Wayunah S.Kp.,M.Kep
Disusun oleh :
Ilham Firdaus
(R.19.01.030)
Keperawatan 4A
2.
DS.
1. Pasien Peningkatan Hipovilemia Ilham
Kadar glukosa Firdaus
mengatakan
↓
BAK banyak,
Resitensi Insulin
sering merasa
↓
lemas dan Tidak
terkontrolnya
malas makan.
kadar glukosa
DO. ↓
Hipovilemia
-Tidak terkaji
DS
3. 1. Pasien
Ilham
mengeluh
Gangguan Nyeri Akut Firdaus
nyeri pada Fungsi insulin
↓
lukanya
dengan skala Infeksi,ganggua
n penyembuhan
nyeri 6 dari
luka
skala 0 – 10 ↓
DO.
Nekrosis
1.P : Nyeri ↓
dirasakan pasien
Nyeri
semakin
bertambah jika
berjalan
Q: seperti
ditusuk-tusuk
dan terasa panas
R: pasien
menusuk bisul
agar nanahnya
keluar. Namun
akibatmya luka
bekas tusukan
bertambah besar
dan tidak
sembuh-sembuh
sampai akhirnya
pasien datang ke
RS
S: Sekala nyeri
6-10
T: 3 minggu
SMRS pasien
merasakan
bisulnya terasa
nyeri
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.Kadar Glukosa Darah b.d Gangguan Toleransi Gulkosa Darah
2. Volume Urin Menurun b.d Kekurangan Intek Cairan
3. Mengeluh Nyeri b.d Agen Pencidera Fisik
INTERVENSI KEPERAWATAN
No Dx Perencanaan Keperawatan Rasional
Keperawatan Tujuan (SLKI) Rencana Tindakan
(SDKI) Keperawatan (SIKI)
Ketidak setabilan Setelah di lakukan tindakn selama Obsevasi : Observasi :
Kadar Glukosa 3x24 jam a.Identifikasi a.Untuk mengetahui
Darah (D.0038) Kriteria Hasil IR ER kemungkinan penyebab
1. 1.Lelah/Lesu 1 5 hiperglikemia
2. Kadar glukosa 2 5 penyebab
Dalam darah hiperglikemia
3.Kadar glukosa 2 5 b.Identifikasi b.Untuk mengetahui
dalam darah situasi yang situasi yang
dalam urine 2 5 menyebabkan menyebabkan
4.Jumlah urine kebutuhan insulin kebutuhan insulin
meningkat
meningkat
c.Monitor intake c.Untuk mengetahui
dan output cairan intake dan output
cairan
Terapeutik :
a.Berikan asupan Terapeutik :
a.Agar asupan cairan
cairan oral
oral terpenuhi
b.Konsultasi
dengan medis jika
tanda dan gejala
hiperglikemia
tetap ada atau
memburuk
Edukasi : Edukasi :
a.Anjurkan a.Agar kadar glukosa
menghindari darah tidak terus
olahraga saat meningkat
kadar glukosa
darah lebih dari
250 mg/dL
b. Anjurkan
monitor kadar b. Agar pasien bisa
glukosa darah memonitor gula darah
secara mandiri
secara mandiri
c.Anjurkan
kepatuhan
terhadap diet dan
olahraga
Kolaborasi :
Kolaborasi:
a.Kolaborasi a.Agar kebutuhan
pemberian insulin cairan terpenuhi
b.Kolaborasi
pemberian cairan
IV
Observasi :
Observasi :
Hipovolemia Setelah dilakukan tindakan a.Untuk mengetahui
(D.0034) selama 2x24 jam a.Periksa tanda gejala hypovolemia
Kriteria Hasil IR ER dan gejala b.Untuk mengetahui
1.Output Urine 4 5 hipovolemia intake dan output
2.Kadar Hb 2 5 b. Monitor intake cairan
3.Tekanan darah 3 5 dan output cairan
Terapeutik : Terapeutik :
a.Hitung a.Agar
kebutuhan cairan mengetahui
b.Berikan posisi kebutuhan cairan
modified
Trendelenburg
c.Berikan asupan b.Agar asupan
cairan oral cairan oral
terpenuhi
Edukasi ; Edukasi:
a.Anjurkan a.agar pasien
Memperbanyak Memperbanyak
asupan cairan oral asupan cairan oral
b.Anjurkan
menghindari
perubahan posisi
mendadak
Kolaborasi : Kolaborasi:
a.Kolaborasi A.agar krbutuhan
pemberian cairan cairan IV isotonis
IV isotonis
Observasi :
Observasi :
Nyeri Akut Setelah dilakukan tindakan a.Untuk mengetahui
(D.0077) selama 3x24 Jam a.Identifikasi lokasi,
Kriteria Hasil IR ER lokasi, Karakteristik,
1 Keluhan Nyeri 2 5 Karakteristik, durasi, frekuensi,
2. .Nafsu Makan 3 5 durasi, frekuensi, kualitas,intensitas
3.Tekanan Darah 2 5 kualitas,intensitas nyeri
nyeri
b. Identifikasi b. Untuk mengetahui
skala nyeri skala nyeri pasien
c. Identifikasi c. Untuk mengetahui
faktor yang faktor yang
memperberatdan memperberatdan
meringankan nyeri
meringankan nyeri
Terapetik :
Terapeutik : a.Agar rasa nyeri
a. Berikan teknik pasien berkurang
nonfarmakologis
untuk mengurangi
ras nyeri b.Agar lingkungan
b.Kontrol sekitar pasien
lingkungan yang terkontrol dan rasa
memperberat rasa nyeri pasien
nyeri berkurang
c.fasilitasi istirahat
dan tidur
Edukasi :
a.Agar pasien
Edukasi :
a.Jelaskan mengethui penyebab
penyebab, dan pemicu nyeri
b.Agar pasien
periode, dan
mengetahui strategi
pemicu nyeri dan bisa meredahkan
b. Jelaskan nyeri secara mandiri
strategi
meredakan nyeri
Kolaborasi :
Kolaborasi :
a.Untuk meredahkan
a. Kolaborasi nyeri pasien
pemberian
analgetik