Anda di halaman 1dari 12

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………….......i
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………ii
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………………………….1
A. Latar Belakang…………………………………………………………………………..1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………….2
C. Tujuan……………………………………………………………………………………2
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………..3
A. Definisi Membaca………………………………………………………………………..3
B. Tujuan Mmbaca…………………………………………………………………………4
C. Teknik Membaca………………………………………………………………………...5
D. Hambatan Mmbaca……………………………………………………………………...5
BAB II PENUTUP……………………………………………………………………………6
A. Kesimpulan………………………………………………………………………………6
B. Saran……………………………………………………………………………………...6
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………...7
BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis. Membaca
melibatkan pengenalan simbol yang menyusun sebuah bahasa. Membaca dan mendengar adalah
2 cara paling umum untuk mendapatkan informasi. Informasi yang didapat dari membaca dapat
termasuk hiburan, khususnya saat membaca cerita fiksi atau humor.  
Sebagian besar kegiatan membaca dilakukan dari kertas.Batu atau kapur di sebuah papan
tulis bisa juga dibaca. Membaca dapat menjadi sesuatu yang dilakukan sendiri maupun dibaca
keras-keras. Hal ini dapat menguntungkan pendengar lain, yang juga bisa membangun
konsentrasi kitasendiri.
Membaca merupakan kegiatan menerima akan tetapi, untuk mendapatkan pemahaman yang
baik dan menyeluruh, kita tidak melakukannya dengan berpasrah diri. Untuk memperoleh
itu, kita secara aktif bekerja mengolah teks bacaan menjadi bahan yang bermakna. Bagaimana
kita bisa memperoleh makna yang terkandung jika hanya diam, sementara teks bacaan adalah
benda mati ? jadi, kitalah yang sebenarnya aktif.
Bahkan bukan hanya pemahaman yang di tuntut dalam membaca,melainkan juga
penggolahan bahan bacaan secara kritis dan kreatif. Membaca bukan hanya proses mengingat,
melainkan juga proses kerja mental yangmelibatkan Aspek-Aspek berpikir kritis dan
kreatif seperti yang telah disinggung di atas tadi. Atau lebih berarti bila ia mampu menerapkanya
dalamkehidupan secara nyata.
Membaca sangat berpengaruh basar pada kehidupan sehari-hari, itulah makanya seseorang
yang pengetahuannya luas dan Aktual selalu membaca ,mambaca, dan membaca terus.
1
B. Rumusan Masalah
 Apakah yang di maksud dengan membaca?
 Apakah tujuan membaca?
 Metode membaca?
 Teknik membaca efektif ?
 Hambatan membaca efektif ?

B. Tujuan
 Untuk mengetahui hakikat membaca.
 Untuk mengetahui tujuan membaca.
 Untuk mengetahui metode membaca.
 Untuk mengetahui teknik membaca efektif.
 Untuk mengetahui hambatan membaca efektif.
2
BAB II PEMBAHASAN

A. Definisi Membaca
Membaca adalah salah satu keterampilan berbahasa. Membaca merupakan kegiatan
memahami teks bacaan dengan tujuan untuk memperoleh informasi dari teks yang kita baca.
Pada saat membaca, biasanya dalam teks bacaan yang kita baca terkandung makna yang
tersirat (makna yang tersembunyi) dan tersurat (makna yang tertulis). Oleh karena itu, kita
membaca secara intensif untuk menemukan makna dan mencari ide/pokok permasalahan.
Membaca intensif juga berfungsi untuk mengetahui lebih banyak tentang bacaan. Misalnya,
tentang penulisannya atau permasalahan yang dibacarakan mulai dari awal masalah sampai
pemecahan masalah atau akhir berita. Pahami isinya, jangan ada yang terlewatkan.
B. Tujuan Membaca
Kegiatan membaca yang dilakukan oleh seseorang tentu memiliki tujuan tertentu. Namun
pada dasarnya membaca memiliki dua tujuan. Yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan
umum membaca adalah untuk mencari dan mendapatkan informasi dari sumber yang dibaca
secara khusus Tarigan (2008:7) mengemukakan bahwa membaca memiliki beberapa tujuan
sebagai berikut:
a. Membaca untuk menemukan atau mengetahui penemuan-penemuan yang telah dilakukan
oleh para penemu. Membaca seperti ini disebut membaca untuk memperoleh perincian
atau fakta (reading for details or facts).
b. Membaca untuk mengetahui mengapa hal tersebut merupakan topic yang baik atau
menarik. Membaca seperti ini disebut membaca untuk memperoleh ide-ide utama
(reading for mains ideas).
c. Membaca untuk mengetahui apa yang terjadi pada setiap bagian cerita. Membaca seperti
ini disebut membaca untuk mengetahui urutan atau susunan (reading for sequence or
organization).
d. Membaca untuk mengetahui serta menemukan mengapa para tokoh merasakan. Membaca
seperti ini disebut membaca untuk menyimpulkan, membaca inferensi (reading for
inferensi).
e. Membaca untuk mengetahui dan menemukan apa-apa yang tidak bisa atau tidak wajar
mengenai seorang tokoh. Membaca seperti ini disebut membaca untuk mengelompokkan
(reading for classify).

3
f. Membaca untuk mencari atau menemukan apakah tokoh berhasil atau hidup dengan
ukuran-ukuran tertentu. Membaca seperti ini disebut membaca untuk menilai (reading tu
evaluate).
g. Membaca untuk menemukan bagaimana caranya tokoh berubah. Membaca seperti ini
disebut membaca untuk membandingkan atau mempertentangkan (reading for compare or
contrasts).
C. Teknik Membaca Efektif
a. Scanning
Scanning atau membaca sepintas lalu, bertujuan untuk mendapatkan informasi,
menjawab pertanyaan atau menyelesaikan masalah yang spesifik. Misalnya, Anda
ingin mengetahui tentang perjuangan wanita dalam revolusi Indonesia di sebuah buku
sejarah. Bacalah dahulu daftar isi, abstraksi, kesimpulan akhir, ringkasan, dan tabel-
tabel di dalam buku tersebut. Cara ini memungkinkan Anda untuk menemukan bagian
yang relevan dengan apa yang Anda cari, dan Anda dapat hanya membaca informasi-
informasi yang Anda butuhkan saja.
b. Skimming
Skimming adalah membaca bagian awal sebuah bacaan secara cepat untuk
memperoleh gambaran umum atau inti dari buku tersebut. Cari dan surveilah isi buku
tersebut dengan membaca cepat bagian awal setiap babnya hingga Anda menemukan
bagian yang Anda cari.
c. Membaca kalimat topik
Lakukan ini sebelum Anda membaca lebih dalam. Membaca kalimat-kalimat topik
akan berguna ketika Anda mendapatkan bacaan yang padat atau konten yang benar-
benar asing/baru bagi Anda. Bacalah kalimat topik atau kalimat inti dari setiap
paragrafnya. Dengan ini, Anda akan mendapatkan overview atau gambaran dari bab
tersebut
d. Baca secara detil
Setelah Anda melakukan 3 hal di atas, bacalah bagian utama atau bagian yang padat
dari bacaan tersebut untuk menyaring bukti-bukti pendukung atau mendapatkan isi
dari apa yang Anda cari. Bacalah perlahan, berikan perhatian pada hal-hal yang detil.

4
Analisalah isi bacaan Anda dengan menghubungkan ide-ide yang terkait,
mempertimbangkan berbagai sudut pandang, mengidentifikasi prinsip-prinsip kunci
dari bacaan tersebut, menerapkan ide atau mentransfer pengetahuan dari bacaan
tersebut, serta mengevaluasi argumen sang penulis terhadap bukti-bukti yang
dipaparkan.
e. Bacalah untuk meningkatkan kemampuan menulis
Anda Setelah membaca, mungkin Anda tertarik untuk menulis tentang apa yang Anda
cari tersebut. Nah, tingkatkanlah kemampuan menulis Anda dengan memperhatikan
struktur dan teknik yang digunakan dalam bacaan Anda. Perhatikanlah struktur
keseluruhan bacaan tersebut, struktur dan panjang paragraf, konstruksi argumen
penulis, penggunaan bukti-bukti untuk penulisan, analisis literaturnya, transisi serta
diskursus penulisan (hubungan antara tulisan satu dengan lainnya, serta alur (flow)
tulisan tersebut), serta penggunaan bahasa dan gaya tulisan buku tersebut.

D. Hambatan Membaca
a. Membaca Bersuara. Membaca bersuara artinya mengucapkan setiap kata yang dibaca,
baik keras maupun lunak. Untuk mengetahui apakah kita membaca bersuara atau tidak,
letakkan tangan di leher pada sat membaca. Bila ada getaran di leher berarti kita
mengeluarkan suara. Ada orang yang membaca dengan melafalkan kata demi kata yang
dibaca. Mungkin orang tersebut kurang puas jika kata-kata yang dibaca itu tidak
diucapkan. Cara membaca seperti ini selain akan mengganggu orang lain, juga akan
memperlambat pembacaan. Lambat karena kata demi kata dibaca atau satu demi satu. Di
samping itu, pembaca akan) mudah lelah karena meng-ucapkan kata demi kata yang
dibaca itu mengeluarkan banyak energi. (Bandingkan dengan orang yang sedang.
Didepan kelas yang sedang berpidato. Untuk mengatasi ini dapat dilakukan dua cara.
Pertama dengan bibir ketika membaca; dan kedua, dengan menguyah permen karet.
b. Menggerakkan Bibir. Ada lagi yang membaca dengan menggerakkan bibir. Bibirnya
komat-kamit meng-ikuti bunyi huruf di dalam teks bacaan. Cara membaca sepeti ini
selain kurang enak di pandang mata (karena bibir terus komat-kamit) juga kurang cepat
dan efisien karena si pembaca pada dasarnya membaca kata demi kata (bahkan huruf
demi huruf) yang ada di dalam teks bacaan. Cara membaca dengan komat-kamit juga
bisa membuat bibir cepat lelah, rahang atas dan bawah pegal, dan pada akhirnya
mempengaruhi daya tahan baca.

5
c. Menunjuk Kata. Sebagian lagi ada yang membaca de-ngan menunjuk-nunjuk teks yang
sedang dibacanya dengan jari atau alat tulis. Cara membaca seperti ini juga kurang cepat
dan efesien karena si pembaca melakukan pembacaan kata demi kata. Di samping itu,
cara membaca dengan menunjuk-nunjuk ini juga bisa membuat tangan cepat lelah dan
pada akhirnya bisa mempengaruhi daya tahan baca.
d. Menggerakkan Kepala. Kebiasaan membaca dengan menggerakkan kepala merupakan
bawaan sejak kecil. Gerakan ini sangat menghambat kecepatan membaca. Seharusnya
kita cukup menggerakkan bola mata pada saat membaca. Mata kita mempunyai
kemampuan melihat beberapa objek benda dalam satu keumpulan. Demikian juga dalam
membaca, kita mampu melihat beberapa kelompok kata sekaligus sehingga untuk
melihat kata yang berdekatan kita tidak perlu menggerakkan kepala, tetapi cukup dengan
menggerakkan mata.
e. Regresi. Regresi artinya kembali ke belakang atau melihat kembali kata yang telah
terlewati, padahal seharusnya dalam membaca mata terus bergerak ke depan atau ke
kanan dan tidak kembali ke kata di sebelah kiri.
Hal ini sangat menghambat kecepatan membaca. Regreasi tidak membuat pemahaman
kita menjadi lebih baik akan tetapi justru bisa menjadi kacau. Keinginan melihat ke
belakang antara lain karena kurang percaya diri, merasa kurang tepat menangkap
arti,merasa kehilangan sesuatu.
BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN

Membaca merupakan kegiatan memahami teks bacaan dengan tujuan untuk memperoleh informasi
dari teks yang kita baca. Jenis membaca berdasarkan cara membaca dibedakan menjadi lima yaitu:
membaca cepat, membaca sekilas, membaca memindai, membaca intensif, membaca ekstensif.

B. SARAN

Untuk lebih memahami semua tentang membaca, disarankan para pembaca mencari referensi lain
yang berkaitan dengan materi pada makalah ini. Selain itu, diharapkan para pembaca setelah
membaca makalah ini mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari.

6
MAKALAH

MEMBACA

Disusun oleh : 1.Arni Nurul Zumi

2. Dede Silvia

3. Gina Erviani

4. Putri Kuswatun Khasanah

5. Rahadatul Aisy Nisrina

6. Sri Rahayu

7. Sunaryo

Prodi : Sarjana Keperawatan (1B)

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indramayau Tahun Angkatan 2019/2020


KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Membaca” ini tepat pada
waktunya.

Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Bapak Moch. Ishaq, M.pd
pada mata kuliah Bahasa Indonesia. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan bagi pembaca dan juga bagi penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Moch. Ishaq, M.pd selaku dosen Bahasa Indonesia
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang kami tekuni. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna baik dari
segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami menerima segala saran dan kritik
dari pembaca sehingga kami bisa melakukan perbaikan untuk makalah ini sehingga menjadi makalah
yang baik dan benar.

ii
DAFTAR PUSTAKA

http://sinarnurul.blogspot.co.id/2015/03/makalah-bahasa-indonesia-tentang.html

http://dwicahyadiwibowo.blogspot.co.id/2014/04/tujuan-membaca-fungsi-membaca-dan.html

http://belajarbahasa-bahasaindonesia.blogspot.co.id/2012/05/jenis-jenis-membaca.html

http://zutry.blogspot.co.id/2013/03/pengertian-dan-tujuan-membaca.html

http://www.medrec07.com/2015/03/pengertian-dan-definisi-membaca.html

Anda mungkin juga menyukai