Anda di halaman 1dari 1

NAMA : ALI AKBAR KARIMULLOH

NIM : G2B219057
KELAS : LJ GIZI SEMARANG
Molekul Nutrition
Resume
a. Definisi nutrigenomic: Menganalisis efek diet pada aktivitas gen dan kesehatan
individu dan efek gen individu pada metabolisme bahan kimia makanan
b. Modern diet : Penyakit manusia akibat ketidakcocokan antara pemrograman
genetik / metabolik dan diet modren
c. Diet konvensional : Tekanan seleksi yang mengarah ke pemrograman metabolik,
yaitu, SNP menyesuaikan manusia dengan lingkungan
d. Mikronutrien : Transduksi dari sinyal melalui sensorik mekanisme
e. Makronutrien : Metabolisme
f. Nutrigenomics terdiri dari : genomic, Transcriptomics, Proteomik, Metabolomik
g. Penyebab sindrom metabolic: makanan, menekankan,polusi, asap bekas, warisan
genetic, kurang berolahraga, kekurangan enzim, kuman, bakteri, diabetes racun,
kolestrol, aktifitas oksidatif
h. Efek dari Sitokin : demam, sistensis glukosa, tembaga plasma, kehilangan
jaringan dan lemak, meningkatnya kemih sulfur nitrogen dan kerugian mineral,
nafsu makan rugi dan kelesuan, fase akut protein, produksi molekul oksidan,
meningkatnya lipid darah.
i. Stress oksidatif : dapat menyebabkan cedera sel dan jaringan. Radikal bebas yang
dihasilkan oleh Nitric oxide synthase (NOS)  memodulasi respons fisiologis
dalam sirkulasi misalnya- vasodilatasi (eNOS) - memberi sinyal di otak (nNOS)
j. Stress oksidatif terdiri dari : status redoks dan menipisnya antioksidan
k. Indeks stress oksidatif: Status redoks tiol Rasio GSSG / GSH (Glutathione
disulfide / glutathione) rasio pasangan redoks
l. Sumber lingkungan ROS  stres oksidatif  penyakit : Radiasi UV, Ozon, Asap
rokok, lainnya
m. Prinsip Nutrigenomik : pola makan yang tidak tepat merupakan factor resiko
penyakit, bahan kimia makanan mengubah ekspresi gen dan/atau struktur genom,
pengaruh pola makan terhadap Kesehatan teragntung pada susunan genetic
individu, gen yang diatur diet berperan dalam penyakit kronis, nutrisi yang di
personalisasi diet berdasarkan genotype persyaratan dan status nutrisi mencegah
dan mengurangi penyakit kronis.
n. Diet berbasis target molekuler : Sinyal Antitumbuh, Replikasi tak terbatas,
Metatase invasi, Regulasi pembelahan sel, Apoptosis, Angiogenesis, Antioksidan,
Detoksifikasi, regulasi, antiradang.

Anda mungkin juga menyukai