Parameter Titrasi Asam - Basa

Asidimetri
1.Tujuan Penetapan Kadar Na2CO3 dan NaHCO3 (warder) Tujuannya untuk menetapkan
kadar Na2CO3 dan NaHCO3 dengan tahapan yang baik dan benar

2. Reaksi Na2CO3 (aq) + HCl (aq) NaCl (aq) + NaHCO3 (aq)

NaHCO3 (aq) + HCl (aq) NaCl (aq) + CO2 (g) + H2O (l)

3. Larutan Standar HCl

4. indikator Penopthalein (PP) dan Sindur Metil (SM)

5. Titik Akhir Ttrasi Reaksi NA2CO3 = NaCl + NaHCO3

Reaksi NaHCO3 = NaCl + CO2 + H2O

pada penambahan indikator pp berubah menjadi merah seulas kemudian di

titrasi dan titik akhirnya di peroleh setelah berubah menjadi tidak berwarna
kemudian dilanjut pada penambahan indikator SM berubah menjadi warna
kuning dan dititrasi titik akhirnya di tandain dengan berubah menjadi warna
merah

6. Kondisi tertentu Suasana PH

Pemilihan Indikator
Konsentrasi Larutan

7. Perhitungan
N HCl ×2 ( b−a ) × BE Na 2CO 3 ×10 pangkat 3
%Na2CO3= × 100 %
mL Sampel
N HCl × ( 2 a−b ) × BENaOH ×10 pangkat −3
%NaOH =
mL Sampel
8. Contoh Aplikasi Standarisasi HCl 0,1 N dengan bahan baku primer boraks
Tujuannya untuk mengetahui konsentrasi HCl
Reaksinya :
Na2 B 4 O 7+2 HCl+ 5 H 2 O→ 2 NaCl+ H 2 O+ 4 H 3 BO 3

Larutan Standarnya : HCl

Indikatornya : Metil Merah

Titik Akhir : 2 NaCl+ H 2 O+4 H 3 BO 3 Berwarna Merah

Kondisi Tertentu : Suasana PH nya

mg Contoh
Perhitungannya : N HCl=
V HCl × BE Boraks × FP
 Titrasi Asam - Basa
PARAMETER
Alkalimetri
1. Tujuan Standarisasi NaOH tujuannya untuk mengetahui konsentrasi NaOH dan
melakukan titrasi alkalimetri dengan baik dan benar

2. Reaksi 2 NaOH ( aq ) + H 2C 2 O 4 ( aq ) → Na2 C 2 O 4 ( aq )+ 2 H 2 O ( l )

3. Larutan Standar NaOH 0,1 N

4. Indikator Penopthalein (PP)

5. Titik Akhir Titrasi Na2C2O4 berwarna merah muda

6. Kondisi Tertentu Suasana PH

Pemilihan Indikator

Konsentrasi Larutan

7. Perhitungan mg AsamOksalat
N NaOH=
mL NaOH × BE AsamOksalat × F . pengali
8. Contoh Aplikasi Penetapan Kadar asam asetat dalam cuka

Tujuannya untuk nenentukan kadar asam asetat dalam berbagai merek cuka
dapur

Reaksi : CH 3 COOH ( aq ) + NaOH ( aq ) →CH 3 COONa ( aq ) + H 2 O(l)

Larutan Standar : NaOH

Indikator : Phenopthalein (pp)

Titik Akhir Titrasi ditandai dengan berubahnya larutan berwarna merah muda

Kondisi Tertentu : suasana PH

Perhitungan :
N CH 3 COOH × V CH 3COOH × BECH 3 COOH
% CH 3 COOH =
V Sampel

N CH 3 COOH =N CH 3 COOH ×V CH 3 COOH =N NaOH ×V NaOH