Platax pinnatus / Pinnate Spadefish

Morfologi

a h

g
e

Ciri Diagnostik

a
d

e
j

f
k
g
h
i

Morfologi Ciri Diagnostik Klasifikasi

a. Operculum a. Hitam
b. Mata b. Hitam Kingdom Animalia
c. Mulut c. Perak
d. Sirip pectoral d. Kuning Phylum: Chordata
e. Sirip perut e. Hitam
f. Sirip dorsal f. Abu-abu
 g. Sirip anal g. Kuning
h. Sirip ekor h. Hitam Class: Actinopterygii
i. Hitam
j. Hitam Order: Perciformes
k. Kuning
Family: Ephippidae

Genus: Platax

Species: Platax. Pinnatus

(Linnaeus, 1758)
Deskripsi :
Ikan ini biasa ditemukan soliter dan sering ditemukan dibawah terumbu bergantung pada lereng
terumbu terjal di kedalaman 2 hingga 25m. Ikan muda sering dijumpai pada hutan bakau dan
terumbu dalam terlindung dimana mereka berlindung di sekitar celah atau goa. Memangsa pada
ganggang, ubur-ubur dan zooplankton. Seringkali ikan dewasa terlihat bergerak dalam
gerombolan besar di atas dasar laut terbuka. Ikan dewasa keperakan dengan garis coklat gelap
hingga kehitaman melintasi matanya, garis kedua lebih lebar dari garis sebelumnya dari jidat
hingga dasar sirip dadanya, garis kehitaman kadang ada di abdomen, sirip ekor kekuningan. Ikan
muda dengan pinggiran tubuh oranye-merah. Ikan muda kecil meniru cacing pipih (Fautin,
1992).
 Abudefduf saxatilis / Sergenat major

Morfologi
g

h
a

d
e f

Ciri Diagnostik

m
i k

Morfologi Ciri diagnostic Klasifikasi

a. Mulut i. Perak
b. Mata j. Kuning Kingdom: Animalia
c. Operculum k. Abu gelap
d. Sirip pectoral l. Perak Phylum: Chordata
e. Sirip perut m. Hitam
f. Sirip anal n. Titik hitam Class: Actinopterygii
g. Sirip dorsal
h. Sirip ekor
Family: Pomacentridae

Genus: Abudefduf
 Spesies Abudefduf
saxatilis

Forsskål, 1775
Deskripsi :
Duri punggung (total): 13; Sirip punggung lunak (Keseluruhan (total)): 12-13; Duri dubur: 2;
Sirip dubur lunak: 10 - 12. Kuning kehijauan di atas, di bawah putih bayangan, dengan 5 garis
hitam vertikal menonjol yang menyempit ke arah perut. Bar keenam samar mungkin ada di
posterior pada batang ekor; bintik hitam di pangkal atas sirip dada. Jantan dewasa menjadi
kebiru-biruan tua, sehingga garis-garis hitam tidak terlalu mencolok pada tubuh (Allen, 1991).
\
 Amphiprion polymnus /Saddle back anemonefish

Morfologi

b
h

d
e f

Ciri Diagnostik

k
j

Morfologi Ciri Diagnostik Klasifikasi

a. Mulut i. Merah muda
b. Mata j. Coklat kemerahan Kingdom: Animalia
c. Operculum k. Hitam (oseolus)
d. Sirip pectoral Phylum: Chordata
e. Sirip perut
f. Sirip anal Class: Actinopterygii
g. Sirip dorsal
h. Sirip ekor
Family: Pomacentridae
 Genus: Amphiprion

Species: Amphiprion polymnus

(Linnaeus, 1758)

Deskripsi :
A. Polymnus termasuk ikan berukuran kecil yang hidup pada anemon spesies Heteractis crispa.
Panjang ikan ini mencapai 13 cm. ikan ini hidup berkelompok, ukuran ikan betina A. Polymnus
lebih besar dibandingkan dengan ikan yang jantan. A. Polymnus memiliki tubuh berbentuk oval,
compressed lateral dengan bagian kepala membulat, warna tubuh umumnya dari hitam, coklat
tua hingga kuning orange dan memiliki dua atau tiga pita putih di bagian tubuh. Moncong dan
sirip dada memiliki variasi warna kuning oranye hingga oranye kecoklatan. Bagian kepala ikan
ini memiliki pita putih tebal yang terletak tepat di belakang mata. Bentuk Pita putih yang miring
di bagian tengah tubuh membuatnya cukup jelas dinamakan “Saddleback Fish”. Bentuk pita
putih dapat meluas ke sirip punggung ikan dengan pita putih ketiga yang terletak di tepi atau di
bagian ekor. Tepi luar ekor dan sirip dubur digarisbawahi dengan garis putih (Fautin, 1992).
 Amphiprion polymnus /Saddle back anemonefish

g
b

h
c

d
f

Ciri Diagnostik

j i

Morfologi Ciri Diagnostik Klasifikasi

a. Mulut i. Kuning
b. Mata j. Hitam Kingdom: Animalia
c. Operculum k. Putih
d. Sirip pectoral l. Putih Phylum: Chordata
e. Sirip perut
f. Sirip anal Class: Actinopterygii
g. Sirip dorsal
h. Sirip ekor
Family: Pomacentridae
 Genus: Amphiprion

Species: Amphiprion polymnus

(Linnaeus, 1758)

Deskripsi :
Tubuh mereka cenderung tinggi, lonjong dan terkompresi lateral, dengan gurat sisi tidak lengkap
dan terputus. Sirip punggung tunggal dan terus menerus memiliki delapan hingga 17 duri dan 10
hingga 18 sinar lembut, sirip dubur biasanya memiliki dua duri (kadang-kadang tiga), dan sirip
ekor biasanya bercabang dua. Satu lubang hidung di setiap sisi kepala; memiliki mulut kecil.
Langit-langit tidak bergigi, dan dasar mulut berisi pelat faring (pelat gigi menyatu segitiga). Gigi
dapat diatur dalam satu atau dua baris dan mungkin seperti gigi seri, terutama dalam bentuk
teritorial yang memakan alga, atau kerucut, sering terlihat dalam bentuk yang hidup di kolom air
dan menangkap organisme kecil.
Warna bervariasi dengan individu, suasana hati dan dengan lokalitas untuk spesies yang sama.
Orang dewasa kebanyakan berwarna cerah. Ikan muda, terutama di penghuni dasar teritorial,
sering kali memiliki warna yang berbeda dan lebih cerah daripada orang dewasa dari spesies
yang sama. Yang terbesar mencapai panjang 18 cm (7 in), sedangkan yang terkecil hampir
mencapai 10 cm (4 in) (Galetto dan Bellwood, 1994).
 Myripristis hexagona /Doublet ooth soldierfish

Morfologi
h
g

b i

a d f
e

Ciri Diagnostik
k

i
j

Morfologi Ciri Diagnostik Klasifikasi

a. Mulut i. Merah
b. Mata j. Merah kekuningan Kingdom: Animalia
c. Operculum k. Putih
d. Sirip pectoral Phylum: Chordata
e. Sirip perut
f. Sirip anal Class: Actinopterygii
g. Sirip dorsal keras
h. Sirip dorsal lunak
Order: Beryciformes
i. Sirip ekor

Family: Holocentridae

Genus: Myripristis

G. Cuvier, 1829

Spesies Myripristis
hexagona
Deskripsi :
Tubuh berwarna merah muda sampai kekuningan, sirip berwarna merah. Tepi depan sirip
punggung lunak, sirip dubur, ekor, dan panggul berwarna putih. Ditandai dengan dua pertiga
bagian bawah axil sirip dada dengan sisik kecil; depan rahang bawah dengan dua pasang
tambalan gigi di luar menganga. Ikan ini memiliki bentuk tubuh fusiform dengan sisi compressed
dan kepala cembung. Tipe mulutnya adalah superior. Tipe sirip ekornya adalah forked. Posisi
sirip perut terhadap sirip dada adalah thoracic (Myers,1991). Ikan ini memiliki banyak sisik kecil
dan 1 atau 2 sisik besar di axil sirip dada. Sisik pada gurat sisi berjumlah 25-32 (Randall and
Greenfield,1999).
 Paracanthurus hepatus /Palette Surgeonfish

Morfologi
g

b
h
a

d f

Ciri Diagnostik

k
l

Morfologi Ciri Diagnostik Klasifikasi

a. Mulut i. Biru kehitaman
b. Mata j. Kuning Kingdom: Animalia
c. Operculum k. Biru
d. Sirip pectoral l. Kuning Phylum: Chordata
e. Sirip perut
f. Sirip anal
Class: Actinopterygii
g. Sirip dorsal keras
h. Sirip ekor
Order: Acanthuriformes

Family: Acanthuridae
 Genus: Paracanthurus
Bleeker, 1863

Species: Paracanthurus hepatus

Deskripsi
Tubuhnya datar, lonjong; sangat mirip dengan Acanthurus, dengan hanya satu sirip punggung
besar dengan 9 pari berduri dan 19-20 sirip lunak. Analnya simetris dan sedikit lebih pendek,
dengan 3 duri dan 18-19 sinar tidak bersenjata; tulang belakang perut, dengan ukuran sedang,
memiliki 1 tulang belakang dan 3 sinar lunak; dada relatif banyak dengan ujung membulat,
transparan di puncak tetapi hitam di pangkal dan dengan bercak kuning bercahaya; ekornya lebih
atau kurang terpotong.

Tangkai ekor terhubung ke kelenjar racun, digarisbawahi oleh segitiga kuning yang dimulai dari
ekor dan kemudian terhubung ke gambar hitam yang melintasi tubuh yang menyembunyikan
mata. Sisanya berwarna biru bersinar, tetapi pada beberapa individu langka, yang berasal dari
daerah tertentu, perutnya berwarna kuning. Mulutnya kecil, disediakan gigi kecil yang diletakkan
di atas rahang. Beberapa di antaranya halus, melengkung, lainnya, lebih lebar dengan tepi
bergerigi (Linnaeus, 1766).
 Daftar Pustaka

Allen, G.R., 1991. Damselfishes of the world. Mergus Publishers, Melle, Germany. 271 p

Fautin, Daphne G. 1992. Field Guide To Anemone Fishes And Their Host Sea Anemones. Perth:
Western Australian Museum

Galetto MJ; Bellwood DR, 1994. Digestion of algae by Stegastes nigricans and Amphiprion
akindynos (Pisces: Pomacentridae), with an evaluation of methods used in digestibility
studies. Journal of Fish Biology, 44(3):415-428.

Linnaeus, 1766; Acanthurus theuthis Lacepède, 1802; Paracanthurus theuthis Lacepède, 1802;
Teuthis hepatus Linnaeus, 1766.

Myers, R.F., 1991. Micronesian reef fishes. Second Ed. Barrigada, Guam : Coral Graphics 298 p.

Randall, J. E., and D. Greenfield. 1999. Holocentridae: squirrelfishes (soldierfishes). In:

Carpenter, K., and V. Niem, eds. FAO species identification guide for fishery purposes:
the living marine resources of the Western Central Pacific: Bony fishes, Part 2, vol 2. pp.
2225–2256