Anda di halaman 1dari 2

NAMA : NOVITA SARI

NIM : 2018008353
KELAS : A9 MANAJEMEN
MATKUL : MUKM

Pertanyaan :

Sinta Oktaviyani (2018008336)

Bagaimana langkah yang harus diambil saat bisnis UMKM mengalami kerugian (harus tutup)
dimasa pandemi?

Jawab :

Langkah yang harus diambil saat UMKM mengalami kerugian :

1. Harus dilihat dulu kerugiannya seperti apa, kalau dalam bentuk kerugiannya kunjungan
konsumen yang berkaitan dengan sales atau pendapatan dari usaha itu sendiri artinya dari
bisnis UMKM itu sendiri harus menawarkan solusi terutama yang pertama free deal
free/pesanan secara gratis, yang kedua mungkin UMKM bisa bekerja sama dengan
pemerintah setempat apa itu yang pertama mungkin bersosialisasikan atau menyampaikan
keluhan, kalau dalam pemasaran produk itu susah bisa juga minta buatkan semacam
aplikasi sederhana untuk masyarakat itu sendiri ataupun bisnis UMKM itu bisa
mendaftarkan di flatform-flatform seperti shopee, dll. Selain itu, bisa juga minta tolong
dengan pemerintah untuk lebih diadakan program-program terhadap UMKM contohnya
seperti promosi dari pemerintah ataupun dari influencer setempat yang itu nanti
dikoordinasikan oleh para pemerintah supaya tidak ada biaya untuk promosinya juga itu
tujuannya para influenser juga ikut membantu para bisnis UMKM yang mengalami
kerugian.
2. Sudah banyak juga seperti pelatihan-peatihan baik itu dari pemerintah ataupun memang
bisnis umkm itu modalnya kurang/sedikit untuk menutupi biaya produksi bisajuga
mengajukan bantuan/pinjaman ke bank dan juga minta masukan atau bimbingan lagi
terhadap usahanya bagaiman solusi, strategi untuk usaha itu sendiri sedangkan kalau
misalkan sifatnya customer yang datang ketempat tentunya harus mematuhi protokol
seperti lebersihan ataupun memang ketika produsen memprodiksi barang itu tadi ptotokol
harus diterapkan seperti tidak lupa menyiapkan tempat cuci tangan, hand sanitizer,
customer dan produsen harus menggunakan masker bahkan sarung tangan jikalau memang
harus bersentuhan dengan produk sehingga untuk kunjungan konsumen ketika melihat
bisnis umkmnya yang sangat menerapkan protokol itu menjadi daya tarik tersendiri bagi
konsumennya merasa terjaga karna seluruh karyawan atau produsennya itu seperti
menggunakan masker, dll itu diterapkan disitu. (Titi Juliani 2018008360)
3. Pemilik UMKM harus memperbaiki kualitas produk ataupun layanannya serta berhenti
sejenak untuk mengembangkan strategi penawaran produk barang atau jasa yang menjadi
basis bisnisnya. UMKM juga perlu memperbaiki strategi dalam berkoordinasi dan
berkolaborasi dengan timnya.
4. Selain itu, pelaku UMKM juga harus memanfaatkan sosial media dengan baik dan benar.
Karena media sosial menjadi salah satu cara dalam mempromosikan produk atau usaha
yang kita miliki, salah satu caranya yaitu dengan aktif menceritakan produk atau usaha,
memberikan promo, hingga minta bantuan teman untuk promosikan usaha.
5. berhimpun dalam organisasi UMKM sebagai sarana mengembangkan jejaring dan bisnis.
Dan berkolaborasi dengan perbankan sebagai mitra strategis untuk sumber pembiayaan,
informasi, dan pendampingan pengembangan usaha.

Anda mungkin juga menyukai