PERATURAN DESA PANDANSARI

KECAMATAN SENDURO KABUPATEN

LUMAJANG
NOMOR 04 TAHUN 2017

Tentang

WILAYAH DAN BATAS DESA

DESA PANDANSARI
KECAMATAN SENDURO KABUPATEN
LUMAJANG
 BERITA ACARA

NOMOR : 910/04/427.95.03/2017

PERSETUJUAN BERSAMA KEPALA DESA

DAN

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

DESA PANDANSARI KECAMATAN SENDURO

KABUPATEN LUMAJANG

TENTANG

PERSETUJUAN TERHADAP PERATURAN DESA

TENTANG WILAYAH DAN BAGTAS DESA

Pada hari ini, Rabu tanggal lima belas bulan Maret tahun dua ribu tujuh belas,
kami yang bertanda tangan di bawah ini :

1. LASMU’I : Kepala Desa Pandansari dalam hal ini bertindak untuk

dan atas nama Pemerintah Desa Pandansari Kecamatan
Senduro yang selanjutnya disebut sebagai PIHAK
KESATU.

2. ADI SETIYONO : Ketua Badan Permusyawaratan Desa Pandansari

Kecamatan Senduro yang selanjutnya disebut sebagai
PIHAK KEDUA.

Menyatakan bahwa :

1. PIHAK KEDUA telah membahas dan menyetujui Peraturan Desa Pandansari

Kecamatan Senduro tentang Wilayah dan Batas Desa yang diajukan oleh
PIHAK KESATU.
2. PIHAK KESATU mengundangkan Peraturan Desa Pandansari Kecamatan
Senduro tentang Wilayah dan Batas Desa dalam Berita Desa Pandansari.

Demikian Berita Acara ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah
pihak dalam rangkap 3 (tiga) untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
 Pandansari, 15 Maret 2017

PIHAK KESATU PIHAK KEDUA

LASMU’I ADI SETIYONO

 BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
DESA PADANSARI
KECAMATAN SENDURO
Jalan Raya Desa Pandansari Nomor 39 - Senduro - 67361

KEPUTUSAN

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA PANDANSARI

NOMOR 04 TAHUN 2017

TENTANG

PERSETUJUAN ATAS PENGAJUAN PERATURAN DESA

TENTANG WILAYAH DAN BATAS DESA

DESA PANDANSARI KECAMATAN SENDURO

KABUPATEN LUMAJANG

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA PANDANSARI

Menimbang : a. bahwa sebagaimana rapat BPD hari Rabu tanggal lima belas
bulan Maret tahun dua ribu tujuh belas yang membahas
perihal Peraturan Desa tentang Wilayah dan Batas Desa;
b. bahwa sebagaimana pasal 25 ayat (4) Peraturan Daerah
Kabupaten Lumajang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Badan
Permusyawaratan Desa;
c. bahwa sebagaimana pertimbangan huruf (a) dan (b) di atas,
maka dipandang perlu menetapkan persetujuan atas
pengajuan Peraturan Desa tentang Wilayah dan Batas Desa
dengan Keputusan Badan Permusyawaratan Desa.

Mengingat : 1. Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor 23 Tahun

2006 tentang Badan Permusyawaratan Desa;
2. Peraturan Bupati Lumajang Nomor 20 Tahun 2006 tentang
Pembentukan Badan Permusyawaratan Desa sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 29
Tahun 2012;
3. Peraturan Bupati Lumajang Nomor 21 Tahun 2006 tentang
 Pedoman Penyusunan Tata Tertib Badan Permusyawaratan
Desa;
4. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Kesatu : Menyetujui Peraturan Desa tentang Wilayah dan Batas Desa

Pandansari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang.

Kedua : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Desa Pandansari

Pada tanggal : 15 Maret 2017

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

KETUA,

ADI SETIYONO

Salinan : Keputusan ini disampaikan kepada

Yth. 1. Sdr. Camat Senduro;

2. Sdr. Kepala Desa Pandansari.

 KEPALA DESA PANDANSARI KECAMATAN SENDURO
KABUPATEN LUMAJANG

PERATURAN DESA PANDANSARI

NOMOR 04 TAHUN 2017

TENTANG

WILAYAH DAN BATAS DESA PANDANSARI

KECAMATAN SENDURO KABUPATEN LUMAJANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA PANDANSARI,

Menimbang : a. bahwa Desa Pandansari adalah kesatuan masyarakat hokum

yang memiliki wilayah dengan batas-batas desa berwenang
untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat;
b. bahwa dalam wilayah Desa Pandansari dibentuk dusun,
rukun warga dan rukun tetangga yang merupakan bagian
dari wilayah kerja Pemerintah Desa Pandansari serta terdapat
sarana dan prasarana dalam menunjang kehidupan
masyarakat;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf a dan b di atas, wilayah dan batas-bagtas Desa
Pandansari tersebut perlu ditetapkan dalam peraturan desa.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang

pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan
Jawa Timur sebagaimana telah diubah dengan Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 1965 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 9 sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965
Nomor 19, Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor
2730);
 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4389);
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004  Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia  Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
terakhir ditetapkan dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun
2005 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 108, Tambahan Lembaran  Negara Republik
Indonesia Nomor 4548);
4. Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor 23 Tahun
2006 tentang Badan Permusyawaratan Desa;
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2006
tentang Penetapan dan Penegasan Batas Desa;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2006
tentang Pedoman Pembentukan dan Mekanisme
Penyusunan Peraturan Desa;
7. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa.

Memperhatika :
n

Dengan Kesepakatan Bersama

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA PANDANSARI

dan
KEPALA DESA PANDANSARI

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG WILAYAH DAN BATAS DESA

PANDANSARI

BAB I
 KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :

(1) Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas

wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat
diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik
Indonesia;
(2) Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh
Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratn Desa dalam mengatur dan
mengurus kepentingsn masyarakat setempat berdasarkan asal usul dan
adat istiadat setempat diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan
Negara Kesatuan Republik Indonesia;
(3) Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dan Perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara Pemerintah Desa;
(4) Badan Permusyawaratn Desa atau yang disebut BPD adalah lembaga yang
merupakan perwujudan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan
desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintah Desa;
(5) Dusun adalah bagian wilayah kerja Pemerintah Desa;
(6) Rukun Warga yang selanjutnya disingkat RW adalah bagian dari wilayah
kerja Pemerintah Desa dan merupakan lembaga yang dibentuk melalui
musyawarah pengurus Rukun Tetangga di wilayah kerjanya;
(7) Rukun Tetangga yang selanjutnya disingkat RT adalah lembaga yang
dibentuk melalui musyawarah masyarakat setempat dalam rangka
pelayanan pemerintahan dan kemasyarakatan;
(8) Kekayaan Desa adalah barang milik desa yang berasal dari kekayaan asli
desa, dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja
desa atau perolehan hak lainnya yang sah;
(9) Tanah Kas Desa adalah barang milik desa yang berupa tanah bengkok,
kuburan dan titi sara;
(10) Musyawarah adalah proses atau kegiatan saling mendengar dengan saling
menerima pendapat dan keinginan yang didasarkan atas kesukarelaan
untuk memperoleh kesepakatan.

BAB II
 WILAYAH DESA

Pasal 2

(1) Desa Pandansari Kecamatan Senduro memiliki wilayah seluas ± 615,27 Ha

dengan batas-batas :
a. Sebelah Utara : Desa Kandangan
b. Sebelah Timur : Desa Sarikemuning
c. Sebelah Selatan : Desa Senduro
d. Sebelah Barat : Desa Kandangtepus
(2) Desa Pandansari Kecamatan Senduro berada pada ketinggian 450 di atas
permukaan laut.

Pasal 3

(1) Tanah yang berada di wilayah Desa Pandansari sebagimana dimaksud

dalam pasal 2 terdiri atas :
1.1 Tanah Non Pertanian
a. Perumahan : 96, 7 hektar
b. Perkantoran : 0,78 hektar
c. Fasilitas Umum : 10,97 hektar
d. Lain-lain : 3,64 hektar
1.2 Tanah Pertanian
a. Sawah : 81 hektar
b. Tegalan : 20 hektar
c. Perkebunan : 323,63 hektar
d. Peternakan/Perikanan : 3,4 hektar
(2) Dalam wilayah Desa Pandansari sebagimana dimaksud dalam pasal 2,
terdapat Tanah Kas Desa seluas 15,5 Hektar.
(3) Jenis, lokasi dan luas Tanah Kas Desa Pandansari sebagimana dimaksud
dalam pasal 3 ayat (2) diatur lebih lanjut dalam Peraturan Desa tentang
kekayaan/asset desa.

Pasal 4

Wilayah Desa Pandansari Kecamatan Senduro sebagaimana dimaksud dalam

pasal 2, terdiri atas :

(1) 4 (empat) Dusun, dengan rincian :

a) Dusun Krajan yang terdiri dari 14 RT dan 7 RW
b) Dusun Pancen Rejo yang terdiri dari 4 RT dan 2 RW
 c) Dusun Tempuran yang terdiri dari 4 RT dan 2 RW
d) Dusun Gempol yang terdiri dari 9 RT dan 4 RW
(2) 15 (lima belas) Rukun Warga;
(3) 31 (tiga puluh satu) Rukun Tetangga.

BAB III

BANGUNAN YANG ADA DI DESA

Pasal 5

Di dalam wilayah Desa Pandansari Kecamatan Senduro sebagaimana dimaksud

dalam pasal 2, terdapat bangunan sebagai berikut :

(1) Bangunan Tempat Tinggal, dengan rincian :

a) Permanen : 1.368 buah
b) Semi Permanen : 0 buah
(2) Tempat Ibadah, dengan rincian :
a) Masjid : 6 buah
b) Musholla/Langgar : 36 buah
c) Lain-lain : 1 buah
(3) Tempat Pendidikan, dengan rincian :
a) KB : 8 buah
b) TK : 4 buah
c) SD/MI : 8 buah
d) SMP/MTs : 1 buah
e) SMA/MA : Tidak ada
f) Pesantren : Tidak ada
g) Taman Bacaan : 1 buah
h) Lembaga Kursus : Tidak ada
(4) Bangunan Kantor/Balai, dengan rincian :
a) Kantor Kepala Desa : 1 buah
b) Kantor Pemerintah
(Polsek, Koramil, KUA, dll) : Tidak ada
c) Kantor Organisasi
(PGRI, Legiun Veteran, dll) : Tidak ada

BAB IV
 SARANA DESA

Pasal 6

Di dalam wilayah Desa Pandansari Kecamatan Senduro sebagaimana dimaksud

dalam pasal 2, terdapat sarana sebagai berikut :

(1) Sarana Transportasi

a) Mobil/Truck : 45 buah
b) Sepeda Motor : 1.387 buah
(2) Jalan dan Jembatan
a) Jalan Kabupaten : 6,5 km
b) Jembatan : 6 buah
c) Pipa Distribusi Air Bersih : 6,5 km
(3) Sarana Komunikasi
a) Internet : 13 buah
b) Televisi : 1.123 buah
(4) Sarana Kesehatan
a) Polindes : 1 buah
b) Posyandu : 5 buah
c) Bidan/Perawat : 2 orang
d) Dukun Beranak : 8 orang
(5) Sarana Sosial
a) Panti Asuhan Anak Yatim/Piatu : Tidak ada
b) Panti Jompo : Tidak ada
(6) Sarana Ekonomi
a) Pasar : Tidak ada
b) Toko/Warung/Kios : 42 buah
(7) Sarana Olah Raga
a) Lapangan Sepak Bola : 2 buah
b) Lapangan Bulu Tangkis : 1 buah
c) Lapangan Sepak Takraw : 4 buah
d) Lapangan Bola Voli : 3 buah
e) Lapangan Tenis Meja : 1 buah
 BAB V

PENUTUP

Pasal 7

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini sepanjang menyangkut
teknis pelaksanaannya, diatur dalam Keputusan Kepala Desa.

Pasal 8

Peraturan Desa ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan, dan agar setiap
orang mengetahuinya.

Ditetapkan di : Desa Pandansari

Pada tanggal : 16 Maret 2017

KEPALA DESA PANDANSARI

KECAMATAN SENDURO

LASMU’I

Diundangkan di : Desa Pandansari

Pada tanggal : 16 Maret 2017

SEKRETARIS DESA PANDANSARI

KECAMATAN SENDURO

SUKRON MUSTAJAB, S.Pd.

LEMBARAN DESA PANDANSARI TAHUN 2017 NOMOR 04

 BERITA ACARA

NOMOR : 910/05/427.95.03/2017

TENTANG

PERSETUJUAN ATAS PERATURAN DESA PANDANSARI TENTANG

WILAYAH DAN BATAS DESA

Pada hari ini, Kamis tanggal enam belas bulan Maret tahun dua ribu tujuh
belas telah ditetapkan Peraturan Desa Pandansari Kecamatan Senduro tentang
Wilayah dan Batas Desa Pandansari.

Batas-batas wilayah Desa Pandansari Kecamatan Senduro adalah sebagai

berikut :

1. Sebelah Utara : Desa Kandangan Kecamatan Senduro

2. Sebelah Barat : Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro
3. Sebelah Selatan : Desa Senduro Kecamatan Senduro
4. Sebelah Timur : Desa Sarikemuning Kecamatan Senduro

Demikian Berita Acara ini dibuat untuk diketahui dan dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Dibuat di : Desa Pandansari

Pada tanggal : 16 Maret 2017

Kepala Desa Pandansari

LASMU’I

Mengetahui :

Kepala Desa Kandangan Kepala Desa Kandangtepus

SAMSURI KASIANTO

Kepala Desa Senduro Kepala Desa Sarikemuning

FARID RAHMAN HERMANSYAH, S.E. NAWI