Anda di halaman 1dari 25

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA

TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA DEWASA MUDA


PADA KELUARGA TN.R DI RT 6 RW 4 DESA PETIR
KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS

Disusun oleh:

PRAMAN CAHYO WINDU AGUNG


1911040066

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2019/2020
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN TAHAP
PERKEMBANGAN DEWASA MUDA

PADA KELUARGA Bpk. R DI Rt. 06 Rw.04 DESA PETIR

1. Pengkajian
a. Data umum
1) Nama KK : Tn. R
2) Usia : 54 tahun
3) Pendidikan : SD
4) Pekerjaan : Pedagang
5) Alamat: Rt.06/Rw. 04 Desa Petir Kec. Kalibagor Kab. Banyumas
6) Komposisi Anggota Kelurga :

No Nama Usia Jenis Hubungan Pendidikan Pekerjaan


kelamin
1 Tn. R 54 Laki-laki Suami SD Pedagang
2 Ny. J 49 Perempuan Istri SD Pedagang
3 An. b 19 Laki-laki Anak SMA Belum
bekerja
4 An. F 13 Perempuan Anak SMP Belum
bekerja

7) Genogram

59 49
55 51 44

19 13
6
Keterangan :
: Laki-laki

: Perempuan

: Laki laki meninggal

: perempuan meninggal

8) Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn.R adalah keluarga inti yang terdiri dari 4 anggota keluarga
yaitu suami, istri dan dua orang anak
9) Suku Bangsa
Keluarga Tn.R asli dari suku jawa.
10)Agama
Anggota keluarga Tn. R menganut agama Islam dan tidak ada perbedaan
kepercayaan. Dalam beribadah keluarga Tn. R selalu sholat 5 waktu, apabila
ada masalah kesehatan mereka berdoa untuk kesembuhannya
11) Status sosial ekonomi keluarga
Tn. R berprofesi sebagai pedagang dalam menafkahi keluarganya dengan
berjualan di jembatan linggamas dan Ny.J berjualan keliling desa dari jam
14.00 wib sampai 18.00 wib.
12) Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga Tn. R jarang bepergian untuk berlibur akan tetapi Tn. R, Ny, J, An.
B. An, F sering berkumpul dirumah untuk menonton TV bersama.Saat
berkumpul keluarga Tn. R memanfaatkan waktunya untuk bercerita-cerita .
b. Riwayat dan tahap Perkembangan Keluarga saat ini
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Pada saat ini perkembangan keluarga adalah keluarga dengan perkembangan
tahapan dewasa muda karna anak pertama Tn. R, An. B sudah lulus dari SMK
dan sekarang sedang mencari pekerjaan
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Keluarga belum memberikan kebebasan yang seimbang pada An.B yang
berumur 19 dan tanggung jawab serta belum melakukan perubahan sistem
peran dan peraturan untuk tumbuh kembang keluarga.
3. Riwayat keluarga inti
a. Masalah kesehatan pada Tn. R
Tn. R tidak memiliki riwayat penyakit yang serius dan hanya sesekali
mengalami masuk angin karna kecapean.
b. Masalah Kesehatan pada Ny. J
Ny. J tidak memiliki riwayat penyakit yang serius.
c. Masalah kesehatan pada An. B
An. H tidak memiliki riwat penyakit yang dianggap parah, sakit tetapi An,
B perokok akitf.

d. Masalah kesehatan pada An. F


An. F tidak memiliki riwayat penyakit yang serius hanya saja memiliki
kebiasaan yang tidak baik yaitu merokok.
4. Riwayat keluarga sebelumnya
Ibu dari Tn. R tidak pernah memiliki riwayat penyakit yang serius begitupun
dengan keluarga Ny. J
c. Pengkajian lingkungn
1. Karakteristik rumah
Luas rumah Tn. R adalah 9m X 6m, dengan 2 kamar tidur, atap menggunakan
genteng, belum memakai ternit rumah, lantai menggunakan keramik dan ada
yang masih menggunakan tanah. Rumah Tn. R kekurangan ventilasi karna
hanya ada jendela didepan pintu utama dan 2 kamar yang ada, rumah Tn. R
mempunyai kamar mandi dan dan tidak jamban, sumber air yang digunakan
adalah sumur.
Denah rumah Tn. R : 9x6 m2

Keterangan :
3
5
1 : Ruang Tamu dan ruang
keluarga
4
2,3 : Ruang kamar tidur

4 : Ruang makan

2 1 5 : kamar mandi

pintu

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Tetangga ramah-ramah, saling membantu satu sama lain, tetangga yang dekat masih
saudara dengan Tn. R, ada kumpulan RT oleh bapak-bapak dan Arisan oleh ibu-ibu.
3. Mobilitas geografis keluarga
keluarga Tn. R jarang berpergian karena orang tua mereka sibuk berjualan
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn. R setiap sore berjualan dari jam 14.00 wib sampai sehabisnya barang
jualan biasanya sekitar jam 18.00 win sudah pulang.
5. Sistem pendukung keluarga
Anggota keluarga Tn. R tidak memiliki riawayat penyakit yang serius tetapi apabila
sedang sakit untuk mengatasi sakitnya keluarga Tn. R & Ny. J datang ke puskesmas,
dokter, mantri atau membeli obat sendiri diapotek

d. Struktur keluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Komunikasi keluarga Tn. R baik, apabila ada permasalahan akan dimusyawarahkan
bersama dan Tn. R sebagai kepala keluarga akan mengambil keputusan.
2. Struktur kekuatan keluarga
Untuk merubah perilaku An. B, orang tua sudah memberikan masukan dengan yang
baik agar tidak merokok tetapi masih belum berhenti merokok.
3. Struktur peran
Struktur peran keluarga Tn. R :
 Tn. R sebagai kepala rumah tangga yang bekerja sebagai pedagang
 Ny. J sebagai ibu rumah tangga
 An. B dan An. F sebagai anak dalam keluarga
4. Nilai atau norma keluarga
Didalam keluarga saling menghargai satu sama lain, saling tolong menolong, saling
membantu mengatasi masalah anggota keluarga dengan cara seperti itu keluarga akan
merasa nyaman.
e. Fungsi Keluarga
1. Fungsi afektif
Setiap anggota keluarga merasa saling memiliki satu sama lain, orang tua selalu
mensuport anaknya dalam segala kegiatan, setiap saat keluargan berkumpul untuk
bercerita.
2. Fungsi sosialisasi
Hubungan dalam keluarga baik, anggota kluarga mampu menyesuaikan dengan
norma, budata dan perilaku masyarakat sekitar
3. Fugsi perawatan kesehatan
a. Anggota keluarga kurang mengenal masalah kesehatan yang ada disekitarnya
terkait dengan kondisi lingkungan rumahnya
b. Keluarga Tn. R belum memelihara lingkungan rumah yang memenuhi sayara
kesehatan
c. Selama ini keluarga berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan seperti puskesmas,
PMI, dokter, mantri dan apotek
4. Fungsi reproduksi
Keluarga TN. R memiliki 2 orang anak, tidak ada rencana ntuk mempunyai anak lagi,
memakai KB
5. Fungsi ekonomi
Sampai saat ini yang serng terpenuhi adalah pangan untuk sandang dan papan sulit
terpenuhi karena pengahasilan keluarga Tn. R pas-pasan. Keluarga menggunakan
fasilitas pelayanan puskesmas

f. Stres dan koping keluarga


1. Stresor jangka panjang dan pendek
a. Masalah yang sedang dihadapi sbagai stresor jangka pendek yaitu masalah An. B
yang belum mendapat pekerjaan
b. Stresor jangka panjang yang dialami oleh keluarga Tn. R adalah masalah
ekonomi

2. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stresor


Keluarga merespon masalah yang dihadapi dengan santai saja membiarkan
semuanya berjalan pada alurnya
3. Strategi koping yang digunakan
Koping yang digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam keluarga adalah dengan
cara musyawarah, tawar-menawar, bersyukur, mengelola keuangan dengan dicukup-
cukupkan dan berkumpul untuk bercerita satu sama lain
4. Strategi adaptasi disfungsional
Strategi adaptasi disfungsional keluarga Tn. R mengbaikan anak
g. Pemeriksaan Fisik

No Pemeriksaan fisik Tn. R Ny. J An. B An. F


1 Kepala tidak ada tidak ada tidak ada luka tidak ada
luka luka dikepala, luka
dikepala, dikepala, rambut hitam dikepala,
rambut rambut bersih rambut
hitam hitam hitam bersih
bersih bersih
2 Mata Pupil Pupil Pupil isokor, Pupil isokor,
isokor, isokor, konjungtiva konjungtiva
konjungtiva konjungtiva anemis, sklera anemis,
anemis, anemis, ikterik sklera ikterik
sklera sklera
ikterik ikterik
3 Hidung Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
tidak ada tidak ada tidak ada
tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
polip polip polip polip
4 Telinga Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Tidak ada
serumen serumen serumen serumen
berlebih berlebih berlebih berlebih
5 Mulut Mulut Mulut Mulut bersih,Mulut
bersih, bersih, mukosa bibir bersih,
mukosa mukosa lembab, tidakmukosa bibir
bibir bibir ada lembab,
lembab, lembab, stomatitis, tidak ada
tidak ada tidak ada tidak ada
stomatitis,
stomatitis, stomatitis, karies gigi
tidak ada
ada karies ada karies graham karies gigi
gigi graham gigi graham graham
6 Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesarna pembesarna pembesarna pembesarna
kelenjar kelenjar kelenjar kelenjar
thyroid dan thyroid dan thyroid dan thyroid dan
limfe limfe limfe limfe
7 Dada I : I : I : I :
Pergerakan Pergerakan Pergerakan Pergerakan
dada dada dada simetris, dada
simetris, simetris, tidak ada simetris,
tidak ada tidak ada luka, tidak tidak ada
luka, tidak luka, tidak ada jejas luka, tidak
ada jejas ada jejas A : suara ada jejas
A : suara A : suara pernafasan A : suara
pernafasan pernafasan vesikuler pernafasan
vesikuler vesikuler P : Suara vesik P :
P : Suara P : Suara perkusi sonor Suara
perkusi perkusi P : tidak ada perkusi
sonor sonor kepritasi sonor
P : tidak P : tidak P : tidak ada
ada ada kepritasi uler
kepritasi kepritasi
8 Abdomen I : Tidak I : Tidak I : Tidak ada
I : Tidak ada
ada luka ada luka luka luka
diabdomen, diabdomen, diabdomen, diabdomen,
tidak ada tidak ada tidak ada
tidak ada
jejas jejas jejas jejas
A : Suara A : Suara A : Suara A : Suara
peristaltik peristaltik peristaltik peristaltik
usus 19x/M usus 18x/M usus 19x/M usus 18x/M
P : Suara P : Suara P : Suara P : Suara
perkusi perkusi perkusi perkusi
timpani timpani timpani timpani
P : Tidak P : Tidak P : Tidak ada
P : Tidak ada
ada nyeri ada nyeri nyeri tekan
nyeri tekan
tekan dan tekan dan dan nyeri
dan nyeri
nyeri lepas nyeri lepas lepas lepas
9 Ekstremits Ektremitas Ektremitas Ektremitas Ektremitas
atas dan atas normal atas dan
atas dan
bawah dan bawah bawah normalbawah
normal normal normal
10 Tanda-tanda vital TD : 130/90 TD : 120/80 TD : 120/80 TD : 120/80
mmHg mmHg mmHg mmHg
N : 83x/M N : 79x/M N : 91x/M N : 79x/M
S : 36,2C S : 36,4C S : 36,3C S : 36C
RR : 18x/M RR : 19x/M RR : 21x/M RR : 20x/M

h. Harapan Keluarga
Keluarga Tn. R berharap agar An.B berhenti merokok dan kehidupanya menjadi lebih
baik lagi.

i. Analisa Data

Data (DS/DO) Problem


Data Subyektif: Domain 1: promosi kesehatan
- Tn.R mengatakan tidak
memiliki uang untuk Kelas 2 : Manajemen kesehatan
membangun jamban Diagnosa : Ketidakefektifan
- Tn.R mengatakan kalau BAB
disungai dengan alasan sudah Pemeliharaan Kesehatan Keluarga
terbiasa
- Keluarga Tn.R tidak mengetahui (00099)
masalah jika rumah kurang
ventilasi

Data Obyektif:
- Kondisi rumah terlihat kurang
ventilasi

Data Subyektif: Domain 1: Promosi kesehatan


- Tn. R mengatakan kalau
anaknya suka merokok Kelas 2: Management kesehatan
- An.B mengatakan merokok Diagnosa:Perilaku kesehatan
mulai waktu kelas 2 SMA cenderung berisiko ( 00118 )
- An.B mengatakan kalau nerokok
dapat membuatnya tenang
- An.B mengatakan merokok
karna pengaruh teman
Data Obyektif:
-

2. Diagnosa Keperawatan dan Prioritas


a. Perumusan Diagnosa Keperawatan
1. Ketidakefektifan Pemeliharaan kesehatan keluarga
2. Perilaku kesehatan cenderung berisiko

b. Skoring prioritas
1) Ketidakefektifan Pemeliharaan Kesehatan Keluarga

No Kriteria Skal Bobot Skor Pembenaran


a
1 Sifat masalah 2 2/3x2=1.3 Keluarga Tn. R
 Aktual 3 mengatakan
 Resiko 2 akan lebih
 Potensial/Sejahtera 1 menjaga
lingkungan
rumahnya
2 Kemungkinan masalah 2 2/2x2=2 Keluarga Tn. R
dapat diubah bisa lebih baik
 Mudah 2 lagi menjaga
 Sebagian 1 kesehatan
 Tidak dapat 0 keluarganya
apabila tidak
sibuk bekerja
3 Potensial maslaah untuk 2 2/2x2= 2 Keluarga Tn.R
ditangani akan lebih
 Tinggi 3 terjaga
 Cukup 2 kesehatanya
 Rendah 1 apabila ada
ventilasi yang
cukup
dirumahnya
4 Menonjolnya masalah 1 1/2x1= 1.5 Kebersihan
 Masalah berat harus 2 lingkunganya
segera ditangani kurang
 Ada masalah tapi 1 diperhatikan
tidak perlu ditangani dari keluarga
 Masalah tidak 0 Tn.R karna
dirasakan sibuk dengan
aktifitasnya
Total skor 2

2) Perilaku kesehatan cenderung beresiko

No Kriteria Skala Bobot Skor Pembenaran


1 Sifat masalah 2 2/3x2=1, An.B bisa
 Aktual 3 3 berhenti karna
 Resiko 2 belum terlalu
 Potensial/Sejahtera 1 lama mengenal
rokok

2 Kemungkinan masalah 2 2/2x1=1 An.B baru


dapat diubah mengenal rokok
 Mudah 2 karna
 Sebagian 1 lingkungan
 Tidak dapat 0 apabila diberi
motivasi dan
perhatian lebih
bisa saja
berhenti
merokok
3 Potensial maslaah untuk 1 2/2x1=1 An.B
ditangani sebenarnya bisa
 Tinggi 3 untuk berhenti
 Cukup 2 merokok
 Rendah 1 apabila diawasi
dan diberi
pengawasan
yang lebih oleh
kedua orang
tuanya.
4 Menonjolnya masalah 1 1/2x1=1. Masalah pada
 Masalah berat harus 2 5 An,B adalah
segera ditangani merokok yang
 Ada masalah tapi 1 dapat
tidak perlu ditangani menyebabkan
 Masalah tidak 0 resiko pada
dirasakan kesehatanya
Total 3 2/3
c. Urutan prioritas diagnosa keperawatan adalah :
1. Perilaku kesehatan cenderung berisiko
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan keluarga
IV. RENCANA KEPERAWATAN

No DIAGNOSA TUJUAN NOC NIC


(NANDA/INCP)
DX 1 Domain : Promosi TUM: 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal
Kesehatan masalah masalah
1. Setelah dilakukan
Kelas : Manajamen Level 1 Level 1
kesehatan intervensi keperawatan, Domain IV : Pengetahuan Domain 3 : Perilaku Memberikan
Diagnosa : perilaku kesehatan dan perilaku. dukungan fungsi psikososial dan
diharapkan keluarga
kesehatan cenderung Hasil yang menggambarkan sikap, memfasilitasi perubahan gaya hidup
beresiko (00188) mampu memelihara pemahaman, dan tindakan Level 2
terhadap kesehatan dan penyakit. Kelas S : Penkes Intervensi yang
kesehatan anggota
Level 2 memfasilitasi keluarga untuk
keluarga. Kelas S : Pengetahuan kesehatan. belajar.
Hasil yang menggambarkan Level 3 : Intervensi
TUK 1:
pemahaman keluarga dalam 5510- penkes pengajaran proses
Setelah dilakukan tindakan pemanfaatan informasi untuk penyakit yang dialaminya
meningkatkan, mempertahankan, 1. Diskusikan bersama keluarga
selama 4 hari keluarga
dan perbaikan kesehatan. bahaya rokok
mampu mengenal masalah Level 3 2. Diskusikan dengan keluarga
Hasil : tentang akibat yang ditimbulksn
kesehatan
1803-pengetahuan tentang proses dari merokok
penyakit 3. Berikan dorongan pada An. B
1808-pengetahuan: Pengobatan keluarga untuk mendukung proses
1855:pengetahuan tentang gaya tidak merokok pada An. B
hidup. 4. Diskusikan alternatif dari
kegiatan merokok

TUM: 2.Keluarga mampu mengambil 2.Keluarga mampu mengambil


Setelah dilakukan keputusan keputusan
Domain IV : Pengetahuan Level 1
intervensi keperawatan,
kesehatan dan perilaku. Domain III : Perilaku Perawatan
diharapkan keluarga Kelas Q : dukungan fungsi psikososial dan
Perilaku kesehatan. perubahan gaya hidup
mampu memelihara
Hasil yang menggambarkan Kelas Q : bantuan koping Intervensi
kesehatan anggota tindakan keluarga untuk untuk membantu diri sendiri
meningkatkan atau memperbaiki membangun kekuatan, beradaptasi
keluarga.
kesehatan. dengan perubahan fungsi, atau
Level 3 mencapai fungsi yang lebih tinggi.
Hasil : Level 3 : Intervensi
TUK 2:
1606 berpartispasi dalam 5250: Dukungan membuat
Setelah dilakukan tindakan memutuskan perawatan keputusan
kesehatan.
selama 4 hari keluarga
dapat mengambil
keputusan
TUM: 3.Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat
Level 1 Kelas O : Terapi perilaku
Setelah dilakukan
Domain 1 : Fungsi kesehatan Intervensi yang dilakukan untuk
intervensi keperawatan, Level 2 memperkuat atau meningkatkan
Kelas F : Manajemen kesehatan perilaku yang diinginkan atau
diharapkan keluarga
Hasil yang menggambarkan mengubah perilaku yang tidak
mampu memelihara perilaku individu untuk diinginkan.
meningkatkan dan memulihkan Level 3
kesehatan anggota
kesehatan Intervensi
keluarga. Level 3  4352 managemen perilaku
Hasil (berlebih atau kurang perhatian)
 3102 manajemen penyakit  4410 bantuan untuk
TUK 3:
kronik memodifikasi diri untuk
Setelah dilakukan tindakan
mencapai tujuan atau harapan
selama 4 hari, keluarga  4480 fasilitasi peningkatan
dapat menunjukan perilaku tanggung jawab terhadap
perilaku diri
yang adaptif saat merawat
anggota keluarga Level 1
Domain 5 : Keluarga
Perawatan yang memberikan
dukungan pada keluarga.
Kelas X : Lifespan care Intervensi
untuk memfasilitasi fungsi keluarga
dan meningkatkan kesehatan dan
kesejahteraan anggota keluarga
sepanjang hidupnya.
Intervensi
 7040 dukungan pemberi
perawatan
 7100 peningkatan integritas
keluarga
 7310 mempertahankan proses
keluarga
 7140 dukungan keluarga
 5370 peningkatan peran
TUM: 4.Keluarga mampu memodifikasi 4.Keluargamampu memodifikasi
lingkungan lingkungan
Setelah dilakukan
Level 1 Level 1
intervensi keperawatan, Domain V : Pengetahuan dan Domain III : Perilaku
perilaku Level 2 Kelas X : Lifespan
diharapkan keluarga
Hasil yang menggambarkan Level 3:
mampu memelihara kesehatan personal dan pelayanan Intervensi
kesehatan.  7140 Pelibatan keluarga dalam
kesehatan anggota
Level 2 promosi
keluarga. Kelas U : kesehatan dan kualitas  7040 Dukungan care giver
hidup
Hasil yang menggambarkan status
kesehatan dan berhubungan
TUK 4:
dengan kehidupan.
Setelah dilakukan tindakan
Level 3
selama 4 hari keluarga Tn.
Hasil :
R mampu memodifikasi 1910 lingkungan rumah yang
sehat
lingkungan yang dapat
2009 status kenyamanan
membantu meningkatkan lingkungan
koping keluarga untuk
beradaptasi merawat
anggota keluarga yang
sakit

TUM: 5.Keluarga mampu memanfaatkan 5 Keluarga mampu memanfaatkan


fasilitas pelayanan kesehatan fasilitas pelayanan kesehatan.
Setelah dilakukan
Domain VI :.Sistem kesehatan
intervensi keperawatan, Level 1 Intervensi untuk mendukung
Domain IV : Pengetahuan dan pemanfaatan pelayanan kesehatan
diharapkan keluarga
perilaku
mampu memelihara Hasil yang menggambarkan sikap Level 2
komperehensif dan tindakan yang Kelas B : Management informal
kesehatan anggota
mendukung kesehatan Intervensi untuk memfasilitasi
keluarga. Level 2 komunikasi tentang pelayanan
Kelas Q : Perilaku sehat kesehatan
Hasil yang menggambarkan
TUK 5: tindakan individu untuk Level 3
meningkatkan dan memulihkan Intervensi :
Setelah dilakukan tindakan
kesehatan  7910 konsultasi
selama 4 hari keluarga Tn. Level 3  8100 rujukan
Hasil :
R dapat memanfaatkan
Perilaku mencari pelayanan
fasilitas kesehatan untuk kesehatan
membantu meningkatkan
koping mekanisme
keluarga dalam merawat
anggota keluarganya
DX Domain 1 : TUM: 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal
masalah masalah
2. Promosi Setelah dilakukan
Level 1 Level 1
Kesehatan intervensi keperawatan, Domain IV : Domain III : Perilaku
Pengetahuan kesehatan dan Memberikan dukungan fungsi
Kelas 2 : diharapkan keluarga
perilaku. psikososial dan memfasilitasi
Manajemen mampu memelihara Hasil yang menggambarkan sikap, perubahan gaya hidup.
Kesehatan: pemahaman, dan tindakan Level 2
kesehatan anggota
Ketidakefektifan terhadap kesehatan dan penyakit. Kelas S : Penkes
Pemeliharaan keluarga. Intervensi yang memfasilitasi
Kesehatan Level 2 keluarga untuk belajar
Keluarga (00099) Kelas S : pengetahuan kesehatan Level 3 : Intervensi
TUK 1: Hasil yang menggambarkan 5510 penkes pengajaran proses
pemahaman keluarga dalam penyakit yang dialaminya
Setelah dilakukan tindakan
pemanfaatan informasi untuk 1. Diskusikan bersama keluarga
selama 4 hari keluarga meningkatkan, mempertahankan, tentang pentingnya
dan perbaikan kesehatan. ventilasi/pertukaran udara dan
mampu mengenal masalah
Level 3 : Hasil rumah sehat
kesehatan 160201-menggunakan perilaku 2. Dorong keluarga untuk
yang menghindari risiko mengidentifikasi pentingnya rumah
sehat
160202-memonitor lingkungan 3. Diskusi dengan keluarga tentang
terkait dengan risiko akibat yang disebabkan oleh rumah
1855-pengetahuan tentang gaya tidak sehat.
hidup

TUM: 2. Keluarga mampu memutuskan 2. Keluarga mampu memutuskan


Level 1 Level 1
Setelah dilakukan
Domain IV : Domain III : Perilaku
intervensi keperawatan, Pengetahuan kesehatan dan Perawatan dukungan fungsi
perilaku psikososial dan perubahan gaya
diharapkan Keluarga
hidup
mampu memelihara Kelas Q : bantuan koping
Level 2 Intervensi untuk membantu diri
kesehatan anggota
Kelas Q : sendiri membangun kekuatan,
keluarga. Perilaku Kesehatan beradaptasi dengan perubahan
Hasil yang menggambarkan fungsi, atau mencapai fungsi yang
tindakan keluarga untuk lebih tinggi.
meningkatkan atau memperbaiki Level 3 : Intervensi
kesehatan. 5250: Dukungan membuat
TUK 2: Setelah dilakukan
Level 3 keputusan
tindakan selama 4 hari Hasil :
keluarga dapat mengambil 1606: Berpartisipasi dalam
keputusan memutuskan perawatan kesehatan
Level 2
Kelas R : Keyakinan Kesehatan
Hasil yang menggambarkan ide
dan persepsi keluarga yang
mempengaruhi perilaku sehat
Level 3
Hasil:
1700 keyakinan kesehatan
TUM: 3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat
Level 1 Kelas O : terapi perilaku
Setelah dilakukan
Domain 1: Fungsi Intervensi yang dilakukan untuk
intervensi keperawatan, Kesehatan memperkuat atau meningkatkan
Kelas N perilaku yang diinginkan atau
diharapkan Keluarga
Adaptasi Psikososial mengubah perilaku yang tidak
mampu memelihara Hasil menggambarkan adaptasi diinginkan.
keluarga terhadap perubahan Level 3
kesehatan anggota
kesehatan Intervensi
keluarga. Hasil : 4352 managemen perilaku (berlebih
1302 koping atau kurang perhatian)
Kelas P: Interaksi sosial 4410 bantuan untuk memodifikasi
TUK 3:Setelah dilakukan Hasil menggambarkan bagaimana diri untuk mencapai tujuan atau
hubungan keluarga dengan yang harapan
tindakan selama 4 hari,
lainnya. 4480 fasilitasi peningkatan
keluarga dapat menunjukan Hasil : tanggung jawab terhadap perilaku
 1500 kedekatan orang tua- diri
perilaku yang adaptif saat
anak Level 1
merawat anggota keluarga  1502 interaksi sosial Domain 5 : Keluarga
 1504 dukungan sosial Perawatan yang memberikan
Domain IV : Kesehatan keluarga dukungan pada keluarga.
Hasil menggambarkan status Kelas X : Lifespan care
kesehatan, perilaku, atau fungsi Intervensi untuk memfasilitasi
keluarga secara keseluruhan, atau fungsi keluarga dan meningkatkan
sebagai individu yang merupakan kesehatan dan kesejahteraan
anggota keluarga. anggota keluarga sepanjang
Kelas X : Keluarga sejahtera hidupnya.
Hasil menggambarkan lingkungan Intervensi
keluarga, status kesehatan, 7040 dukungan pemberi perawatan
kompetensi sosial keluarga 7100 peningkatan integritas
sebagai unit. keluarga
Hasil : 7310 mempertahankan proses
2600 koping keluarga keluarga
2602 fungsi keluarga
2603 intregitas keluarga 7140 dukungan keluarga
2609 dukungan keluarga selama 5370 peningkatan peran
perawatan

TUM: 4. Keluarga mampu memodifikasi 4. Keluarga mampu memodifikasi


lingkungan lingkungan
Setelah dilakukan
Level 1 Level 1
intervensi keperawatan, Domain IV Domain III : Perilaku
Pengetahuan kesehatan dan Level 2
diharapkan keluarga
perilaku Kelas X : Lifespan
mampu memelihara Hasil yang Level 3: Intervensi
menggambarkan sikap, 7140 Pelibatan keluarga dalam
kesehatan anggota
pemahaman, dan tindakan promosi
keluarga. terhadap kesehatan dan penyakit. 7040 Dukungan care giver
Kelas T :
TUK 4:
Kontrol resiko dan keamanan
Setelah dilakukan tindakan Hasil yang menggambarkan status
keamanan individu atau keluarga
selama 4 hari keluarga Tn.
dan tindakan untuk mencegah,
R mampu memodifikasi mengurangi, atau mengkontrol
lingkungan yang dapat ancaman kesehatan.
membantu meningkatkan Hasil :
koping keluarga untuk 1910 pengendalian faktor resiko
beradaptasi merawat 1910 lingkungan rumah yang
anggota keluarga yang aman
 1934 lingkungan yang sehat
sakit  1910 lingkungan rumah yang
sehat

TUM: 5. Keluarga mampu 5. Keluarga mampu memanfatkan


memanfaatkan fasilitas pelayanan fasilitas pelayanan kesehatan
Setelah dilakukan
kesehatan
intervensi keperawatan, Domain VI : Sistem kesehatan
DomainV : Kesehatan yang Intervensi untuk mendukung
diharapkan keluarga
dirasakan pemanfaatan pelayanan
mampu memelihara Kelas EE : Kepuasan dalam kesehatan
merawat Level 2
kesehatan anggota
Hasil : Kelas B : Management informal
keluarga. 3000 kepuasan klien: akses Intervensi untuk memfasilitasi
menuju sumber pelayanan komunikasi tentang pelayanan
TUK 5: Setelah dilakukan
3035 kepuasan klien: bantuan kesehatan
tindakan selama 4 hari, fungsional Level 3
keluarga Tn. R dapat Intervensi :
memanfaatkan fasilitas  7910 konsultasi
kesehatan untuk membantu  8100 rujukan
meningkatkan koping
mekanisme keluarga dalam
merawat anggota
keluarganya

V. RENCANA KEPERAWATAN

Hari / Tanggal / Jam No Dx Implementasi ( Per-TUK) Evaluasi (SOAP/IER) Paraf dan Nama
Kamis/9 Januari 2020/ Level 1 TUK 3: S : Keluarga Tn. R Praman Cahyo Windu
19.00 wib Domain 3 : Perilaku Setelah dilakukan mengatakan terimakasih agung
Memberikan dukungan dan senang sudah
tindakan selama 4 hari, diberikan penyuluhan
fungsi psikososial dan
memfasilitasi perubahan keluarga dapat terkait bahaya merokok
gaya hidup O : An. B membaca leaflet
menunjukan perilaku yang telah diberikan dan
Level 2
kooperatif
Kelas S : Penkes Intervensi yang adaptif saat
A : Masalah belum teratasi
yang memfasilitasi
merawat anggota P : lanjutkan intervensi
keluarga untuk belajar. Level 1
Level 3 : Intervensi keluarga Domain IV : Pengetahuan
5510- penkes pengajaran kesehatan dan perilaku.
proses penyakit yang Hasil yang
dialaminya menggambarkan sikap,
1. Diskusikan bersama pemahaman, dan tindakan
keluarga bahaya rokok terhadap kesehatan dan
2. Diskusikan dengan penyakit.
keluarga tentang akibat Level 2
yang ditimbulksn dari Kelas S : Pengetahuan
merokok kesehatan.
3. Berikan dorongan pada Hasil yang
An. B keluarga untuk menggambarkan
mendukung proses tidak pemahaman keluarga
merokok dalam pemanfaatan
4. Diskusikan alternatif informasi untuk
dari kegiatan merokok meningkatkan,
mempertahankan, dan
perbaikan kesehatan.
Level 3
Hasil :
1803-pengetahuan tentang
proses penyakit
1808-pengetahuan:
Pengobatan
1855:pengetahuan tentang
gaya hidup.

Kamis/9 Januari 2020/ Domain 1 : Promosi TUK 1: S : Keluarga Tn.R Praman Cahyo Windu
19.00 wib mengtakan senang sudah Agung
Kesehatan Setelah dilakukan dberikan penjelasan terkait
Kelas 2 : Manajemen tindakan selama 4 hari manajemen kesehatan
keluarga yang baik
Kesehatan:Ketidakefektif keluarga mampu O : Keluarga Tn.R
memperhatiakan
an Pemeliharaan mengenal masalah
mahasiswa saat dkasih
Kesehatan kesehatan penyuluhan
A : Masalah teratasi
Keluarga(00099) sebagian
P : lanjutkan intervensi

Level 1
Domain IV : Pengetahuan
kesehatan dan perilaku.
Hasil yang
menggambarkan sikap,
pemahaman, dan tindakan
terhadap kesehatan dan
penyakit.

Level 2
Kelas S : pengetahuan
kesehatan
Hasil yang
menggambarkan
pemahaman keluarga
dalam pemanfaatan
informasi untuk
meningkatkan,
mempertahankan, dan
perbaikan kesehatan.

VI. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


Hari/Tanggal No. Dx Implementasi Evaluasi Paraf
Kamis, 9 januari 1 TUK 1: S: Praman
2020 1. Keluarga Tn.R mampu memelihara - Tn.R mengatakan paham yang dijelaskan oleh Cahyo
Pukul 18.30WIB kesehatan anggota keluarga W.A
perawat tentang pendidikan kesehatan bahaya
Hari/Tanggal No. Dx Implementasi Evaluasi Paraf
2. Keluarga Tn.R mampu mengenal merokok
masalah kesehatan keluarga - Tn.R mengatakan akan memberikan motivasi
kepada An.B untuk berhenti merokok

TUK 2: - Tn.R mengatakan akan lebih memperhatikan


perkembangana tahap dewasa muda An. B
1. Keluarga Tn.R mampu mengambil
keputusan perawatan kesehatan keluarga - Tn.R mengatakan akan memberikan dukungan
penuh untuk berhenti merokok kepada An. B

TUK 3: o :
1. Keluarga dapat menunjukan perilaku - Keluarga kooperatif terhadap pertanyaan yang
yang adaptif saat merawat anggota diajukan
keluarga - Keluarga antusias melihat demonstrasi yang
TUK 4: dilakukan oleh perawat tentang bahaya merokok
1. Keluarga Tn.R mampu memodifikasi - An.B sekarang mengerti tentang bahaya merokok
lingkungan yang dapat membantu untuk anak remajanya
meningkatkan koping keluarga untuk - Tn.R sekarang mengerti tentang pentingnya
beradaptasi merawat anggota keluarga pemantauan kepada An. B pada tahap pekembangan
yang sakit dewasa muda

TUK 5: A : Masalah teratasi


1. Keluarga Tn.R dapat memanfaatkan
Hari/Tanggal No. Dx Implementasi Evaluasi Paraf
fasilitas kesehatan untuk membantu P:
meningkatkan koping mekanisme
- Hentikan Intervensi
keluarga dalam merawat anggota
keluarganya

Kamis, 9 Januari 2 TUK 1: S: Praman


2020 1. mendiskusikan bersamadengan - Keluarga Tn.R mengatakan jarang membuka jendela Cahyo
Pukul 18.30 wib keluarga tentang pengertian kesehatan W.A
karena jendela sulit dibuka
lingkungan dan rumah sehat - Keluarga mengatakan sadar akan pentingnya
2. mendiskusikan tentang ruang lingkup membuka ventilasi udara diruangan rumah
rumah sehat - Keluarga mengatakan akan BAB di tempat saudara
3. Mendiskusikan bagaimana dan tidak lagi BAB di sungai
pemeliharaan rumah yang sehat
- Tn.R mengatakan keadaan finansial yang kurang
sehingga belum mampu membuat jamban
TUK 2:

Mendiskusikan dengan keluarga O:


bagaimana ketidaknyamanan jika - Keluarga antusias untuk merubah pola kebersihan
lingkungan rumah terlihat tidak bersih rumah
atau kotor
- Ruangan dalam rumah tampak agak gelap
Hari/Tanggal No. Dx Implementasi Evaluasi Paraf
TUK 3: - Udara dalam ruangan pengap

Meingkatkan jesadaran diri pada keluarga - Jendela masih tertutup hanya pintu depan yang

untuk menjaga kebersihan lingkungan terbuka

rumah - Kamarmandi terlihat kotor dan tidak terdapat


jamban

TUK 4: A:

memotivasi keluarga untuk menjaga Masalah teratasi

lingkungan yang aman dan sehat P:


Hentikan intervensi

TUK 5:
Memberikan dukungan keluarga untuk
memanfaatkan fasilitas kesehatan yang
ada

Anda mungkin juga menyukai