.
K : Ya Tuhan, Maha Pengasih dan Maha Pemurah, kasihanilah kami, dan
janganlah mengingat segala pelanggaran serta dosa kami.
P : Ampunilah kami, ya Tuhan, karena Anak-Mu Yesus Kristus Tuhan kami.
Amin. Dengarkanlah janji Tuhan tentang pengampunan dosa :
Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal. Sebab itu Aku melanjutkan
kasih setia-Ku kepadamu. Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Maha Tinggi.
P+K : Amin
7. Bernyanyi : KJ. No. 416 : 2 “Tersembunyi Ujung Jalan”
♫ Meski langkahMu semua tersembunyi bagiku,
Hatiku menurut jua dan memuji kasihMu. Meski kini tak ‘ku nampak,
nanti ‘ku berbagia, apabila t’rangMu tampak dengan kemuliaannya.
8. Pembacaan Epistel: Mazmur 27: 7 - 14
P : Marilah kita secara Responsoria membaca Epistel pada Minggu ini yang
tertulis dalam Kitab Mazmur 27: 7 – 14: Dengarlah, TUHAN, seruan yang
kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku!
K : Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku; maka wajah-Mu kucari, ya
TUHAN.
P : Janganlah menyembunyikan wajah-Mu kepadaku, janganlah menolak
hamba-Mu ini dengan murka; Engkaulah pertolonganku, janganlah
membuang aku dan janganlah meninggalkan aku, ya Allah penyelamatku!
K : Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN menyambut
aku.
P : Tunjukkanlah jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN, dan tuntunlah aku di jalan yang
rata oleh sebab seteruku.
K : Janganlah menyerahkan aku kepada nafsu lawanku, sebab telah bangkit
menyerang aku saksi-saksi dusta, dan orang-orang yang bernafaskan
kelaliman.
P : Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN di negeri orang-
orang yang hidup!
K : Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah
TUHAN!
P : Demikianlah pembacaan Firman Tuhan. Berbahagialah orang yang
mendengar dan melakukan Firman Tuhan.
P+J : Amin.
9. Bernyanyi: KJ. No. 440: 1-2 “Di Badai Topan Dunia”
♫ Di badai topan dunia Tuhanlah Perlindunganmu;
Kendati goncang semesta, Tuhanlah Perlindunganmu!
Ya, Yesus Gunung Batu di dunia, di dunia, di dunia;
Ya, Yesus Gunung Batu di dunia, tempat berlindung yang teguh.
------------ Jemaat Berdiri ------------
♫ Baik siang maupun malam g’lap, Tuhanlah Perlindunganmu;
Niscaya takutmu lenyap, Tuhanlah perlindunganmu!
Ya, Yesus Gunung Batu di dunia, di dunia, di dunia;
Ya, Yesus Gunung Batu di dunia, tempat berlindung yang teguh.
10.Pengakuan Iman
P : Marilah kita bersama-sama dengan seluruh orang percaya di muka bumi ini
mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli:
P+J : Aku percaya kepada Allah Bapa Yang Maha Kuasa, pencipta langit dan bumi.
Aku percaya kepada Yesus Kristus, Anak Allah yang tunggal, Tuhan kita,
yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, yang
menderita dibawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan
dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut, pada hari yang ketiga bangkit pula
dari antara orang mati, naik ke Sorga, duduk disebelah kanan Allah Bapa
Yang Maha Kuasa, dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang
hidup dan yang mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus, Gereja yang Kudus dan Am; Persekutuan
orang-orang Kudus; pengampunan dosa, kebangkitan daging dan kehidupan
yang kekal. Amin! ( Jemaat duduk )
11.Bernyanyi: KJ. No. 400: 2-3 “Kudaki Jalan Mulia”
♫ Ku tidak mau menetap di dalam bimbang dan gelap;
Rinduanku, tujuanku: tempat yang tinggi dan teguh.
Ya Tuhan, angkat diriku lebih dekat kepadaMu;
Di tempat tinggi dan teguh, Tuhan mantapkan langkahku!

♫ ‘Ku ingin hidup yang benar, jauh dari tindak yang cemar;
Umat kudus memanggilku ke tempat tinggi dan teguh.
Ya Tuhan, angkat diriku lebih dekat kepadaMu;
Di tempat tinggi dan teguh, Tuhan mantapkan langkahku!
12.KHOTBAH: MATIUS 20 : 29 – 34
13.Bernyanyi : KJ. No. 329 : 1 + 4 “Tinggal Sertaku”
♫ Tinggal sertaku; hari t’lah senja. G’lap makin turun, Tuhan tinggallah!
Lain pertolongan tiada kutemu: Maha Penolong, tinggal sertaku!
♫ Aku tak takut, kar’na Kau dekat; susah tak pahit duka tak berat.
Kubur dan maut, di mana jayamu? Tuhan yang bangkit tinggal sertaku!
14.Warta / Doa Syafaat :
15.Bernyanyi: KJ. No. 376: 1+2 “Ikut Dikau Saja, Tuhan” ( Persembahan IA + IB )
♫ Ikut dikau saja, Tuhan, jalan damai bagiku;
Aku s’lamat dan sentosa hanya oleh darahMu
Aku ingin ikut Dikau dan mengabdi padaMu:
Dalam Dikau, Jurus’lamat, ‘ku bahagia penuh!
♫ Ikut Dikau di sengsara, kar’na janjiMu teguh:
Atas kuasa kegelapan ‘ku menang bersamaMu.
Aku ingin ikut Dikau dan mengabdi padaMu:
Dalam Dikau, Jurus’lamat, ‘ku bahagia penuh!
16.Doa Penutup

Anda mungkin juga menyukai