Anda di halaman 1dari 1

SOMATISASI

Pengertian

Somatisasi adalah kecenderungan untuk mengalami dan mengomunikasikan tekanan


psikologis yang dimanifestasikan sebagai gejala fisik dan berusaha untuk mencari
pertolongan medis untuk diri sendiri.

Somatisasi sebenarnya merupakan proses normal yang membuat beban emosional


terwujud menjadi gejala-gejala fisik. Gangguan somatisasi adalah gangguan dengan gejala-
gejala somatik yang banyak dan tidak dapat dijelaskan berdasarkan pemeriksaan fisik
maupun laboratorium.

Etiologi

Keluhan yang diutarakan pasien sangat banyak dan meliputi berbagai organ, seperti
gastrointestinal, seksual, saraf, dan bercampur dengan keluhan nyeri.

Gangguan somatisasi disebabkan banyak faktor, mulai dari faktor psikologi (emosi,
intelegensi, dan kepribadian) hingga faktor fisik dan sosial. Ini merupakan kondisi yang
kompleks. Penyebab utama belum diketahui secara jelas, tetapi beberapa kondisi diketahui
turut berperan, seperti:

1. Kecenderungan memiliki pandangan atau kepribadian negatif.

2. Kecenderungan lebih peka secara fisik dan emosional terhadap rasa sakit dan
sensasi lainnya.

3. Riwayat keluarga atau asuhan.

4. Genetik.

Penatalaksaan

Tujuan utama terapi kondisi gangguan somatisasi adalah memperbaiki gejala dan
kemampuan pasien untuk menjalankan fungsinya dalam kehidupan sehari-hari. Psikoterapi,
khususnya terapi perilaku kognitif, dapat membantu mengurangi gangguan somatik.

Namun dalam kondisi tertentu, terapi menggunakan obat, misalnya obat antidepresan, dapat
ditambahkan. Obat antidepresan dapat membantu mengurangi gejala yang berhubungan
dengan depresi dan nyeri yang sering terjadi dengan gangguan gejala somatik.

Jika satu obat tidak bekerja dengan baik, dokter mungkin menyarankan beralih ke obat yang
lain atau menggabungkan obat tertentu untuk meningkatkan keefektifan. Perlu diketahui
bahwa dibutuhkan beberapa minggu setelah memulai pengobatan untuk mengetahui
adanya peningkatan gejala.

Anda mungkin juga menyukai