1.

Universitas Jambi merupakan salah satu universitas yang akan menjadi target dalam menerapkan
kampus dengan program Health Promoting University. Lakukan analisis menggunakan tabel
penerapan HPU berdasarkan di indikator HPU ditinjau dari aspek peluang, hambatan dan
tantangan.? Berikan penjelasan
2. Mengapa sosial media menjadi strategi yang sangat penting dalam promosi kesehatan? Upaya
yang dapat Anda lakukan dalam melawan informasi hoax di masa Pandemi Covid-19?
Jawaban :
Dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi khususnya di bidang kesehatan,
kebutuhan akan informasi yang akurat, tepat dan terkini semakin meningkat. Media sosial melalui
Internet memiliki potensi besar dalam mempromosikan kesehatan dan intervensi kesehatan
lainnya, dan lebih mudah untuk mencapai tujuan di semua tingkatan. Bukti empiris menunjukkan
bahwa penggunaan media sosial dapat secara efektif melaksanakan pekerjaan promosi kesehatan
guna meningkatkan pemahaman masyarakat serta memberikan dukungan terhadap perilaku sehat
masyarakat, namun tidak dapat dipungkiri bahwa masih terdapat beberapa kelemahan di balik
keberhasilan media ini. Penggunaan media sosial dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap
informasi kesehatan dan mendorong perubahan perilaku positif, sehingga media sosial dapat
bekerjasama dan melengkapi promosi kesehatan secara berkala. Era digital yang dikenal sebagai
Web 2.0 atau Health 2.0 atau Medicine 2.0 membuat komunitas dan pasien yang sehat lebih
mengandalkan Internet daripada dokter. Fakta membuktikan bahwa situs media sosial populer
efektif dan ampuh dalam menyebarkan informasi kesehatan dan mendukung upaya promosi
kesehatan, dan dapat dicari secara online, seperti YouTube, Facebook, MySpace, Twitter dan
Second Life.
Penanganan hoaks tidak hanya harus tentang pemblokiran, tapi lebih penting lagi untuk
jangka panjang ialah bagaimana menyiapkan SDM Indonesia agar memiliki imun terhadap hoaks.
Ini lah cara-cara agar terhindar dari berita hoax :
1. Hati-hati dengan berita provokatif dan sensasional (jika ada berita yang membuat kita marah, kita
harus curiga);
2. Cermati sumber berita, apakah situsnya terpercaya;
3. Periksa faktanya, apakah beritanya berimbang atau apakah hanya berasal dari 1 sumber saja
(semakin banyak sumber maka akan semakin besar kemungkinan berita tersebut dapat dipercaya);
4. Cek keaslian foto/video (cek pada Google Images);
5. Ikuti akun-akun/forum terkait aktivitas cek fakta, hoaks buster, dan gunakan aplikasi terkait
layanan informasi resmi dari pemerintah terkait Covid-19 (Covid19.go.id, Covid19.bnpb.go.id,
aplikasi PeduliLindungi, serta akun resmi Kemenkes dan Kominfo);
6. Sabar dan terbuka; dan
7. Kurangi asupan informasi yang meragukan, selalu optimis dan lakukan hal produktif.

3. Buatlah pesan quotes masing-masing sebagai bentuk campaign melawan hoax di media sosial
Anda seputar informasi “Covid-19/vaksin dan informasi berkaitan covid”
Jawaban :