Anda di halaman 1dari 15
Bab EMPAT Karisma dan Karakter Kekuasaan datang melalui kerja sama, kebebasan melalui pelayanan, dan diri yang lebit besar datang melalui tindakan yang tidak mementingkan diri sendiri. Power comes through cooperation, independence through service, and a greater self through selflessness, Tao Te Ching, Chapter 39° ada Bab Tiga, kami menjelaskan bagaimana para peneliti yang, termasuk kami sendiri, mengadopsi gagasan-gagasan Burns mengenai kepemimpinan transformasional. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi perilaku—perilaku yang dihubungkan dengan konsep baru kepemimpinan ini—suatu pendekatan yang mengangkat para pemimpin dan para pengikut ke tingkat-tingkat pencapaian yang baru dan puncak-puncak perkembangan moral yang bart. Kami memperoleh satu kesuksesan dalam mengidentifkasi perilaku tersebut. Namun, kami prihatin akan fokus eksklusif pada perilaku-perilaku kepemimpinan atau, sebagai jargon pelatihan yang sekarang memiliki“rangkaian keterampilan” Kami ingat bahwa para peneliti tahun 1950-an dan 1960-an yang melakukan studi mengenai perilaku kepemimpinan sampai pada suatu kesimpulan yang salah, Banyak yang percaya,secara tidak tepat, bahwwa dengan belajar menggunakan keterampilan-keterampilan perlaku tertentu, seseorang akan menjadi seorang pemimpin yang efektif. Fokus pada keterampilan-Keterampilan perilaku terbukti agak terbatas dalam menghasilkan efek yang kuat terhadap kinerja. Oleh Karena itu, kami yakin bahwwa mengajarkan serangkaian keterampilan baru kepada pemimpin tidak dapat memberi efek kepemimpinan transformasional. Kami merasa bahwa kami harus mencari sesuatu yang lain, sesuatu yang lebih dari sekadar keterampilan-Keterampilan perilaku, untuk benar-benar memahami kepemimpinan transformasional. Pencarian kami pertama kali distimulasi oleh seorang kolega, Robert House yang sekarang menjadi profesor di sekolah bisnis Wharton. Seperti yang telah kami sebutkan di Bab Dua, pada awal tahun 1970-an Robert House Dipindai dengan CamScanner a Fr mengembangkan salah satu dari pendekatan ShusionaVontngens pe, terhadap kepemimpinan, yakni teor!jalurtujuan (the path-gaal theory pal pertengahan tahun 1970-an, House teh menpimpaltan (se SI Jam akukan ant) bahia Kepemipinan yang fet melita at sekadar menggunakan keterampilan-Keterampilan peak tren, dig situssi yang dinginkan, Teepas dari Kematian mendadok Raph yang teh erkecinpung dalam teor-ert st Kepesinpnan abad sebelumnya, House percaya (seperti halnya Kani) bahiva ke memiliki sesuatu yang berhubungan dengan karakter pemimpin, Dalam mengembangkan pendekatan barunya ini, yang dishyt ya, : “kepeminpinan karisma” House mengambil dai kary solo aya Gagsimnya gn ddsarkan pda Kaya terbaryseorang poog may dari Universitas Harvard, yakni David McClelland? Kani persy mengldenifkasi sebuah aspek yang baru dan pening di kepeminyi,, Untuk memahami peran yang dimainkan karakter dalam am mula di mana House memula Karyanya, yakni karya Weber oe Kemudian menghubungkan pekerjaan tersebut dengan konteib terkait dengan motivasi pemimpin yang, menurut McC! ‘ari kebutuhan akan kekuasaan, Kebutuhan tersebut dapat dckspresikan hua cara yang berbeda, yang akan kami jelaskan kemudian, Akira, kan akan membag} berbagaigngasan tentang bagaimana kebutuhan akan kekuvasy itu berkembang. Bab int membangun fondasi untuk diskusi kami pads sh Lima tentang sifatdasar hubungan antara pemimpin-pengikut. Petipa, Max Weber: Birokrasi dan Karisma ‘sth karisma secara historis telah digunakan dalam studi fentang agama dan juga dalam ibadah keagamaan, Namun, adalah seorang ilmuvsan sosil Jerman bernama Weber yang pertama kali memperkenalkan stich karisma ini di kalangan terpelajar dan, akhirnya digunakan secara populer? Weber ‘8 Yang pertama Kali menguraikan sifat-sifat dasar birokeasi secara jelas! Faktanya, dia yang mencetuskan istilah int dan Para ilmuwan sosial secara ‘umum mengakui kontribusinya tersebut, ‘Anda mungkin tidak berpikir bahwa diakul sebagai “bapak birokrasi” lebih banyak dianggap sebagai sebuah ‘Penghargaan, tetapi Max Weber. ‘melakukannya, Ini Karena dia percaya bahia birokras tidal hanya akan menjadi dasar bagi Orgenisesi-organisasi untuk lebih efektif dan manusiawi, tetapi akhimnya akan ‘menuj ke arah masyarakat demokrasi. Dan sampai pada tingkat tertentu, dia smi jika kita memahaminya indai dengan CamScanner Max Weber: Sebuah Biografi Singkal® perlu diingat bahwa Weber hidup dalam era turbulensi besar. Kebangkitan san kejtuhan Napoleon, meskipun persia ty trad sebelum Weber Ibir lebih pentng ah para per ek masuk gereja tertentu, Barangkali yas Um log et Perl peshun kis ag mess ura se ibutuhkan pemimpin mereka. Kontak Exe sien ares 4 Dipindai dengan CamScanner a so seers ere Props zen s a bkan menantut pra pekejanya untuk melaksanakan pernny membatst pa yang dingnkan pemipin In juga mendeinisikan apa yan ‘er ieima oleh pa pekerj saga ertkaranatas hast era merck. ‘Weber menyebut sistem baru ini sebagai “birokrasi” Saat in Kits sering ebungan sana seal dengan pekrjaan mereka, Sekrang, ba ‘eho! honk kepentngan yang tidak ets etka sera serbicara tentang birokrasi itis in ering membava piktan kit kepads yang oda ber jenan dan penyalshgunaan wewenang oleh pejabat publik. Namoun, ji Kits namakan Joi sah dean ht! sepert Leona Helmsley, memaks pekeans pe Keke di rumah padi Leona*Namun, selma abad 19 dan bahn Aetidkef warty histor sangat mudah untuk mlibat mengaps Weber memikikan ‘retest seoga sebuah inorasi besa bagi mayaraat, Dalam kenyataanaya, di dalam kata-kata Weber, “secara pasti mengarah od kad 20 indsantndakan seperti int ditrima sebagnimana aan, ‘iak hat sebagai ssuat hal yang tidak pantas. ‘alam Kone ssl yang lebih luas, Weber telah merasakan efek dar percaya ahora irokrasi akan, Ferpasyarakat demokrasi” Secaratcknis, Weber meounjukkan, hal ini akan tejad arena adanya aturan dan peraturan Rett yang mest dpa dalaes rckrasttersebut. Birokrasi, secara fundamental, bergantung pada penegakan kum dan adanya kesamaan hak di depan hukuen Ketika birokrasi menyebar dam suatu masyarakat—pemerinta, bisnis, dan institusi-institusi sosial— uk ebuoh kerangka yang kust dan semakin lebih kuat lagi dibangun akan hukum, di mana semua orang meiki hak dan kewaiiban yang vine Sebuah kerangka yang menjadi landasan bagi demokrast masyarakat Weber juga percaya bahvwa konteak Kerja yang legal-rasional akan rmembebaskan para pekerja dari tuntutan-tuntutan yang tidak ait dan tidak feraasan yang dibut oleh para majikannya. Dengan demikian, poker akan ‘mampa untuk—dan berharap bahwa mereka berhak untuk—mengontrol Jehidupannya sendiri. Suasana ini, pada gilirannya, akan menghasilkan penguatan lembaga-lembaga demokras Wika kita melihat lebih dekat pada apa yang didefinisikan oleh Weber sebagai sistem legal-rasional, kita akan mengetahui bahia sistem ini memiltk banyak persamaan dengan apa yang disebut oleh Burns sebagai "kepennimpinan transaksional” Sehingga, Kepemimpinan transaksional bukan merupakan Sewuatu yang baru. Selain itu, praktik—jika bukan konsep—birokrasi sudah da jauhsebelum Weber, yakni pada sistem pemerintahan zaman Cina kuno ang terjadisetidaknya 4000 tahun yang lau. Tetapiapakals Ketiga sistem kepemimpinan otortatif yang telah kita diskustkan—hak-hak pengaturan ara penguasa yang bersfat urun-temurun sebagai pemberian dari Iki, kewenangan tradisional seorang kepala rama tangga, dan Kewena ‘egal-rasional (atau kontraktual)—adalah sebuah daftar lengkap dari berbag: tindskantndskan pnguss yang turun-menurun di Eropaketika teradi pang we merh damian 8h mE EN ee Poel _ pe feeum coy oe Fenn ia i enero — ‘Conte ere 7 Fenape Wane ig Wein ita frre erg mi pata oarg yong dpa dog mena, ue ‘ran a pests mead mio yam mae! mel prins onshers Sarismatik—muncul dalam konekstahaptahap petkembangan lebouc akan kekuasaan, Dalam bin Sami menunjkan bagtmana konsp-ko imana konsep-konsep leg tan kepeminpinanlarismatik pada abad 20 pertama bali unc doe ‘ara Max Weber. Versi modern dati konsep ini mulai munca diss Pein Dd id pa : heed 2 es ‘mendefinsikan dua jenis ekspresi kebutuhan akan : Je peed atrn ps tgs Meo yang ka it ht Ce Sanson, dn kepemimpinan hsm ‘dang an Peembangan ebutuhan akan Fekuasaan mem hit a oor onto an kekussaan sebagaimmana 73 ln pepe rehubungan denga ami telah: mene a hs kepada perimpin rancaksona dan p dapsone enema Klan ng teas ik. Hal yang sama pentingnya iala Sen a Lin a ch a eg eit Pn a ngikut dalam Konteks hubungan pemim ce Dipindai dengan CamScanner RENAE g g

Anda mungkin juga menyukai