Anda di halaman 1dari 14

1. Jelaskan arti dan makna keadilan!

 Adil berarti, memberikan kepada setiap orang apapun yang


menjadi haknya, baik itu hak asasi: hak untuk hidup, hak untuk
bekerja, hak milik, hak untuk mengeluarkan pendapat, maupun
hak yang didasarkan pada tindakan bebas manusia, misalnya kalau
seseorang menjanjikan sesuatu kepada orang lain, maka orang
lain berhak mendapat pemenuhan atas janji itu. Keadilan
menunjuk pada suatu keadaan, tuntutan akan keutamaan.
 Sebagai keadaan: keadilan menyatakan bahwa semua pihak
memperoleh apa yang menjadi hak mereka dan diperlakukan
sama. Misalnya, jika sebuah negara atau lembaga tertentu ada
keadilan, maka semua orang diperlakukan sama berkaitan dengan
pemenuhan hak-haknya.
 Sebagai tuntutan: keadilan menuntut agar keadilan itu diciptakan
baik dengan mengambil tindakan yang diperlukan, maupun
dengan menjauhkan diri dari tindakan yang tidak adil.
 Sebagai keutamaan: keadilan adalah sikap, tekad, niat untuk
melakukan apapun yang adil.
2. Jelaskan distingsi (pembedaan) keadilan!
 Keadilan komutatif, menuntut kesamaan dalam pertukaran,
misalnya mengembalikan pinjaman atau melakukan jual beli
dalam batas-batas kepantasan, tidak ada pihak yang dirugikan.
 Keadilan distributive, menuntut kesamaan dalam membagikan
apa yang menguntungkan dan dalam menuntut pengurbanan.
Misalnya, kekayaan alam dinikmati bersama secara adil, dan
pengorbanan untuk pembangunan pun dipikul bersama-sama
secara adil.
 Keadilan ilegal, menuntut kesamaan hak dan kewajiban terhadap
negara sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku.
 Keadilan individual, adalah perwujudan keadilan tergantung pada
pribadi-pribadi.
 Keadilan sosial, adalah perwujudan keadilan tergantung pada
struktur proses politik, ekonomi, sosial, dan budaya.
3. Jelaskan landasan gereja untuk memperjuangkan keadilan
 Pertama-tama gereja harus tetap mewartakan firman Tuhan yang
ketujuh: “Jangan mencuri”. Jangan mencuri, sesuai dengan
maksud aslinya (Kel. 20:15 dan Ul. 5:19), berarti jangan mencuri
orang. Jangan menculik dan kemudian menjualnya sebagai budak.
Menculik dianggap sama dengan membunuh, merampas
kebebasan seseorang sama dengan mengambil hidupnya. Saat ini
gereja sangat prihatin terhadap masalah-masalah keadilan,
terutama masalah keadilan sosial. Ensiklik-ensiklik para paus
merupakan acuan pertama bagi ajaran sosial gereja, namun bukan
satu-satunya. Disamping ensiklik-ensiklik itu ada pernyataan dari
konferensi-konferensi uskup-uskup yang membahas bagaimana
pewartaan iman harus menanggapi tantangan khas di dunia
sekarang ini. Sebagai contoh dapat disebut:
 Ensiklik Rerum Novarum (Paus Leo XIII) dan Quadragesimo Anno
(Pius XI) antara lain berbicara tentang keadilan terhadap para
buruh.
 Ensiklik Pacem In Terris (Yohanes XXIII) berbicara tentang
perdamaian antara bangsa-bangsa dalam kebenaran, keadilan dan
kemerdekaan.
 Ensiklik Populorum Progessio (Paulus V) berbicara tentang
kesenjangan antara negara-negara kaya dan negara-negara miskin
di dunia.
4. Jelaskan bentuk-bentuk kebohongan!
 Berdusta dan saksi dusta: Berdusta berarti mengatakan yang tidak
benar untuk menyesatkan. Dusta adalah pelanggaran paling serius
terhadap kebenaran. Berdusta berarti berbicara atau berbuat
melawan kebenaran untuk menyesatkan seseorang yang
mempunyai hak untuk mengetahui kebenaran.
 Rekayasa atau manipulasi: Rekayasa atau manipulasi berarti
menyiasati atau mengarahkan orang lain ke suatu tujuan yang
menguntungkan dirinya sendiri, meskipun barangkali orang lain
merugi. Rekayasa dan manipulasi bersifat mengelabuhi.
 Asal Bapak Senang (ABS): Asal Bapak Senang adalah kata-kata dan
sikap manis yang dilakukan hanya sekedar untuk menyenangkan
atasan, meskipun barangkali jauh dari kebenarannya. Kata-kata
dan sikap itu hanyalah formalitas belaka.
 Fitnah dan umpatan: Fitnah atau umpatan ini sangat jahat, sebab
yang difitnah tidak hadir dan tidak selalu mengetahuinya sehingga
sering kali tidak dapat membela diri. Fitnah dapat berkembang
tanpa saringan.
5. Jelaskan sebab-sebab kebohongan!
 Berbohong hanya sekedar iseng. Orang dapat berbohong hanya
karena ingin menikmati kesenangan murahan. Orang merasa
senang jika ada orang lain yang tertipu atau terpedaya.
 Berbohong untuk memperoleh keuntungan tertentu. Para
pedagang misalnya, kadang-kadang menipu supaya bisa mendapat
untuk lebih besar.
 Berbohong karena takut dalam situasi terjepit. Untuk
menyelamatkan diri dari situasi yang sulit ia terpaksa berbohong.
6. Jelaskan akibat-akibat kebohongan!
a) Bagi diri sendiri
 Mendapat kenikmatan semu dalam jangka pendek
 Mengalami bencana pribadi dalam jangka panjang
 Kehilangan kredibilitas dan kepercayaan
b) Bagi yang dibohongi
 Yang dibohongi tentu saja mendapat gambaran yang salah dan
bisa mengambil tindakan yang fatal bagi dirinya, dan mungkin
bagi orang lain juga.
 Pihak yang dibohongi bisa masuk ke dalam komunikasi dan
relasi semu dengan pihak yang membohonginya dan mungkin
juga dengan pihak lain
c) Bagi masyarakat luas
 Banyaknya tindak penipuan, rekayasa dan manipulasi bisa
membawa dampak yang amat merugikan bagi masyarakat luas.
7. Ceritakan kisah Thomas More!
 Thomas More adalah perdana menteri yang ditahan dan
dipenjara karena tidak menerima kebijaksanaan raja Hendrik.
Banyak rekannya dan juga putrinya yang membujuknya untuk
menyerah saja. Thomas More sangat sedih putrinya juga
memintanya untuk menyerah. Ia pun mengirimkan surat
kepada putrinya bahwa ia sangat sedih diminta menjadi
penghianat imannya. Ia mati dengan dipenggal kepalanya.
8. Jelaskan bentuk-bentuk ketidakjujuran!
a) Ketidakjujuran di bidang politik:
- Penguasa bisa bersikap curang, korup, untuk kepentingan diri dan
golongannya sendiri. Mereka dapat memanipulasi undang-undang
dan peraturan, atau menggunakan agama untuk kepentingan
politik dsbnya
- Rakyat jelata yang menghadapi kekuasaan sewenang-wenang
akan bersikap munafik, formalistic, ABS dsb
b) Ketidakjujuran di bidang ekonomi:
- Penguasa dan pengusaha akan bersikap korup, melakukan mark
up, kredit macet, menggelapkan uang negara, menyusun proyek
fiktif dsbnya
- Rakyat berusaha untuk menyuap, bersikap ABS, menipu dsbnya
c) Ketidakjujuran di bidang budaya/pendidikan
- Penguasa merekayasa pendidikan, termasuk undang-undangnya,
mentolerir budaya daerah tertentu dan mendiskreditkan budaya
daerah lain, untuk kepentingan tertentu
- Rakyat dan anak didik akan bersikap formalistic, munafik dsbnya
9. Jelaskan alasan dan akar ketidakjujuran!
 Alasan ketidakjujuran di bidang politik tentu saja keserakahan
pada kekuasaan. Kekuasaan memang seperti opium. Orang
terdorong untuk selalu menambah atau mempertahankannya,
apapun taruhannya. Tujuan (kekuasaan) bisa menghalalkan
segala cara. Rakyat kecil terpaksa melakukan ketidakjujuran
demi rasa aman.
 Alasan ketidakjujuran di bidang ekonomi adalah keserakahan
pada materi, pada harta, khususnya pada uang. Uang menjadi
dewa baru bagi manusia zaman ini, yang sudah hanyut dalam
budaya kosumerisme dan hedonisme. Uang dapat membeli
apa saja, termasuk kejujuran. Rakyat kecil terpaksa melakukan
ketidakjujuran untuk mempertahankan hidup.
 Alasan ketidakjujuran di bidang budaya barangkali adalah
harmoni palsu. Orang bersopan santun secara formal dan
munafik demi harmoni palsu tersebut.
10. Jelaskan akibat ketidakjujuran!
a. Bagi para pelaku
- Walaupun hidup berkelimpahan dan senang, tetapi ia belum tentu
bahagia.
- Hati nurani akan mati kalau ketidakjujuran dilakukan berulang-
ulang.
- Moral dan kepribadiannya akan merosot.
- Mungkin saja suatu saat ia serta keluarganya akan menderita, ika
ketidakjujurannya terbongkar, dsbnya
b. Bagi masyarakat luas

Ketidakjujuran merupakan salah satu akar berbagai krisis multi


dimensi yang dialami negeri kita. Karena ketidakjujuran (dan
ketidakadilan), kita mengalami krisis di bidang politik/hukum,
ekonomi, lingkungan hidup, budaya, dsbnya.

11. Jelaskan arti dan makna ketidakjujuran!


 Dalam KBBI ditulis, jujur berarti tidak curang dan tidak berbohong.
Jujur juga kerap diartikan satunya kata dengan perbuatan. Apa
yang ada dalam hati sama dengan apa yang diucapkan.
 Kejujuran bisa menjadi modal untuk perkembangan pribadi
maupun kemajuan kelompok. Orang yang jujur sanggup menerima
kenyataan pada diri sendiri, pada orang lain, dan kelompok. Sikap
ini dapat membuahkan aneka perkembangan pribadi dan
kelompok.
 Kejujuran menimbulkan kepercayaan, yang menjadi landasan dari
pergaulan dan hidup bersama. Tanpa kejujuran orang tidak dapat
bergaul dan hidup secara wajar.
 Kejujuran dapat memecahkan banyak persoalan, baik persoalan
pribadi, kelompok, masyarakat, maupun negara. Kalau kita
berpolitik secara jujur, membangun hidup ekonomi secara jujur,
berbudaya secara jujur, maka krisis multi dimensi dapat mulai
teratasi.
12. Jelaskan alasan terjadinya pertikaian dan perang!
 Fanatisme agama dan suku. Fanatisme agama atau suku biasanya
disebabkan oleh kepicikan dan perasaan bahwa dirinya terancam.
Kata orang, perang karena fanatisme agama selalu berlangsung
lama dan sangat kejam.
 Sikap arogansi/angkuh. Selalu ada suku atau bangsa yang merasa
diri kuat dan bisa bertindak secara sepihak dan sewenang-
wenang. Misalnya, AS seringkali merasa diri sebagai polisi bagi
dunia.
 Keserakahan. Banyak pertikaian dan perang belatar belakang
ekonomi, karena mau merebut ‘harta karun’ tertentu. Demi harta
dan uang orang dapat berbuat apa saja, termasuk perang. Perang
juga menciptakan peluang perdagangan senjata dan teknologi.
 Merebut kemerdekaan dan mempertahankan hak. Kadang-kadang
perang terpaksa dilaksanakan untuk merebut kemerdekaan dan
mempertahankan hak.
13. Jelaskan akibat pertikaian dan perang!
 Kehancuran secara jasmani atau fisik. Perang menyebabkan sekian
banyak orang mati, sekian banyak sarana dan prasarana hancur,
sekian banyak tatanan ekologi dan budaya punah, dsbnya.
 Kehancuran secara rohani. Dalam perang bisa terjadi berbagai
macam kejahatan terhadap kemanusiaan. Perang menyisakan
trauma dan luka perkosaan terhadap martabat dan peradaban
manusia.
14. Ceritakan siapa Mahatma Gandhi!
Mahatma Gandhi adalah seorang pejuang keadilan dan perdamaian
yang ingin berjuang tanpa kekerasan dan senjata. Saat bangsa India
memulai memperjuangkan kemerdekaannya, Mahatma Ghandi mulai
memimpin suatu gerakan massa untuk menentang peraturan-peraturan
pemerintah Inggris yang tidak adil, tetapi tanpa memakai kekerasan. Ia
sering mengunjungi kota lain untuk bertemu dengan para pengikutnya
agar mereka tetap menjalankan ajarannya. Hal itu dibuatnya melalui
pidato-pidato, tulisan-tulisan, dan terutama melalui contoh teladan
hidupnya. Pada tahun 1947 India merdeka. Tak lama kemudian, timbul
perselisihan antara orang-orang yang beragama Hindu dan Islam. Ada
sebagian warga Hindu yang menyangka bahwa Ghandi terlalu lunak dan
memihak orang Islam. Pada tanggal 30 Januari 1948, Gandhi ditembak
mati oleh pemuda Hindu yang fanatic.
15. Jelaskan kedua mantera peninggalan Mahatma Gandhi
 Ahimsa adalah falsafah anti kekerasan yang ia kembangkan
 Satyagraha adalah aksi atau perjuangan yang tidak
mempergunakan kekerasan.
16. Jelaskan perjuangan gereja untuk menegakkan perdamaian!
 Pelajarilah dengan cermat ajaran Yesus, gereja dan tokoh tokoh
pejuang seperti Mahatma Gandhi, tentang arti dan makna
perdamaian.
 Jadikanlah usaha ini suatu gerakan moral, bukan indoktrinasi, dan
gunakan berbagai jaringan dan libatkan sebanyak mungkin orang
tanpa membedakan agama, suku/etnis, dan ideologi.
 Bangunlah geraka moral ini mulai dari akar rumput.
 Mulailah dari diri dan golongan sendiri untuk menghayati budaya
damai dan membangun persaudaraan yang sejati.
17. Jelaskan manfaat tanah bagi manusia!
a. Tanah adalah sumber kehidupan
Tanah dalam banyak kepercayaan dan falsafah dianggap sebagai ibu
yang mengandung, mencernakan, dan melahirkan berbagai unsur
alam lain seperti: emas, perak, tembaga, batu bara, minyak tanah,
flora dan fauna.
b. Tanah adalah tempat tinggal
Tanah bukan saja menjadi sumber kehidupan, tetapi juga menjadi
tempat tinggal kita. Memiliki sebidang tanah untuk dijadikan tempat
tinggal yang membuat kita merasa aman dan bahagia. Seseorang
yang tidak memiliki tanah akan selalu merasa asing, selalu merasakan
di negeri asing.
c. Tanah adalah simbol persatuan
Kebanyakan keluarga atau suku memiliki sebidang tanah atau lebih.
Tanah itu mungkin diwariskan oleh ayah ibu atau leluhur kita yang
mereka peroleh sebagai warisan, jual/beli, perkawinan, atau direbut
melalui perang dan pertumpahan darah. Dalam tanah itu pula, para
leluhur kita dikuburkan, sehingga antara kita dan tanah sudah
tumbuh semacam ikatan batin yang mendalam.
18. Jelaskan manfaat flora!
 Hutan membantu manusia untuk bernafas
Selain memberikan makanan dan minuman, hutan kita butuhkan
juga untuk bernafas. Dipermukaan setiap daun terdapat berjuta-
juta mulut mungil yang selalu mengeluarkan zat asam (O2) yang
sangat kita butuhkan untuk bernafas dan hidup.
 Hutan mengatur suhu udara
Di daerah atau kawasan yang gundul, sinar matahari akan
menyengat dan memanaskan permukaan bumi sehingga suhu
udara panas seperti di padang gurun. Tetapi dengan adanya hutan
di suatu daerah yang dekat, suhu udara tidak akan terlalu tinggi.
 Hutan mendatangkan hujan
Uap air yang naik ke udara akan menjadi awan. Semakin banyak
uap air yang naik ke udara, maka akan semakin banyak awan di
udara sehingga menjadi jenuh dan berat. Jika awan tersebut naik
semakin tinggi, maka awan tersebut akan semakin dingin pula.
Karena semakin jenuh, maka awan itu akan semakin berat dan
dingin. Akhirnya, uap air itu akan menjadi butir-butir hujan yang
turun ke bumi.
 Hutan menjadi tempat tinggal margasatwa
Hutan menjadi tempat tinggal (rumah) bagi margasatwa atau
binatang.
 Hutan menyimpan air
Air hujan yang jatuh akan cepat sekali terhisap oleh tanah,
terlebih di daerah yang ditumbuhi hutan (jalur hijau). Hutan akan
mengundang hujan dan menahan air hujan untuk masuk ke perut
bumi.
 Hutan melindungi tanah
Hutan mempertebal humus. Akar-akar tanaman hutan akan
menjadi pengikat tanah subur dan mencegah tanah subur terkikis
oleh erosi.
19. Jelaskan manfaat fauna!
 Manfaat fauna bagi manusia:
Sejak zaman dahulu manusia membutuhkan binatang untuk:
1. Sebagai sarana transportasi
2. Sarana kerja (menarik gerobak atau menjadi menggarap tanah)
3. Sebagai makanan, untuk diambil dagingnya
4. Menjadi kawan, penjaga, pelindung yang setia
 Manfaat fauna bagi sesama fauna:
Dalam dunia binatang terdapat suatu kerja sama almiah yang rapi
sekali. Unsur kerja sama mereka, yaitu:
1. Sebagai rantai makanan
2. Untuk menolong hewan yang lebih kecil
 Manfaat fauna bagi flora:
Sebagai sesama makhluk hidup, terdapat pula kerja sama antara
fauna dan flora, yaitu:
1. Membantu penyebarluasan tanaman tertentu. Misalnya,
kelelawar, musang, dan tupai yang membuang kotorannya
yang mengandung biji-bijian suatu tanaman yang dimakannya
dapat membantu untuk pertumbuhan dan penyebaran
tanaman tersebut ditempat ia membuang kotoran.
2. Membantu penyerbukan suatu tanaman.
 Manfaat fauna bagi tanah:
Kotoran binatang bermanfaat untuk:
1. Menjadi pupuk yang menyerbukan tanah.
2. Menggeburkan tanah.
Selain itu, ada jenis binatang yang sering dianggap hina, tetapi
bumi kita sangat membutuhkan mereka.
20. Jelaskan macam-macam pencemaran dan perusakan lingkungan
hidup!
a. Pencemaran dan perusakan tanah
- Tanah diracuni oleh pestisida, minyak bekas dan semua jenis
limbah pabrik yang dibuang sembarangan.
- Tanah menjadi kritis dan tidak subur karena erosi yang disebabkan
oleh penggundulan hutan.
b. Pembabatan dan perusakan hutan (flora)
- Banyak pepohonan dan tanaman digusur demi perluasan lahan
pertanian, kota, pabrik, tempat rekreasi (lapangan golf) dan jalan
secara tidak bertanggung jawab
- Banyak hutan ditebang untuk perusahaan kertas, kayu lapis,
bangunan, dsbnya.
c. Permusnahan funa
- Banyak jenis hewan dan satwa mulai berkurang karena nafsu
manusia untuk beburu dan sport
- Banyak jenis binatang terancam punah, karena diburu untuk
diambil bulunya, kulitnya, tanduknya, gadingnya, keindahan
bentuk dan bunyinya (hobi)
d. Pencemaran air laut
c. Air minum dicemari bahan kimia yang beracun dan deterjen
dari rumah tangga, bengkel, plastik, pestisida pertanian
d. Air laut dikotori oleh minyak dan bahan kimiawi yang dibawa
oleh sungai dari kota raksasa, daerah industri dan kapal-kapal.
e. Pencemaran udara
- Udara dicemari oleh asap beracun dari mobil dan corong pabrik
- Udara menjadi bau busuk karena timbunan sampah dan
pembuangan kotoran serta air limbah pabrik.
21. Jelaskan sebab utama pencemaran dan perusakan lingkungan hidup!
a. Manusia
 Manusia yang belum menyadari akibat-akibat dari tindakannya
 Manusia yang serakah, yang memburu keuntungannya sendiri
 Manusia yang memboroskan sumber alam, karena merasa diri
sebagai tuan atas lingkungan sekitarnya
 Manusia yang tidak mau bertanggung jawab untuk makhluk lain
dan generasi yang akan datang
b. Kepadatan penduduk dan kemiskinan
c. Pandangan yang keliru tentang pembangunan, kesejahteraan, dan
hidup modern.
22. Jelaskan akibat pencemaran dan perusakan lingkungan hidup!
 Akibat pencemaran tanah
Tanah menjadi kritis dan mati. Segala tumbuhan akan merangkas,
ternak dan manusia kekurangan gizi dan merana.
 Akibat penebangan jalur hijau
Mata air mengering dan debit air menurun, erosi, lenyap berbagai
jenis satwa, suhu udara menjadi tinggi dan curah hujan berkurang.
 Akibat perburuan dan pembunuhan binatang dan margasatwa
 Akibat pencemaran air dan udara
23. Jelaskan perbedaan dan persamaan Katolik dan Protestan!
 Perbedaan:
Katolik Protestan
Tekanan ada pada sakramen dan Tekanan pada sabda/pewartaan dan
pada segi sakramen (tanda pada segi misteri karya Allah
kelihatan) dari karya keselamatan
Allah
Kultis, yang mementingkan kurban Profetis, yang terpusat pada Sabda
(Ekaristi). Hubungan dengan Gereja (pewartaan). Hubungan dengan
menentukan hubungan dengan Kristus menentukan hubungan
Kristus dengan Gereja
Gereja secara hakiki bersifat Segala pelayanan gerejawi adalah
hierarkis ciptaan manusia
Kitab Suci dibaca dan dipahami di Setiap orang membaca dan
bawah pimpinan hierarki mengartikan Kitab Suci
Jumlah Kitab Suci 73 termasuk Jumlah Kitab Suci 66, tidak termasuk
Deuterokanonika yaitu: 1,2 Makabe, Deuterokanonika
Sirakh, Kebijaksanaan, Tobit, Yudith,
dan Barukh
Ada 7 sakramen Ada 2 sakramen, yaitu sakramen
Baptis dan Ekaristi/Perjamuan
Ada devosi kepada para kudus Tidak menerima devosi kepada para
kudus
 Persamaan:
Persamaan antara Gereja Katolik dan Gereja Protestan jelas
sangat banyak dan menyangkut hal-hal yang sangat fundamental,
karena berasal dari Yesus Kristus yang diakui oleh keduanya
sebagai Dasar Gereja. Keduanya mengakui Allah yang sama, para
nabi, Kitab Suci, dan Syahadat yang sama.
24. Jelaskan bentuk-bentuk dialog dengan umat Islam!
 Dialog Kehidupan
Dalam kehidupan bermasyarakat dapat terjadi bahwa kita
berdampingan dan bertetangga dengan sesama saudara yang
Islam. Kita harus berusaha untuk hidup rukun dan saling bertegur
sapa.
 Dialog Karya
Ada banyak karya demi kepentingan umum dan demi
kemanusiaan dan mendorong kita untuk bekerja sama. Dalam
kerja sama itu, kita akan lebih dekat dan lebih mengenal satu
sama lain.
 Dialog Teologis (Doktrin)
Ada banyak ajaran Islam yang indah dan menyelamatkan. Konsili
Vatikan II mengatakan bahwa dalam agama Islam pasti ada
banyak kebenaran dan keselamatan yang dapat kita timba.
Demikian juga sebaliknya.
 Dialog Iman
Kita saling mensharingkan kesaksian hidup kita sebagai seorang
beriman; dapat juga saling meneguhkan.
25. Sebutkan hal-hal yang dapat menghambat dialog dengan umat Islam!
 Sikap saling curiga kepada satu sama lain
 Issue Kristenisasi dan Islamnisasi
 Takut dan curiga
 Menutup diri
 Menganggap diri paling baik dan yang lain salah, dsbnya
26. Sebutkan hal-hal yang dapat menghambat dialog dengan ajaran lain!
 Sikap saling curiga kepada satu sama lain
 Takut dan curiga
 Menutup diri
 Menganggap diri paling baik dan yang lain salah, dsbnya
27. Jelaskan ajaran pokok agama Hindu!
Yang menjadi tujuan pokok hidup manusia menurut Hindu Dharma
adalah moksha, yaitu pembebasan dari lingkungan reinkarnasi yang tak
habis-habisnya (samsara). Pembebasan ataupun moksha ini dapat
dicapai melalui tiga jalan (trimarga) yaitu, karma-marga, jnana-marga,
dan bhakti-marga.
28. Jelaskan inti ajaran agama Budha!
Inti ajaran agama Budha mengenai hidup manusia tercantum dalam
Catur Arya Satya, yang berarti Empat Kasunyatan atau Kebenaran Mulia,
yaitu:
- Dukha-satya: Hidup dalam segala bentuk adalah penderitaan
- Samudaya-satya: Penderitaan disebabkan karena manusia
memiliki keinginan dan nafsu
- Nirodha-satya: Penderitaan itu dapat dilenyapkan (moksha) dan
orang mencapai nirvana (kebahagiaan) dengan membuang segala
keinginan dan nafsu.
- Marga-satya: Jalan untuk mencapai pelenyapan penderitaan
sehingga dapat masuk dalam Nirvana adalah Delapan Jalan Utama
(asta-arya-marga), yaitu keyakinan yang benar, pikiran yang
benar, perkataan yang benar, perbuatan yang benar, penghidupan
yang benar, daya upaya yang benar, perhatian yang benar, dan
semedi yang benar.
29. Jelaskan inti ajaran agama Konghucu!
Konghucu sangat mementingkan ajaran moral. Jika setiap orang dapat
mengusahakan keharmonisan dengan sesama, dengan alam dan dengan
Tuhan maka akan tercipta perdamaian Allah. Tujuan hidup yang dicita-
citakan dalam Konghucu adalah menjadi seorang Kuncu (manusia
budiman). Seorang Kuncu adalah orang yang memiliki moralitas tinggi
yang mendekati morallitas Sang Nabi (Konghucu). Agama Konghucu
sangat menghormati arwah leluhur. Tuhan YME disebut Tuhan.
30. Jelaskan sebab-sebab kerusuhan antar pemeluk agama!
 Agama sering diperalat atau ditunggangi demi kepentingan lain
yang bersifat politis dan ekonomis.
 Fanatisme sempit karena kurang memahami agamanya sendiri
dan agama orang lain.
 Merasa posisi dan pengaruhnya terancam karena adanya agama
lain. Merasa agama lain sebagai saingan.
 Pencemaran simbol-simbol agama oleh pemeluk agama lain. Hal
ini sering membakar emosi massa, karena agama sering diyakini
sebagai benteng terakhir untuk menegakan martabat pribadi atau
kelompoknya.
31. Jelaskan akibat kerusuhan antar pemeluk agama!
 Hilangnya sekian banyak nyawa secara sia-sia, bahkan nyawa
orang-orang yang tidak berdosa.
 Terjadinya gelombang pengungsian, sebab karena mereka takut
dan sudah kehilangan segala-galanya.
 Terjadinya bumi hangus. Segala sarana dan prasarana, termasuk
sarana dan prasarana agama, telah habis dibakar.
 Trauma yang berkepanjangan bagi mereka yang telah
mengalaminya.
 Segala kegiatan, baik ekonomi, pendidikan maupun keagamaan
tidak dapat berjalan lagi.
32. Jelaskan fungsi agama!
 Mewartakan keselamatan. Semua agama mewartakan dan
menjanjikan keselamatan, bukan bencana. Karena mewartakan
dan menjanjikan keselamatan itulah, maka manusia memeluk
suatu agama. Manusia mendambakan keselamatan.
 Mewartakan arti hidup. Agama-agama memberikan pandangan
hidup dan meyakinkan penganut-penganutnya untuk menghayati
pandangan dan hidup itu. Agama memberi jawaban atas
pertanyaan hidup: dari mana asal hidup manusia, apa makna
hidup manusia, apa tujuan hidup manusia, dsb. Menghayati
pandangan hidup menurut agamanya akan membuat manusia
bahagia dan selamat.
 Mengajarkan cara hidup. Semua agama mengajarkan kepada para
penganutnya untuk hidup baik; hidup beretika dan hidup
bermoral; hidup yang baik akan membahagiakan dan
menyelamatkan.
33. Sebutkan UUD 1945 Pasal 29 Ayat 1 dan 2!
1) Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa
2) Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk
agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya
dengan kepercayaannya itu.

Anda mungkin juga menyukai