Bahwa terdapat banyak variasi sifat fenotip yang terlihat.

Sifat fenotip yang terlihat Ini

disebabkan oleh faktor genotip yang berinteraksi dengan lingkungan. Oleh karena itu,terdapat
perbedaan antar spesies yang diamati. Dalam pengamatan keragaman sifat pada tanaman,
tanaman yang digunakan sebagai spesimen adalah bunga anggrek, tomat, aglonema, bunga
kertas, dan lada. Pada pengamatan sifat fenotip bunga anggrek yaitu pada warna bunganya,
didapat bahwa variasi yang terlihat antara lain kuning tua, ungu, dan putih. Sedangkan pada
pengamatan sifat fenotip ciri karakter ukuran bunganya, diperoleh variasi ukuran bunga antara
lain besar, sedang, dan kecil. Pada pengamatan sifat fenotip spesimen buah tomat yaitu pada
warna buahnya, diperoleh bahwa variasi sifat yang terlihat antara lain merah, hijau muda, dan
oranye. Sedangkan pada pengamatan ciri karakter ukuran buahnya didapati variasi antara lain,
berukuran kecil, besar, dan sedang. Pada pengamatan sifat fenotip spesimen tanaman hias
aglonema dengan ciri karakter warna daunnya, terdapat beberapa variasi yaitu daun berwarna
kuning gading, putih, dan merah. Sedangkan pada pengamatan ciri karakter ukuran daunnya,
terlihat variasi dari sifat fenotip ysng teramati adalah sedang, besar, dan kecil. Pada pengamatan
sifat fenotip spesimen bunga kertas dengan ciri karakter warna bunganya, variasi yang
ditunjukkan adalah bunga yang berwarna ungu, putih, dan oranye. Sedangkan pada pengamatan
menggunakan ciri karakter ukuran bunganya, variasi yang terjadi meliputi bunga yang berukuran
kecil, sedang, dan besar. Pada pengamatan sifat fenotip spesimen buah lada dengan ciri karakter
warna buah, diperoleh berbagai variasi antara satu dengan yang lain yaitu hijau tua, oranye
kekuningan, dan merah. Sedangkan pada pengamatan sifat fenotip buah lada dengan ciri karakter
ukuran buahnya, didapatkan variasi ukuran biah yang kecil, sedang, dan besar.

Dalam pengamatan keragaman sifat pada tanaman, tanaman yang digunakan sebagai spesimen
adalah burung kenari, ikan gurami, laba-laba, capung, dan kupu-kupu. Pada pengamatan sifat
fenotip spesimen burung kenari dengan melihat ciri karakter warna bulu, variasi yang diperoleh
antara lain kuning muda, coklat muda, dan oranye gelap. Sedangkan dalam pengamatan ciri
karakter ukuran tubuhnya, variasi yang terbentuk adalah berukuran besar, sedang, dan kecil.
Pada pengamatan sifat fenotip spesimen ikan gurami dengan merujuk pada ciri karakter warna
tubuhnya, didapatkan variasi tubuh yang berwarna abu-abu, putih keperakan, dan hitam keabuan.
Sedangkan dalam pengamatan ciri karakter ukuran tubuhnya, terdapat beberapa variasi dimana
mempunyai ukuran tubuh yang kecil, sedang, dan besar. Pada pengamatan sifat fenotip
spesimen laba-laba dengan melihat ciri karakter berupa warna tubuhnya, didapati variasi dari
warna tubuhnya antara lain abu-abu kehitanan, kuning, dan putih kekuningan. Sementara itu,
variasi dari ciri karakter ukuran tubuh laba-laba yang teramati adalah kecil, besar, dan sedang.
Pada pengamatan sifat fenotip spesimen capung, diketahui variasi dari ciri karakter warna
tubuhnya antara lain putih perak, kuning keemasan, dan abu-abu. Sedangkan pada pengamatan
ciri karaker ukuran tubuhnya, variasi yang diperoleh yaitu tubuh yang berukuran sedang, besar,
dan kecil. Pada pengamatan sifat fenotip spesimen kupu-kupu dengan mengamati ciri karakter
warna sayapnya, variasi yang diperoleh yaitu sayap yang berwarna hitam, putih, dan biru gelap.
Sedangkan variasi yang diperoleh pada pengamatan sifat fenotip yang dilihat dari ciri karakter
ukuran tubuhnya adalah berukuran besar, kecil, dan sedang.