1. Jamur Tiram
Jenis jamur ini merupakan jamur yang banyak dikomsumsi dan termasuk
jamur yang paling populer di kalangan masyarakat Indonesia,alasan
yang mendasar karena jamur tiram dapat mudah ditemui di banyak
tempat. Jamur tiram banyak dibudidayakan di Indonesia dengan media
tanam serbuk kayu yang steril kemudian dikemas dalam kantung plastik
warna putih serta di letakkan pada suhu ruangan lembab.
Jamur merang dapat dengan mudah ditemui dipasar dan dijual dalam keadaan
segar atau sudah diawetkan dalam gelas atau kantung plastik. Jamur merang
memiliki tekstur lemur dan rasa yang manis, sehingga banyak disukai.
Kandungan yang terdapat pada setiap satu buah jamur mengandung 3,2 gram
protein dan akan bertambah menjadi 16 gr dalam keadaan kering. Kemudian
kalsium 51 mg dan fosfor 223 mg serta 105 kj kalori dan lemak 0,9 gr.
Jamur kuping terdiri dari tiga jenis yaitu jamur kuping putih
(Tremella fuciformis), jamur kuping hitam (Auricularia
polytricha) dan jamur kuping merah (Auricularia auricula-
judae). Dari ketiga jenis itu orang Indonesia biasanya
mengkonsumsi jamur kuping hitam.
Bagi orang Indonesia jamur ini mudah ditemukan terutama di
alam yang biasanya tumbuh pada batang yang sudah lapuk.
Manfaat dari jamur kuping adalah mengatasi hipertensi, anemia,
mengobati ambeien dan mnegurangi penyakit panas akibat luka
bakar.
6. Jamur Enokitake
Jamur Ling Zhi dengan nama ilmiah Ganoderma lucidum ini ditemukan
oleh petani asal China bernama Seong Nong. Beliau dijuluki sebagai
petani yang suci. Karena kemampuanya dalam menilai tanaman obat.