Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3)
pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler,
dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan
rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan,
dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
SERTIFIKASI
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPETENS
WAKTU
I
3.1 Menerapkan prosedur perawatan 4.1 Melaksanakan perawatan mikroskop 144 LAB.KL.03.00
mikroskop 1.01
3.2 Memahami ciri-ciri koloni kapang 4.2 Mengidentifikasi kapang secara LAB.KM.03.00
secara mikroskopis dan pengamatan mikroskopis dan pengamatan indrawi. 7.01
indrawi.
3.3 Menerapkan prinsip pembuatan media 4.3 Melaksanakan pembuatan media untuk
untuk pertumbuhan dan isolasi pertumbuhan dan isolasi
3.4 Menerapkan konsep dan prinsip 4.4 Melaksanakan sterilisasi dan uji sterilitas
teknik sterilisasi dan uji sterilitas
3.5 Menerapkan konsep dan prinsip teknik 4.5 Melaksanakan isolasi dan inokulasi
isolasi dan inokulasi
3.6 Menerapkan jenis dan sifat serta kondisi 4.6 Melaksanakan pembuatan makanan /
optimum pertumbuhan mikroba untuk minuman/ bahan bakar / pengolahan
proses pembuatan makanan / minuman/ limbah dengan memanfaatkan mikroba
bahan bakar/ pengolahan limbah
3.7 Menerapkan prinsip pemeriksaan kualitas 4.7 Melakukan pemeriksaan kualitas air dan
air dan makanan metoda TPC makanan dengan metoda TPC
3.8 Menerapkan prinsip penentuan jumlah 4.8 Melaksanakan pengujian total kapang
kapang dalam sampel
3.9 Menerapkan konsep dan prinsip cara 4.9 Melakukan pemeriksaan E. Coli bahan
pemeriksaan E. Coli bahan pangan pangan
Catatan:
Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD