Disusun Oleh :
Kelas / Semester : 3A / V
FARISATUL FATHQIYAH
(201804002)
1. IDENTITAS KLIE :
N
Nama : Tn.S
Umur : 72 Tahun
Agama : Islam
Alamat asal : Dsn.Buaran RT.01 RW.09 Keboguyang Jabon Sidoarjo
2 DATA :
. KELUARGA
Nama : Ny.I
Hubungan : Anak
Pekerjaan : Penjahit
Alamat : Dsn.Buaran RT.01 RW.09 Keboguyang Jabon Sidoarjo
Obat-obatan:
Membeli obat sendiri Allupurinol 100mg 1x sehari
FUNGSI FISIOLOGIS
1. Kondisi Umum
Ya Tidak
Kelelahan : √
Perubahan BB : √
Perubahan nafsu : √
makan
Masalah tidur : √
Kemampuan : √
ADL
KETERANGAN : Jika klien merasa pusing klien selalu tidur, klien mengatakan menderita
hipertensi sudah lama tetapi klien tidak mau/malas untuk menjaga pola
makannya. Aktivitas sehari-hari pasien terhambat dikarenakan nyeri
pada sendi yang dirasakan oleh klien. Dengan hasil TB : 169, BB : 55,
IMT : 19,2 (berat badan ideal), TD : 160/100mmHg, N : 89x/mnt, S :
36,2 ℃, RR : 20 x/mnt
2. Integumen
Ya Tidak
Lesi / luka : √
Pruritus : √
Perubahan pigmen : √
Memar : √
Pola penyembuhan lesi : √
KETERANGAN : Klien mengatakan bahwa kakinya memar kemerahan di
kaki sebelah kiri, kulit tampak kering, turgor
kulit menurun, akral hangat
3. Hematopoetic
Ya Tidak
Perdarahan abnormal : √
Pembengkakan kel. : √
Limfe
Anemia : √
KETERANGAN : -
4 Kepala
.
Ya Tidak
Sakit kepala : √
Pusing : √
Gatal pada kulit : √
kepala
KETERANGAN : Klien mengatakan biasanya sering sakit kepala, pusing saat tekanan darahnya
Tinggi, dan klien minum obat saat klien benar-benar dirasa sakit sekali setelah
Itu dibuat tidur. Kulit kepala terlihat kusam, kusut, dan setengah rambutnya
Berwarna putih.
5 Mata
.
Ya Tidak
Perubahan : √
penglihatan
Pakai kacamata : √
Kekeringan mata : √
Nyeri : √
Gatal : √
Photobobia : √
Diplopia : √
Riwayat infeksi : √
KETERANGAN : Klien mengatakan kemampuan penglihatannya menurun dan saat melihat
seperti buram
6. Telinga
Ya Tidak
Penurunan : √
pendengaran
Discharge : √
Tinitus : √
Vertigo : √
Alat bantu dengar : √
Riwayat infeksi : √
Kebiasaan : √
membersihkan
telinga : √
Dampak pada ADL : Tidak ada
7. Hidung sinus
Ya Tidak
Rhinorrhea : √
Discharge : √
Epistaksis : √
Obstruksi : √
Snoring : √
Alergi : √
Riwayat infeksi : √
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak ada masalah pada hidungnya
8. Mulut,
tenggorokan
Ya Tidak
Nyeri telan : √
Kesulitan : √
menelan
Lesi : √
Perdarahan gusi : √
Caries : √
Perubahan rasa : √
Gigi palsu : √
Riwayat Infeksi : √
Pola sikat gigi : 1 hari 2x gosok gigi dipagi hari dan sore hari
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak ada masalah dengan mulut dan tenggorokannya
9. Leher
Ya Tidak
Kekakuan : √
Nyeri tekan : √
Massa : √
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak ada masalah dengan lehernya
10 Pernafasan
.
Ya Tidak
Batuk : √
Nafas pendek : √
Hemoptisis : √
Wheezing : √
Asma : √
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak ada masalah dipernafasannya dan tidak pernah sesak
11 Kardiovaskuler
.
Ya Tidak
Chest pain : √
Palpitasi : √
Dipsnoe : √
Paroximal : √
nocturnal
Orthopnea : √
Murmur : √
Edema : √
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak pernah merasa sesak saat bernafas.
TD : 140/100 mmHg .
12. Gastrointestinal
Ya Tidak
Disphagia : √
Nausea / vomiting : √
Hemateemesis : √
Perubahan nafsu : √
makan
Massa : √
Jaundice : √
Perubahan pola BAB : √
Melena : √
Hemorrhoid : √
Pola BAB : 1x/hari di pagi hari.
KETERANGAN : Klien mengatakan jika klien tiap hari BAB secara teratur
dipagi hari
13 Perkemihan
.
Ya Tidak
Dysuria : √
Frekuensi : .......................................................................................................
Hesitancy : √
Urgency : √
Hematuria : √
Poliuria : √
Oliguria : √
Nocturia : √
Inkontinensia : √
Nyeri berkemih : √
Pola BAK : Kurang lebih 4-5x/hari
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak ada masalah di sistem pekemihannya.
Tetapi jika klien kedinginan, dan setelah minum banyak klien
biasanya BAK kurang lebih 5-7x/hari
14 Reproduksi (laki-laki)
.
Ya Tidak
Lesi : √
Disharge : √
Testiculer pain : √
Testiculer massa : √
Perubahan gairah sex : √
Impotensi : √
Reproduksi
(perempuan)
Lesi :
Discharge :
Postcoital bleeding :
Nyeri pelvis :
Prolap :
Riwayat menstruasi :
Aktifitas seksual :
Pap smear :
KETERANGAN : Klien mengatakan tidak ada keluhan di alat reproduksinya
15 Muskuloskeletal
.
Ya Tidak
Nyeri Sendi : √
Bengkak : √
Kaku sendi : √
Deformitas : √
Spasme : √
Kram : √
Kelemahan otot : √
Masalah gaya : √
berjalan
Nyeri punggung : √
Pola latihan : Klien tiap pagi hari berjalan” sebentar
Dampak ADL : Ketika sakitnya datang, klien tampak susah untuk berjalan
KETERANGAN : Klien tampak meringis dan menhanan nyeri apabila menekuk lutut
kirinya. Terlihat bengkak disekitar lutut kiri. Klien mengatakan jika
penyakitnya datang, nyerinya sangat hebat dengan skala 5, serta
terdapat kekuan pada sendinya jika sehabis dibuat duduk lalu
berdiri dan sehabis berjalan-jalan. Dan klien sering merasakan
kram pada malam harinya, dan gaya berjalan klien juga tampak
menyeret sedikit dan kalua jalan selalu berpegangan jika
penyakitnya datang.
16 Persyarafan
.
Ya Tidak
Headache : √ √
Seizures : √
Syncope : √
Tic/tremor : √
Paralysis : √
Paresis : √
Masalah memori : √
KETERANGAN : Klien mengatakan sering pusing dan sakit kepala akibat
tekanan darahnya yang tinggi. Dan setelah berjalan lama
terlihat kaki pasien tampak tremor. Tidak pernah memiliki
Riwayat ayan, pingsan, kelumpuhan, dan tidak ada masalah
pada memori pasien.
Persepsi tentang kematian :klien menganggap kematian adalah takdir dari Allah SWT
yang harus diterima dengan ikhlas, karena klien berfikir kalua didunia itu hanya
sementara, hanya mampir minum, dan di akhirat itulah yang kekal, jadi klien sudah mulai
menyiapkan untuk menghadapinya
Dampak pada ADL: berdampak pada ADL, karena aktivitas klien terhambat akibat pasien
sering merasakan pusing dan nyeri pada sendinya sehingga sulit untuk melakukan aktivitas
sehari-harinya
Spiritual
Aktivitas ibadah :klien mengatakan sholat 5 waktu di masjid jika penyakitnya
tidak datang
Hambatan: tidak ada
6. LINGKUNGAN :
Kamar : lantai kamar tidur terbuat dari keramik, pencahayaan sangat terang
Kamar mandi : lantai terbuat dari keramik dan dinding setengahnya dari
keramik dan setengahnya dari ubin semen, kamar mandi cukup bersih,
tidak licin,, toilet model jongkok, pencahayaannya terang karena atapnya yg
bagian tengah dari genteng kaca
Dalam rumah : dalam rumah tampak rapi, dan bersih dibagian ruang tamu,
pencahayaannya terang karena terdapat beberapa jendela sehingga cahaya dan
angin dapat masuk kerumah , terdapat 5 kamar tidur
Luar rumah : klien tinggal di lingkungan yang mayoritas penduduknya islam,
luar rumah tampak bersih dan terdapat banyak bunga yang indah
1. Kemampuan ADL
Tingkat kemandirian dalam kehidupan sehari-hari (Indeks Barthel)
No Kriteria Dengan Mandir Skor
Bantuan i Yang
Didapat
1 Makan 5 10 10
2 Berpindah dari kursi roda ke tempat tidur, atau 5-10 15 10
sebaliknya
3 Personal toilet (cuci muka, menyisir rambut, gosok 5 10 10
gigi)
4 Keluar masuk toilet (mencuci pakaian, menyeka 0 5 5
tubuh, menyiram)
5 Mandi 0 5 5
6 Berjalan di permukaan datar (jika tidak bisa, dengan 10 15 15
kursi roda )
7 Naik turun tangga 5 10 5
8 Mengenakan pakaian 5 10 10
9 Kontrol bowel (BAB) 5 10 10
10 Kontrol Bladder (BAK) 5 10 10
Total nilai 90
Interpretasi hasil :
0 – 20 : ketergantungan
21 – 61 : ketergantungan berat / sangat tergantung
62 – 90 : ketergantungan sedang
91 – 99 : ketergantungan ringan
100 : mandiri
2. Aspek Kognitif
3. Tes Keseimbangan
Time Up Go Test
4. Kecemasan, GDS
Pengkajian Depresi
Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tdk Hasil
1. Anda puas dengan kehidupan anda saat ini 1 0 1
2. Anda merasa bosan dengan berbagai aktifitas dan kesenangan 0 1 0
3. Anda merasa bahwa hidup anda hampa / kosong 1 0 0
4. Anda sering merasa bosan 0 1 1
5. Anda memiliki motivasi yang baik sepanjang waktu 0 1 0
8. Anda takut ada sesuatu yang buruk terjadi pada anda 1 0 0
7. Anda lebih merasa bahagia di sepanjang waktu 1 0 0
8. Anda sering merasakan butuh bantuan 0 1 0
9. Anda lebih senang tinggal dirumah daripada keluar melakukan 1 0 1
sesuatu hal
10 Anda merasa memiliki banyak masalah dengan ingatan anda 0 1 0
.
11 Anda menemukan bahwa hidup ini sangat luar biasa 1 0 0
.
12 Anda tidak tertarik dengan jalan hidup anda 0 1 0
.
13 Anda merasa diri anda sangat energik / bersemangat 0 1 1
.
14 Anda merasa tidak punya harapan 1 0 0
.
15 Anda berfikir bahwa orang lain lebih baik dari diri anda 1 0 0
.
Jumlah 4
(Geriatric Depressoion Scale (Short Form) dari Yesafage (1983) dalam Gerontological
Nursing, 2006)
Interpretasi :
0 – 4 : normal
5 – 8 : depresi ringan
9 – 11 : depresi sedang
12 – 15 : depresi berat
5. Status Nutrisi
Interpretasi:
0 – 2 : Good
Analisa Data
DO :
a. Klien tampak meringis apabila
menekuk lutut kirinya
b. Kadar Asam urat 9 mg/dl
c. Terlihat adanya kemerahan dan
bengkak disekitar lutut kiri
DO :
a. Kekuatan otot
5 5
5 4
b. Klien terlihat berjalan lambat dan
sedikit menyeret
c. Lutut klien terlihat termor setelah
Kembali dari berjalan
DO :
a. Klien terlihat bingung saat ditanya
tentang asam urat dan bagaimana
pelaksanaannya
b. Klien memakan apa saja bahkan
maknan yang tidak dianjurkan
untuk penderita Asam Urat
DO :
a. Usia klien 72 tahun
b. Klien berjalan berpegangan benda-
benda sekitar
c. Klien berjalan lambat dan
lemahserta berpegangan
d. Kekuatan otot
5 5
5 4
Diagnosa Keperawatan
Intervensi
NO Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
. Keperawatan
1. Nyeri kronis Setelah dilakukan asuhan Manajemen Nyeri
berhubungan dengan keperawatan selama 3 x 24 jam Observasi
kondisi diharapkan tingkat nyeri 1. Identifikasi lokasi,
musculoskeletal menurun dengan kriteria hasil : karakteristik, durasi,
kronis (Gout 1. Kemampuan menuntaskan frekuensi, kualitas,
Arthritis) aktivitas meningkat intensitas nyeri
2. Keluhan nyeri menurun 2. Identifikasi skala nyeri
dengan skala (3) 3. Identifikasi faktor yang
3. Meringis menurun memperberat dan
memperingan nyeri
4. Identifikasi pengetahuan
dan keyakinan tentang
nyeri
Terapeutik
1. Berikan Teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
( mis. Akupresur, terapi
pijat, kompres
hangat/dingin)
2. Fasilitasi istirahat dan
tidur
3. Pertimbangkan jenis dan
sumber nyeri dalam
pemilihan strategi
meredakan nyeri
Edukasi
1. Jelaskan penyebab,
periode dan pemicu nyeri
2. Jelaskan strategi
meredakan nyeri
3. Anjurkan memonitor
nyeri secara mandiri
4. Anjurkan menggunakan
obat secara tepat
5. Ajarkan Teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian
obat
2. Gangguan mobilitas Setelah dilakukan asuhan Dukungan Mobilisasi
fisik berhubungan keperawatan selama 3 x 24 jam Observasi
dengan nyeri diharapkan mobilitas fisik 1. Identifikasi adanya nyeri
meningkat dengan kriteria hasil atau keluhan fisik
: lainnya
1. Pergerakan ekstremitas 2. Identifikasi toleransi
meningkat fisik melakukan
2. Kekuatan otot meningkat pergerakan
3. ROM meningkat 3. Monitor frekuensi
4. Nyeri menurun jantung dan tekanan
5. Kaku sendi menurun darah sebelum memulai
6. Gerakan terbatas menurun mobilisasi
4. Monitor kondisi umum
selama melakukan
mobilisasi
Terapeutik
1. Fasilitasi aktivitas
mobilisasi dengan alat
bantu (mis. Pagar tempat
tidur)
2. Fasilitasi melakukan
pergerakan, jika perlu
3. Libatkan keluarga untuk
membantu pasien dalam
meningkatkan
pergerakan
Edukasi
1. Jelaskan tujuan dan
prosedur mobilisasi
2. Anjurkan melakukan
mobilisasi dini
3. Ajarkan mobilisasi
sederhana yang harus
dilakukan (mis. Duduk
ditempat tdur, pindah
dari tempat tdur ke kursi)
3. Deficit pengetahuan Setelah dilakukan asuhan Edukasi Kesehatan
berhubungan dengan keperawatan selama 1 x 24 jam Observasi :
kurang terpapar diharapkan tingkat pengetahuan 1. Identifikasi kesiapan dan
informasi meningkat dengan kriteria hasil kemampuan menerima
: informasi
1. Perilaku sesuai anjuran 2. Identifikasi faktor-faktor
meningkat yang dapat meningkatkan
2. Kemampuan menjelaskan dan emnurunkan
pengetahuan tentang asam motivikasi perilaku hidup
urat dan hipertensi bersih dan sehat
meningkat Terapeutik
3. Perilaku sesuai dengan 1. Sediakan materi dan
pengetahuan meningkat media Pendidikan
4. Persepsi tentang keliru Kesehatan terutama
terhadap masalah menurun tentang asam urat dan
hipertensi
2. Jadwalkan Pendidikan
Kesehatan sesuai
kesepakatan
3. Berikan kesempatan untuk
bertanya
Edukasi
1. Jelaskan faktor resiko
yang dapat mempengaruhi
Kesehatan
2. Ajarkan perilaku hidup
bersih dan sehat
Evaluasi
N TANGGAL
DX KEP EVALUASI TTD
O / JAM
Selasa, 23 Nyeri kronis S: klien mengatakan lutut kirinya
maret 2021 berhubungan nyeri karena Asam Urat semenjak
dengan kondisi
Jam 10.00 5 bualn yang lalu
musculoskeletal
kronis (Gout P : klien mengatakan masih
Arthritis) nyeri saat kakinya dibuat jalan
jauh dan ditekuk
Q : klien mengatakan nyerinya
dirasakan seperti ditusuk
-tusuk.
R : klien mengatakan sakitnya
dirasakan pada daerah lutut
kiri
S : klien mengatakan nyerinya
pada skala 5 (nyeri sedang)
T : klien mengatakan nyeri
yang dirasakan hilang timbul
P : intervensi dilanjutkan
2. Rabu, 24 Nyeri kronis S: klien mengatakan nyerinya
maret 2021 berhubungan berkurang setelah diberi kompres
dengan kondisi
10.00 hangat
musculoskeletal
kronis (Gout P : klien mengatakan masih
Arthritis) nyeri saat kakinya dibuat jalan
jauh dan ditekuk tetapi tidak
terlalu nyeri seperti kemarin
Q : klien mengatakan nyerinya
dirasakan seperti ditusuk
-tusuk.
R : klien mengatakan sakitnya
dirasakan pada daerah lutut
kiri
S : klien mengatakan nyerinya
pada skala 4 (nyeri sedang)
T : klien mengatakan nyeri
yang dirasakan hilang timbul
P : intervensi dilanjutkan
3. Kamis, 25 Nyeri kronis S: klien mengatakan nyeri
maret 2021 berhubungan berkurang
dengan kondisi
10.00 P : klien mengatakan masih
musculoskeletal
kronis (Gout nyeri saat kakinya dibuat jalan
Arthritis) jauh tetapi tidak terlalu nyeri
seperti kemarin tapi jika dibuat
jalan tidak terlalu jauh sudah
tidak nyeri
Q : klien mengatakan nyerinya
dirasakan seperti ditusuk
-tusuk.
R : klien mengatakan sakitnya
dirasakan pada daerah lutut
kiri
S : klien mengatakan nyerinya
pada skala 3(nyeri ringan)
T : klien mengatakan nyeri
yang dirasakan hilang timbul
P : intervensi dilanjutkan
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
Di susun oleh :
FARISATUL FATHQIYAH
(201804002)
TAHUN 2021
Waktu : 1 x 45 menit
3. Sasaran
Tn.S dan keluarga di Dsn.Buaran RT.01 RW.09 Keboguyang Jabon Sidoarjo
4. Materi
Terlampir
5. Metode
Ceramah
Diskusi
Tanya Jawab
6. Media
Poster
Flyer
Leaflet
7. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Audiens
1. 2 Pendahuluan Tn.S dan keluarga
menit
Mempersiapkan peserta, menyiapkan diri stay di
dan materi ruang tamu
2. Pembukaan
5 menit
Membuka kegiatan dengan menjawab salam
mengucapkan salam mendengarkan
Memperkenalkan diri memperhatikan
Menjelaskan tujuan dari menerima leaflet dan
penyuluhan membacanya
Menyebutkan materi yang
akan diberikan
Membagikan leaflet
3. 30 Pelaksanaan Memperhatikan
menit
Menjelaskan pengertian Memperhatikan
Nyeri Bertanya dan
Menjelaskan tujuan mendengarkan penjelasan
Manajemen Nyeri Memperhatikan
Menjelaskan cara-cara Memperhatikan
sederhana mengatasi Nyeri Memperhatikan
Mendemonstrasikan cara- Bertanya dan
cara mengatasi Nyeri mendengarkan penjelasan
8. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
Kehadiran peserta 100 %
Persiapan alat dan media penyuluhan dan demonstrasi
2. Evaluasi Proses
Moderator, penyuluh, observer, fasilitator dan peserta mampu menjalankan fungsi
dan perannya dengan baik.
Peserta antusias dalam mendengarkan penyuluhan dengan kriteria : menyimak
penyaji dalam menyampaikan materi, peserta aktif dalam diskusi dengan bertanya
dan menjawab pertanyaan yang diajukan penyaji.
Peserta mendengarkan penjelasan yang disampaikan penyaji dan bertanya tentang
hal-hal yang belum dimengerti.
3. Evaluasi Hasil
Peserta dapat menjawab pertanyaan yang diberikan penyaji.
9. Daftar Pustaka
Elizabeth, Anderson. 2006.Buku Ajar Keperawatan Komunitas Teori dan Praktik. EGC:
Jakarta.
LAMPIRAN MATERI
Lanjut usia (lansia) bukan suatu penyakit, namun merupakan tahap lanjut dari suatu
proses kehidupan yang ditandai dengan penurunan kemampuan tubuh untuk beradaptasi
dengan stress lingkungan. Seseorang dikatakan lanjut usia apabila usianya lebih dari
merupakan suatu proses alami yang tidak dapat dihindari oleh setiap individu. Perubahan-
perubahan fisiologis maupun psikososial, akan berpotensi pada masalah kesehatan baik
a) Perubahan Fisik
1) Perubahan pada kulit : kulit wajah, leher, lengan, dan tangan menjadi lebih
kering dan keriput, kulit di bagian bawah mata membentuk seperti kantung dan
lingkaran hitam dibagian ini menjadi lebih permanen dan jelas, warna merah
2) Perubahan otot : pada umumnya otot orang berusia madya menjadi lembek dan
tungkai dan lengan yang membuat mereka menjadi agak sulit berjalan
4) Perubahan pada gigi : gigi menjadi kering, patah, dan tanggal sehingga kadang-
penurunan. Penurunan ini bisa berlangsung secara perlahan bahkan bisa terjadi
secara cepat tergantung dari kebiasaan hidup pada masa usia muda.
7) Perubahan pada sistem pernafasan : nafas menjadi lebih pendek dan sering
residu volume paru dan konsumsi oksigen basal, ini akan menurunkan
fleksibilitas dan elastisitas dari paru. Selain ganggunan fisik yang bisa terlihat
b) Perubahan Mental
1) Kenangan (Memory)
c) Perubahan Psikososial
2) Perubahan dalam cara hidup, yaitu memasuki rumah perawatan bergerak lebih
sempit.
pengobatan.
keluarga.
1. Definisi
Nyeri adalah suatu rasa yang tidak nyaman, baik ringan maupun berat. Nyeri
subyektif, serta menimbulkan gangguan dan perubahan aktivitas fisik, psikis yang
a) Distraksi (pengalihan pada hal-hal lain sehingga lupa terhadap nyeri sedang
dirasakan)
Contoh :
b) Relaksasi
2) Pikiran tenang
3) Lingkungan tenang
Teknik relaksasi :
c) Stimulasi kulit
Strategi penghilang nyeri tanpa obat yang sederhana yaitu dengan menggosok
kulit. Masase adalah stimulasi kutaneus tubuh secara umum, sering dipusatkan
pada punggung dan bahu. Masase dapat membuat pasien lebih nyaman karena