Anda di halaman 1dari 2

Aktivitas Ancaman Pengendalian yang sudah ada

1. Entry Pesanan yang tidak


Pesanan lengkap/akurat Entry Data
Penjualan Kehabisan Stok atau kelebihan
Sistem pengendalian persediaan
  persediaan
    Perhitungan Fisik persediaan
Memilih barang yang salah atau Rekoinsiliasi daftar pemilihan untuk
kuatitas yang salah detail pesanan penjualan
2. Pengiriman
  Rekoinsiliasi dokumen pengiriman
Kesalahan pengiriman dengan dengan pesanan penjualan,
daftar pemilihan dan slip pengepakan

Pemisahan fungsi penagihan dan


3. Penagihan Kegagalan untuk menagih pengiriman
Membuat daftar seluruh pelanggan yang
diterima
4. Penerimaan
Kas Pencurian Kas Setoran harian dari seluruh penerimaan
    kas
2. Analisis Atas Pengendalian Dalm Sistem Berjalan

Saran untuk kelemahan yang belum teridentifikasi


a. Pemesanan Kembali
Perusahaan tidak mempunyai dokumen persediaan yang harusnya tersedia untuk bagian
penjualan, karena adanya pemesanan kembali disaat tingkat persediaan yang memadai.
Seharusnya jika persediaan mencukupi, tidak akan ada pemesanan kembali oleh
pelanggan. Perusahaan harus mengupdate dokumen persediaan secara akurat, dan bisa
mengkordinasikanya dengsn bagian penjualan.
Prediksi penjualan juga membantu perusahaan memprediksi dengan benar kebutuhan
persediaan sehingga menurunkan risiko kehabisan stok atau kelebihan persediaan.
Bagian akuntan dapat menyiapkan laporan yang memungkinkan para manajer penjualan
mengidentifikasi kebutuhan guna menyesuaikan prediksi tersebut. Contohnya, laporan
mengenai frekuensi dan ukuran back order dapat mengidentifikasi barang-barang yang
diprediksi agar dapat disesuaikan utuk menghindari kehabisan stok dengan lebih baik.
Sebaliknya, laporan yang menjelaskan penjualan berdasarka barang yang dapat
mengidentifikasi produk-produk yang bergerak lambat waktunya untuk mencegah
penimbunan barang yang berlebihan.
b. Kehilangan Pelanggan
Perusahaan tidak menyediakan system CRM (Customer Relationship Management).
Layanan pelanggan dapat ditingkatkan lebih lanjut dengan menggunakan data seperti
penjualan kumulatif selama beberapa periode waktu untuk mengidentifikasi pelanggan
prioritas.
c. Status Pengiriman Barang
Perusahaan tidak mencantukan tanggal pengiriman barang ke pelanggan. Tidak adanya
system (RFID) yang dapat menyediakan informasi secara real-time mengenai status
pengiriman sehingga dapat menyediakan informasi tambahan mengenai kemungkinan
penundaan. Jika penjual mendengar adanya sebuah pengiriman akan terlambat,
pemberitahuan segera dapat membantu pelanggan mengubah rencananya. Biaya
penyediaan pemberitahuan itu sangat kecil, terutama jika dilakukan melalui email atau
IM, tetapi upaya itu cenderung akan menigkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan
secara signifikan.
3. Saran Pengguna Teknologi Informasi Untuk Memperbaiki Sistem Berjalan

Anda mungkin juga menyukai