Disusun oleh:
Rizky Pratama
lalu tekan ok
f. Selanjutnya merubah nama interfaces pada microtik yang bertujuan untuk
mempermudah konfigurasi pada mikrotik
2
g. Pilih interfaces kemudian rubah nama ethernya dengan klik 2x pada ether yang
ingin diubah seperti berikut
a. MengaturIP Addresnya, untuk ether1 pilih IP → DHCP Client lalu klik tanda +
kemudian pilih interface ether1-ISP
3
lalu ok. Jika benar maka tampilan status bound seperti berikut
4
d. Jika sudah selanjutnya membuat DNS Server dengan cara IP → DNS
kemudian isikan seperti berikut
5
g. Selanjutnya konfigurasi SNTP Client untuk mensinkron jam mikrotik dan server
luar sesuai region. Pilih System → SNTP Client, isi primary dan secondary NTP
server dengan domain tadi, lalu klik apply kemudian tunggu hingga domain tadi
berubah menjadi alamat IP
h. Lalu mengatur jam pada microtik. Pilih System → Clock lalu ubah Time Zone
Name seperti berikut
6
3. Konfigurasi Hotspot, Radius dan Web Proxy
Pada konfigurasi ini ether3-WLAN/wlan1 dirubah menjadi hostpost yang mana,
jika ada client yang mengakses jaringan tersebut maka secara otomatis mikrotik
akan meminta akses login user. Untuk Radius ini akan berguna pada saat
membuat multi-user, yang nantinya mengunakan package tambahan pada
microtik. Web Proxy berguna untuk memfilter atau memblock situs dan format
tertentu, yang nantinya berhubungan sama konfigurasi firewall rules.
7
b. Pembuatan Hostpot, pilih IP → Hotspot kemudian tekan Hostpot setup .
Kemudian tekan next saja saat DNS name isikan sesuai keiginan.
c. Jika hostpot berhasil akan tampil list baru seperti berikut
8
e. Pada bagian login biarkan secara default, Untuk bagian Radius rubah seperti
berikut
f. Selanjutnya membuat user radius dengan cara Pilih Radius kemudian isi seperti
berikut
9
g. lalu kembali lagi kebagian Radius. Pilih Radius → Incoming lalu centang dan
biarkan secara default
h. Kemudian membuat Web Proxy yang dengan cara Pilih IP → Web Proxy lalu isi
seperti berikut
10
Pada bagian ini ubah range IP Address ether2-LAN dan wlan1 menjadi 99 client
saja yang terhubung.
Untuk bagian blocking blocking antara lain:
Situs=linux.org
Format=.mp3 dan .mkv
Pada bagian blocking ip antara lain:
192.168.80.2-192.168.80.50 untuk block ip ke arah server dan
192.168.80.51-192.168.80.100 untuk block ip ke arah client
Dan membuat aktifitas logging agar server dapat memantau siapa saja yang login
kedalam jaringan hostpot nantinya.
d. Untuk melakukan blocking IP kembali lagi ke bagian firewall, lalu pilih Firewall
Rules kemudian klik tambah dan isi seperti berikut
11
dengan opsi Action DROP
e. Lalu untuk melakukan blocking situs/format tertentu menggunakan cara yang
sama yaitu pada bagian general pilih opsi chain Forward lalu pada bagian
Advanced bagian content isi linux.org, .mp3, .mkv dan menggunakan Action
DROP
f. Untuk membuat aktifitas logging dengan carayang sama yaitu ke general pilih
Chain Input dan bagian action pilih log seperti berikut
12
g. Lalu pilih System → Logging kemudian tamabhan dan isi seperti berikut
h. Untuk mengecek aktifitas client dapat mengecek di Log maka akan keluar
tampilan berikut yang terus-terus berkerja
13
i. melakukan tes blocking ip dan situs/format, untuk melakukan tes ip cukup
melakukan ping. Ping pertama bertujuan untuk melakukan test ping ke server
yang mana ip client yang di dapatkan seperti ini dan saat melakukan ping maka
hasilnya seperti ini
j. untuk melakukan tes ping ke arah client mula-mula ubah IP menjadi static
dengan cara klik kanan pada gambar jaringan → pilih open network and sharing
center → lalu pilih change adapter setting → dan pilih local area connection,
ubah menjadi ip yang masuk dalam range ip server
14
l. melakukan tes blocking situs/format maka saat masuk atau mendownload file
akan keluar tampilan berikut
dan saat mendownload file lagu atau video akan tampil seperti berikut
15
m. lalu buka pengaturan di client untuk mengatur proxy supaya mengakses dan
mendownload
16
n. setelah di konfigurasi seperti diatas silahkan buka lagi situs/format yang sudah
di blok tadi
17
a. Mula-mula install dulu Pacage-Managernya di situs resmi mikrotik, maka jika
sudah mengecek installanya dapat cek di System → Package
18
muncul tampilan berikut
19
pastikan di isi seperti pembuatan Radius sebelumnya dan sesuaikan dengan
waktu yang telah dibuat tadi
d. Lalu pergi kebagian profil tekan + kemudian biarkan menggunakan nama
default
e. Kemudian membuat limitnya dengan tekan + dengan nama limit rizky seperti
berikut
lalu save
f. Lalu bagian profiles nya Add new Installation kemudian ubah waktunya seperti
berikut
20
g. lalu save maka pada bagaian profile selesai
h. terakhir pembuatan user sebanyanyak 20 user, pilih bagian user pilih add
seperti berikut
21
maka secara otomatis akan terbuat seperti berikut
22