Anda di halaman 1dari 6

RANGKUMAN TEMA 5

IPA

A. Penggolongan hewan berdasarkan jenis makanannya


1. Hewan herbivora
Herbivora adalah hewan pemakan tumbuhan. Contohnya kambing, sapi, rusa,
dan gajah.
Ciri-ciri hewan herbivora dapat diidentifikasi dari bentuk dan susunan giginya,
serta fisiologi sistem pencernaannya.
2. Hewan karnivora
Karnivora adalah hewan pemakan daging. Contohnya anjing, kucing, singa,
macan, dan serigala.
ciri-ciri khusus hewan karnivora antara lain memiliki gigi taring yang kuat dan
tajam serta memiliki cakar untuk mencengkram mangsanya.
3. Hewan omnivora
omnivora adalah hewan pemakan daging dan tumbuhan atau disebut juga
hewan pemakan segala. Contoh hewan omnivora antara lain monyet, tikus,
babi, dan musang.
ciri-ciri dari hewan omnivora antara lain struktur gigi nya terdiri atas gigi seri,
gigi taring, dan gigi geraham.

B. Daur hidup hewan


Daur hidup hewan dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. Hewan yang mengalami metamorfosis
A. Metamorfosis sempurna
metamorfosis sempurna adalah perkembangan hewan yang
mengalami perubahan bentuk yang sangat berbeda pada setiap
tahapnya sehingga bentuk hewan yang baru lahir sangat berbeda
dengan bentuk hewan yang dewasa contohnya kupu-kupu, katak,
nyamuk, dan lalat.
1) Daur hidup kupu-kupu
Kupu-kupu berkembang biak dengan cara bertelur. Telur
kupu-kupu akan menetas menjadi ulat. Ulat akan berubah
menjadi pupa atau kepompong. Tuba tidak bergerak tetapi
melekat pada batang pohon.setelah cukup waktu berubah
berubah menjadi kupu-kupu dewasa.
2) Daur hidup katak
Katak berkembang biak dengan cara bertelur. Katak bertelur di
dalam air. Telur itu menetas menjadi berudu. Kemudian kaki
belakang berudu akan terbentuk sebelum berudu berumur 8
Minggu. Pada tahap ini berudu berubah menjadi berudu
berkaki. Saat katak berekor berumur 12 minggu, ekornya
memendek dan bernapas dengan paru-paru. Pada tahap ini,
katak berekor berubah menjadi katak. Setelah pertumbuhan
anggota tubuhnya sempurna kata akan berubah menjadi katak
dewasa

3) Daur hidup nyamuk


Telur nyamuk akan menetas menjadi jentik jentik. Selanjutnya
jentik-jentik berkembang menjadi pupa dan pupa berkembang
menjadi nyamuk.
4) Daur hidup lalat
telur lalat menetas menjadi larva yang disebut belatung. Larva
kemudian tumbuh dan berkembang menjadi kepompong.
selanjutnya kepompong akan berubah menjadi lalat dewasa.

B. Metamorfosis tidak sempurna


Metamorfosis tidak sempurna memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Saat menetas bentuk hewan sudah mirip induknya
2. Tidak mengalami masa pupa atau kepompong
3. Urutan metamorfosisnya : telur ➡ hewan muda (nimfa)➡
hewan dewasa ( imago ).
Contohnya: jangkrik, belalang, capung, dan kecoa

2. Hewan yang tidak mengalami metamorfosis


Hewan yang tidak mengalami perubahan pada tahap perkembangannya
disebut tidak mengalami metamorfosis. Hewan yang tidak mengalami
metamorfosis biasanya adalah hewan yang berkembang biak secara
melahirkan. Namun beberapa hewan ovipar juga tidak mengalami
metamorfosis, misalnya ikan, ayam dan burung. perubahan yang dialami
hewan yang tidak bermetamorfosis hanyalah perubahan ukuran tubuh.
C. Rantai makanan
Rantai makanan adalah proses makan dan dimakan antar makhluk hidup sesuai
dengan urut-urutan yang ada demi kelangsungan hidup mereka. Proses rantai
makanan tersebut terjadi secara terus-menerus. pada rantai makanan terdapat
berbagai macam makhluk hidup yang memiliki peran masing-masing, yaitu
produsen, konsumen, dan pengurai
1. Produsen
Produsen adalah makhluk hidup yang memiliki peran untuk membuat
makanannya sendiri. Produsen membuat zat anorganik menjadi zat organik.
Produsen membuat makanannya melalui proses fotosintesis. Contoh
produsen adalah tumbuhan hijau, alga, dan lumut.
2. Konsumen
konsumen merupakan makhluk yang memiliki ketergantungan dengan
makhluk lainnya karena tidak dapat membuat makanannya sendiri.
Konsumen terdiri atas beberapa tingkatan yaitu konsumen tingkat 1 (
primer), konsumen tingkat 2 (sekunder), konsumen tingkat 3 ( tersier), hingga
konsumen puncak.
Konsumen primer adalah konsumen pemakan produsen atau
tumbuh-tumbuhan (herbivora)
Konsumen sekunder adalah konsumen pemakan konsumen primer
(karnivora)
sementara itu konsumen tersier adalah konsumen pemakan konsumen
sekunder begitu seterusnya sehingga konsumen yang paling akhir (puncak)
3. Dekomposer atau pengurai
Dekomposer adalah organisme terakhir yang ada di rantai
makanan.dekomposer ini yang merupakan organisme yang dapat mengubah
zat anorganik menjadi zat anorganik.
Dekomposer tersebut kerjanya menguraikan bangkai atau tanaman yang
telah mati, kemudian mengembalikan nutrisinya kedalam tanah yang
nantinya bisa digunakan oleh tanaman untuk melakukan fotosintesis. contoh
pengurai atau dekomposer adalah bakteri dan jamur.

D. Simbiosis
semua makhluk hidup saling membutuhkan satu sama lain untuk bertahan hidup.
Contohnya, jika tidak dapat hidup jika tidak ada air atau tumbuhan berbunga tidak
dapat berkembang biak tanpa bantuan lebah atau kupu-kupu. hubungan yang host
dan erat antar dua makhluk hidup yang hidup bersama disebut simbiosis. Simbiosis
dibedakan menjadi 3 :
1. Simbiosis mutualisme
simbiosis mutualisme adalah hubungan antar makhluk hidup yang saling
menguntungkan.
Contohnya hubungan kupu-kupu dengan bunga, kerbau dan burung jalak,
bakteri dengan tumbuhan kacang-kacangan, ikan badut dengan anemon laut.

2. Simbiosis komensalisme
simbiosis komensalisme adalah hubungan yang menguntungkan satu pihak
sedangkan pihak lain tidak diuntungkan maupun dirugikan.
contohnya hubungan antara anggrek dan pohon tempat yang menempel
serta hubungan antara ikan remora dan ikan hiu.

3. Simbiosis parasitisme
simbiosis parasitisme adalah hubungan yang hanya menguntungkan satu
pihak sedangkan pihak yang lain dirugikan. Pihak yang diuntungkan disebut
parasit, sedangkan pihak yang dirugikan disebut inang.
Contohnya benalu dan pohon inangnya, tali Putri dengan tanaman teh-tehan,
kutu yang hidup di tubuh hewan, dan cacing pita pada tubuh manusia

E. Penyebab dan akibat perubahan lingkungan terhadap kelangsungan hidup


komponen ekosistem di dalam jaring-jaring makanan
rantai makanan sebagai bagian jaring-jaring makanan pada sebuah ekosistem tidak
akan terputus selama semua bagian dari rantai makanan tersebut tetap berperan.
contohnya rantai makanan di sawah akan terus terbentuk selama manusia hidup
penyusunnya ada.rantai makanan tersebut akan terganggu dan merugikan jika ular
sawah yang seharusnya memangsa tikus ternyata memangsa yang lainnya, misalnya
anak ayam yang dipelihara manusia. jika salah satu rantai makanan terganggu maka
jaring-jaring makanan pun akan terganggu.
perubahan-perubahan yang bersifat alami dan menjadi bagian dari daur hidup dalam
ekosistem tidak akan mengakibatkan gangguan yang berarti. namun perubahan yang
diakibatkan oleh aktivitas manusia akan mengganggu zat-zat makanan. Pencemaran
lingkungan, kebakaran hutan, gerakan pemanasan global yang dapat menyebabkan
terganggunya jaring-jaring makanan.
pencemaran lingkungan dapat timbul akibat dari kegiatan manusia maupun
disebabkan oleh alam seperti gunung meletus.

F. Faktor-faktor yang mempengaruhi keseimbangan ekosistem


Ekosistem yang dikatakan seimbang jika komponen biotik maupun abiotik terletak
pada porsi yang seharusnya, jika dalam hal jumlah maupun peranannya dalam
lingkungan.
Kehidupan dapat berlangsung jika jumlah produsen lebih besar daripada konsumen
tingkat 1, konsumen tingkat 1 lebih banyak dari konsumen tingkat 2 dan seterusnya.
contohnya populasi tikus di sawah sedikit karena terus diburu oleh para petani
sehingga populasi ular menurun karena kehabisan makanan.
Ada dua faktor penting yang menyebabkan terganggunya ekosistem, yaitu faktor
alam dan faktor manusia. Faktor alam adalah faktor yang terjadi akibat bencana
alam contohnya banjir gempa bum,i gunung meletus, dan tsunami.
Faktor manusia adalah faktor yang terjadi akibat aktivitas manusia. Beberapa
kegiatan manusia yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem antara lain
penebangan pohon dan pembakaran hutan, perburuan hewan secara liar,
penggunaan pupuk yang berlebihan, pembuangan limbah dan sampah yang tidak
tepat, kegiatan pembangunan, kegiatan penambangan, dan penggunaan kendaraan
bermotor.

Anda mungkin juga menyukai