PERTEMUAN 9

PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
Era Perjuangan Modern

• Ciri-ciri :
1. Adanya suatu organisasi
2. Adanya program perjuangan
3. Adanya tujuan yang akan dicapai
BUDI UTOMO TH 1908 ( 20 Mei)
Sifat perjuangan :
a. Landasan Wawasan Kebangsaan
b. Kultural
• Perintis:
* pemuda
* pendidikan dokter STOVIA (School tot Opleiding van Inlandsche
Artsen) di Batavia
* persatuan & kesatuan bangsa
* cita-cita Indonesia Merdeka
• Latar belakang:
* keprihatinan kaum muda
* tingkat kecerdasan rendah
* tujuan pendidikan sbg pelayan & alat penjajah
• Catatan thd perjuangan Budi Utomo yg perlu diteladani :
1. Digerakkan kaum intelektual muda peduli
kemiskinan dan kebodohan
2. Dijiwai semangat persatuan dlm keanekaragaman
3. Dijiwai semangat pengorbanan, risiko, tantangan
Analisis:
a. Rentang waktu & kurang penanaman nilai
kebangsaan
b. Pengaruh budaya Barat, nilai kapitalistik
 c. Mengukir perubahan, mendobrak &menentang penjajahan khas
Jawa
• Tujuan Budi Utomo:
1. Mencapai kemajuan harmonis nusa bangsa Jawa & Madura
Usaha:
a. memajukan pengajaran
b. Studie fonds
 c. pertanian, peternakan, perdaganan
d. tehnik dan industri
e. menghidupkan kembali kebudayaan
2. Mempertinggi cita-cita kemanusiaan
3. Menjamin kehidupan sbg bs yg terhormat
• Dorongan kearah politik:
a. Inlansche Militie
b. Radicale concentratie
c. Inlansche Meerderheid
• Pengaruh gerakan di India: non cooperation, dasar 2 (dua) prinsip:
1. Civil disorbidience atau Satya graha
2. Non violence atau Ahimsya
• Sikap Budi Utomo:
* awal menolak non cooperation
* kompromi non & co
* ikut federasi P3KI (Permufakatan Perhimpunan Politik Kebangsaan
Indonesia)
 * merubah pendirian:sbg perkumpulan sikap co
* tujuan ditambah: melaks cita2 persatuan Indonesia
* mempersatukan perkumpl dsr Kebs Ind
* Fusi Budi Utomo & PBI menjadi Parindra
Sikap non & co diakhiri dg KMB
1928 : Konggres Pemuda-> Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa , Lagu
Ind Raya
Sarikat Islam
• Nama: Sarikat Dagang Islam, berdiri Th 1911 di Solo
• Pendiri: H. Samanhudi
• Asas: * Agama Islam
* Ekonomi
• Tujuan: 1. memajukan agama
2. memperkuat pss pedag Ind
• Th 1912 nama berubah Sarikat Islam
• Tujuan: 1. memajukan perdag
2. menolong anggt
3. kepentingan rohani & jasmani
4. memajukan khdp agama Islam
• Sikap Belanda: ketentuan formal st.BH
1. sbg rechts persoon ditolak/pusat
2. sbg cab diakui
• Konggres III: a. pertentangan penjajah & terjajah
b. kapitalisme & buruh
• Konggres IV: pengaruh komunisme dr ISDV ( Indische Sosialistische
Democra
tische Vereneging) – Sneevliet dan Semaun, Th1920 berubah Jd PKI
Indische Partij
• Berdiri Th 1912 oleh
1. Douwes Dekker (Setya Budi)
2. Dr. Tjiptomangun kusumo
3. Suwardi Surjoningrat (Ki Hadjar Dewantoro)
• Tujuan: mempersiapkan kehidupan bangsa yg
merdeka
• Sikap: radikal, membahayakan Pem.HBlnd yi Suwardi
Surjoningrat:
 “Alls ik Een Nederlander was”
• Sikap Belanda:
1. penangkapan :
a. Verbaning – larangan berdiam disuatu daerah
b. Externering- mengusir dr wil HBlnd
c. Internering – menempatk disuatu daerah
tertentu
2. pembredelan media masa
PERTEMUAN 10
PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
 Perhimpunan Indonesia
• Perjuangan putra2 Ind di Negeri Blnd
a. Moderat : kerjasm dg Blnd & memelihara hub baik
b. Progresif : merubah Indonesche Vereneging menjadi Perhimpunan
Indonesia
• Tujuan:
a. tangg jwb mll Volksraad bukan Pem Nederland
b. mencapai kemerdekaan Indonesia
• Cara perjuangan:
1. bergabung dg pemimpin Indonesia
2. memberi ceramah scr temporer
3. artikel Indonesia Merdeka
• Prinsip perjuangan:
a. penjajah & yg dijajah tdk mungkin kerjasama
b. non kooperatif
c. persatuan & kesatuan rakyat unt aksi masa
d. percaya, yakin kekuatan bangsa sendiri
Era Radikal Revolusioner
• Partai Nasional Indonesia (PNI), berdiri Th 1927 di Bandung
• Asas: a. selfhelf
b. non kooperatif
• Tujuan : “mencapai Ind merdeka (Pol &ek)
• Sikap Belanda:
* sifat radikal -> pemimp (Sukarno dkk) ditangkap & dinyatakan
bersalah kmd diadili
 * tuduhan : mempersiapk pemberontakan thd Pem Blnd
Pembelaan : Indonesia menggugat
• PNI pecah jd 2(dua) klmp:
a. Partindo- Sartono dkk
b. PNI baru – Moh Hatta & Syahrir
Ad.a. Partindo – partai masa
Ad.b. PNI baru- partai kader
Era Parlementer Evolusioner
• I.Parindra (Partai Indonesia Raya)
Sifat perjuangan: “kooperatif”
1. Volksraad – gagasan perjuangan
2. Anggt bebas mengambil sikap
Petisi Sutarjo:
Isi: tuntutan musyawarah wk Ind & Blnd,hak sama
Tujuan:
1. Self Goverment/pem sendiri -> pasal UU Kerajaan Blnd
` 2. Jangka waktu 10 th
 Usulan:
1. Dewan rky dijadikan parlemen sesung guhnya
2. Dihapus dualisme pemerintahan (lang
sung dan tdk langsung)
II. GAPI (Gabungan politik Indonesia)
Progam perjuangan:
1. Hak menentukan nasib sendiri
2. Persatuan nasional sel bs Ind berdsr ke
rakyatan dlm paham pol, ek & sosial
3. Persatuan aksi sel pergerakan Ind
Perjuangan mll Konggres dg orientasi “Na
onalistis”
Isi deklarasi Konggres:
1. Bangsa Indonesia bs persatuan
2. Merah Putih bendera nasional Ind
3. Indonesia Raya lagu kebangsaan
• Tujuan Konggres: Suara rky spy didengar & diakui di Parlemen khusus
bs Indonesia
• Sifat perjuangan: Kooperatif
• Resolusi Wiwoho:
1.Menuntut self gouverment dilingk UUD & Keraj Blnd – Common
Wealth
2. Kekuasaan Gubernur Jendral dibatasi/
dikurangi
• Alasan: 1. anggt banyak
2. pengurus berpengaruh besar
• Konggres I: a. Inlansche Militie
b. DPR (Volksraad)
• Konggres II: a. Zelfbestuur – merdeka
b. menentang penjajah &
kaptitalisme
Era Penjajahan Jepang
• Pada zaman Jepang terdapat 2 (dua) klp
perjuangan:
1. Legal : menyediakan dana unt yg illegal,
memberi informasi jika ada serangan bs Jepang
2. Illegal/dibawah tanah: melk gerilya
• Momentum , manfaat pemimpin Ind:
1. menggunakan lembaga2 resmi sbg tempat menyatukan sikap dan
tindakan perjuangan bs Ind
2. Menggunakan radio umum unt berbicara langsung kpd rakyat
3. Memanfaatkan situasi unt menenang
kan peperangan dan mempertahankan Ind
dg Peta (dilatih Jepang)
• Upaya Jepang untuk menarik simpati bs Ind:
1. Janji Self government
2. Membentuk Putera : anggt semua gol Nasionalis semua organisasi
Organisasi lain :
Orgs keagamaan, Pelajar, Pemuda, khu
sus pembantu tentara Jepang
• Selama penjajahan Jepang ada 2(dua) lembaga yg sangat menentukan
perjuangan kemerdekaan Ind yi:
1. BPUPKI
2. PPKI
Dlm sidang2 BPUPKI & PPKI dibicarakan mengenai UUD dan dasar neg
apa yg hrs dipakai setelah neg kita merdeka
• Konsep Dasar Negara:
1. Teori “perorangan” (individualistis) yi
Neg adl suatu masyarakat hk( legal sociaty) tersusun atas kontrak ant
seluruh orang dlm masyarakat
2. Teori “kelas” yi Neg mrpk alat bagi yg kuat ekonominya unt
menindas gol lain yg
lemah
• Prof.Supomo: kedua teori tdk cocok dg nilai2 budaya bs Ind,
melainkan digunakan teori “integralistik” (Spinoza) yi :
Neg adl susunan masy integral menjamin kepentingan seluruh bs
PERTEMUAN 11
PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
Usaha penegakkan kekuasaan Pem.Neg RI.
• Puncak perjuangan Bs.Ind -> Proklamasi
• PPKI mengundangkan UUD 1945
• Memilih Pres + Wk. Pres
• Membentuk Lemb Legislatif (Komite Nasio
nal Indonesia)
• Membentuk BKR(Badan Keamanan Rky)
• Membentuk TKR(Tentara Keamanan Rky)
• Pertempuran di Surabaya ->Sekutu menugaskan pasukan AFNEI
/Jend.Chris
tison ->mengakui Ind merdeka scr de facto
-> bersama2 menjaga keam +ketertiban
• Janji dilanggar-> Inngris mengirim diplomat Lord Killearn ->pertukaran
nota tdk pernah ada titik temu
• Menciptakan perdamaian dg Perundingan
• . . . Linggajati-> Belanda melk pelanggaran atas kesepakatan -> Agresi
militer
• Reaksi dunia Internas : India, Australia, Amerika
• Serbuan Nazi Jerman -> Blnd tdk mau melanjutkan perund dg Ind.
• Perundingan Renvile -> Blnd melk Agresi Militer ke 2 tujuan
menduduki Kota Yk
• Perundingan Roem Royen-> konferensi Muja Bundar-> dipulihkan neg
RI minus Irian Barat
• Era Liberalisme : Kabinet Presidensiil, banyak partai/multi partai ->
kemelut partai
-> Dekrit Presiden 5 Juli 1949-> kembali ke UUD 1945
• Sidang Konstituante macet-> ada partai ingin mengganti ideologi
bukan Pancasila
• Jan ’65 PKI infiltrasi kesegala bidang-> kaum buruh &tani
dipersenjatai/Angk ke V-
mendesak Pem -> puncaknya G 30 S/PKI
• Sept.’65 PKI mulai melancarkan gerakan perebutan kekuas
fisik&militer dibawah Letkol Untung /Komand.Batalyon Res.
Cakrabirawa
• 6 org perwira tinggi&AD diculik & dibunuh
• Yi Letjend A. Yani, Majend. Suprapto, Majend.Haryono, Majend S.
Parman, Brigjend. Panjaitan, Brigjen Sutoyo
• Anak Ade Irma Suryani, Letu P.Tendean/ajudan, Brigadir KS Tubun
• Panglima Kostrad Majend Suharto-> langkah2 koord kesatuan
panglima ABRI
• Perintah Pangkostrad dg unsur2nya RPKAD(Resimen Para Komando
Angkatan Darat)
• Sek Kopasanda(Komando Pasukan Sandhi Gardha)&Batalyon 328 Para
Kujang/Siliwangi-> tindakan penumpasan operasi militer 1 Okt’65
dibawah komando Kol. Sarwo Edi.W
• Di Jateng/DIY 1Okt’65 Komandan Korem 072 : Kol. Katamso+Kep. Staf
Korem Letkol Sugiyono diculik +dibunuh dimarkas Batalyon
Kentungan
• 2 Okt-> pemulihan keamanan +ketertb->
Komando Operasi Pemulihan Keam+ke
tertiban (KOPKAMTIB)->
* menegakk kemb kewibawaan pemerintah mll operasi phisik, militer,
mental+pembekuan PKI & Ormas2nya
* kebijakan penertiban /pembersihan personalia sipil/militer dan
unsur2 G 30S/
PKI
• Aksi mhs menuntut penyels se-adil2nya :
KAMI, KAPPI, KAPI
• Des -> Devaluasi uang rupiah ->ek.kacau, inflasi tinggi Rp.10.000,- jadi
Rp. 10,-
• SP 11 Maret 1966-> Letkol Suharto sbg Menteri Panglima A.D unt dan
a.n Pres /
Pangti/Pemim Besar Revolusi:
1. Mengambil sgl tindk yg dianggap perlu ,
• . . .unt terjaminnya keam, ketenangan, keterb jln nya Pem.an &jln nya
Rev serta menjamin keselamatan pribadi &kewib Pimp.
Pres/Pangti/Pemimp Besar Rev/Mandataris MPRS demi unt keutuhan
Bangsa &Neg RI&melaks dg pasti sgl ajaran Pemimp Besar Revolusi
2. Mengadakan koord pelaks perintah dg Panglima angkatan lain dg se-
baik2nya
3. Spy melap sgl sesuatu yg bersangkut paut
dlm tugas &tg jwb nya spt tsb diatas.

TRI TURA :
1. Pembubaran PKI
2. Pembersihan Kab dr unsur2 G30S/PKI
3. Penurunan harga/perbaikan ekonomi
• Mhs UI gugur: Arif Rahman Hakim
• Kabinet 100 Menteri(Dwi Kora disempurna
kan)
• 11 Maret’66 -> dimulai penataan kemb kehidupan rky,bangsa, negara
diletakkan pd kemurnian pelaks Pancasila & UUD 1945 scr murni &
konsekwen ->ORDE BARU
• Feb’77 :penyerahan kekuasaan Pem.an dr Pres Sukarno kpd
pengemban Ket.MPRS No. IX/MPRS/1966 atas dsr Ket MPRS XV/66 :
apbl Pres berhalangan ,mk pemegang SP 11 Maret memegang jabatan
Presiden
Ket MPRS XXIII/67 -> pelantikan Jend Suharto sbg Pj. Pres smp dg
pemilu
• 1 Okt’67-> Pem mengumumk pembekuan hub diplomatik dg RRC
• 27 Maret’68 pelantikan Jend Suharto sbg Pres RI diikuti pembentk
Kab. Pembangu
nan dg tugas: Panca Krida
1. Mencipt stabl pol&ek
2. Menyusun&melaks Repelita
3. Melaks Pemilu pl lambat 5-7-’71
4. Mengembl ketertib n keam masy, mengikis habis sisa2 G 30S /PKI
dan setiap rong2an, penyelewengan, pengkhianatan Pancasila n UUD
1945
5. Melanjutkan penyempurnaan dan pembersihan scr menyeluruh
aparatur negara tk pusat n daerah
• Orde Reformasi->semangat anti korupsi thd penyelenggara Neg
• Sidang umum MPR->Kettp No.IX/MPR/1998 ttg Penyelenggr Neg yg
bersih dan bebas Korupsi, Kolusi &Nepotisme(KKN)
• Ps 4 : upaya pemberantasan KKN hrs scr tegas thd siapapun, pejbt,
mantan pejbt, kel n kroni, swasta, konglomerat.
• Nepotisme: setiap perbt penyelenggr neg scr melawan hk,
menguntungk kepent kel atau kroni diatas kepent masy, bangsa n
negara
• Revolusi mental -> grk sel masy Pem & rky ,cara cpt mengangkat
kembl nilai2 strategi yg diperlk bs &neg
• Mengubah cara pandang, pikiran,sikap dan perilaku ,orientasi
kemajuan dan modern , bs besar mampu kompetisi dg bs lain
• Tiga nilai Revolusi mental :
1. Integritas (jujur, dipercaya, berkarakter, bertangg jwb)
 2. Kerja keras (etos kerja, daya saing, optimis, inovatif dan
produktif)
3.gotong royong(kerja sama, komunal, orientasi
kemaslahatan)
•Revolusi mental tertuang dlm Nawa Cita:
1.Menghadirkan kembali Neg unt melindungi segenap bs dan memb
rasa aman pd sel warga neg
2. Membuat Pem tdk absen dg membangun tata kelola Pem bersih,
efektif, demokratis, terpercaya.
3. Membangun Ind dr pinggiran dg memperkuat daerah2 desa dlm
NKRI
4. Menolak neg lemah dg reformasi sistem dan penegakan hk yg bebas
korupsi, bermartabat dan terpercaya
5. Meningkatk kualitas hdp mns
6. Mewujudk peningkatan kualitas penddk dan pelatihan dg program
Ind pintar,Ind kerja dan Ind Sejahtera, kemandirian ek, dg
menggerakkan sektor2 strategis ek domestik
7. Meningkatk produktivitas rky dan daya saing dipasar Internas
8. Melk Rev karakter bs mll kebijk penataan kemb kurikilum Penddk Nas
dg . . .
• . . . Dg mengedepank aspek penddk kewarga neg, menempatk scr
proporsional aspek penddk, spt sejarah pembentukan karakter bs,
nilai2 patriotisme dan cinta tanah air, semangat bela neg ,budi pekerti
dlm kurikulum penddk di Ind
9. Memperteguh ke-Bhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Ind mll
kebijk memperkuat penddk ke –Bhinekaan
PERTEMUAN 12
PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
 Wawasan Kebangsaan

• Timbul pd abad 18 di Eropa khususnya Perancis/ Revolusi Perancis dg

semboyan
“Liberty, Egality, Fraternity”
Teori ttg pengertian “bangsa”:
1. Ernest Renan (P’cis) : keinginan sekelompok org unt hidup bersama.
Penekanan Liberty shg menjurus kearah
Liberalisme
2. Yean Yuars (P’cis) : memadukan Liberty, Egality, Fraternity
3. Karl Hanshafer (Jerman) dlm buku: “Blund und Boden” (darah dan
tanah), teori“geo politik” mengajarkan penentuan nasib sendiri suatu
bangsa
4. Otto Bouer : masy yg tertib muncul dr yg senasib
• Wawasan Kebangsaan:
* tuntutan mewujudkan jati diri
* sesuai tata laku sbg bangsa
* nilai2 luhur budaya
* lahir & tumbuh sbg kepribadian sendiri
• Rasa kebangsaan:
* kesadaran berbangsa
* persatuan & kesatuan
 * kebersamaan sosial, kebud, sejarah, per
juangan masa lampau, cita2 bersama
• Semangat kebangsaan:
* kerelaan berkorban
* kepentingan tanah air
* semangat patriotisme
• Paham Kebangsaan/Nasionalisme:
* gagasan & tujuan Nasional serta cita2 bangsa
• Nilai2 kebangsaan mengacu konsensus bs : Pancasila, UUD RI 1945,
NKRI, Bhineka Tunggal Ika
• Wawasan Kebangsaan mengandung 3 (tiga) komponen:
1. Kesadaran sbg bangsa
2. Kemauan sbg bangsa
3. Perbuatan sbg bangsa
• Ir.Soekarno ttg “bangsa”:
persamaan kehendak & nasib, persamaan
tempat hidup (tanah air) – teori geopolitik,
contoh: Sumpah Pemuda 1928 (deklarasi kebangsaan) : peneguhan
kehendak bersama menjadi suatu bangsa pengaku
an memiliki tanah air yg sama, pengguna an bahasa yg sama
• Asal Usul Nama “Indonesia”
* Pem Blnd -> Hindia Belanda (Nederlandsch-Indie)
* Multatuli (Ed.Douwes Deker) -> Insulinde
* Setyabudi (cucu adik Multatuli) -> Nusan
tara (kitab Pararaton Majapahit)
* G.Samuel Windsor Earl (redaksi Journal of the Indien Archipelego
and Easter Asia)
• -> Indonesia atau Melayunesia
• Guru Besar Etnologi Univ Berlin yi Adolf Bastian -> Indonesia
• Buku : Indonesien order die Insein des Mallayischen Archipel
• Pendidikan Karakter :
a. Bawaan, hati, jiwa, kepribadian, budi pekerti, perilaku,
personalitas,sifat, tabiat, temperamen, watak.(Pusat Bahasa
Diknas)
b. Serangkaian sikap(attitudes),perilaku
(behavior), motivasi(motivation), dan
ketrampilan(skills).(Tadkiroatun Musfiroh, UNY,2008)
c. Cara berpikir dan berperilaku yg menjadi ciri manusia, tiap individu
unt hdp dan bekerjasama dm lingk kel, masy, Bs, Neg.
(Suyanto).
Komponen : konsep moral, sikap moral, perilaku moral.
Karakter <- “to mark”(Yunani): menandai
Pendidikan karakter-> membentuk kepribadian.
• Pendidikan Kebangsaan :
Pendidikan yg dilandasi rasa sadar akan berbangsa dan bernegara
(sikap dan tingkah laku) sesuai dengan kepribadian bangsa , selalu
dikaitkan dengan cita-cita dan tujuan hidup bangsa Indonesia.
• Rasa kebangsaan adalah kesadaran berbangsa, yi rasa persatuan –
kesatuan yg lahir scr alamiah oleh kebersamaan sosial yg tumbuh dr
kesamaan kebud, sejarah, aspirasi perj masa lampau, menghadapi
tantangan sej masa kini, dlm merumusk cita2 bersm y a d.
• Dinamisasi Rasa Kebangsaan -> Wawasan kebangsaan: waws ,
tuntutan mewujudk jati diri , tata laku bs,meyakini nilai2 luhur
budaya, lahir & tumbuh sbg penjelmaan kepribadian sendiri.
• Rasionalisasi Rasa & Waws Kebs -> paham Kebs atau Nasionalisme :
gagasan Nasional,
mencermink cita2 & tujuan yg jelas.
• Rasa & paham -> semangat Kebs -> semangat Patriotisme yi rela
berkorban unt kept tanah air.
PERTEMUAN 13
PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
Nasionalisme & Patriotisme
• Pengertian Nasionalisme:
• Di Eropa : persm agama dan suku
• Perkemb : sikap kejiwaan mengikat rky menjadi suatu bs dg satu tanah air.Bs
terikat hdp bersm, nasib, masa lampau, sek, y a d
1. Lattrop Stoddart dlm buku “New Word of Islam”
Nasionalisme adl kepercayaan yg dimiliki oleh sejumlah orang yg cukup banyak
bhw mrk mrpk bangsa
2. Hans Kohn.
Nasionalisme adl suatu tata pikir dan tata rasa yg meresapi mayoritas terbesar
suatu rky yg menganggap dirinya meresapi semua anggt rky itu
• Nasionalisme Ind.(Ruslan Abdulgani):
tdk se-mata2 keharusan persm ras, suku, atau agama, melaink jg
konsepsi mental spiritual yg tlh lama dimiliki bs Ind, semboyan
Bhineka Tunggal Ika.Kebhinekaan tdk memecah(Difergent) tp
mempersatu(Konfergent)
• Nasionalisme Pancasila:
Nasionalisme yg ber Ketuhanan YME, ber Perikemanusiaan, menomor
satukan Persatuan & Kesatuan bs dan tanah air, berdemokratis
Berkerakyatan dan ber Keadilan sosial
• Patriotisme Ind(Ruslan Abdulgani):
• bag dr iman(Chubul wathon minal iman)
• Jiwa Patriotisme mengandung 3 hal pokok:
1. Patriotisme Ind mrpk bag iman thd Tuhan YME
2. Patrotisme hrs disertai dg mengelola tanah air & kekayaan alam
bagi se-besar2 kemakmuran rky(ps 33 UUDRI 45)
3. Patriotisme hrs setiap wkt bersedia membela tanah air(hak dan
kewajb) (ps 30 UUDRI 45)
• Pemupukan Nasionalisme & Patriotisme:
1. Meningkt kewaspadaan Nas thd Halangan, Gangguan, ancaman
subversi dan infiltrasi ekpolbud
2. Meningkatk daya saing thd bs2 asing dlm kehidp Interns& dn
3. Menumbuhk rasa solidaritas dikal elite baru pemerintah/swasta dg
masy luas yg terbelakang & miskin
• Patriotisme Pemimpin:
• Contoh : Aksi Militer Belanda ke II ( 19 Des ’48 Blnd tdk mengakui de
facto RI & tdk mau terikat perj Renville
• Blnd menguasai YK sekitarnya, Pres&Wk diasingk ke Bangka
• Sri Sultan IX pesan khusus walikota Yk yi Mr. Soedarisman
Poerwokoesoemo:
• 1. kondisi benar2 gawat Sultan akan mengambil alih
• 2. walikota hrs tetap ditempat
• 3. walikota jangan smp ditangkap Blnd
Vakum kekuasaan di Yk -> sid Kab menunjuk Mr Syarifuddin Pr (ment
Kemakmuran) membtk Pem darurat
Sultan menolak iming2 sbg “Super Wali Nagari” Jawa & Madura (neg
Federal)
• Sultan merancang(penggagas )SO 1 Maret ’49 , lapangan Letkol
Suharto
• 1 Mei ’49 Pres / Pangti APRI Sukarno membr tgs Sri Sultan HB IX
menerm kmbl kekuas sepenuhnya baik sipil maupun militer atas DIY
dr tngn Blnd
• 29 Juni’49 tentara Blnd ditarik mundur dr Yk
• Nasionalisme -> RUH KEMERDEKAAN
• Bung Karno dlm pleidooi Indonesie Klaagt
- (Ind Menggugat) di PN Bandung (1930):
“. . . . Imperialisme berbuahkan ‘negeri2 mandat’, ‘daerah pengaruh’ . .
.yg didlm sifatnya ‘menaklukkan’ negeri org lain, membuahkan negeri
jajahan. . . syarat yg amat penting unt pembaikan kembl semua
• . . . semua susunan pergaulan hdp Ind itu adalah Kemerdekaan
Nasional . . .”
• Dua th sblmnya Bung Hatta menuding PN Den Haag (1928) pledooi –
>”Indonesia
Vrij”(Ind Merdeka):
“. . .lebih baik Ind tenggelam ke dasar laut
an drpd menjadi embel-embel bangsa lain . . .”
PERTEMUAN 14
PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
• Nasionalisme dan Globalisasi
Apa Globalisasi?
“. . . Dlm kead dunia semakin terglobali
sasi . . .akan terjadi perusakan serius thd kesadaran diri pd tingk
peradaban, ke
masyarakatan dan etnis. . “(Huntington, 1966)
Globalisasi adl nama lain unt dominasi
. . . Dominasi Amerika. . “ (Kissinger, 1998)
. . “ dari segi kultural globalisasi tlh cen
derung melipt meluasnya (demi pembai
kan atau pemburukan) Amerikanisasi. . “
(T.Friedman, 2001)
• Semangat Nasionalisme & Patriotisme
• Patriotisme apakah sama dg Nasionalisme?
Blank & Schmidt : Nasionalisme lebih ber
• . . . .lebih bernuansa dominasi atau superi
oritas bangsa atas bangsa lain
• Staub membagi Patriotisme 2 macam :
1. blind patriotism
2. constructive patriotism
Ad. 1. loyal, tdk toleran thd kritik – pemicu totaliter & chauvinisme
Ad. 2. menuntut kesetiaan & kecintaan ryt
• . . . Rakyat thd bangsa, tdk meninggl kemanusiaan
• Nasionalisme konstruktif perlu dikembangkan unt mengusir musuh
bersama : korupsi, kebodohan, kemiskinan,keterbelakangan.
• Benedict Anderson -> “nation” : komunitas
politik terbayang?imajinasi pikiran kmdn
• . . Sbg komunitas -> persahabatan kuat, mendalam -> ikatan bersama
melawan kolonialisme atas dsr perasaan bersama melawan
ketertindasan
• Revitalisasi di era reformasi: makna Nasionalisme & Patriotisme
kabur
• Negara butuh : pemimpin yg bersih, jujur, Visioner, bermartabat,
Merakyat, berwawasan kebangsaan, memiliki ketela
• Keteladanan, demi se-besar2 kesejahteraan rakyat
Nasionalisme di era globalisasi
• Semangat Kebangsaan& Pelestarian Bhineka Tunggal Ika
Aktualisasi dan tuntunan sesuai paham Kebangsaan dilandasi Pancasila:
1. Landasan spiritual , moral, etik berdsr ke Tuhanan YME
2. Menentang bentuk penindasan (bs, gol, mns)
3. Menghormati harkat & martabat mns, menjamin HAM
4. Menentang Separatisme
5. Kedaulatan ditangan ryt, demokratis
6. Adil makmur
• Contoh paham kebangsaan :
• Pendekatan ras, etnis, -> sosialis di Jerman (Naziisme)
• Pendekatan agama -> India, Pakistan
• Pendekatan ras, agama -> Israel, Yahudi
• Pendekatan ideology,mental, spiritual, geografi ->Indonesia
Aktualisasi paham Kebangsaan :
1. Perorangan – cara berpikir, cara merasakan, reaksi , motif hal sesuatu
2. Organisasi Pem/ Lembg neg -> program dan kebijakan
3. Organisasi sosial kemasyarakatan , keagamaan
• Aktualisasi paham Kebangsaan mahasiswa:
• Mengejar ketertinggalan/kualitas semua aspek kehidupan khs nya
iptek
• Memanfaatkan transformasi global dan reformasi Nasional (iptek, pol,
ek, bud)
• Memamtabkan jiwa Nasionalisme Indonesia:
• Jiwa Nas.me : jiwa cinta & kesetiakawanan sesama bangsa
• Jiwa Pat.me : jiwa cinta& kesetiakawanan tanah air
• Keduanya menyatu -> sumber enerji unt menjayakan bs, mengolah
tanah air demi kemakmuran & kemajuan bersama.
• Nas. Me Ind. (Ruslan Abdul Gani) -> Nasionalisme Pancasila yi
a. Ber Ke Tuhanan YME
b. Berperikemanusiaan , berorientasi internasionalisme
c. Berpersatuan yg patriotic
d. Berkerakyatan / demokratis
e. Berkeadilan unt sel ryt Ind
• Dengan penegasan keharusan menemukan :
1. Kepribadian Nasional yi identitas (National Identity)
2. Membengun persatuan &kesatuan(National Unity)
Nasionalisme Pancasila: sumber energy, mental spiritual, fisik,
badaniyah -> melawan Kol. Blnd, militer Jepang, tentara Inggris
Secara historis empiris :
Ber-inter koneksi, inter relasi, interaksi, konfrontasi( G 30 S/PKI)
Dlm konfrontasi : berhasil membangun
a. Negara( ogns hk& kekuasaan)
• b. Institusi/Lembg Keneg&Pem (leg, eks,yud,pengws, pertimb)
• c. desentralisasi & Otda

• Era Perang Dingin (1947-1990) mengajak Nasionalisme Asia –Afrika

• Presiden Sukarno:
1. KAA Bandung –penggab jiwa Nas me AA-anti colonial
2. KTT Beograd –GNB –penggab jiwa Internasionalisme neg@ bebas
aktif
• Pasca perang dingin ada bbrp factor penggoyah jiwa Nas.me Pancasila
• 1. transisi&transformasi di tk global-trend global
• 2. Transisi &transformasi di tk Nasional
Ad. 1. tiga sentra kapitalisme
- Korporasi MNC & TMN-> konglomerat-> kapitalisme Nas.
- Menguasai hamper 70 %(smbr iptek, finek)
- Ketrampilan/profesionalisme
- Pengell kebuth pokok mns(pangan, energy, transp)
• Ad.2. Transformasi& Transisi-> proses industrialisasi – masy berubah
• Buruh tani ><investor (iptek&finek), birokrat, manajer professional

• Segi positif : modernisasi, keterbukaan, demokrasi

• Segi negative: penyalah gunaan wewenang/kekuas, komersialisasi jbt
• Bidang ekonomi : arus perdagangan mengarah ke Samd. Pasific
• Nas.me Ind. Berinteraksi dg Nas.me neg2. ASEAN-kompetitif
• Bidang Sos-bud: pandai menyaring-proses aktualisasi -
>seleksi,membandingk, memilih, menent baik/buruk
• Ilmu : menuntut rasionalitas
• Iman : menuntut regionalitas
• Kesimpulan : Muman -> amal perbuatan -> satu kata & perbuatan
PERTEMUAN 15
PENDIDIKAN KEBANGSAAN
TAHAP II
• Hubungan antara Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional

• Terbentuknya Negara Indonesia - > proses amat panjang konsolidasi

kebangsaan dan proses perubahan nilai2:
• Semula wil Nusantara(ratusan kerajaan tradisional, kebud berbeda
• Masuknya VOC – berubah : kongsi dagang, monopoli, devide et
impera, penaklukan kerajaan local
• Nama “INDONESIA”
Suwardi Suryaningrat mendirikan biro pers – Indonesische Pers Bureau
• Nama politis – identitas bangsa -> Sumpah Pemuda 28 Okt 1928
• Neg kita saat ini memiliki 17.504 pulau, 1.340 sk.bs, 742 bhs

• Permasalahan bangsa (internal):

• 1. ancaman wibawa negara
• 2. melemahnya sendi2 perekonomian nasional
• 3. intoleransi & krisis kepribadian bs
• Permasalahan eksternal : Proxy War -> 3 F& W-energy, keuangan,
makanan&air
• 4 (empat focus kebijk menggalang kemajuan dan penguatan
kebangsaan :
1. Penyelenggr urusan pem. An umum sesuai dg UU No. 3 Th 2014 ttg
pem an Daerah-cakupan pembin. Waws kebs & Ketahanana Nas. ,
memantabk pengamalan Pancasila
Tindak lanjut : Pusat Penddk Waws Kebs. (P2WK)- Permendagri
no. 71 Th 2012
2. In Pres No.12 Th 2016 ttg Pelaks grk Revolusi Mental (GNRM):
Nilai Integritas, Etos kerja, gotong royong sel laps masy dg ……
• Dengan 5 program gerakan :
• Gerakan Ind. Melayani
• Gerakan Ind bersih
• Gerakan Ind tertib
• Gerakan Ind mandiri
• Gerakan Ind bersatu
• 3. Per Pres No.7 Th 2018 ttg BPIP
• 4. Per Pres no.8 Th 2017 ttg penguatan pendidikan karakter
• Globalisasi -> mereduksi tt nilai, tradisi, mengganti yg lain pragmatis &
popularisme asing
• Globalisasi -> fenomena alami perkemb proses peradaban yg hrs kita
lalui bersama.
• Kondisi Nasional Indonesia :
• Ancaman dibidang Ideologi: komunis(radikal kiri),dll
• Ancaman dibidang politik : keterlibatan unsur leg dlm korupsi, konflik
internal parpol, pilkada serentak, penddk pol blm maksimal
• Ancaman dibidang ekonomi: MEA, pelemahan ek, penguasaan ek
global, potensi krisis energy dan pangan
• Ancaman dibidang social –budaya : narkoba, tawuran pelajar, kejht
anak, imigran gelap, pengangguran
• Ancaman dibidang Hankan : terorisme, konflik social, sengketa batas
negara.
• Kesimpulan :
• Wawasan Kebs -> prasyarat ketahanan Nas. -> mendukung
terciptanya proses pembng bs dlm upaya pencapaian cita2 bs &
tujuan Nasional