Anda di halaman 1dari 10

CRITICAL BOOK REVIEW

“Diajukan dalam memenuhi tugas Kimia Umum”

DISUSUN OLEH :

Nama : FRANSISKUS MANDALAHI

NIM : 4182121011

Kelas : Fisika Dik C 2018

Dosen Pengampu : Dr.MURNIATY SIMORANGKIR,M.S.

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNVERSITAS NEGERI MEDAN

2018

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, dimana atas karunianya
penulis dapat menyelesaikan tugas critical book review kimia ini dengan tepat waktu. Adapun
critical book review kimia ini adalah untuk memenuhi tugas matakuliah umum. Selesainya
tugas ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima
kasih kepada dosen pengampu yang telah memberikan tugas dan petunjuk sehingga penulis
termotivasi untuk menyelesaikan tugas iini.

Dalam penyusunannya penulis menyadari masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis
sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca dan dosen pengampu yang membangun
untuk kemajuan bersama. Penulis berharap critical book review kimia dapat bemanfaat bagi
penulis khusunya dan pembaca umumnya.

Medan, Senin 08 Oktober 2018

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................2

DAFTAR ISI ..............................................................................................................................3

BAB 1: PENDAHULUAN.........................................................................................................4

1.1 LATAR BELAKANG..............................................................................................4


1.2 RUMUSAN MASALAH..........................................................................................4
1.3 TUJUAN...................................................................................................................4

BAB 2: PEMBAHASAN............................................................................................................5

2.1 IDENTITAS BUKU.................................................................................................5


2.2 RINGKASAN BUKU...............................................................................................5
2.3 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU..................................................7

BAB 3 PENUTUP : ...................................................................................................................8

3.1 . KESIMPULAN.......................................................................................................9

3.2 SARAN.....................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................10

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Solusi adalah campuran homogen dari dua atau lebih zat karena definisi ini tidak
membatasi sifat substansi terlibat, kita dapat membedakan enam jenis solusi, tergantung pada
negara asal (padat, cair, atau gas) dari komponen larutan. Fokus kami dalam bab ini adalah
solusi yang melibatkan setidaknya satu cairan komponen — yaitu, larutan cair-cair, cair-cair,
dan padat-cair. Dan mungkin tidak terlalu mengejutkan, cairan pelarut di sebagian besar
solusi yang akan kita pelajari adalah air. Ahli kimia juga mencirikan solusi dengan kapasitas
mereka untuk membubarkan zat terlarut. Larutan jenuh yaitu larutan mengandung jumlah
maksimum zat terlarut yang akan larut dalam yang diberikan pelarut pada suhu tertentu.
Larutan tak jenuh mengandung lebih sedikit zat terlarut memiliki kapasitas untuk
membubarkan diri.

1.2 Rumusan masalah


Berdasarkan penjelasan dari latar belakang, penulis membatasi materi yang akan kami kritik,
termasuk:
1. Apa dan bagaimana cara mengisi setiap struktur?
2. Apa esensi atau ringkasan dari setiap bab buku?
3. Apa kelebihan dan kekurangan buku?

1.3 Tujuan:
1) Mengetahui kelemahan dan kelebihan buku.
2) Melatih kemampuan mahasiswa untuk menkritisi buku.

4
BAB 2 PEMBAHASAN

2.1 IDENTITAS BUKU

Buku 1
Judul : Chemistry
Penulis : Steven S. Zumdahl and Susan A.Zumdahl
Tahun : 2014
Penerbit : Brooks cole

ISBN : 13: 978-1-133-61109-7dan 10: 1-133-61109-5

Buku 2
Judul : Chemistry
Penulis : Ramond Chang
Tahun : 2010
Penerbit : William College
ISBN : 978-0-07-351109-2

2.2 RINGKASAN BUKU

2.4 book 1

Solution Composition
Because a mixture, unlike a chemical compound, has a variable composition, the relative
amounts of substances in a solution must be specified.
Entalphy solution
The enthalpy change accompanying solution formation .
Can be partitioned into
• The energy required to overcome the solute–solute interactions
• The energy required to “make holes” in the solvent
• The energy associated with solute–solvent interactions

5
Factors That affect solubility
 Polarity of solute and solvent
“Like dissolves like” is a useful generalization
 Temperature effects
• Increased temperature decreases the solubility of a gas in water
• Most solids are more soluble at higher temperatures but important exceptions exist
Colligative properties
• Osmosis occurs when a solution and pure solvent are separated by a semipermeable
membrane that allows solvent molecules to pass but not solute particles
• Reverse osmosis occurs when the applied pressure is greater than the osmotic pressure of
the solution
Because colligative properties depend on the number of particles, solutes that break
into several ions when they dissolve have an effect proportional to the number of ions
produced
Colloids
A suspension of tiny particles stabilized by electrostatic repulsion among the ion layers
surrounding the individual particles .Can be coagulated (destroyed) by heating or adding an
electrolyte.

2.5 book 2
Introduction

Most chemical reactions take place, not between pure solids, liquids, or gases, but among
ions and molecules dissolved in water or other solvents.In Chapters 5 and 11 we looked at the
properties of gases, liquids, and solids. In this chapter we examine the properties of solutions,
concentrating mainly on the role of intermolecular forces in solubility and other physical properties of
solution

Physical properties of solution


A. Types of Solutions

In Section 4.1 we noted that a solution is a homogeneous mixture of two or more


substances. Because this defi nition places no restriction on the nature of the substances
involved, we can distinguish six types of solutions, depending on the original states (solid,
liquid, or gas) of the solution components. Table 12.1 gives examples of each type. Our focus
in this chapter will be on solutions involving at least one liquid component—that is, gas-
liquid, liquid-liquid, and solid-liquid solutions. And, perhaps not too surprisingly, the liquid
6
solvent in most of the solutions we will study is water. Chemists also characterize solutions
by their capacity to dissolve a solute. A saturated solution contains the maximum amount of a
solute that will dissolve in a given solvent at a specifi c temperature. An unsaturated solution
contains less solute than it has the capacity to dissolve. A third type, a supersaturated
solution, contains more solute than is present in a saturated solution.

Supersaturated solutions are not very stable. In time, some of the solute will come out
of a supersaturated solution as crystals. Crystallization is the process in which dissolved
solute comes out of solution and forms crystals (Figure 12.1). Note that both precipitation and
crystallization describethe separation of excess solid substance from a supersaturated
solution. However, solids formed by the two processes differ in appearance. We normally
think of precipitates as being made up of small particles, whereas crystals may be large and
well formed.

B. Amolecular view of the solution process


The intermolecular attractions that hold molecules together in liquids and solids also play a
central role in the formation of solutions. When one substance (the solute) dissolves in
another (the solvent), particles of the solute disperse throughout the solvent. The solute
particles occupy positions that are normally taken by solvent molecules. The ease with which
a solute particle replaces a solvent molecule depends on the relative strengths of three types
of interactions:
• solvent-solvent interaction
• solute-solute interaction
• solvent-solute interaction

Reactions of Solutions
Most reactions in chemistry involvesolutions. Reactions between solutions con-tinually take
place in the atmosphere, ocean,and natural environment.
To understand how a precipitation reac-tion works, let’s examine the reaction be-
tween two aqueous ionic solutions, silvernitrate (AgNO3) and potassium
chloride(KCl).Molecular equation:

KCl(aq)+AgNO3(aq) AgCl(s)\+KNO3(aq)

2.3 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU

A. Buku 1

Kelebihan :

- Buku ini membahas materi yang menurut pendapat para tokoh atau para ahli kimia

7
- Sistematis dalam penulisan.
- Penyampaian materi menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan dimengerti
sehingga dapat mudah menyimpulkan setiap permasalahan dan teori yang
dijelaskan
- Tersedianya tabel periodik sehingga memudahkan pembaca dalam mencari sifat
ataupun properti dari unsur-unsur kimia
- Terdapat gambar pada suatu materi yang dijelaskan sehingga mempermudah
pembaca untuk memahami materi tersebut

Kelemahan :

- Cover buku kurang menarik minat pembaca karena pemilihan warna yang kurang
baik
- Font yang digunakan kurang bagus untuk dilihat sehingga pembaca mudah bosan
dan lelah untuk membaca

B. Buku 2

Kelebihan :

- Sampul buku sangat menarik dengan gambar yang terkesan modern sesuai dengan
buku yang merupakan edisi terbaru
- Buku ini menggunakan bahasa yang mudah di pahami dan tidak terbelit belit
- Setiap bab buku ini, penulis membuat satu kesimpulan yang membuat pembaca
makin mudah dalam memahami isi buku ini.
- Di lengkapi dengan adanya gambar dan tabel sehingga pembaca lebih mudah
mengerti

Kelemahan :

- Dalam buku ini banyak pengulangan kata sehingga membuat pembaca akan
kebingungan

8
BAB 3 PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Dari kedua buku yang direview , dapat disimpulkan bahwa buku utama karangan
Raymond Chang sangat lengkap dan penjelasan dalam buku sangatlah akurat. Karena
membahas materi secara jelas dengan membahas materi secara mendalam dan perlahan
sehingga pembaca dapat mengerti dan dapat membedakan setiap pembahasan. Buku
Raymond Chang dalam segi penampilan , sangat menarik minat untuk membaca.
Dibandingkan dengan buku karangan Zumdahl , terdapat para tokoh yang banyak
dicantumkan di dalam buku tersebut serta penyampaian suatu materi menggunakan bahasa
yang mudah di pahami . Dari kedua buku tersebut terdapat kelebihan dan kekurangan masing
masing sehingga dapat saling melengkapi.

Kedua buku ini sangat bagus dengan penjelasan dalam setiap penggunaan materi yang
jelas dan penggunaan kalimat yang efektif. Buku itu sangat direkomendasikan untuk menjadi
buku pegangan untuk mata kuliah kimia umum.

3.2 SARAN

Dari hasil pembahasan tersebut, kita tidak dapat menentukan buku mana yang lebih
layak atau lebih bagus digunakan, karena pada dasarnya setiap buku memiliki kekurangan
dan kelebihan masing masing. Untuk memperoleh buku yang lebih baik yang dapat dijadikan
sebagai pedoman pembelajaran atau sebagai buku referensi belajar maka kita harus mengulas
buku secara kritis. kita dapat menghunakan kedua buku serta buku lainnya untuk dapat
mengetahui informasi yang lebih dalam dan lengkap.

9
DAFTAR PUSTAKA

Chang, Raymond. 2010. Chemistry 10th Edition. New York: McGraw-Hill.

Zumdahl, Steven S; Zumdahl, Susan A. 2014. Chemistry 9th Edition. Belmont:Cengage


Learning.

10

Anda mungkin juga menyukai