Anda di halaman 1dari 55

PERAN DAN TANTANGAN

TEKNOLOGI NIKLIR DALAM


MENGHADAPI ERA REVOLUSI
INDUSTRI 4.0

Disampaikan pada Kuliah Umum Universitas


Malikussaleh Suryantoro
Lhokseumawe, 28 Maret 2919 Badan Tenaga Nuklir Nasional
Email: yantoro@batan.go.id
GAMBARAN RENSTRA

www.batan.go.id 2
ISU STRATEGIS NASIONAL

Industri 4.0

Daya Saing

Inovasi

www.batan.go.id 3
YANG AKAN DIUBAH…

POSITIONING
BATAN:
BATAN hadir
di masyarakat

VISI BATAN:
Industri nuklir
berkontribusi
dalam industri
nasional

www.batan.go.id 4
ROADMAP RENCANA INDUK

2020 - 2024
Industri Nuklir Berkontribusi
dalam Industri Nasional
2025 - 2029

2030 - 2034
Industri Nuklir Sebagai
Salah Satu Pilar Industri Nasional
2035 - 2039

Industri Nuklir Sebagai


2040 - 2044
Salah Satu Pilar Utama Industri Nasional

www.batan.go.id 5
YANG AKAN DIUBAH…

 Merumuskan Kebijakan dan Strategi Nasional Industri Nuklir


 Memperkuat Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Iptek Nuklir Yang
Berorientasi Kepada Kebutuhan Masyarakat
 Memperluas Pemanfaatan Hasil Penelitian dan
Pengembangan Iptek Nuklir dalam Mendukung Industri Nuklir

www.batan.go.id 6
YANG AKAN DICAPAI…

Meningkatnya peran BATANsebagai technology


provider yang handal dan bisa diterima industri

Meningkatnya peran BATANsebagai technical


support organization bagi stakeholders lain
dalam pemanfaatan teknologi nuklir

Meningkatnya peran BATANsebagai pengkaji dan


pemberi rekomendasi terhadap pemanfaatan
teknologi nuklir yang masuk Indonesia

www.batan.go.id 7
YANG AKAN DICAPAI…
Melakukan aging management
terhadap semua sarana dan fasilitas
yang dimiliki

Mengakselerasi penerapan talent


management system dalam
meningkatkan kinerja BATAN

Memperkuat downstreaminguntuk
mendukung hasil litbang BATAN
masuk dalam industri nasional

Memperluas lingkup stakeholders


involvement sejak kegiatan litbang
dilakukan sampai dengan hilirisasi

www.batan.go.id 8
YANG AKAN KITA KERJAKAN…

Program dan Kegiatan


Prioritas yang Mengacu
RPJMN2020 – 2024 dan
PRN2020 –2024.
BATANBerkontribusi
dalam fokus bidang :
Pangan, Energi,
Kesehatan, Rekayasa
.
keteknikan, material maju
dan kemaritiman

www.batan.go.id 9
Ekosistem Industri Nuklir Indonesia

REGULASI
INDUSTRI
Nuclear Teaching Pendanaan REGULASI
Laboratory/Industry Lembaga PASAR
Keuangan
Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir Terdidik
BATAN Terlatih
Tersertifika
Produk si

 Technology Provider Iptek


(TP) Nuklir
 Terstandarisasi
 Technical Support  Tersertifikasi
 Memenuhi
Organisation (TSO) Regulasi Pasar
 Clearing House LSP Asosiasi
Nuclear Technology BATAN
(CHNT) / Lembaga
Penilaian Kesesuaian
Pusdiklat
Terlatih BATAN
Produk
Tersertifikasi
● Litbang ● Pengkajian ● Luar Negeri
Perekayasaan
10
www.batan.go.id
YANG AKAN KITA KERJAKAN…

PLTN
Siklotron/Akselerator

Radiofarmaka

Pangan Inovatif
Material Maju
www.batan.go.id 11
PERSEPSI MASYARAKAT

Pembunuh/perusak
Bom Atom

Takut
Mandul

Kanker/Tumor

Rambut rontok

06/03/2017 12
www.batan.go.id
INTERAKSI RADIASI dengan MATERI

ATOM
Radiasi Compton

Fotolistrik

Prod Pasangan

SINAR – X
(ROENTGEN)

SINAR - GAMMA

13
www.batan.go.id
RADIASI

Radiasi Pengion:
Gelombang elektromagnetik dan partikel bermuatan yg karena
energi yg dimiliki mampu mengionisasi media yg dilaluinya

Asal Radiasi:
• Alam : Sinar Kosmis, Batuan Alam, Unsur Alam
• Buatan: Sinar-X, Reaktor Nuklir, Zat Radioaktif, dll

Sifat Radiasi Pengion:


- tidak terlihat, tidak berwarna, tidak berbau,
- mempunyai daya penetrasi tinggi, dan
- hanya dapat dideteksi dengan instrumen.

14
www.batan.go.id
EFEK RADIASI

1. Efek Ginetik (Efek Pewarisan) :


dirasakan oleh oleh keturunan
2. Efek Somatik :
dirasakan langsung oleh bersangkutan
3. Efek Stokastik :
kebolehjadian timbulnya merupakan fungsi
dosis radiasi & tidak ada dosis ambang
4. Efek Non Stokastik (Deterministik):
kualitas keparahan menurut dosis & timbul
bila dosis ambang dilampaui

15
www.batan.go.id
BAHAYA RADIASI

Setiap Sumber radiasi / ZRA memancarkan partikel radiasi


pengion (radiasi alpha, beta & gamma, netron, sinar-X, dll.).
Radiasi Pengion yang melewati jaringan tubuh, dapat
mengionisasi jaringan yang dilewati
Pada tingkat paparan yang tinggi dapat memberikan efek
non-stokastik/ deterministik pada korban.
Namun pada paparan yang kecil ,efek stokastik dan atau efek
deterministik dapat terjadi namun terlihat pada jangka waktu
yang lama.

16
www.batan.go.id
KONTRIBUSI RADIASI TERHADAP MANUSIA

0,50 mSv 0,05 mSv

PESAWAT TV
SINAR KOSMIK
MATAHARI
0,02 mSv
0,25 mSv
0,05-0,15 mSv

BATUAN ARLOJI

0,40 mSv
0,50 mSv DIAGNOSTIK SINAR X

BAHAN BANGUNAN
0,05 mSv
PESAWAT TERBANG

MAKANAN DAN 0,10 mSv


MINUMAN 0,03 mSv
PLTN

RADIASI ALAM DALAM TUBUH RADIASI BUATAN


www.batan.go.id
MANFAAT x MUDHARAT

MANFAAT

infosekejap.blogspot.com/2009/ www.batan.go.id/artikel/

MUDHARAT
Nuklir untuk tujuan DAMAI:
- memanfaatkan rahmat Tuhan: atau
sia-sia
- Uranium yang diciptakan Tuhan
- akal budi yang bertanggung jawab
Bom Atom

www.batan.go.id
PEMANFAATAN NUKLIR

NON ENERGI

KESEHATAN PENELITIAN

• DIAGNOSTIK PERTANIAN REAKTOR &


INDUSTRI INSTALASI
• RADIOTERAPI
• KED. NUKLIR NUKLIR, dll.

• LOGGING • ANALISA • Pemulaian


• GAUGING • TRACER tanaman
• RADIOGRAFI •Pakan ternak,
• IRADIATOR dll
ENERGI
PLTN
(PEMBANGKIT LISTRIK
TENAGA NUKLIR)

19
www.batan.go.id
REAKTOR RISET DI INDONESIA

Reaktor Triga Mark II Reaktor Kartini RSG G.A Siwabessy


• Lokasi : Bandung • Lokasi : Yogyakarta • Lokasi : Serpong, Tangerang
• Dioperasikan tahun 1964 • Dioperasikan tahun 1979 • Dioperasikan tahun 1987
dengan daya 250 kW • Daya reaktor 100 kW • Daya reaktor 30 MW
• Peningkatan daya reaktor triga • Fungsi : penelitian dan • Fungsi : penelitian, produksi isotop
menjadi 2000 kW, pada tahun pelatihan operator reaktor dan pengujian material
2000
• Fungsi : penelitian dan produksi
isotop

06/03/2017 20
www.batan.go.id
Aplikasi Iptek Nuklir
Bidang Pangan
Pemuliaan Tanaman

VARIETAS UNGGUL BARU

• Umur genjah <100 hari (padi), <70 hari (kedelai)


• Produktivitas tinggi
• Toleran penyakit / hama utama
• Toleran banjir / genangan

06/03/2017 22
www.batan.go.id
 PANDAN PUTRI,

 35-40 hari lebih genjah dibandingkan varietas asal


(Pandan Wangi)

 Sifat lain:
 bentuk gabah,
 aroma, Sama dengan
 rasa nasi induknya
Varietas asal: PANDAN WANGI
(umur 160-165 hari)

INPARI SIDENUK :
• Umur genjah, 103 hari;
• Potensi hasil 9,1 ton/ha GKG;
• Kadar amilosa + 20,6%;
• Nasi pulen;
• Agak tahan wereng batang coklat biotipe 1 ,2 dan 3;
• Agak tahan penyakit hawar daun strain III;
• Agak rentan terhadap hawar daun strain IV. 06/03/2017
www.batan.go.id
23
Varietas Kedelai Mutasi Radiasi
1. Muria (1987) 6. Mutiara 1 (2010)
2. Tengger (1991) 7. Gamasugen 1 (2012)
3. Meratus (1998) 8. Gamasugen 2 (2012)
4. Rajabasa (2004) 9. Mutiara 2 (2014)
5. Mitani (2008) 10. Mutiara 3 (2014)
KEUNGGULAN:
 Potensi hasil tinggi (4 ton/ha)
 Ukuran biji besar (24,3 g/100 biji)
MUTIARA 1  Tahan terhadap karat daun, bercak
150 Gy daun & penggerek pucuk

MURIA
06/03/2017 24
www.batan.go.id
Pemuliaan Tanaman Kacang
Hijau
VarietasCamar (1991)
Keunggulan:
 Tahan thd bercak coklat Cercospora sp.
 Cukup tahan thd peny. kudis Uromyces sp.
 Toleran di lahan masam dan lahan asin
 Protein: 25,77%
Umur 60 hr, 1-2 ton/ha  Lemak: 0,97%

Varietas Muri (2013)


Keunggulan :
 Potensi 3,3 ton/ha; rerata 2,46 ton/ha;
 Toleran thd penyakit utama
Chercospora dan embun tepung;
www.batan.go.id  Toleran kekeringan
06/03/2017 25
 potensi hasil: 5,03 ton/ha
 rerata produksi: 4,71 ton/ha
 umur panen: 88-101 hari
 tanin rendah (0,012%)
IDEAL UNTUK PANGAN

GANDUM TROPIS GANESHA 1 (2013)


Mengapa harus 100% import?
Gandum dapat tumbuh dng produksi tinggi di Indonesia
Adaptasi di daerah >1000 m dpl
Potensi hasil mencapai 6,4 ton/ha
Rerata hasil bijih 5,4 ton/ha

06/03/2017 26
www.batan.go.id
Keunggulan Sterilisasi dan
Pengawetan Radiasi Gamma

Sinar gamma Tidak meninggalkan radiasi dan


berdaya tembus bahan kimia beracun pada produk
tinggi, dapat
mencapai titik target
terdalam pd produk
Proses sederhana
pada temperatur
kamar, sehingga
bentuk dan warna
produk tak berubah

Proses tak memakai Proses terbukti aman, sudah


bahan kimia yang dimanfaatkan lebih dari 30 tahun
dapat mencemari Permenkes No. 701/Menkes/Per/VIII/2009 mengatur
tentang bahan pangan yang dapat diiradiasi
lingkungan

06/03/2017 27
www.batan.go.id
Legalisasi dan Peraturan
Makanan Iradiasi di Indonesia
(KEPMENKES No.152/MENKES/SK/II/1995 dan Tahun 2009)

Dosis
Jenis Komoditi Tujuan
Maksimum
Rempah-rempah, Disinfesti dan 10 kGy
Sayuran dan bumbu dokontaminasi
kering serangga/mikroba
Umbi-umbian dan Menghambat 0,15 kGy
rhizoma pertunasan
Udang beku dan paha Mengeliminasi 7 kGy
kodok beku pertumbuhan
Salmonella Spp
Ikan kering Memperpanjang masa 5 kGy
simpan
Biji-bijian/serealias Disinfestasi serangga dan 5 kGy
mengeliminasi bakteri
patogen
06/03/2017 28
www.batan.go.id
Iradiator Gamma Serbaguna
Puspiptek Serpong

06/03/2017 29
www.batan.go.id
Teknik Nuklir untuk Peternakan

Efisiensi
Suplemen &
Nutrisi Ternak Komponen Pakan
penggunaan pakan
dan penggemukan

Reproduksi Diagnosis RIA, IB,


Aplikasi Ternak Hormonal Pembibitan
Isotop dan
Radiasi Kesehatan Koksivet
Vaksin
Ternak Supra 95

Pakan dan Pakan dan


Perikanan
Pejantanan hormon

06/03/2017 30
www.batan.go.id
Aplikasi Iptek Nuklir
Bidang Kesehatan
Produk Kesehatan

Radioisotop

Radiofarmaka
(terapi dan diagnostik)

Analisis Hormonal

Analisis Unsur Hara


(toksikologi & gizi)

Sterilisasi peralatan

Bank Jaringan

Pengembangan Perangkat dan


Instrumentasi Nuklir
06/03/2017 32
www.batan.go.id
Renograf

• Renograf:
• Alat uji fungsi ginjal
• Menginjeksikan
radiofarmaka ke dalam
tubuh/ginjal -> dideteksi

06/03/2017 33
www.batan.go.id
Aplikasi Iptek Nuklir
Bidang Industri
Uji Tak Rusak (NDT)

06/03/2017 35
www.batan.go.id
Pelapisan permukaan (kayu, metal, keramik

Vulkanisasi lateks (sarung tangan, kondom,…)

Daur ulang limbah perikanan (chitin/chitosan)


menjadi growth promotor

Treatment kabel (tahan panas, tegangan tinggi)

Termoplastik dan ban

06/03/2017 36
www.batan.go.id
Aplikasi Iptek Nuklir
Bidang SDAL
1. Arah dan gerakan sedimen pada alur
pelabuhan
2. Uji kepadatan tanah, homogenitas
Teknologi Nuklir dalam 3. Uji ketebalan lapisan
Sedimentologi

1. Interkoneksi antar reservoir (fluida


minyak / panas bumi)
2. Kebocoran dam / bendungan
3. Penentuan potensi sumber air tanah &
Kontribusi
Sumber Daya Tracer dalam Hidrologi deposit / ketersediaan air
Alam 4. Penentuan daerah recharge

1. Kandungan mineral / logam berat


2. Radioaktivitas &cemaran lingkungan
Analisis dan Tracer 3. Uji Homogenitas campuran
Teknik

06/03/2017 38
www.batan.go.id
Pembuatan sumur Pelacakan air Manajemen air Manajemen panas
produksi air bersih tanah dalam: tanah: bumi:

• Jepara • Sumenep • Jakarta • Sibayak, Sumut


• Klaten • Kudus • Klaten • Kamojang, Jabar
• Magelang • Demak • Bontang, Kaltim • Lahendong, Sulut
• Bangkalan • Sampang • Banten
• Malang • Kendari
• NTB

06/03/2017 39
www.batan.go.id
Aplikasi Iptek Nuklir
Bidang Energi
SEJARAH PLTN DUNIA

4
www.batan.go.id 18/07/2017 Badan Tenaga Nuklir Nasional
www.batan 1
EVOLUSI PLTN

4
www.batan.go.id 18/07/2017 Badan Tenaga Nuklir Nasional
www.batan 2
PENGELOLAAN: NUKLIR AMAN?

AMAN!!!!
BERBAHAYA!!!!
AMAN bila:
- dikerjakan oleh personil yang
kompeten dan berkualifikasi

www.batan.go.id
PRINSIP PROTEKSI RADIASI

Waktu (terdapat hubungan laju dosis dengan waktu


paparan);

Jarak (paparan radiasi berkurang dgn semakin jauh jarak


dari sumber radiasi dan);

D1 D2

R1 R2

44
www.batan.go.id
PRINSIP PROTEKSI RADIASI

1. Penahan radiasi (timbal, baja, beton)

45
www.batan.go.id
MONITOR PERORANGAN

46
www.batan.go.id
MONITOR SURVEY

Electronic
dosimeter

Neutron survey

Contamination survey
Gamma survey

47
www.batan.go.id
TANDA RADIASI dalam BAHASA LOKAL

48
www.batan.go.id
CONTOH SUMBER RADIOAKTIF

Am-241 – 100 mCi Cs-137 – 100 mCi SDLT Pad


Cs-137 – 0.5 Ci

Thorium Blanket Neutron Generator


H-3 – 300 mCi Am-241Be - 19 Ci
Th-232 – 5 Ci

49
www.batan.go.id
KEAMANAN: FAKTOR PERSONIL

- Personil CAKAP dalam melakukan pekerjaan


Memiliki SIM (lisensi)
Mengikuti pelatihan dan pelatihan ulang berkala
Mengikuti ujian ulang SIM

www.batan.go.id
Keamanan: Faktor Perangkat

AMAN!!!!
KURANG AMAN!!!!
AMAN bila:
- dilengkapi dengan sarana
keselamatan dengan standar tinggi

www.batan.go.id
KESELAMATAN PLTN: STRUKTUR

Bejana pengungkung
baja 1.5-inchi

Dinding gedung pengungkung


beton 3 kaki

Dinding Dry Well


beton 5 kaki

Bio Shield
Beton+Pb 4 kaki
diapit baja 1.5-inchi (dalam+luar)

Bejana Reaktor
Baja 4--8 inchi

Bahan Bakar

Weir Wall
Beton 1.5 kaki
www.batan.go.id
PENUTUP

Nuklir mempunyaI kesan menakutkan karena salah


presepsi
Nuklir dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan
masyarakat
Nuklir aman jika mengikuti prosedur penanganan
yang benar
Personil/operator harus paham dan cakap serta
harus mendapat surat ijin dari BAPETEN
Instalasi nuklir sudah didesain aman dengan
memasang keselamatan berlapis

06/03/2017 53
www.batan.go.id
Saint-Laurent, Perancis

PLTN Tihange, 870 & 925 MW

DiabloCanyon
www.batan.go.id
BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL

Jl. Kuningan Barat, Mampang Prapatan Jakarta, 12710

(021) 525 1109 | Fax. (021) 525 1110

humas@batan.go.id

Humas Batan @humasbatan badan_tenaga_nuklir_nasional Humas Batan

www.batan.go.id

Anda mungkin juga menyukai