OLEH:
Zahira (1912142010120)
S1. Keperawatan
Dosen Pembimbing:
SUMATRA BARAT
2021/2022
LAPORAN PENDAHULUAN DIABETES MELITUS PADA IBU HAMIL
A. DEFINISI
Diabetes gestasional adalah gangguan dari glukosa yang dipicu oleh
kehamilan biasanya menghilang setelah melahirkan (Murrayetal.,2002). Diabetes
yang dialami oleh seorang ibu yang pernah menderita DM sebelum hamil dan ibu
mengalami DM pada saat hamil disebut diabetes mellitus gestasional (Syafei
Piliang, 1993).
B. ETIOLOGI
C. FAKTOR RISIKO
Hal-hal yang menjadi factor resiko diabetes mellitus adalah sebagai berikut :
3. Kegemukan
5. Adanya hidramnion
D. KLASIFIKASI DIABETES
Ada beberapa klasifikasi, salah satunya menurut White (1965).
3. Kelas C. Diabetes yang diderita pada usia 10-19 tahun dan berlangsung
selama 10- 19 tahun dengan tidak disertai penyakit vascular.
4. Kelas D. Diabetes yang sudah lebih dari 20 tahun, tetapi diserita sebe;umnya
usia 10 tahun disertai dengan kelainan pembuluh darah.
E. PATOFISIOLOGI
Bila pankreas tidak dapat memproduksi insulin secara adekuat, maka akan
timbul suatu keadaan yang disebut hiperglikemia, sehingga dapat menimbulkan
kondisi kompensasi tubuh seperti meningkatkan rasa haus (polidipsi),
mengeksresikan cairan (poliuri), dan mudah lapar (polifagia).
F. MANIFESTASI KLINIS
1. Hiperemesis gravidarum.
2. Preeklamsi.
3. Hidramnion.
5. Insufisiensi.
2. Cacat bawaan.
3. Dismaturitas.
4. Janin besar
5. Kelainan neurologis.
G. MANAJEMEN TERAPEUTIK
Diet ibu diabetes dalam kehamilan tidak berbeda dengan diet diabetes
lainnya, kecuali penambahan kalori total untuk mencapai penambahan berat badan
10-12kg selama hamil dan menjaga asupan karbohidrat tidak kurang dari 200
gram/hari. Diperhatikan diet yang tratur dan asupan kalori total yang tepat
diselingi dengan makanan kecil (4-6 kali sehari).
A. Pengkajian
1. Identitas
Usia: perlu diketahui kapan ibu dan berapa tahun ibu menderita diabetes
melitus, karena semakin lama ibu menderita diabetes melitus semakin berat
komplikasi yang muncul. Seperti yang dijelaskan pada klasifikasi DM.
2. Keluhan Utama
3. Riwayat Kehamilan
B. Riwayat Obstretri
2. Riwayat perkawinan; usia kawin, kawin yang keberapa, usia mulai hamil.
Riwayat hamil meliputi, waktu hamil muda, hamil tua, apakah ada abortus,
retensi plasenta dan perlu dikaji apakah adariwayat DM Gestasional, Hipertensi
karena kehamilan, invertilitas, bayi low gestasional age, riwayat kematian janin,
lahir mati tanpa sebab yang jelas, anomali con genital, aborsi spontan,
polihidramnion, makrosomia/ berat bayi lebih dari 4000 gr.
5. Riwayat nifas meliputi; keadaan lokea, apakah ada pendarahan, ASI cukup
atau tidak dan kondisi ibu saat nifas, TFU, kontraksi dan adanya infeksi
2. Hamil tua, keluhan selama hamil tua,peningkatan BB, TB, suhu, nadi,
pernafasan, tekanan darah, keadaan gizi akibat mual
D. Riwayat Antenatalcare
a) Pola nutrisi
b) Pola eliminasi
BAK: pasien dengan DM memiliki gejala yaitu poliuri atau sering berkemih
f) Pemeriksaan fisik
Keadaan umum: jika dalam keadaan Hipoglikemia ibu bisa merasa lemah
dan letih
Suhu; tidak ada gangguan,tetapi biasanya kulit pasien melembab pada kondisi
hipoglikemia
Berat badan: ibu dengan DM biasanya memiliki berat badan berlebih dan
terjadi peningkatan berat badan waktu hamil yang berlebih.
Dada : pasien dengan Hiperglikemia pernapasan cepat dan dangkal, napas bau
keton
B. Diagnosa Keperawatan
H. Intervensi keperawatan
Kriteria Hasil :
Intervensi
Observasi
3. Monitor keton urin, kadar analisa gas darah, elektrolit, tekanan darah,
ortostatik dan frekuensi nadi
Edukasi
1. Anjurkan menghindari olahraga saat kadar glukosa darah lebih dari 250 mg/dL
Kolaborasi
Kriteria Hasil :
Intervensi :
Observasi
Edukasi
Kolaborasi
2. Kolaborasj dengan ahli fizi untuk menentukan jumlah kalori dan jenis nutrien
yg di butuhkan
I. Implementasi
J. Evaluasi
Glukagon
Ibu Hamil
Katabolisme protein
glukosuri Lipolisis
Lipolisis
Glukoneogenesis Dehidrasi
hiperglikemia ketoasidosis
< vol. Cairan & elektrolit Rasa
haus
Asidosis
Hilang protein tubuh hiperosmolaritas metabolik
koma Mengancam
Gangguan Menganggu
pertumbuhan pembentukan dan nyawa ibu &
uteri aktivitas sel darah Kalori keluar janin
Resiko tinggi
Profil darah Rasa lapar
terhadap trauma, Ancietas
pertukaran gas abnormal/anemia
pada janin polifagi
Resiko tinggi
cedera maternal
Kurang Perubahan
pengetahuan nutrisi <
keb. tubuh