Anda di halaman 1dari 9

9 Konfigurasi Untuk Menghubungkan Mikrotik Dengan Internet

Login Mikrotik. Rename Interfaces, Set DHCP Client, Add IP Address Local, Konfigurasi DNS,
Setting Firewall, Setting IP Client

Pada tutorial kali ini kita akan mengkonfigurasi mikrotik, sehingga mikrotik bisa connect dengan
internet, ada pun pembahasan kali ini meliputi, Login Mikrotik, rename interfaces, setting IP
address baik interfaces internet maupun local, setting DNS, setting firewall, dan pembahasan
pelengkapnya yaitu konfigurasi IP client sehingga bisa terhubung dengan mikrotik dan internet.

Konfigurasi saya mulai dari awal, tidak ada konfigurasi apapun sebelumnya, semua konfigurasi
masih default mikrotik dan sangat cocok bagi anda yang baru mempelajari mikrotik. Sebelum
anda memulai tutorial ini pastikan mikrotik sudah terinstall (untuk versi PC) dan sudah
terhubung antara computer dan mikrotik, jika sudah berikut tutorialnya :

A. Login Mikrotik
Jalankan winbox, lalu klik navigasi “….” Untuk mengecek / melihat mikrotik yang terhubung
dengan computer, jika sudah terhubung dengan computer maka akan muncul data mikrotik
seperti ini :

Login Mikrotik

Jika sudah klik list tersebut, lalu isi data login pada winbox menggunakan data login default
mikrotik yaitu user : admin dan tanpa password, jika sudah klik navigasi koneksi.
B. Rename Interfaces
Rename interfaces di lakukan untuk mempermudah seorang admin untuk membedakan mana
interfaces yang terhubung dengan internet dan interfaces yang terhubung dengan user, untuk cara
mengubahnya klik menu Interfaces.

Rename Interfaces

Minimal interfaces yang harus di gunakan adalah 2, satu untuk internet dan satu lagi untuk user,
namun di sini saya menggunakan 3 interfaces, interfaces yang ke tiga ini saya gunakan untuk
eksperimen saja. Untuk rename interfaces double klik salah satu interfaces, lalu pada jendela
baru isi name dengan nama interfaces, Jika sudah klik OK.
  Saran :
untuk mempermudah konfigurasi, berilah nama pada interfaces berdasarkan koneksinya, jika
terhubung dengan internet anda bisa menamainya dengan Internet, Public, Nama ISP, dan hal
lainya, untuk interfaces satu saya beri nama CBN (Nama salah satu ISP), sedangkan untuk
interfaces 2 anda bisa menamainya Local, Lokal, User, Client. 

C. Konfigurasi IP Ether1 / Public


untuk konfigurasi IP ether 1, bisa di lakukan dengan 2 cara yaitu menggunakan DHCP Client dan
secara manual.

1. DHCP Client
Konfigurasi DHCP Client di gunakan jika kita tidak tau konfigurasi IP dari ISP / sumber internet,
seperti halnya jika kita menghubungkan mikrotik dengan Wifi tempat umum, wifi tetangga,
Modem USB, Speedy, Hotspot smartphone dll. Klik Menu IP > DHCP Client. 
Di tab DHCP Client klik tanda +, dan isi data yang di butuhkan

Konfig DHCP Client

  Script :
ip dhcp-client add interface=1_CBN use-peer-dns=yes use-peer-ntp=yes

➥ Interfaces : Isi dengan interfaces yang terhubung dengan ISP / Internet


➥ Tandai Use Peer DNS dan Use Peer NTP
Jika sudah klik OK, dan tunggu sampai Mikrotik mendapatkan IP dari ISP
  Catatan:
Konfigurasi DHCP Client di kata kan berhasil apabila Mikrotik mendapatkan DHCP dari ISP
dan statusnya bound
Jika kita menggunakan DHCP Client, maka untuk konfigurai DNS, IP Address ether1, dan
Routing akan secara otomatis di buat oleh mikrotik, jadi tak perlu setting-setting lagi dan kalian
bisa langsung lanjut ke poin D.

2. Manual
Jika kita tau konfigurasi IP yang di gunakan ISP atau ada hal yang mengharuskan kita untuk
setting ether1 secara manual, berikut 3 buah konfigurasi yang harus di lakukan :

a. Konfigurasi IP Address Ether1


Klik menu IP > Address >  Tanda +, isi kolom Address = IP ISP yang di berikan sesuai sekolah
/ ruangan kalian dan isi kolom interfaces = 1_CBN atau ether1.

  Script :
ip address add address=192.168.1.6/24 interfaces=ether1

b. Konfigurasi DNS
klik Menu IP > DNS, lalu isi kolom server = IP DNS yang di berikan atau jika tidak ada isi saja
dengan IP DNS google 8.8.8.8 dan 8.8.4.4 dan tandai allow remote request
  Script :
ip dns set servers=8.8.8.8, 8.8.4.4 allow-remote-requests=yes

c. Konfigurasi IP Route
Klik menu IP > Route > Klik tanda +, isi kolom Dst. Address = 0.0.0.0/0 dan kolom Gateway =
IP Gateway yang di berikan ISP.

  Script :
ip route add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.168.1.1

D. Cek Koneksi Mikrotik dengan Internet


Sampai disini seharusnya mikrotik sudah terhubung dengan internet, untuk mengeceknya
cobalah ping salah satu situs, missal ke website Blues Pedia, Klik menu New Terminal lalu
tuliskan script # ping bluespedia.xyz, pastikan pesannya seperti ini :
Ping Mikrotik

Jika pesan yang muncul seperti gambar di atas, maka mikrotik sudah benar-benar terhubung
dengan internet.

E. Konfigurasi IP Address
Selain di gunakan untuk konfigurasi IP address ether1, di menu ini juga kita bisa untuk
mengkonfigurasi IP untuk interfaces lainya, caranya masih di  Menu IP > Address, klik
tanda + untuk menambahkan dan isi :

Add IP Address

➥ Address : IP / net mask yang akan di gunakan


➥ Network : IP Network (Bisa di kosongkan saja)
➥ Interfaces : Interfaces yang terhubung dengan client
Jika sudah klik OK
F. Konfigurasi Firewall
Konfigurasi firewall ini kita lakuakan agar user bisa terhubung dengan internet, caranya klik
menu IP > Firewall > Tab NAT > Klik tanda +, Pada tab General isi kolom chain dengan
srcnat dan pada kolom out interfaces dengan interfaces yang terhubung dengan ISP

Konfig Firewall

Pada tab Action, isi kolom Action dengan Masquerade dan jika sudah klik OK

G. Konfigurasi IP Client
Setelah semua konfigurasi pada mikrotik selesai, konfigurasi selanjutnya yaitu IP User,
a. Menampilkan Halaman Network and Sharing Center
Klik Windows lalu tuliskan network and sharing center, di hasil pencarian klik "Network and
Sharing center"

b. Menampilkan Properties Ethernet LAN


Di halaman Network and sharing center, pada panel sebelah kiri klik Change Adapter Settings,
lalu klik kanan pada interfaces LAN dan pilih properties.
Konfig IP Client

c. Klik Internet Protocols Version 4


Pad halaman properties LAN, scroll ke bawah lalu cari dan double klik Internet Protocols
Version 4.

d. Konfigurasi IP
Karena kita tidak menggunakan DHCP, maka di antara option yang ada pilihlah Use the
following IP address dan Use the following DNS server Address dan isilah data yang diperlukan
sesuai konfigurasi pada mikrotik :

Setting IP Cleint

➥ IP Address : isi dengan IP yang akan di gunakan client, 


➥ Subnet Mask : Isi dengan subnet mask sesuai konfigurasi mikrotik
➥ Default Gateway : Isi dengan IP Mikrotik
➥ Prefered & Alternate DNS server : Isi dengan IP DNS sesuai konfigurasi DNS pada Mikrotik
➥ Jika sudah Klik OK
H. Ping
Untuk menguji konektifitasnya, cobalah ping ke salah satu situs dan mikrotik, caranya klik
windows  lalu tuliskan cmd dan enter, sehingga akan muncul sebuah halaman hitam-putih.
Pada halaman CMD tuliskan script # ping situs.com contohnya # ping bluespedia.xyz
Setelah itu cobalah ping ke mikrotik dengan script # ping IP_Mikrotik contohnya # ping
192.168.10.1

Ping User

Jika pesan yang muncul ketika di ping adalah Reply From …… maka user sudah terhubung
dengan internet dan mikrotik

Anda mungkin juga menyukai