Anda di halaman 1dari 3

SOP INJEKSI KB

KB suntik kombinasi (estrogen dan progesterone)


Adapun cara kerja dari suntik kombinasi yaitu untuk menekan terjadinya ovulasi, membuat
lenidr serviks menjadi kental, menghambat transportasi gamet oleh tuba, dan terjadi perubahan
pada endometrium (atrofi) sehingga implantasi terganggu

Keuntungan kontrasepsi ini yaitu:


1. Resiko terhadap kesehatan kecil
2. Tidak berpengaruh pada hubungan suami istri
3. Tidak diperlukan pemeriksaan dalam
4. Efek samping sangat kecil
5. Klien tidak perlu menyimpan obat suntik

Kerugian kontrasepsi ini yaitu:


1. Terjadi perubahan pola haid
2. Akan terjadi mual, sakit kepala, nyeri payudara ringan
3. Adanya penambahan BB
4. Kemungkinan terlambatnya pemulihan kesuburan setelah penghentian pemakaian

Tanggal Penilaian :
……………………………………………………………………………..
Nama Mahasiswa :
……………………………………………………………………………..
Kompetensi : Injeksi KB

Nilai setiap kinerja yang diamati dengan skala nilai sebagai berikut :

0 : Langkah tidak dikerjakan


1 : Langkah dikerjakan belum benar atau tidak sesuai urutan (jika harus berurutan)
2 : Langkah dikerjakan dengan benar atau sesuai dengan urutan (jika harus berurutan)

Prosedur : Injeksi KB

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 KET
1 Persiapan Alat :
a. Buku catatan obat
b. Kapas alkohol
c. Sarung tangan disposibel
d. Obat KB : suntikan kombinasi adalah 25mg Depo
Medrksiprogesteron Asetat dan 5mg Estradiol Sipionat
yang diberikan injeksi I.M
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI 0 1 2 KET
a. Spuit 2-5 ml
b. Baki obat
c. Bak spuit (bak instrument)
d. Plester
e. Kassa steril
f. Bengkok

2 Cuci tangan
3 Siapkan obat
4 Identifikasi klien
5 Beri tahu klien dan jelaskan prosedur
6 Atur klien pada posisi yang nyaman
7 Pilih area penusukan
8 Pakai sarung tangan
9 Bersihkan area penusukan dengan kapas alkohol
10 Pegang kapas alkohol pada jari tangan non dominan
11 Buka tutup jarum
12 Tarik kulit ke bawah kurang lebih 2,5 cm di bawah area
penusukan dengan tangan non dominan
13 Dengan cepat masukkan ujung jarum dengan sudut 90
dengan tangan dominan masukkan sampai jaringan otot
14 Dengan tangan non dominan menahan barrel, dan tangan
dominan menarik plugger
15 Observasi adanya darah pada spuit
16 Jika tidak ada darah masukkan obat pelan-pelan
17 Cabut jarum sesuai dengan arah penusukan sambil
melakukan penekanan dengan menggunakan kapas alkohol
pada area penusukan
18 Jika terjadi perdarahan tekan dengan kassa sampai
perdarahan terhenti
19 Kembalikan posisi klien
20 Buang peralatan yang sudah tidak terpakai
21 Lepas sarung tangan
22 Cuci tangan
23 Dokumentasikan
24 Kaji kembali klien setelah diinjeksi

Surabaya, ………………………….
Pembimbing
(………………………………)

Nilai :
Nilai yang didapat x 100%
 aspek yg dinilai x 2

Anda mungkin juga menyukai